Skip links
Manfaat Lari Sore untuk Kesehatan Tubuh

7 Manfaat Lari Sore untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat Lari Sore untuk Kesehatan TubuhLari menjadi salah satu olahraga yang paling populer karena mudah dilakukan dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Waktu terbaik untuk berlari bisa berbeda bagi setiap orang, tetapi lari di sore hari memiliki berbagai keunggulan yang bisa Anda manfaatkan.

Jika tertarik untuk mulai lari di sore hari, misalnya setelah pulang bekerja, artikel ini akan membahas apa saja manfaat lari sore serta beberapa hal yang harus diperhatikan agar mendapatkan hasil maksimal.

Manfaat Lari Sore untuk Kesehatan

Lari di sore hari menawarkan berbagai manfaat, baik untuk kesehatan fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa dampak positif lari sore yang bisa diperoleh.

1. Meningkatkan Performa Lari

Berlari di sore hari cenderung lebih efektif dibandingkan lari di pagi hari. Ini disebabkan karena suhu tubuh sudah lebih tinggi dibandingkan saat bangun tidur. Dengan suhu tubuh yang optimal, otot menjadi lebih fleksibel dan siap digunakan sehingga risiko cedera pun menurun.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Chronobiology International menunjukkan bahwa performa atlet menjadi lebih baik pada sore hari dibandingkan pagi hari. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa kekuatan otot dan daya tahan meningkat sekitar 5–10 persen di sore hari sehingga memungkinkan pelari mencapai hasil yang lebih optimal.

2. Mengurangi Risiko Cedera

Saat pagi hari, otot dan persendian masih kaku setelah tidur semalaman. Jika tidak didahului dengan pemanasan yang baik dan benar, berlari dalam kondisi seperti tersebut dapat meningkatkan risiko cedera.

Sebaliknya di sore hari, tubuh sudah lebih aktif karena sebelumnya digunakan untuk aktivitas lainnya seperti bekerja. Ini membuatnya siap melakukan aktivitas fisik seperti berlari selama kondisinya belum terlalu lelah.

3. Menurunkan Kadar Stres

Setelah seharian bekerja atau beraktivitas, lari sore dapat menjadi cara efektif untuk mengurangi stres. Berlari bisa meningkatkan produksi hormon endorfin, di mana fungsinya adalah untuk meningkatkan perasaan bahagia dan mengurangi kecemasan.

Menurut Harvard Health Publishing, olahraga aerobik seperti lari juga dapat membantu menurunkan tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan mental. Manfaat ini akan semakin terasa jika lari sore dilakukan bersama orang terdekat agar terasa lebih seru.

4. Membantu Menurunkan Berat Badan

Jika tujuan Anda adalah menurunkan berat badan, lari sore bisa menjadi pilihan yang tepat. Pada sore hari, metabolisme tubuh lebih tinggi sehingga pembakaran kalori bisa lebih optimal dibandingkan dengan lari di pagi hari.

Sebuah studi yang dipublikasikan dalam The Journal of Physiology menemukan bahwa latihan fisik yang dilakukan pada sore hari cenderung lebih efektif dalam membakar lemak. Tidak hanya itu, proses peningkatan metabolisme juga lebih optimal dibandingkan dengan latihan di pagi hari.

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur dapat mengganggu pola tidur. Namun, lari sore memberikan cukup waktu bagi tubuh untuk menenangkan diri sebelum waktu tidur. Dapmaknya adalah Anda bisa tidur lebih nyenyak di malam hari.

Berdasarkan riset yang dirilis dalam Journal of Sports Medicine, olahraga yang dilakukan beberapa jam sebelum tidur diketahui dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi insomnia. Namun, studi ini baru dilakukan pada wanita dan butuh penelitian lebih lanjut lagi untuk cakupan yang lebih luas.

6. Mengoptimalkan Asupan Nutrisi

Ketika berlari di pagi hari, tubuh mungkin masih dalam keadaan kekurangan energi karena belum mendapatkan cukup asupan nutrisi. Sementara di sore hari, tubuh sudah mendapatkan energi dari makanan sepanjang hari sehingga performa lari bisa lebih maksimal.

7. Menghindari Polusi Udara

Di beberapa kota besar, polusi udara di pagi hari bisa cukup tinggi akibat akumulasi gas buang kendaraan sejak malam. Di sore hari, tingkat polusi umumnya lebih rendah, terutama jika Anda berlari di area hijau seperti taman atau trek lari.

Namun, kondisi ini bisa jadi berbeda-beda setiap daerah. Faktor geografis dan cuaca juga menentukan tingkat polusi, contohnya seperti kecepatan dan arah angin bertiup. Polusi sore hari juga tentunya tidak hilang sepenuhnya, terutama di daerah yang padat kendaraan.

Perhatikan Ini Sebelum Lari Sore

Meskipun lari sore memiliki banyak manfaat, waktu terbaik untuk melakukannya tetap harus diperhatikan agar hasilnya maksimal. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan waktu lari sore yang ideal.

Waktu Lari Sore Terbaik

Waktu yang paling disarankan untuk melakukan lari sore adalah antara pukul 4 hingga 6 sore. Pada rentang waktu ini, suhu tubuh berada di titik optimal sehingga otot dan sendi lebih siap untuk bergerak. Selain itu, sinar matahari tidak terlalu terik yang membuat risiko dehidrasi lebih rendah.

Hindari Berlari Terlalu Larut

Berlari terlalu dekat dengan waktu tidur, misalnya setelah pukul 7 atau 8 malam, dapat meningkatkan hormon adrenalin dan suhu tubuh yang bisa mengganggu kualitas tidur. Jika Anda ingin berlari setelah pukul 6 sore, pastikan memberikan jeda waktu setidaknya 2–3 jam sebelum tidur.

Sesuaikan dengan Rutinitas Harian

Setiap orang memiliki jadwal yang berbeda. Jika Anda bekerja hingga sore atau memiliki aktivitas lain, sesuaikan waktu lari sore agar tidak mengganggu rutinitas lainnya. Hal yang terpenting adalah konsistensi dalam berolahraga dan tidak berhenti setelah satu atau dua sesi lari sore.

Perhatikan Kondisi Cuaca

Sebelum berlari, cek kondisi cuaca terlebih dahulu apakah sekiranya nyaman untuk dilakukan lari atau tidak. Jika cuaca terlalu panas atau hujan deras, sebaiknya tunda atau pindahkan sesi lari ke dalam ruangan menggunakan treadmill. Pemilihan tempat lari sore juga penting. Usahakan pilih tempat yang rindang dan suhunya tidak terlalu panas agar tetap nyaman selama berlari.

Tips Lari di Sore Hari yang Optimal

Demi memperoleh manfaat lari sore lebih maksimal, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan selama berolahraga.

  • Pemanasan sebelum lari: Lakukan pemanasan ringan selama 5-10 menit seperti peregangan tangan dan kaki. Tidak hanya mencegah cedera, pemanasan yang baik juga membuat performa lari menjadi lebih baik.
  • Pakaian yang nyaman: Pilih pakaian yang menyerap keringat dan tidak menghambat pergerakan tubuh. Anda juga bisa memakai jaket jika cuaca di sore hari sedang dingin atau kurang mendukung.
  • Jaga hidrasi: Pastikan asupan cairan tubuh tetap terpenuhi dengan menyediakan air mineral untuk dikonsumsi setelah berlari. Untuk menggantikan cairan tubuh lebih cepat, minuman elektrolit juga bisa menjadi alternatif lainnya.
  • Rute yang aman: Hindari jalanan yang terlalu ramai atau memiliki lalu lintas padat. Kalau memungkinkan, jangan lari sore di tempat yang dipadati kendaraan bermotor karena risiko terpapar polusi menjadi lebih tinggi.
  • Sesuaikan kemampuan tubuh: Jika merasa lelah atau tidak enak badan, jangan memaksakan diri untuk berlari. Lebih baik menyimpan energi untuk meningkatkan performa lari di hari berikutnya daripada mendorong diri terlalu keras demi target tertentu.
  • Pendinginan setelah lari: Setelah diawali dengan pemanasan, jangan lupa akhiri dengan pendinginan karena dapat membantu tubuh kembali ke kondisi normal dan mengurangi risiko nyeri otot.

Itulah beberapa informasi terkait manfaat lari sore yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari apotek online atau kunjungi VIVA Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Referensi:

  • Chronobiology International (2021). Influence of circadian rhythms on sports performance. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/34060402.
  • Harvard Health Publishing (2020). How does exercise reduce stress? Surprising answers to this question and more. https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/exercising-to-relax.
  • Journal of Science and Medicine in Sport (2024). Effects of exercise on sleep quality in women – A systematic review and meta-analysis. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/39706783.
  • Runner’s World (2024). Morning runs vs. evening runs: What’s the best time to go running?. https://www.runnersworld.com/uk/training/a63106488/morning-vs-evening-runs.
  • Salomon (2024). Is It Better to Run in the Morning, Afternoon, or at Night?. https://www.salomon.com/en-gb/sg/a/is-it-better-to-run-in-the-morning-afternoon-or-at-night.
  • The Journal of Physiology (2023). Efficacy of morning versus afternoon aerobic exercise training on reducing metabolic syndrome components: A randomized controlled trial. https://physoc.onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1113/JP285366.
  • The Run Experience (2024). Best Time To Run: Pros & Cons of Morning, Afternoon & Evening Runs. https://therunexperience.com/best-time-to-run.
Explore
Drag