Biogesic adalah obat untuk mengatasi sakit kepala, meredakan sakit gigi dan nyeri haid, serta menurunkan demam. Obat ini bisa digunakan oleh dewasa dan anak.
Biogesic
Merek dagang Biogesic adalah Biogesic dan Biogesic Anak dengan kandungan bahan aktif paracetamol 500 mg pada sediaan tablet dan paracetamol 160 mg pada sediaan sirup
Apa Itu Biogesic?
Apa itu Biogesic?
Golongan: Obat bebas
Kategori: Analgesik, antipiretik
Manfaat: Meringankan sakit kepala, sakit gigi, nyeri haid, dan menurunkan demam
Digunakan oleh:
Ibu Hamil: Biogesic aman digunakan oleh ibu hamil. Namun, tetap konsultasikan pada dokter terkait dosis Biogesic yang tepat selama kehamilan.
Ibu Menyusui: Biogesic terserap ke ASI dalam jumlah kecil. Obat ini aman digunakan oleh ibu menyusui selama Anda mengonsumsinya sesuai dosis yang dianjurkan.
Anak-anak: Biogesic boleh digunakan untuk anak 6-12 tahun, sedangkan Biogesic Anak boleh digunakan anak minimal usia 3 tahun. Dosis obat untuk disesuaikan dengan usia anak.
Bentuk obat: Tablet, sirup
Peringatan Sebelum Menggunakan Biogesic
Sebelum menggunakan Biogesic, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Jangan mengonsumsi Biogesic bila Anda alergi terhadap paracetamol. Beri tahu dokter atau apoteker jika Anda punya alergi aspirin atau alergi obat lainnya.
Hati-hati menggunakan Biogesic bila Anda punya penyakit ginjal dan gangguan fungsi hati. Konsultasikan dosis dan aturan pakainya dengan dokter.
Beri tahu dokter bila Anda mengalami artritis ringan dan perlu minum obat pereda nyeri setiap hari.
Beri tahu dokter bila Anda kekurangan berat badan (underweight), punya kondisi malnutrisi, menderita asma, anemia hemolitik, atau defisiensi enzim.
Hindari minum alkohol selama mengonsumsi Biogesic karena akan memperparah efek samping.
Jika setelah 3 hari demam tidak turun atau setelah 5 hari nyeri tidak mereda, segera hubungi dokter.
Obat sirup mungkin mengandung gula atau pemanis aspartam, perhatikan penggunaannya bila Anda menderita diabetes.
Informasikan pada petugas laboratorium bahwa Anda sedang minum Biogesic, sebab paracetamol dapat mengurangi keakuratan hasil tes asam urat dan kadar gula darah.
Untuk mencegah interaksi obat, informasikan pada dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain seperti obat resep dokter, obat bebas, suplemen, multivitamin, atau produk herbal.
Biogesic aman digunakan oleh ibu hamil dan ibu menyusui. Namun, tetap diskusikan dosis dan pemakaiannya dengan dokter terlebih dahulu.
Dosis dan Aturan Pakai Biogesic
Dosis umum Biogesic berdasarkan bentuk obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:
Biogesic Tablet
Dewasa: 1 tablet (500 mg) 3-4 kali sehari. Dosis maksimal yang dianjurkan tidak lebih dari 8 tablet (4000 mg) dalam 24 jam.
Anak 6-12 tahun: 0,5-1 tablet, 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter
Biogesic Anak
Anak 3 tahun: 1 sendok takar (5 ml), 3-4 kali sehari
Anak 4-5 tahun: 1 ½ sendok takar (7,5 ml), 3-4 kali sehari
Anak 6-8 tahun: 2 sendok takar (10 ml), 3-4 kali sehari
Anak 9-10 tahun: 2 ½ sendok takar (12,5 ml), 3-4 kali sehari
Manfaat Biogesic
Biogesic adalah obat yang mengandung paracetamol untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang, sekaligus dapat menurunkan demam.
Beberapa fungsi Biogesic di antaranya mengatasi sakit kepala, sakit gigi, nyeri haid, nyeri punggung, artritis, nyeri otot, dan nyeri-nyeri di tubuh akibat flu.
Cara Menggunakan Biogesic dengan Benar
Ikuti petunjuk pada label kemasan dengan hati-hati. Mintalah dokter atau apoteker Anda untuk menjelaskan bagian yang tidak Anda mengerti. Gunakan Biogesic sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Jangan konsumsi dengan dosis lebih banyak, lebih sedikit, atau meminumnya lebih sering dari yang telah ditentukan.
Biogesic dapat diminum sebelum atau setelah makan. Telan tablet dengan bantuan segelas air putih. Jangan kunyah atau hancurkan tablet.
Sebelum memberikan anak Biogesic Sirup, pastikan kocok terlebih dahulu sebelum meminumnya. Gunakan sendok takar untuk meminumnya, jangan gunakan sendok di rumah karena dosis bisa jadi tidak akurat.
Obat pereda nyeri bekerja paling baik jika digunakan saat gejala pertama nyeri muncul. Jika Anda menunggu sampai gejalanya memburuk, obat mungkin tidak akan bekerja dengan maksimal.
Sebaiknya minum Biogesic di waktu yang sama setiap harinya untuk mencegah dosis terlewat dan agar manfaatnya optimal.
Minum dosis yang terlewat segera setelah Anda mengingatnya. Namun, jika sudah hampir waktunya untuk meminum dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan minum dosis berikutnya sesuai jadwal rutin. Jangan minum dua dosis obat sekaligus.
Biogesic tidak boleh dikonsumsi lebih dari 3 hari untuk menurunkan demam kecuali atas anjuran dokter. Obat ini juga tidak boleh diminum lebih dari 5 hari untuk meredakan nyeri kecuali atas anjuran dokter. Hubungi dokter bila setelah jangka waktu tersebut kondisi tidak kunjung membaik atau semakin parah.
Segera hubungi dokter bila Anda mengalami sakit tenggorokan yang disertai demam tinggi, sakit kepala, mual, dan muntah selama minum obat ini.
Simpan obat ini di suhu ruangan. Jauhkan dari sinar matahari langsung, tempat yang panas, seperti mobil yang terparkir, dan tempat yang lembap. Jangan menyimpan obat ini di freezer. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Biogesic dengan Obat Lain
Jangan minum Biogesic bila Anda sedang mengonsumsi obat lain yang mengandung paracetamol atau acetaminophen karena akan meningkatkan risiko efek samping.
Efektivitas paracetamol akan berkurang bila diminum bersamaan dengan obat-obatan di bawah ini:
Obat pengencer darah atau antikoagulan (seperti warfarin)
Obat mual (seperti metoclopramide atau domperidone)
Obat penurun kolesterol (seperti cholestyramine)
Obat epilepsi (seperti lamotrigine)
Obat tuberkulosis (seperti isoniazide)
Obat penurun demam dan pereda nyeri ringan (seperti aspirin atau salicylamide)
Antidepresan (seperti amitriptyline)
Obat asam urat (seperti probenecid)
Obat infeksi bakteri (seperti chloramphenicol)
Obat kontrasepsi oral
Efek Samping dan Bahaya Biogesic
Terdapat efek samping umum yang bisa Anda alami saat mengonsumsi Biogesic. Beri tahu dokter bila efek samping ini tidak membaik dan mengganggu Anda:
Kulit ruam atau mengelupas
Sariawan
Gangguan pernapasan
Gampang memar atau berdarah
Cepat lelah dan lebih mudah terkena infeksi
Gangguan fungsi hati, dengan gejala mual, berat badan turun tiba-tiba, kehilangan nafsu makan, serta kekuningan di kulit dan bagian putih mata
Reaksi alergi serius, dengan gejala kulit gatal, biduran, kesulitan bernapas, dan pembengkakan di wajah, lidah, dan tenggorokan
Penyakit ginjal, bila menggunakan paracetamol dalam jangka waktu panjang (berbulan-bulan atau lebih)
Hentikan penggunaan obat ini bila timbul efek samping serius dan segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan tepat.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat harian yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d). Biogesic. https://www.mims.com/philippines/drug/info/biogesic?type=full
WebMD (n.d). Paracetamol Tablet – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-57595/paracetamol-oral/details
Drugs (2023). Paracetamol. https://www.drugs.com/paracetamol.html