Baquinor adalah obat untuk mengatasi penyakit akibat infeksi bakteri seperti infeksi saluran pernapasan, saluran kemih, tulang, mata, kulit, dan infeksi lainnya.
Baquinor
Merek dagang Baquinor adalah Baquinor Tablet, Baquinor Forte, Baquinor 0,3% Eye Drops, dan Baquinor IV. Baquinor mengandung ciprofloxacin.
Apa Itu Baquinor?
Apa itu Baquinor?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Antibiotik kuinolon
Manfaat: Mengatasi infeksi saluran pernapasan, saluran kemih, antraks, diare, infeksi kulit dan jaringan lunak, infeksi tulang dan sendi, osteomielitis akut, infeksi mata, infeksi perut, infeksi intra-abdomen dengan komplikasi.
Digunakan oleh:
Ibu hamil: Penelitian pada hewan menunjukkan adanya efek samping bagi janin. Namun, belum ada studi yang dilakukan pada wanita hamil. Jangan gunakan obat ini selama kehamilan tanpa konsultasi dengan dokter.
Ibu menyusui: Baquinor dapat terserap ke ASI. Anda tidak boleh menyusui selama 2 hari setelah menggunakan Baquinor. Konsultasikan pada dokter mengenai penggunaan obat ini selama menyusui.
Anak-anak: Obat ini tidak boleh digunakan oleh anak di bawah 12 tahun. Penggunaan obat ini hanya berdasarkan anjuran dan pengawasan dari dokter.
Bentuk obat: Tablet, kaplet, tetes mata, infus
Peringatan Sebelum Menggunakan Baquinor
Sebelum menggunakan Baquinor, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Informasikan pada dokter bila Anda alergi terhadap ciprofloxacin, antibiotik kuinolon, atau antibiotik turunan fluorokuinolon lainnya.
Informasikan pada dokter mengenai riwayat kesehatan Anda, terutama bila Anda menderita artritis atau masalah pada tendon, tulang, atau sendi (terutama pada anak-anak), diabetes, darah rendah, gangguan saraf, myasthenia gravis atau kelemahan otot, penyakit ginjal, penyakit liver, gangguan jantung atau serangan jantung, epilepsi, cedera kepala, tumor otak, long QT syndrome, kadar potasium rendah dalam darah (hipokalemia), aneurisma atau gangguan sirkulasi darah.
Baquinor dapat menyebabkan pembengkakan atau robeknya tendon (jaringan penghubung tulang dan otot), terutama di bagian tumit. Risiko ini lebih tinggi terjadi pada anak, lansia, orang yang menggunakan obat steroid, atau pernah menjalani transplantasi organ.
Baquinor dapat mempengaruhi kewaspadaan atau koordinasi. Jangan mengemudi atau melakukan aktivitas apa pun yang membutuhkan kesadaran dan koordinasi penuh agar tidak terjadi kecelakaan.
Konjungtivitis cepat menular. Seringlah mencuci tangan, terutama setelah Anda menyentuh mata. Saat infeksi mata sudah sembuh, cuci atau ganti produk makeup, lensa kontak, atau benda lain yang menyentuh mata yang terinfeksi.
Baquinor dapat membuat kulit Anda lebih sensitif terhadap sinar matahari (fotosensitif) yang nantinya dapat menyebabkan kulit terbakar, melepuh, atau bengkak. Bila Anda perlu ke luar ruangan, gunakanlah sunscreen, topi, dan pakaian tertutup.
Obat ini hanya boleh digunakan oleh anak 12 tahun ke atas. Konsultasikan pada dokter mengenai dosis dan aturan pakainya untuk anak.
Obat antibiotik dapat menyebabkan diare. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum minum obat diare.
Untuk mencegah interaksi obat, informasikan pada dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain seperti obat resep dokter, obat bebas, suplemen, multivitamin, atau produk herbal.
Beri tahu dokter bila Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau sedang menyusui.
Dosis dan Aturan Pakai Baquinor
Penggunaan Baquinor harus sesuai petunjuk dokter. Dosis umum Baquinor berdasarkan bentuk obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:
Baquinor Tablet dan Baquinor Forte Kaplet
Tujuan: Infeksi saluran kemih ringan
Dosis: 250 mg, 2 kali sehari
Tujuan: Infeksi saluran kemih berat, infeksi prostat kronis, infeksi saluran pencernaan
Dosis: 500 mg, 2 kali sehari
Tujuan: Infeksi saluran pernapasan, tulang dan sendi, kulit dan jaringan lunak ringan hingga sedang
Dosis: 250-500 mg, 2 kali sehari
Tujuan: Infeksi saluran pernapasan, tulang dan sendi, kulit dan jaringan lunak berat
Dosis: 500-750 mg, 2 kali sehari
Tujuan: Gonore akut
Dosis: 250 mg sebagai dosis tunggal
Tujuan: Osteomielitis akut
Dosis: 750 mg, 2 kali sehari
Baquinor Eye Drops
Tujuan: Ulkus kornea
Dosis:
Hari 1: 2 tetes setiap 15 menit selama 6 jam pertama, lalu 2 tetes setiap 30 menit selama sisa hari tersebut
Hari 2: 2 tetes setiap jam
Hari 3-14: 2 tetes setiap 4 jam
Tujuan: Konjungtivitis
Dosis:
Hari 1-2: 1-2 tetes setiap 2 jam
Hari 3-5: 1-2 tetes setiap 4 jam
Baquinor IV
Tujuan: Infeksi ginjal tanpa komplikasi, infeksi saluran kemih bawah dan atas
Dosis: 100 mg, 2 kali sehari
Tujuan: Gonore akut, sistitis akut tanpa komplikasi pada wanita
Dosis: 100 mg sebagai dosis tunggal
Tujuan: Infeksi lain
Dosis: 200 mg, 2 kali sehari
Manfaat Baquinor
Baquinor merupakan obat golongan antibiotik kuinolon yang mengandung ciprofloxacin. Baquinor dapat mengatasi infeksi bakteri, yakni infeksi saluran pernapasan, saluran kemih, antraks, diare, infeksi kulit dan jaringan lunak, infeksi tulang dan sendi, osteomielitis akut, infeksi mata, infeksi perut, infeksi intra-abdomen dengan komplikasi.
Baquinor tetes mata digunakan untuk mengobati ulkus kornea yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa, Serratia marcescens, Staphylococcus aureus, Strep epidermidis, Strep pneumoniae, atau Strep viridans. Serta mengobati konjungtivitis akibat bakteri Strep aureus, Strep epidermidis, atau Strep pneumoniae.
Cara Menggunakan Baquinor dengan Benar
Gunakan Baquinor sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter. Jangan gunakan dengan dosis lebih banyak, lebih sedikit, atau meminumnya lebih sering dari yang telah ditentukan.
Jangan berhenti menggunakan Baquinor tanpa sepengetahuan dokter meski gejala sudah membaik. Melewati dosis atau menghentikannya sebelum waktunya dapat meningkatkan risiko resistensi obat.
Baquinor tablet dan kaplet bisa diminum sebelum atau sesudah makan. Namun, disarankan untuk mengonsumsinya setelah makan untuk menghindari gangguan pencernaan. Jangan minum Baquinor bila sebelumnya Anda baru saja minum obat antasida, susu, atau produk susu sapi lainnya.
Telan tablet atau kaplet dengan bantuan segelas air putih. Jangan kunyah atau menghancurkan tablet.
Minumlah lebih banyak air putih selama Anda menjalani pengobatan Baquinor oral untuk mencegah kerusakan ginjal dan hati.
Jika Anda menggunakan Baquinor tetes mata, dongakkan kepala dan tarik kelopak mata bawah Anda secara perlahan. Lihatlah ke atas dan teteskan obat mata sesuai dosis ke kelopak mata bagian bawah. Lalu, pejamkan mata dan tekan ujung mata di dekat hidung supaya obat tetes mata tidak mengalir keluar.
Setelah memakai obat tetes mata, mata Anda mungkin akan sedikit kabur, tapi biasanya ini akan hilang setelah beberapa menit.
Obat tetes mata akan lebih mudah diberikan pada anak saat ia sedang tidur atau dalam posisi berbaring terlentang.
Jangan pakai lensa kontak saat menjalani pengobatan Baquinor tetes mata karena bisa merusak lensa kontak dan melukai kornea mata. Untuk sementara waktu. gunakanlah kacamata Anda sampai infeksi mata benar-benar sembuh.
Hentikan penggunaan jika timbul ruam kulit atau tanda alergi lain. Baquinor tetes mata tidak diperuntukkan untuk mengobati iritasi karena lensa kontak.
Baquinor IV hanya boleh diberikan oleh tenaga medis di klinik atau rumah sakit.
Simpan obat ini di suhu ruangan. Jauhkan dari sinar matahari langsung, tempat yang panas, seperti mobil yang terparkir, dan tempat yang lembap. Jangan menyimpan obat ini di freezer. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Baquinor dengan Obat Lain
Beberapa jenis obat dapat mengurangi efektivitas Baquinor bila digunakan bersamaan. Baquinor harus diminum 2 jam sebelum atau 6 jam setelah Anda menggunakan obat-obatan di bawah ini:
Obat tukak lambung atau antasida yang mengandung kalsium, magnesium, atau aluminum
Didanosine
Vitamin atau suplemen yang mengandung kalsium, zat besi, magnesium, atau zinc
Obat-obatan lain yang dapat berinteraksi dan meningkatkan efek samping Baquinor di antaranya:
Tizanidine (pelemas otot)
Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti aspirin, ibuprofen, naproxen , celecoxib, diclofenac, indomethacin, meloxicam
Obat pengencer darah (seperti warfarin)
Obat diabetes oral
Obat jantung
Antidepresan atau obat untuk mengatasi gangguan mental lainnya
Ciprofloxacin akan meningkatkan efek kafein di tubuh. Batasi konsumsi minuman berkafein selama Anda menggunakan Baquinor.
Orang yang menggunakan obat steroid (seperti prednisone) bersamaan dengan Baquinor berisiko mengalami kerusakan tendon.
Efek Samping dan Bahaya Baquinor
Terdapat efek samping umum yang bisa Anda alami saat mengonsumsi Baquinor. Beri tahu dokter bila efek samping ini tidak membaik dan mengganggu Anda:
Mual, muntah, diare, sakit perut
Sakit kepala
Tes fungsi hati yang abnormal
Baquinor juga dapat menimbulkan efek samping serius yang membahayakan. Hentikan penggunaan dan segera periksakan diri ke dokter jika terjadi efek samping serius:
Kadar gula rendah (dengan gejala sakit kepala, lapar, mual, detak jantung cepat, gemetar)
Kerusakan saraf (dengan gejala kaki, tangan, betis yang mati rasa, terasa geli, atau terbakar)
Perubahan suasana hati dan perilaku (seperti kebingungan, gelisah, paranoid, halusinasi, gangguan mengingat, susah konsentrasi, pikiran bunuh diri)
Kerusakan tendon (dengan gejala nyeri, bengkak, memar, kaku, dan gangguan pergerakan di otot atau sendi)
Kerusakan aorta yang dapat menyebabkan pendarahan (dengan gejala nyeri parah di dada, perut, atau punggung)
Masalah ginjal (dengan gejala hilang nafsu makan, tinja berwarna terang, urine berwarna gelap, kulit atau bagian putih mata menjadi kuning)
Baquinor tetes mata dapat menyebabkan efek samping ringan hingga berat, seperti:
Mata kemerahan, gatal, kering, terbakar, atau iritasi
Sensasi mengganjal di mata
Ruam, gatal-gatal, dan biduran di kulit
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d). Baquinor/Baquinor Forte. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/baquinor-baquinor%20forte?type=brief&lang=id
MIMS (n.d). Baquinor Tetes Mata. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/baquinor%20eye%20drops?type=brief&lang=id
Drugs (2024). Ciprofloxacin. https://www.drugs.com/ciprofloxacin.html
WebMD (2024). Ciprofloxacin – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-7748/ciprofloxacin-oral/details
MedlinePlus (2018). Ciprofloxacin Ophthalmic. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a605005.html