Setiap orang tidak bisa menyangkal kalau umurnya semakin menua dari hari ke hari. Namun, itu tidak berarti penampilan tubuh ikut memudar dan tidak lagi menarik.
Demi tampil awet muda, banyak orang yang menempuh cara instan seperti operasi atau perawatan tubuh. Tapi, tahukah Anda kalau tubuh bisa tetap awet muda lewat kebiasaan sehat yang dilakukan sehari-hari?
Meskipun hasilnya tidak instan, kebiasaan yang membuat awet muda ini memiliki risiko yang lebih rendah untuk tubuh dan bisa bertahan dalam jangka panjang. Apa saja contohnya? Cari tahu lebih lanjut di artikel ini, yuk!
Kebiasan Sehat yang Bisa Membuat Awet Muda
Untuk membuat tubuh terlihat awet muda, konsumsi makanan yang tepat menjadi salah satu faktor penting. Namun, ada beberapa kebiasaan lainnya yang juga berperan dalam menjaga penampilan tubuh tetap prima. Ini adalah beberapa contohnya:
1. Konsumsi Lemak Sehat
Lemak sehat yang dimaksud di sini adalah lemak tak jenuh yang berasal dari berbagai bahan alami seperti ikan, kacang-kacangan, alpukat, keju, dan masih banyak lagi.
Selain itu, minyak omega-3 yang merupakan jenis asam lemak sehat dari ikan punya beberapa manfaat kesehatan untuk tubuh. Contohnya seperti mengurangi peradangan, menjaga kekuatan tulang, dan mengatur mood agar tetap baik.
Omega-3 sendiri bekerja dengan menstimulasi enzim di dalam tubuh untuk mengeluarkan cadangan lemak dari tempat penyimpanannya. Karena lemak sehat ini berguna dalam menjaga kesehatan, beberapa orang kadang dianjurkan oleh dokter untuk mengonsumsi suplemen omega-3 jika asupannya belum tercukupi.
2. Tubuh Aktif Bergerak
Dengan aktif bergerak, tubuh dapat terhindar dari gaya hidup pasif (sedentary lifestyle) yang bisa mendatangkan risiko kesehatan seperti penyakit jantung, jenis kanker tertentu, dan nyeri punggung jangka panjang.
Aktif bergerak di sini tidak harus dilakukan lewat olahraga intensitas tinggi. Kegiatan sederhana seperti berjalan kaki di pagi hari, menyiram tanaman, hingga peregangan kecil sebelum mulai beraktivitas juga bisa membuat tubuh tetap aktif.
Meskipun begitu, alangkah baiknya apabila Anda menyempatkan waktu untuk berolahraga di tengah kesibukan. Olahraga intensitas sedang selama 15–20 menit per hari yang dilakukan sebanyak 2–3 kali dalam seminggu sudah cukup untuk menjaga kesehatan dan menjaga tetap awet muda.
3. Kurangi Daging dan Makanan Proses
Konsumsi daging merah dan makanan hasil pemrosesan tinggi yang berlebihan diketahui dapat meningkatkan risiko kanker. Tidak hanya itu, makanan yang tinggi garam juga bisa memicu penyakit kronis seperti stroke dan penyakit jantung.
Untuk membuat tubuh terlihat awet muda, konsumsi lebih banyak makanan organik seperti ikan, buah, sayuran, kacang-kacangan, dan minyak zaitun. Kombinasi yang dikenal sebagai Diet Mediterranean ini juga bisa menurunkan potensi tekanan darah tinggi hingga diabetes.
4. Berhenti Merokok
Kebiasaan merokok dapat berdampak negatif terhadap kulit seperti keriput, kelenturan kulit menurun, hingga warna kulit yang tidak merata. Jika diabaikan, efek samping tersebut bisa memengaruhi penampilan tubuh sehingga tidak terlihat awet muda.
Walaupun terasa berat di awal, ternyata berhenti merokok cepat mendatangkan manfaat bagi orang yang berani melakukannya. Contohnya yaitu tekanan darah yang lebih stabil, risiko kanker yang menurun setiap tahunnya, dan tampilan kulit yang jadi lebih baik.
5. Tidur yang Cukup
Sudah banyak studi yang membuktikan adanya hubungan antara durasi tidur yang memadai dan kualitas hidup seseorang. Bahkan, durasi tidur yang berkurang satu jam pun diketahui bisa meningkatkan risiko serangan jantung sebesar 24 persen.
Jika sempat, Anda juga bisa melakukan tidur siang singkat di siang hari yang disebut dengan power nap. Durasi yang disarankan untuk tetap fokus seharian adalah 20 menit. Tidur siang yang terlalu lama justru bisa membuat pusing dan tidak nyaman selama sisa hari.
6. Kelola Stres dengan Baik
Stres yang tidak terkendali dapat meningkatkan detak jantung dan menurunkan sistem imun akibat bertambahnya produksi hormon adrenalin dan kortisol. Di samping itu, stres juga bisa menurunkan produksi protein anti penuaan bernama klotho yang penting dalam meredakan stres oksidatif pada jantung.
Aktivitas seperti meditasi terbukti dapat meredakan stres, mempertajam otak, dan meningkatkan kebahagiaan secara umum. Ini disebabkan oleh sistem saraf parasimpatik yang dirangsang ketika meditasi sehingga menurunkan tekanan darah dan memperlambat pernapasan.
7. Gunakan Media Sosial Secukupnya
Masih berkaitan dengan stres, penggunaan media sosial yang berlebihan bisa menambah beban pikiran karena terlalu banyak informasi yang diperoleh. Tidak hanya itu, melihat pencapaian orang lain yang seakan lebih sukses berisiko memicu stres yang tidak perlu.
Salah satu cara yang populer untuk mengatasi ini adalah social media detox. Metode ini dilakukan dengan puasa bermain media sosial selama rentang waktu tertentu, biasanya 1–2 bulan, dan menggantinya dengan aktivitas lain yang kamu sukai di luar dunia digital.
8. Perbanyak Air Mineral
Asupan air mineral yang terjaga penting dalam menjaga fungsi tubuh tetap prima dalam jangka panjang sehingga tampak awet muda. Konsumsi yang dianjurkan setidaknya sebanyak 8 gelas per hari atau setara dengan 2 liter air mineral.
Jangan lupa untuk hindari kebiasaan minum alkohol, terutama dalam dosis tinggi. Jika diabaikan, ini bisa memicu efek samping di masa mendatang seperti kerusakan hati, kelainan sistem imun, hingga serangan jantung.
9. Hindari Kecanduan Obat
Beberapa orang memiliki kecanduan obat akibat pergaulan yang tidak tepat. Sayangnya, kebiasaan tersebut dapat meningkatkan risiko overdosis atau bahkan kematian yang artinya menurunkan angka harapan hidup seseorang.
Ketika mengonsumsi obat, pastikan untuk membaca petunjuknya terlebih dahulu. Untuk obat resep, ikuti dosis dan aturan pakai yang telah dianjurkan dokter untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.
10. Atur Pola Makan
Pola makan yang terjaga diketahui bisa memperpanjang umur serta menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Contoh metode mengatur pola makan yang banyak dicoba adalah intermittent fasting, di mana seseorang hanya bisa makan dalam waktu 8 jam dan sisanya dilalui dengan berpuasa.
Namun karena metodenya yang cukup ekstrem, pastikan untuk tidak buru-buru memulainya. Pelajari terlebih dahulu agar tahu apakah metode ini cocok dengan tubuh Anda atau tidak. Jika ternyata tidak, cukup atur keluar masuk kalori lewat makanan agar tetap seimbang.
11. Pergi Berlibur
Menghabiskan waktu di luar ruangan bisa meringankan stres yang dialami sehingga mencegah gejala penuaan dini. Alangkah baiknya jika bisa berlibur ke suatu tempat dengan durasi yang lebih lama agar pikiran menjadi benar-benar segar.
Apabila tidak punya waktu banyak untuk berlibur, Anda bisa menggantinya dengan aktivitas lainnya yang membuat hati senang. Contohnya seperti memasak, menonton film, sampai bermain video game.
12. Tambah Asupan Suplemen
Kadang, seseorang tidak punya nutrisi yang terpenuhi dari makanan alami dan harus ditambah dengan suplemen. Beberapa suplemen yang populer digunakan agar terlihat awet muda antara lain adalah kolagen, resveratrol, vitamin C, dan omega-3.
Tapi karena tidak semua suplemen sudah melalui uji medis yang layak, pastikan untuk melakukan riset sebelum mengonsumsinya. Semakin sedikit bahan buatan yang terkandung di dalam suplemen, risikonya pun ikut mengecil.
13. Ikut Komunitas
Rutin mengobrol dan bersosialisasi bersama orang bisa membuat hati bahagia. Ini bisa mencegah stres yang menjadi salah satu penyebab penuaan dini. Salah satu media yang tepat untuk menyalurkannya adalah dengan bergabung ke komunitas tertentu.
Anda bisa menyesuaikan tema komunitas yang ingin diikuti sesuai kesukaan masing-masing asal kegiatannya positif. Entah itu komunitas bersepeda, pecinta hewan, fotografi, sampai kesenian tertentu.
Itulah beberapa informasi terkait kebiasaan yang membuat awet muda yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!