Skip links
Apakah Obat Kalsium untuk Ibu Hamil Aman Dikonsumsi

Apakah Obat Kalsium untuk Ibu Hamil Aman Dikonsumsi?

Apakah Obat Kalsium untuk Ibu Hamil Aman Dikonsumsi?Sebagai salah satu mineral penting, kalsium wajib dikonsumsi oleh ibu hamil karena mendatangkan berbagai manfaat. Contohnya mulai dari menjaga tekanan darah tetap stabil, memberi asupan nutrisi untuk janin, sampai mencegah pengapuran tulang atau osteoporosis.

Sayangnya, ada kondisi tertentu di mana beberapa ibu hamil tidak mampu memenuhi asupan kalsium sebagaimana mestinya. Demi mengatasi tersebut, salah satu opsi yang sering dipilih adalah mengonsumsi suplemen atau obat kalsium.

Namun, apakah itu aman dilakukan untuk ibu hamil? Jika iya, bagaimana cara mengonsumsi suplemen kalsium yang aman? Keduanya akan dibahas lebih jauh di bawah ini. Jadi, simak sampai habis, ya!

Apakah Obat Kalsium untuk Ibu Hamil Aman?

Idealnya, asupan kalsium memang diperoleh dari bahan alami atau olahan yang sehat seperti susu rendah lemak, keju, ikan salmon, dan bayam. Tapi, beberapa orang memiliki kondisi medis tertentu yang membatasi pilihan konsumsi kalsium mereka.

Salah satu contohnya adalah orang-orang yang memiliki alergi terhadap produk turunan susu, intoleransi terhadap laktosa, dan melakukan diet vegan. Oleh sebab itu, obat atau suplemen kalsium biasa dipilih sebagai jalan keluar ketika bertemu kondisi ini, termasuk pada ibu hamil.

Untuk mengetahui keamanan konsumsinya bagi ibu hamil, ketahui dua jenis suplemen kalsium berikut dan pilih yang sesuai dengan karakter tubuh Anda.

  • Kalsium karbonat: Kinerja suplemen ini akan lebih efektif apabila dikonsumsi bersama makanan dan harganya juga cenderung lebih murah. Tapi, perlu diingat kalau kalsium karbonat lebih berisiko menimbulkan gangguan pencernaan, terutama jika cara konsumsinya tidak tepat.
  • Kalsium sitrat: Jenis suplemen ini bisa dikonsumsi baik dengan maupun tanpa makanan. Hal tersebut membuatnya lebih cocok bagi orang yang sedang terkena maag dan mengonsumsi obat asam lambung.

Konsumsi kedua jenis suplemen tersebut aman dan bisa dilakukan untuk ibu hamil. Tidak hanya itu, ibu menyusui juga bisa melakukannya jika memang dibutuhkan. Penyebabnya adalah kandungan kalsium pada tubuh yang berkurang sekitar 3–5 persen ketika sedang menyusui.

Suplemen Kalsium dan Preeklamsia

Di samping itu, suplemen kalsium juga berguna selama kehamilan dalam mencegah preeklamsia. Penyakit ini sendiri ditandai dengan kenaikan darah tinggi sehingga dapat mengancam kesehatan, baik pada ibu hamil maupun janin yang dikandung. Preeklamsia sendiri jarang terjadi namun dampaknya bisa serius. Berikut adalah beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit tersebut.

  • Pernah mengalami preeklamsia sebelumnya.
  • Memiliki anggota keluarga wanita yang pernah mengalami preeklamsia (faktor genetik).
  • Punya kondisi medis tertentu seperti diabetes, penyakit ginjal, sampai tekanan darah tinggi.
  • Pernah menjalani prosedur in vitro fertilisation (IVF) untuk kehamilan.

Kecuali atas saran dokter, orang yang memiliki risiko preeklamsia di atas juga umumnya tidak dianjurkan untuk mengonsumsi multivitamin, vitamin C, vitamin E, atau suplemen lainnya seperti minyak ikan.

Potensi Efek Samping Suplemen Kalsium

Meskipun sudah dikonsumsi sesuai panduan, suplemen kalsium tetap bisa memicu beberapa efek samping ringan. Contohnya seperti perut kembung dan sulit buang air besar atau konstipasi.

Jika terlalu banyak mengonsumsi suplemen kalsium, zat sisa dapat menumpuk sehingga membentuk batu ginjal. Efek tersebut bisa mengganggu penyerapan zat besi dan zinc yang punya peran penting untuk tubuh.

Batasi suplemen kalsium maksimal sebesar 2.500 miligram per hari, terutama jika Anda sedang mengandung. Jangan ragu untuk konsultasi dengan dokter untuk menentukan dosis kalsium yang tepat demi mencegah efek samping pada janin.

Cara Konsumsi Obat Kalsium untuk Ibu Hamil

Obat atau suplemen kalsium punya tata cara konsumsinya sendiri agar tidak berdampak negatif terhadap tubuh. Ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan.

  • Untuk mencegah preeklamsia, konsumsi 2 tablet suplemen kalsium sebanyak 1 kali per hari selama kehamilan.
  • Telan tablet secara utuh bersama segelas air. Jangan mengunyah, menggerus, atau menghancurkannya sebelum dikonsumsi.
  • Jika Anda sedang mengonsumsi obat lainnya, konsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Ini disebabkan karena konsumsi suplemen kalsium bisa memengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap obat tersebut.
  • Demi menjaga penyerapan obat tetap optimal, beri jeda waktu setidaknya dua jam apabila perlu mengonsumsi suplemen zat besi setelah suplemen kalsium.

Beberapa panduan bisa jadi berbeda tergantung kebijakan produsen suplemen kalsium. Jangan lupa untuk memeriksa panduan pada kemasan terlebih dahulu untuk memastikan cara konsumsi berdasarkan produk yang Anda konsumsi.

Suplemen kalsium disarankan untuk dikonsumsi ketika memasuki trimester ketiga kehamilan. Konsumsi lebih awal juga bisa dilakukan, namun pastikan sudah konsultasi dengan dokter terlebih dahulu serta dosisnya tidak melebihi batas anjuran.

Dosis Suplemen Kalsium Per Hari

Terlepas dari konsumsi suplemen kalsium yang dinyatakan aman untuk ibu hamil, jangan lupa untuk tetap menjaga dosisnya agar tidak terlalu banyak. Untuk ibu hamil, dosis maksimal yang dianjurkan yaitu sebesar 500 miligram dalam sekali konsumsi.

Tujuannya adalah agar tubuh dapat menyerap suplemen kalsium dengan optimal tanpa tersisa terlalu banyak. Apabila Anda pernah mengonsumsi vitamin prenatal sebelumnya, suplemen tersebut diketahui juga mengandung kalsium dalam jumlah yang berbeda.

Tapi, pastikan juga agar kebutuhan vitamin D di dalam tubuh tercukupi. Jenis vitamin tersebut berguna dalam penyerapan kalsium sehingga disarankan untuk mengonsumsi makanan kaya vitamin D seperti ikan, kuning telur, dan buah jeruk.

Rekomendasi Obat Kalsium untuk Ibu Hamil

Dalam memilih obat atau suplemen kalsium, sangat penting untuk mengetahui seberapa aman kandungan di dalamnya serta seberapa bagus reputasi produsennya.

Salah satu suplemen kalsium yang bisa ditemukan dengan mudah dan aman dikonsumsi oleh ibu hamil adalah Ferospat. Lewat kandungan di dalamnya, suplemen ini berfungsi untuk memastikan kebutuhan nutrisi tetap tercukupi, mulai dari vitamin B12, vitamin C, zat besi, dan asam folat.

Cara konsumsi Ferospat sendiri adalah dengan melarutkan tablet ferospat ke dalam satu gelas air mineral, lalu minum air tersebut sebanyak 1 kali sehari. Selain ibu hamil, suplemen ini juga bisa dikonsumsi oleh orang lanjut usia untuk memperoleh manfaat yang serupa.

Namun, penderita penyakit kronis seperti gangguan ginjal atau jantung perlu hati-hati dalam mengonsumsi suplemen ini. Untuk orang yang ingin hamil, konsumsi suplemen yang mengandung zat besi seperti Ferospat mungkin tidak disarankan. Apabila ragu, segera konsultasi dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.

Itulah beberapa informasi terkait obat kalsium untuk ibu hamil yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari apotek online atau kunjungi VIVA Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Referensi:

  • Baby Center (n.d). Calcium during pregnancy. https://www.babycenter.com/pregnancy/diet-and-fitness/calcium-in-your-pregnancy-diet_665.
  • GoodRX (2024). Calcium Carbonate vs. Calcium Citrate: 4 Differences Between These Common Calcium Supplements. https://www.goodrx.com/calcium-carbonate/calcium-carbonate-vs-calcium-citrate.
  • Healthify (n.d). Calcium supplements in pregnancy. https://healthify.nz/medicines-a-z/c/calcium-supplements-in-pregnancy.
  • Kin Fertility (2025). Calcium in pregnancy: How much you need and why it’s important. https://kinfertility.com.au/blog/calcium-in-pregnancy.
  • WebMD (2023). Get the Calcium You Need During Pregnancy. https://www.webmd.com/baby/get-the-calcium-you-need-during-pregnancy.
Explore
Drag