Sakit perut pada anak sering terjadi dari segala usia. Lalu, seperti apa obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun?
Penyebab sakit perut pada bayi dan anak bisa berbeda, seiring bertambahnya usia. Ketahui penyebab perut kembung, dan obat tradisional yang bisa diberikan saat anak kembung berikut.
Penyebab Perut Kembung pada Anak 2 Tahun
Berikut ini beberapa penyebab perut kembung pada anak 2 tahun yang biasanya terjadi.
1. Anak Mengalami Konstipasi atau Sembelit
Sembelit sering menyebabkan sakit perut, terutama pada anak yang lebih besar.
Kondisi ini biasanya terjadi jika anak kurang minum air, jarang makan buah dan sayur, serta kurang serat dari makanan seperti biji-bijian.
2. Overfeeding atau Makan Terlalu Banyak
Anak yang terlalu banyak makan atau minum susu (overfeeding) juga dapat mengalami kembung karena sebagian susu dan makanannya tidak tercerna dengan baik.
Selain itu, enzim pencernaan yang belum sempurna dapat membuat makanan atau susu yang tidak tercerna difermentasi oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas yang menyebabkan kembung.
3. Intoleransi Laktosa pada Anak
Penyebab perut kembung pada anak 2 tahun selanjutnya adalah anak mengalami intoleransi laktosa. Hal ini terjadi karena tubuh kekurangan enzim laktase untuk mencerna laktosa dalam susu.
Akibatnya, laktosa yang tidak tercerna akan difermentasi oleh bakteri di usus besar, menghasilkan gas dan memicu kembung, terutama jika ususnya belum berkembang sempurna.
4. Gangguan Pencernaan Lain
Kembung pada anak dapat disertai gangguan pencernaan lain, seperti muntah, diare, sakit perut, dan konstipasi.
Anak kembung biasanya lebih mudah muntah, dan pada anak yang diare kadar kaliumnya akan berkurang sehingga kembung.
5. Penggunaan Antibiotik Jangka Panjang
Perut kembung pada anak 2 tahun dapat disebabkan oleh penggunaan antibiotik jangka panjang, karena menyebabkan pertumbuhan bakteri anaerob berlebih yang tidak terbunuh oleh obat.
Namun, kondisi ini dapat diatasi dengan probiotik untuk menyeimbangkan bakteri baik dan jahat. Bakteri jahat yang berlebih pada pencernaan dapat menyebabkan gejala seperti diare dan mulut bau pada anak yang lebih besar.
Obat Tradisional Perut Kembung pada Anak 2 Tahun
Ada beberapa obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun yang bisa Anda berikan. Berikut ini penjelasannya:
1. Buatkan Teh Jahe Hangat
Jahe adalah obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun. Kandungan anti-inflamasi dan antioksidan pada jahe membantu mengurangi mual dan menenangkan perut.
Buat teh jahe hangat dengan merebus irisan jahe segar dalam air panas selama 15-20 menit, lalu saring dan tambahkan madu jika anak sudah berusia di atas 1 tahun.
2. Berikan Kompres Hangat pada Perut Anak
Kompres hangat dapat membantu mengendurkan otot perut, mengurangi kram, dan meredakan nyeri dengan cepat. Sehingga membuat anak jadi lebih nyaman.
Obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun mudah dilakukan. Anda cukup meletakkan bantal pemanas atau botol air hangat yang dibungkus kain di atas perut anak untuk mengurangi rasa sakit.
3. Gunakan Air Rebusan Jintan
Air rebusan jintan dapat menjadi obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun, yang membantu meredakan sakit perut dan mengurangi gas dalam perut.
Untuk membuatnya, Anda cukup merebus dua sendok teh biji jinten dalam satu liter air, saring, lalu berikan kepada anak untuk diminum sepanjang hari.
4. Berikan Makanan dengan Kandungan Probiotik
Ketika anak mengalami diare, Anda dapat memberikan makanan bertekstur lembut seperti pisang, nasi, saus apel, dan roti panggang, hingga sakit perutnya mereda.
Tambahkan juga camilan probiotik ke dalam menu makanannya untuk membantu pencernaan dan mengatasi diare. Beberapa pilihannya seperti yoghurt, tempe, kimchi, kombucha, dan acar.
5. Buat Teh Herbal untuk Membuatnya Nyaman
Teh herbal seperti teh peppermint dan chamomile dapat menjadi obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun, yang membantu meredakan sakit perut pada anak.
Teh peppermint dapat mengurangi gas, perut kembung, dan rasa tidak nyaman perut, sedangkan teh chamomile dapat melemaskan otot pencernaan dan mengurangi nyeri.
6. Pastikan Anak Cukup Istirahat dan Minum Air Putih
Pastikan anak cukup beristirahat agar tubuhnya bisa pulih dari sakit perut. Hindari aktivitas berat yang bisa memperburuk nyeri dan memperparah kondisi perut kembungnya.
Selain itu, pastikan anak tetap terhidrasi setiap harinya dengan minum banyak cairan seperti air putih, teh herbal, air jahe, atau jus buah yang diencerkan.
7. Jaga Porsi dan Pola Makan Anak
Jangan memberi makan anak secara berlebihan, dan pastikan ia makan dalam posisi tegak. Sebagai orang tua, Anda juga perlu memerhatikan menu makan anak.
Bila anak mengalami kembung setelah minum susu, tanyakan pada dokter tentang kemungkinan intoleransi laktosa. Dokter mungkin meminta Anda beralih ke susu formula yang berbasis kedelai.
8. Ajari Anak Makan dengan Benar
Anda juga perlu mengajari anak tentang tata cara makan yang baik dan benar. Beri tahu anak cara mengunyah makanan yang baik, dan makan dalam porsi kecil tetapi lebih sering.
Makan terlalu cepat dapat menyebabkan udara tertelan, yang bisa memicu perut kembung. Pastikan juga untuk menghindari makanan yang sulit dicerna.
9. Hindari Berbaring Setelah Makan
Obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun termasuk menghindari berbaring usai anak makan. Ini karena posisi duduk tegak membantu makanan turun ke lambung dengan lebih baik.
Berbaring setelah makan bisa menyebabkan gas terperangkap di perut, memperburuk rasa kembung. Tunggu setidaknya 30 menit sebelum berbaring setelah makan.
10. Pijat Perut Anak dengan Minyak Telon
Terakhir, Anda bisa memijat perut anak dengan minyak telon sebagai cara tradisional mengatasi perut kembung pada anak 2 tahun.
Pijatlah searah jarum jam mulai dari sisi kanan perut anak menuju atas, lalu melintang dari atas pusar anak, lalu turun di sisi kiri. Rapatkan keempat jari agar tekanan tetap stabil.
Anda bisa menggunakan minyak telon Lang Plus yang menghangatkan tubuh, melembutkan kulit anak, serta mencegah gigitan nyamuk atau serangga lainnya.
Kapan Sebaiknya Berkonsultasi ke Dokter?
Meskipun nyeri gas pada anak terasa tidak nyaman, kondisi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya. Namun, segera periksakan ke dokter jika anak mengalami gejala berikut:
- Rasa sakit perut sangat parah hingga sulit bergerak
- Anak mengalami demam tinggi
- Tinja anak berdarah
- Perut membengkak
- Perut anak terasa sangat sakit saat disentuh
- Kulit anak jadi tampak menguning
- Mual atau muntah terus-menerus
- Sulit duduk dengan posisi nyaman
Untuk kondisi perut sakit yang lebih parah, dokter akan meresepkan obat yang dapat dikonsumsi anak.
Itu dia penjelasan mengenai penyebab dan apa saja obat tradisional perut kembung pada anak 2 tahun. Yuk, jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan!
