Sakit perut sebelah kiri bawah adalah keluhan umum yang bisa dialami oleh siapa saja. Area ini mencakup beberapa organ penting seperti usus besar dan saluran kencing (ureter). Pada wanita, beberapa gangguan sakit perut di kiri bawah bisa jadi berkaitan dengan ovarium atau tuba falopi kiri.
Karena rasa sakit di bagian ini bisa bersumber dari berbagai kondisi, penanganan yang diperlukan pun berbeda-beda tergantung dari penyebabnya. Diagnosis yang salah dapat berujung pada penanganan yang salah dan nyeri perut semakin menjadi-jadi.
Jika sedang mengalami gangguan ini, ketahui beberapa cara mengatasi sakit perut sebelah kiri bawah berikut berdasarkan potensi penyebabnya. Dari sana, Anda dapat menentukan penanganan mana yang tepat sesuai dengan gejala yang dialami.
Cara Mengatasi Sakit Perut Sebelah Kiri Bawah
Sakit perut sebelah kiri bawah bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Perbedaan tersebut membuat penanganan yang diperlukan pun perlu disesuaikan juga. Ini adalah beberapa cara mengatasi sakit perut sebelah kiri bawah berdasarkan penyebabnya:
Perhatikan Gizi pada Makanan
Penyebab paling umum dari nyeri perut sebelah kiri bawah adalah gangguan pada sistem pencernaan. Contohnya mulai dari perut kembung, sembelit, sampai iritasi usus besar. Sayangnya, masalah ini sering berasal dari pola makan yang kurang sehat dan tidak seimbang.
Untuk mengatasi sakit perut sebelah kiri bawah akibat hal ini, tingkatkan asupan serat dari makanan seperti sayur, buah-buahan, dan biji-bijian. Batasi juga konsumsi makanan pemicu gas seperti kol, brokoli, dan minuman bersoda.
Asupan air mineral setidaknya 8 gelas per hari juga penting dalam mencegah sakit perut sebelah kiri. Jangan lupa untuk tidak mengonsumsi makanan dalam porsi yang terlalu besar dan sebisa mungkin menghindari makanan olahan atau cepat saji yang tinggi akan lemak.
Jaga Kesehatan Saluran Pencernaan
Salah satu gangguan pencernaan yang bisa memicu sakit perut sebelah kiri bawah adalah sembelit. Kondisi ini dipicu akibat penumpukan feses di usus besar. Walaupun terasa ringan di awal, sembelit yang berlangsung lama bisa menimbulkan rasa tidak nyaman yang cukup intens.
Selain mencukupi kebutuhan air mineral, hindari gaya hidup pasif (sedentary lifestyle) dan rutin melakukan aktivitas ringan seperti jalan kaki maupun beberapa gerakan peregangan kecil. Konsumsi makanan fermentasi seperti yogurt juga dapat menjaga kesehatan usus berkat kandungan probiotik di dalamnya.
Ketika Anda mengalami sakit perut sebelah kiri bawah akibat sembelit, jangan menunda buang air besar karena dapat memperparah kondisi tersebut. Jika ingin menggunakan obat pencahar, tanyakan terlebih dahulu ke dokter untuk mencegah ketergantungan obat.
Kurangi Aktivitas Berat
Di beberapa kesempatan, nyeri perut bagian kiri bawah bukan berasal dari organ dalam, melainkan akibat otot perut atau pinggang yang tegang karena aktivitas fisik yang berlebihan atau postur tubuh yang salah.
Jika mengalami hal tersebut, segera istirahat dan kompres hangat di area yang terasa nyeri untuk meredakan otot yang menegang. Ketika sudah mulai membaik, lakukan peregangan ringan secara bertahap untuk menjaga kelenturan otot tanpa memperparah nyeri perut.
Selama proses pemulihan, hindari olahraga intensitas tinggi atau mengangkat beban yang berat secara tiba-tiba, terutama jika melakukannya dengan posisi tubuh yang tidak tepat (membungkuk alih-alih menjaga punggung tetap tegak).
Tangani Divertikulitis dengan Tepat
Sebagian sakit perut sebelah kiri bawah juga bisa muncul akibat divertikulitis. Kondisi ini banyak terjadi pada orang dewasa berusia di atas 40 tahun, di mana bagian divertikula (kantung kecil) pada usus besar mengalami peradangan atau infeksi.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi nyeri perut akibat divertikulitis:
- Untuk kasus ringan, istirahat dan menerapkan diet cair selama beberapa hari bisa membantu meredakan peradangan. Sesuai namanya, diet cair fokus pada konsumsi zat yang tidak berbentuk padat seperti air putih, kaldu, teh, dan jus buah.
- Konsumsi antibiotik oral untuk mengatasi infeksi hanya jika sudah diresepkan oleh dokter.
- Ketika gejala mulai mereda, konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah untuk mencegah penyakit kambuh.
- Hindari pemakaian obat pencahar tanpa anjuran dokter karena dapat memperparah iritasi pada usus besar.
Untuk kasus berat, seperti jika terjadi abses (kantung berisi nanah), tindakan medis seperti pembedahan bisa jadi diperlukan. Oleh karena itu, segera berkonsultasi dengan dokter jika nyeri perut kiri bawah disertai demam, muntah, atau perubahan drastis pada kebiasaan buang air besar.
Waspadai Potensi Kista Ovarium
Pada wanita, nyeri perut kiri bawah bisa berasal dari masalah pada organ reproduksi seperti kista ovarium kiri, endometriosis, atau peradangan pada tuba falopi. Nyeri ini terasa menusuk dan bisa memburuk ketika menjelang atau selama menstruasi.
Ini adalah langkah penanganan yang dilakukan ketika sakit perut sebelah kiri bawah disebabkan oleh salah satu penyakit kewanitaan di atas:
- Pemeriksaan USG transvaginal untuk menilai keberadaan kista, ukuran, dan apakah seberapa besar risikonya bagi tubuh.
- Konsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen untuk mengurangi inflamasi jika memang direkomendasikan oleh dokter.
- Pemberian kontrasepsi hormonal sebagai bagian dari terapi untuk mengecilkan kista atau mengatur siklus haid.
- Jika kista terlalu besar atau berisiko pecah, tindakan laparoskopi atau operasi terbuka bisa menjadi pilihan yang diambil oleh tim dokter.
Untuk memudahkan deteksi dini dan proses diagnosis oleh dokter, setiap wanita sebaiknya mencatat pola nyeri dan siklus haid masing-masing. Jika terdapat anomali atau pola yang tidak biasa, bisa jadi itu tanda penyakit tertentu dan harus segera dikonsultasikan.
Konsultasi dengan Dokter
Jika nyeri perut sebelah kiri bawah berlangsung lama, makin memburuk, atau disertai gejala lain seperti penurunan berat badan serta darah dalam feses, jangan ragu untuk menghubungi dokter demi mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Dokter kemungkinan akan melakukan beberapa tes untuk menentukan penanganan berikutnya. Contohnya adalah dengan tes darah dan urin hingga memeriksa potensi kelainan pada usus besar (kolonoskopi). Namun, tentunya ini bisa berbeda tergantung gejala yang dialami setiap pasien.
Jika terdapat temuan spesifik, dokter bisa jadi akan merujuk ke spesialis untuk mendapatkan penanganan terbaik. Dokter spesialis yang berkaitan dengan ini biasanya adalah bidang gastroenterologi, urologi, atau ginekologi.
Itulah beberapa informasi terkait cara mengatasi sakit perut sebelah kiri bawah yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!