Skip links
Apakah Salad Buah Bagus untuk Diet Ini Faktanya

Apakah Salad Buah Bagus untuk Diet? Ini Faktanya

Apakah Salad Buah Bagus untuk Diet? Ini FaktanyaKetika memikirkan menu untuk diet menurunkan berat badan, mungkin ada beberapa makanan yang terpikir oleh Anda. Karena sebagian besar terdiri dari sayur dan buah-buahan, mungkin Anda berpikir salad sebagai salah satu opsi menu diet yang cocok. Namun, apakah salad memang bagus untuk diet menurut ilmu kesehatan?

Meskipun tampaknya memiliki rendah kalori, nyatanya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menilai salad buah yang dikonsumsi benar-benar bagus untuk menurunkan berat badan atau tidak.

Selain itu, artikel ini juga akan membahas tentang apa saja tips yang bisa dilakukan untuk mengolah salad buah agar tetap sehat dan memberikan dampak positif terhadap program diet. Simak selengkapnya di bawah ini, yuk!

Kenapa Salad Buah Bagus untuk Diet?

Secara umum, salad buah memang bisa memberikan manfaat kesehatan, khususnya untuk program diet menurunkan berat badan. Berikut adalah beberapa alasannya.

  • Rendah kalori: Buah-buahan umumnya mengandung nilai kalori yang lebih rendah dibanding makanan lainnya, terutama yang bersifat sebagai snack atau camilan. Karena program diet mengharuskan agar kalori masuk lebih sedikit daripada kalori keluar, konsumsi buah-buahan pada salad dinilai cocok untuk menurunkan berat badan.
  • Kaya serat: Kandungan serat yang tinggi di dalam buah membantu agar merasa kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar. Ini tentunya bermanfaat bagi Anda yang sedang menjalani diet dengan membuat nafsu makan lebih terkendali.
  • Tinggi nutrisi: Konsumsi buah-buahan juga dapat mendukung kesehatan tubuh secara umum. Hal tersebut bisa terwujud, salah satunya, lewat kandungan mikronutrien di dalam buah-buahan seperti vitamin dan mineral.

Tips Konsumsi Salad Buah yang Sehat

Meskipun memiliki kandungan yang sehat, konsumsi salad buah yang tidak tepat ternyata bisa menjadi bumerang dalam program diet Anda. Untuk mencegah hal tersebut, ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga diet tetap seimbang dan efektif menurunkan berat badan.

1. Tambahkan Menu Protein

Salad buah umumnya memang hanya terdiri dari buah-buahan dan sayur. Namun, sangat disarankan untuk menambahkan protein ke dalam menu salad Anda, atau setidaknya tetap mengonsumsi protein dalam menu lain seperti dada ayam panggang.

Alasannya adalah tubuh tetap memerlukan makronutrien seperti protein agar tetap menunjang berbagai fungsinya sehari-hari. Hindari hanya mengonsumsi salad buah sebagai menu diet Anda hanya karena kandungannya tampak sehat.

Tidak hanya itu, protein juga bermanfaat dalam diet menurunkan berat badan. Menurut studi yang dirilis pada Nutrition & Metabolism, menu tinggi protein yang dikonsumsi saat diet dapat membuat perut lebih kenyang, mengurangi lemak, serta menjaga massa otot agar tidak berkurang terlalu drastis selama diet. Contoh protein yang bisa ditambahkan untuk menu salad buah Anda cukup bervariasi mulai dari telur, ikan, dada ayam, tahu, hingga kacang atau biji-bijian.

2. Perkaya Variasi Sayuran

Biasanya, salad buah hanya ditemani oleh sayuran seperti selada untuk variasi dan membuat seakan-akan nutrisi salad tersebut seimbang. Walaupun salad mempunyai manfaat kesehatan, faktanya Anda tetap perlu menambahkan sayur lain, terutama yang berwarna hijau tua seperti bayam atau arugula.

Kenapa bisa begitu? Ternyata, sayuran berwarna hijau gelap memiliki manfaat tambahan yang bisa bermanfaat untuk diet sehat. Salah satunya adalah teksturnya yang lebih padat sehingga membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Tidak hanya itu, sayuran hijau gelap juga mengandung antioksidan, serat, dan zat besi tambahan sehingga mampu melindungi sel tubuh dari radikal bebas hingga melancarkan saluran cerna.

3. Batasi Jumlah Dressing

Karena rasa salad buah yang monoton, di mana rasanya didominasi oleh manis dari buah-buahan, beberapa orang menambahkan dressing seperti mayonaise atau saus dalam jumlah banyak demi menambah cita rasa.

Meskipun rasanya menjadi lebih lezat, faktanya langkah tersebut bertentangan dengan prinsip diet sehat karena salad buah tersebut menjadi tinggi lemak dan kalori. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, penurunan berat badan yang dirasakan tentu tidak akan maksimal.

Sebaliknya, pilih dressing yang lebih sehat seperti minyak zaitun atau alpukat. Keduanya tidak hanya menambah rasa, tetapi juga membuat perut merasa kenyang lebih lama sehingga dapat mengontrol nafsu makan. Jika masih ingin menambahkan mayonaise atau saus ke dalam salad buah Anda, pastikan untuk membatasi jumlahnya dengan paling banyak 2 sendok makan tiap sajian. 

4. Kurangi Topping yang Tidak Perlu

Tidak hanya dressing, bahan tambahan atau topping seperti keju, daging bacon, atau keripik tortilla terkadang juga ditambahkan untuk menambah rasa dan tekstur pada salad, khususnya yang memiliki harga tinggi.

Sayangnya, penambahan topping yang tidak perlu dalam jumlah banyak justru dapat mengurangi manfaat konsumsi salad untuk diet menurunkan berat badan. Penyebabnya yaitu semakin banyak kalori yang dikonsumsi sehingga jumlah kalori masuk tidak lagi lebih sedikit dibanding kalori keluar.

Apabila ingin menambahkan tekstur pada salad, misalnya seperti tekstur crunchy, Anda bisa mengganti elemen pada keripik tortilla dengan alternatif lain yang lebih sehat seperti kacang atau biji-bijian. Untuk menambah rasa manis alami, gunakan buah tambahan dari kelompok beri-berian.

5. Buat Salad Sendiri di Rumah

Karena kepraktisannya, salad premade dalam bentuk kemasan yang banyak dijual di supermarket diminati oleh sebagian orang, terutama bagi mereka yang sibuk. Namun, konsumsinya yang terlalu sering tidak dianjurkan karena kandungan nutrisinya yang tidak terjamin.

Ketika membeli salad buah kemasan, Anda tidak tahu seberapa segar buah dan bahan lainnya yang ada di dalamnya. Selain itu, komponen salad tidak bisa diatur sendiri sehingga kemungkinan ada beberapa bahan tinggi kalori yang masuk ke dalam salad, misalnya saus yang terlalu banyak.

Sebaliknya, cara terbaik untuk memastikan konsumsi salad tetap sehat adalah dengan membuatnya sendiri di rumah. Dengan itu, Anda punya kebebasan untuk memilih bahan apa saja yang cocok dengan selera namun tetap sehat.

6. Konsumsi Salad dalam Jumlah Wajar

Salad memang memiliki nutrisi yang bagus untuk tubuh, baik dalam bentuk makronutrien seperti protein maupun mikronutrien seperti vitamin dan mineral. Tapi, porsi konsumsinya tetap perlu diperhatikan demi diet yang seimbang.

Salah satu alasannya adalah karena salad tetap mengandung gula yang bisa berdampak negatif, meskipun gula pada buah-buahan termasuk dalam kategori gula alami. Konsumsi dalam jumlah yang ekstrem dapat memicu gangguan kesehatan seperti kenaikan gula darah dan berat badan meningkat.

Menurut FSRG Dietary Data Briefs, konsumsi salad yang dianjurkan agar dapat memperoleh manfaat kesehatan yang optimal yaitu sekitar 1–2 porsi per hari.

Itulah beberapa informasi terkait apakah salad buah bagus untuk diet yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Pesan Obat dari VIVA Apotek untuk mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Referensi:

  • FSRG Dietary Data Briefs (2016). Dietary Data Brief No. 19: Salad Consumption in the U.S. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK589291.
  • Healthline (2024). 8 Common Myths About Sugar. https://www.healthline.com/health/food-nutrition/sugar-facts-scientific.
  • Livestrong (2023). Salad Can Help You Lose Weight — Unless You’re Making These 8 Mistakes. https://www.livestrong.com/article/13730969-how-to-eat-salad-for-weight-loss.
  • Nutrition & Metabolism (2014). A high-protein diet for reducing body fat: mechanisms and possible caveats. https://nutritionandmetabolism.biomedcentral.com/articles/10.1186/1743-7075-11-53.
  • WebMD (n.d). Diet Myth or Truth: A Salad Is the Best Diet Food. https://www.webmd.com/diet/features/diet-myth-or-truth-a-salad-is-the-best-diet-food.
Explore
Drag