Skip links
Konsumsi Pepaya Muda untuk Ibu Hamil, Aman atau Tidak?

Konsumsi Pepaya Muda untuk Ibu Hamil, Aman atau Tidak?

Dalam masa kehamilan, asupan gizi yang tercukupi sangat penting bagi kesehatan ibu hamil serta bayi yang dikandung. Untuk memenuhinya, ada beberapa sumber nutrisi yang bagus untuk dikonsumsi mulai dari protein hewani, buah, hingga sayur-sayuran.

Salah satu yang kerap menjadi alternatif adalah pepaya muda. Ini disebabkan karena pepaya memang memiliki beberapa manfaat kesehatan jika dikonsumsi oleh orang biasa. Namun, apakah pepaya juga aman untuk dimakan ketika hamil?

Karena kondisinya yang lebih sensitif dibandingkan biasanya, ibu hamil perlu waspada dan penanganan ekstra dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Jika Anda sedang hamil dan mempertimbangkan pepaya untuk dikonsumsi, simak informasi selengkapnya tentang pepaya muda untuk ibu hamil di sini, yuk!

Apakah Pepaya Muda Aman untuk Ibu Hamil?

Di beberapa daerah atau kebudayaan tertentu, ada mitos yang berkembang kalau konsumsi pepaya menjadi salah satu faktor penyebab keguguran. Oleh karena itu, mereka menganggap pepaya sebagai makanan yang harus dihindari oleh ibu hamil. Apakah hal ini benar secara medis?

Risiko Pepaya Muda untuk Ibu Hamil

Sebenarnya, belum ada studi yang membahas lebih jauh tentang risiko konsumsi pepaya untuk ibu hamil. Namun, banyak ahli menyebutkan kalau pepaya muda memang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil karena kandungan lateks yang dimilikinya.

Jika dikonsumsi oleh ibu hamil, lateks berisiko memicu peradangan. Di beberapa kasus, lateks bahkan membuat kontraksi kehamilan datang lebih cepat sehingga bayi terlahir prematur, Tapi, belum bisa dipastikan apakah pepaya muda juga bisa menyebabkan keguguran atau tidak.

Selain itu, ada beberapa risiko dari mengonsumsi pepaya muda yang mengandung lateks:

  • Muncul reaksi alergi yang bisa memicu efek samping akibat lateks yang termasuk dalam salah satu jenis alergen atau benda penyebab alergi.
  • Kandungan papain atau enzim dari getah buah pepaya yang berlebihan bisa melemahkan membran vital yang mendukung pertumbuhan janin. Selain itu, papain juga berisiko disalahartikan oleh tubuh sebagai prostaglandin sehingga memicu kontraksi lebih cepat dari seharusnya.

Jenis Pepaya yang Aman untuk Ibu Hamil

Meskipun pepaya muda sebaiknya dihindari oleh ibu hamil, pepaya yang sudah matang masih boleh dikonsumsi dan menjadi salah satu makanan yang bagus selama kehamilan karena mengandung serat dan nutrisi yang tinggi.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengetahui ciri-ciri pepaya yang sudah matang:

  • Pilih warna kulit pepaya yang kuning atau jingga kemerahan. Kedua warna tersebut menandakan pepaya sudah cukup matang untuk dikonsumsi.
  • Cari pepaya yang sedikit tenggelam atau lembut saat ditekan menggunakan jari. Pepaya yang belum matang cenderung keras ketika ditekan. Tapi, hindari pepaya yang memiliki tekstur lunak di ujung buah.
  • Pepaya matang punya aroma manis di ujung buah. Pepaya yang tidak berbau biasanya tanda belum matang, sementara pepaya yang beraroma tidak sedap umumnya menandakan buah tersebut sudah terlalu tua dan hampir busuk.
  • Apabila terdapat bercak hijau pada pepaya, tidak apa-apa untuk membelinya terlebih dahulu karena buah ini termasuk yang cepat matang ketika sudah sampai di rumah.

Manfaat Konsumsi Pepaya untuk Ibu Hamil

Pada dasarnya, buah pepaya sendiri punya beberapa manfaat kesehatan seperti menguatkan imun tubuh dan menjaga kesehatan kulit. Kandungan antioksidan di dalamnya juga menghalau radikal bebas yang bisa membuat tubuh jatuh sakit.

Selama dikonsumsi dalam keadaan matang, pepaya juga bisa berguna untuk kesehatan ibu hamil dan janin. Berikut adalah beberapa contohnya:

Melancarkan Pencernaan

Kandungan serat yang tinggi pada pepaya bisa membantu menjaga kesehatan pencernaan dan melancarkan buang air besar. Ini berguna dalam mencegah konstipasi yang biasanya dialami oleh ibu hamil.

Meskipun tidak sebanyak air mineral, kandungan air pada pepaya juga dapat membuat tubuh tetap terhidrasi selama beraktivitas. Kadar cairan yang tercukupi akan menjaga pikiran tetap fokus serta memelihara fungsi tubuh secara umum.

Membantu Perkembangan Janin

Perkembangan tabung saraf pada janin bisa terbantu berkat kandungan asam folat yang merupakan jenis vitamin B kompleks pada pepaya. Konsumsinya bisa mencegah neural tube defects, di mana tabung saraf tidak tumbuh sempurna pada masa awal kehamilan.

Jika dirasa konsumsi pepaya belum mencukupi kadar asam folat yang dianjurkan untuk ibu hamil, bentuk suplemen bisa menjadi alternatif lainnya setelah konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Menjaga Imun Tubuh Selama Hamil

Vitamin dan mineral sangat penting untuk menjaga imun tubuh secara umum. Lewat kandungan vitamin C yang terdapat pada pepaya, imun tubuh tetap bisa terjaga selama masa kehamilan sehingga mencegah risiko penyakit yang tidak diinginkan.

Alternatif Buah yang Bagus untuk Ibu Hamil

Jika masih ragu dalam menentukan tingkat kematangan pepaya dan takut mengonsumsi pepaya muda, tidak perlu khawatir. Ada beberapa buah lainnya yang bisa dikonsumsi oleh ibu hamil dan tetap bisa mendapatkan manfaat yang serupa:

Jeruk

Buah jeruk sama-sama memiliki vitamin C seperti pepaya. Menurut United States Department of Agriculture, konsumsi jeruk yang mengandung 82 mg vitamin C sebanyak 1 kali sehari sudah bisa memenuhi kebutuhan vitamin tersebut, baik untuk ibu hamil maupun bayi.

Selain itu, vitamin C pada jeruk juga berguna untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi kelak. Namun agar tidak menimbulkan efek samping, konsumsi jeruk sewajarnya dan bisa diselingi dengan buah lain sehingga tidak bosan.

Apel

Kandungan serat juga dimiliki oleh apel yang berguna dalam melancarkan buang air besar serta mencegah sembelit pada ibu hamil. Tidak hanya itu, rasa apel yang manis juga bisa menjadi pengganti makanan manis yang sehat selama masa kehamilan.

Karena apel juga banyak mengandung zat besi, konsumsinya bisa mencegah kekurangan sel darah merah (anemia), di mana kondisi tersebut memicu risiko kelahiran prematur atau bayi lahir dengan berat badan di bawah batas normal.

Melon

Jika ingin buah yang memiliki tekstur mirip seperti pepaya, melon bisa jadi pilihan yang tepat. Salah satu jenis melon yang bernama cantaloupe (melon jingga) sendiri kaya akan serat dan potasium yang berguna untuk tubuh. Selain menjaga tubuh tetap terhidrasi, keduanya bisa menjaga kesehatan ibu hamil secara umum.

Selain buah-buahan di atas, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen untuk mengatasi kekurangan nutrisi yang biasa dialami oleh ibu hamil. Contohnya adalah Ferospat yang punya kandungan penting seperti zat besi, vitamin B12, vitamin C, dan asam folat.

Itulah beberapa informasi terkait pepaya muda untuk ibu hamil yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Explore
Drag