Skip links
Aman dan Efektif, Ini 8 Cara Meredakan Sakit Gigi di Rumah

Aman dan Efektif, Ini 8 Cara Meredakan Sakit Gigi di Rumah

Sakit gigi yang umum terjadi pada anak-anak maupun orang dewasa sebagian besar disebabkan oleh bakteri yang menempel dari bekas makanan. 

Bakteri tersebut memproduksi asam yang bisa mengikis lapisan enamel dan menyebabkan sakit gigi, terutama saat mengonsumsi makanan manis atau minuman dingin. Meskipun begitu, ada juga potensi penyebab lainnya seperti sisa makanan yang menyangkut hingga infeksi gusi.

Untuk mengatasinya, ada beberapa cara meredakan sakit gigi ringan hingga sedang yang bisa dilakukan secara mandiri di rumah. Namun, Anda tetap perlu mengetahui kapan sakit gigi yang dialami harus ditangani oleh dokter.

Cara Meredakan Sakit Gigi yang Aman

Karena gigi termasuk dalam bagian tubuh yang cukup sensitif, mengatasi nyerinya pun tidak bisa sembarangan untuk mencegahnya semakin memburuk. Berikut adalah beberapa cara aman untuk meredakan sakit gigi, baik lewat konsumsi obat maupun bahan alami:

1. Obat Medis

Konsumsi obat pereda nyeri seperti naproxen atau ibuprofen untuk meredakan sakit gigi pada orang dewasa. Aspirin juga bisa menjadi alternatif yang dikonsumsi dengan cara langsung ditelan tanpa mengenai gigi atau gusi.

Bagi anak-anak, obat medis yang aman untuk mengatasi sakit gigi sementara adalah acetaminophen atau ibuprofen. Kecuali atas anjuran dokter, perlu diingat untuk menghindari konsumsi aspirin pada anak-anak usia di bawah 16 tahun karena berisiko memicu gangguan seperti Sindrom Reye.

2. Kumur Air Garam

Air garam berperan sebagai disinfektan alami yang bisa membantu melepaskan sisa makanan yang menempel di antara gigi. Selain itu menurut jurnal pada Public Library of Science, kumur air garam juga memiliki beberapa manfaat lainnya:

  • Mengurangi inflamasi atau pembengkakan
  • Mempercepat penyembuhan luka pada mulut
  • Meredakan sakit tenggorokan

Caranya pun cukup mudah. Campurkan ½ sendok teh garam pada segelas air hangat dan aduk hingga larut. Pakai campuran tersebut untuk kumur-kumur dan pastikan menjangkau area mulut yang sebanyak mungkin. Pastikan untuk membuang cairan ketika selesai dan jangan ditelan.

3. Kompres Dingin

Jika sakit gigi yang terjadi disebabkan oleh cedera atau gusi bengkak, kompres dingin bisa menjadi salah satu opsi untuk meredakannya. Pembengkakan sendiri biasanya terjadi karena adanya nanah atau kotoran yang menumpuk pada gusi atau akar gigi.

Untuk mencobanya, siapkan satu bungkus es batu, lalu taruh di pipi atau tepat di atas gigi yang terasa nyeri. Lakukan selama beberapa menit dan bisa diulangi dalam 24–36 jam sejak pertama kali sakit gigi muncul.

Metode ini berguna untuk mempersempit pembuluh darah pada area terdampak. Setelah itu, aliran darah akan melambat sehingga bisa mengatasi sakit gigi maupun gusi bengkak.

4. Ekstrak Vanilla

Kandungan alkohol pada ekstrak vanilla dapat membantu meredakan nyeri ketika sakit gigi. Studi pada Journal of Agricultural and Food Chemistry juga menunjukkan bahwa kandungan antioksidan pada ekstrak vanilla membuat proses penyembuhan lebih efektif.

Untuk memakai ekstrak vanilla, tuangkan sedikit pada salah satu jari atau bola kapas. Setelah itu, tempelkan pada bagian gigi atau gusi yang terasa nyeri selama beberapa kali dalam sehari. Demi pengobatan yang efektif, pastikan untuk memakai ekstrak vanilla asli, bukan yang buatan. 

5. Daun Peppermint

Peppermint dapat berperan sebagai pereda nyeri sehingga mengatasi sakit gigi atau gusi sensitif, ditambah kandungan menthol di dalamnya yang bersifat antibakteri dan memberikan sensasi mint atau dingin ketika digunakan.

Untuk mencobanya, Anda bisa memilih antara menggunakan daun peppermint yang sudah dikeringkan atau produk peppermint yang sudah dikemas dalam tea bag (kantong teh). Ini adalah langkah meredakan sakit gigi dengan daun peppermint kering:

  1. Campurkan 1 sendok teh daun peppermint yang dikeringkan ke air mendidih.
  2. Tunggu selama 20 menit. Setelah itu, biarkan hingga suhunya menurun dan menjadi sedikit hangat.
  3. Gunakan cairan peppermint untuk kumur-kumur dan pastikan menjangkau sebanyak mungkin area pada rongga mulut.
  4. Ketika selesai, Anda bisa memilih untuk membuang atau menelan cairan peppermint.

Sementara itu, berikut adalah cara mengatasi sakit gigi dengan kantong teh peppermint:

  1. Ambil tea bag yang sudah basah, bisa dari kantong teh yang baru saja dipakai.
  2. Pastikan suhu kantong teh sudah tidak terlalu panas. Untuk opsi lain, taruh tea bag di kulkas untuk menambah sensasi dingin.
  3. Tempelkan kantong teh di bagian gigi atau gusi yang nyeri selama beberapa menit. 

6. Bawang Putih

Mirip seperti peppermint, bawang putih juga memiliki sifat antibakteri sehingga dapat membasmi bakteri yang menempel pada gigi dan meredakan nyeri. Ini disebabkan oleh cairan bernama allicin yang bisa membantu melawan penyakit.

Cara menggunakan bawang putih untuk meredakan sakit gigi adalah dengan mengunyah secara perlahan atau meletakkan potongannya pada area gigi yang terasa sakit. Potongan bawang putih juga bisa dilembutkan dan kemudian ditaruh di atas gigi agar tidak membuatnya lebih sakit.

Meskipun begitu, khasiat bawang putih dalam meredakan sakit gigi masih perlu diteliti lebih lanjut untuk membuktikan akurasinya. Disarankan untuk mengombinasikan bawang putih bersama pengobatan lainnya untuk hasil yang efektif.

7. Cengkeh

Sebagai rempah yang berasal dari Indonesia, cengkeh mengandung eugenol atau senyawa kimia yang berfungsi sebagai antiseptik alami, sebagaimana ditunjukkan pada riset yang dirilis oleh Critical Reviews in Microbiology.

Selain itu, cengkeh juga memiliki sifat antibakteri dan antiradang. Ini berguna untuk mengatasi infeksi yang menjalar pada gigi atau gusi.

Untuk menggunakannya, tuangkan sedikit minyak cengkeh pada bola kapas, lalu tempelkan pada gigi yang terasa nyeri beberapa kali dalam sehari. 

Anda juga bisa memanfaatkan daun cengkeh kering untuk dikunyah dan melepaskan minyak alaminya pada gigi. Alternatif lainnya adalah dengan melarutkan daun cengkeh bersama segelas air, lalu gunakan campuran tersebut untuk kumur-kumur seperti pada air garam sebelumnya.

8. Lidah Buaya

Meskipun umumnya dipakai untuk menangani luka bakar atau gores, gel lidah buaya ternyata dapat membasmi bakteri yang memicu sakit gigi menurut riset pada International Journal of Molecular Science.

Bahkan, lidah buaya diklaim lebih efektif dibanding pasta gigi kebanyakan untuk mengatasi nyeri akibat gigi berlubang. Namun, studi lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan lebih jauh tentang khasiat ini.

Untuk menggunakannya, oleskan sedikit gel lidah buaya pada gigi yang terasa nyeri. Biarkan selama beberapa saat dan pastikan agar tidak tertelan.

Kapan Harus Pergi ke Dokter?

Alternatif pengobatan mandiri di atas memang dapat meredakan sakit gigi tingkat ringan. Namun, ada beberapa kondisi ketika sakit gigi yang dialami harus segera dirujuk ke dokter untuk gejala semakin memburuk, yaitu:

  • Sakit gigi tidak kunjung mereda setelah dua hari, bahkan setelah mengonsumsi obat pereda nyeri.
  • Sakit gigi muncul disertai demam tinggi, gusi kemerahan, indra perasa mulut terasa tidak normal, atau nyeri ketika menggigit sesuatu.
  • Muncul bengkak pada pipi atau rahang. Di beberapa kasus, kedua bagian tersebut juga mengeluarkan bunyi yang bisa menjadi tanda gangguan temporomandibular joint (TMJ).

Itulah beberapa informasi terkait cara meredakan sakit gigi yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Explore
Drag