Gerakan Yoga yang Bisa Menurunkan Berat Badan – Yoga bisa menurunkan berat badan jika dilakukan dengan rutin dan teknik yang tepat. Beberapa pose yoga bahkan secara khusus membantu membakar lemak dan memperkuat otot tubuh. Selain itu, latihan yoga juga meningkatkan keseimbangan, fleksibilitas, serta metabolisme tubuh.
Apakah Yoga Bisa Menurunkan Berat Badan?
Meskipun yoga tidak dianggap sebagai olahraga aerobik tradisional, ada beberapa jenis yoga yang cukup intens untuk membantu menurunkan berat badan. Gaya yoga yang lebih dinamis ini membakar lebih banyak kalori, sehingga dapat membantu mencegah kenaikan berat badan. Selain membantu membakar kalori, latihan yoga juga dapat meningkatkan hal-hal berikut ini.
- Kekuatan otot.
- Kelenturan tubuh.
- Kualitas hidup .
Tak hanya membakar kalori, yoga bisa menurunkan berat badan dengan cara meningkatkan kesadaran diri (mindfulness) dan mengurangi stres. Dengan meningkatkan mindfulness, yoga mengurangi makan karena emosi, makan karena stres, dan makan berlebihan. Kebiasaan-kebiasaan ini dapat menyebabkan lingkaran setan rasa bersalah dan malu, yang sering menyebabkan Anda menyerah dalam usaha melakukan penurunan berat badan.
Beberapa orang mungkin mengalami stres berupa rasa sakit fisik, kurang tidur, atau mungkin perasaan cemas dan gelisah. Stres menyebabkan peningkatan hormon kortisol. Kortisol meningkatkan lemak perut, mengurangi massa otot, menyebabkan keinginan untuk makan makanan berlemak dan kaya gula, sehingga bisa menyebabkan obesitas.
Yoga dapat menurunkan stres dan kadar kortisol, meningkatkan suasana hati, mengurangi kecemasan dan depresi, meningkatkan kualitas tidur, serta memperbaiki kondisi kronis seperti hipertensi dan diabetes. Semua manfaat yoga itu secara tidak langsung dapat membantu proses menurunkan berat badan yang sedang Anda jalani.
Seberapa Sering Harus Yoga untuk Menurunkan Berat Badan?
Agar bisa mendapatkan hasil yoga untuk menurunkan berat badan yang optimal, usahakan melakukan yoga dengan gaya yang lebih aktif dan intens setidaknya 3-5 kali dalam seminggu, dengan durasi minimal 1 jam setiap sesi.
Di hari-hari lain, seimbangkan latihan dengan kelas yoga yang lebih santai dan lembut. Jika Anda masih pemula, mulailah secara perlahan. Anda bisa memulai dengan sesi yoga selama 20 menit, lalu secara bertahap meningkatkan durasi latihan. Ini penting untuk membangun kekuatan, meningkatkan fleksibilitas, dan mencegah risiko cedera. Pastikan juga untuk mengambil satu hari penuh untuk istirahat setiap minggu.
Agar manfaatnya lebih maksimal, kombinasikan latihan yoga dengan aktivitas kardio lain seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang. Sebagai catatan, hindari menimbang berat badan langsung setelah sesi yoga, terutama setelah hot yoga, karena Anda mungkin kehilangan banyak cairan tubuh. Sebaiknya, timbang berat badan di waktu yang sama setiap hari atau cukup satu kali dalam seminggu untuk hasil yang lebih akurat.
Gerakan Yoga untuk Menurunkan Berat Badan
Berikut beberapa gerakan yoga yang bisa Anda coba untuk membantu menurunkan berat badan.
1. Warrior (Virabhadrasana)
Warrior pose membantu mengencangkan paha dan bahu sekaligus meningkatkan konsentrasi. Semakin lama Anda menahan pose ini, hasilnya akan semakin maksimal. Gerakan yoga ini bisa menurunkan berat badan dengan membentuk otot paha lebih kencang hanya dalam beberapa menit latihan Warrior. Selain itu, gerakan ini juga meningkatkan keseimbangan dan menguatkan kaki, lengan, serta otot perut.
2. Triangle (Trikonasana)
Triangle pose berfungsi untuk meningkatkan pencernaan dan mengurangi lemak di area perut serta pinggang. Trikonasana juga membantu melancarkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh. Latihan ini sekaligus memperkuat otot paha, hamstring, dan meningkatkan konsentrasi.
3. Downward Dog (Adho Mukha Svanasana)
Downward dog adalah pose yang melatih seluruh tubuh sekaligus memberikan fokus ekstra pada beberapa otot tertentu. Pose yoga ini bisa menurunkan berat badan karena akan memperkuat lengan, paha, hamstring, dan punggung. Menahan posisi ini sambil mengatur napas dapat mengencangkan otot dan memperbaiki sirkulasi darah. Selain itu, pose ini juga meningkatkan konsentrasi dan ketahanan fisik.
4. Shoulder Stand (Sarvangasana)
Shoulder stand membawa banyak manfaat seperti meningkatkan kekuatan otot hingga memperbaiki pencernaan. Yoga bisa menurunkan berat badan karena pose ini meningkatkan metabolisme dan menyeimbangkan kadar hormon tiroid. Sarvangasana memperkuat otot tubuh bagian atas, otot perut, dan kaki secara bersamaan. Gerakan ini juga memperbaiki sistem pernapasan dan meningkatkan kualitas tidur.
5. Plank (Chaturanga Dandasana)
Plank adalah salah satu gerakan terbaik untuk memperkuat otot inti tubuh. Plank bisa menurunkan berat badan karena bekerja langsung pada otot perut. Meskipun terlihat sederhana, intensitas saat menahan pose ini sangat terasa di bagian perut. Latihan plank secara rutin juga membantu membangun kekuatan tubuh bagian atas.
6. Bridge (Sethu Bandha Sarvangasana)
Yoga bisa menurunkan berat badan dengan memperkuat otot punggung dan mengurangi rasa sakit di area tersebut, salah satunya melalui pose bridge. Bridge membantu meningkatkan kekuatan otot, melancarkan pencernaan, serta mengatur hormon dan kesehatan tiroid. Dengan latihan rutin, pose ini juga membantu memperbaiki postur tubuh. Tak hanya itu itu, bridge pose memberikan relaksasi pada otot punggung setelah aktivitas berat.
7. Twisted Chair (Parivrtta Utkatasana)
Twisted chair dikenal sebagai variasi yoga dari gerakan squat yang lebih intens. Pose yoga ini mampu mengencangkan otot perut, paha, dan bokong. Selain membentuk tubuh, twisted chair juga mendukung kesehatan sistem limfatik dan pencernaan. Gerakan ini juga meningkatkan keseimbangan tubuh secara keseluruhan.
8. Cobra (Bhujangasana)
Cobra pose sangat efektif untuk mengencangkan otot bokong dan otot perut. Pose cobra dapat menurunkan berat badan dengan menguatkan area inti tubuh melalui gerakan sederhana ini. Bhujangasana juga membantu memperbaiki fleksibilitas tulang belakang. Selain itu, pose ini memberi efek relaksasi dan mengurangi stres setelah latihan.
9. Bow (Dhanurasana)
Bow pose membantu mengurangi lemak berlebih di lengan dan kaki secara efektif. Gerakan yoga membungkuk ini bisa menurunkan berat badan dengan mengencangkan seluruh tubuh. Bow pose membakar lemak sekaligus meningkatkan fleksibilitas punggung dan otot paha. Latihan ini sangat cocok untuk Anda yang ingin membentuk tubuh lebih ramping.
10. Boat (Navasana)
Boat pose merupakan salah satu gerakan power yoga yang sangat efektif untuk menurunkan berat badan. Latihan yoga ini melibatkan hampir seluruh otot utama tubuh, terutama otot perut dan punggung. Menahan pose ini memperkuat otot inti sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh. Tidak cuma itu, Navasana juga membantu memperbaiki postur dan keseimbangan tubuh.
Yoga bisa menurunkan berat badan jika dipadukan dengan konsistensi, teknik yang tepat, serta pola hidup sehat. Setiap gerakan membawa manfaat tersendiri untuk membakar kalori, membentuk otot, dan meningkatkan kesejahteraan tubuh.Â
Dengan latihan yang rutin dan penuh kesadaran, hasilnya pun akan lebih optimal. Yuk, mulai jadwalkan sesi yoga dan rasakan perubahannya. Selain itu, selalu jaga kesehatan Anda dan keluarga dengan memanfaatkan fitur Beli Obat dari VIVA Apotek untuk mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan!
Referensi:
- Healthline (2024). Yoga for Weight Loss. https://www.healthline.com/health/yoga-for-weight-loss.
- Harvard Health (2021). Yoga for weight loss: Benefits beyond burning calories. https://www.health.harvard.edu/blog/yoga-for-weight-loss-benefits-beyond-burning-calories-202112062650.
- HealthifyMe (2024). 9 Yoga Poses to Help You Weight Lose Fast. https://www.healthifyme.com/blog/yoga-weight-loss-9-asanas.
