Bromocriptine adalah obat untuk mengatasi kondisi yang disebabkan oleh kelebihan hormon prolaktin di tubuh. Obat ini juga digunakan untuk penyakit Parkinson.
Bromocriptine
Merek dagang Bromocriptine antara lain Cripsa, Parlodel
Apa Itu Bromocriptine?
Apa itu bromocriptine?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Antiparkinson
Manfaat: Mengatasi penyakit yang disebabkan karena kelebihan hormon prolaktin dalam darah (hiperprolaktinemia) seperti prolaktinoma, masalah menstruasi, gangguan kesuburan, galaktorea, akromegali, dan penyakit Parkinson
Digunakan oleh:
Ibu hamil: Minum bromocriptine selama kehamilan berbahaya bagi wanita dengan tekanan darah tinggi. Konsultasikan pada dokter mengenai manfaat dan bahaya obat ini sebelum Anda mengonsumsinya selama kehamilan.
Ibu menyusui: Obat ini dapat mengurangi produksi ASI, sehingga Anda tidak direkomendasikan minum bromocriptine selama menyusui.
Anak-anak: Jangan berikan obat ini pada anak di bawah 11 tahun. Ikuti dosis dan aturan pakai untuk anak yang telah ditentukan oleh dokter.
Bentuk obat: Tablet, kapsul
Peringatan Sebelum Menggunakan Bromocriptine
Sebelum menggunakan bromocriptine, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Beri tahu dokter bila Anda memiliki alergi terhadap bromocriptine atau obat ergot alkaloid lain seperti ergotamine dan dihydroergotamine.
Jangan menggunakan bromocriptine jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, migrain yang menyebabkan pingsan, preeklamsia, eklamsia, baru saja melahirkan, atau bila Anda punya riwayat penyakit jantung koroner atau penyakit jantung lainnya, seperti serangan jantung, detak jantung tidak teratur, atau stroke.
Beri tahu dokter bila Anda punya gangguan kejiwaan, tumor hipofisis, masalah tukak lambung, pendarahan di lambung atau usus, sindrom Raynaud, penyakit ginjal, atau penyakit liver.
Bromocriptine dapat mengandung laktosa. Oleh sebab itu, informasikan pada dokter jika Anda memiliki kondisi yang membuat Anda susah mencerna makanan yang mengandung gula, pati, atau produk susu sapi.
Beberapa wanita mengonsumsi bromocriptine untuk melancarkan menstruasi dan mengatasi masalah kesuburan. Namun, obat ini berbahaya bila dikonsumsi oleh ibu hamil yang memiliki masalah tekanan darah tinggi. Segera beri tahu dokter bila Anda hamil saat menjalani pengobatan dengan bromocriptine. Umumnya, dokter akan menghentikan dosis bromocriptine saat Anda hamil.
Bila Anda tidak sedang menjalani program hamil, gunakan alat kontrasepsi non-hormonal selama menggunakan bromocriptine.
Bromocriptine dapat membuat Anda mengantuk dan tiba-tiba tertidur. Jangan mengemudi, mengoperasikan mesin, atau melakukan apa pun yang membutuhkan kesadaran penuh.
Jika Anda merencanakan operasi apa pun, termasuk cabut gigi, beri tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi bromocriptine.
Anda tidak disarankan mengonsumsi alkohol bersamaan dengan bromocriptine karena akan memperparah efek samping.
Bromocriptine dapat menghambat jumlah ASI sehingga tidak dianjurkan dikonsumsi selama menyusui.
Bromocriptine tidak dianjurkan digunakan untuk menghentikan produksi ASI pada wanita yang melakukan aborsi atau keguguran. Bromocriptine dapat menyebabkan efek samping yang serius atau fatal pada wanita tersebut. Diskusikan dengan dokter tentang kemungkinan risiko penggunaan obat ini bagi kondisi Anda.
Bromocriptine hanya boleh digunakan oleh anak usia 11 tahun ke atas kecuali atas anjuran dokter.
Pasien penyakit Parkinson memiliki risiko terkena kanker kulit (melanoma). Tanyakan pada dokter mengenai gejala perubahan kulit yang harus Anda waspadai.
Beberapa pasien yang mengonsumsi bromocriptine mengalami efek samping perubahan perilaku yang impulsif, seperti berjudi, hasrat seksual bertambah, dan keinginan kuat untuk berbelanja. Beri tahu dokter bila perubahan-perubahan perilaku tersebut terjadi pada Anda. Informasikan juga pada keluarga tentang risiko tersebut agar mereka bisa menghubungi dokter saat Anda sendiri tidak menyadari adanya perubahan tersebut.
Bromocriptine dapat menyebabkan pusing, mual, berkeringat, bahkan pingsan saat Anda langsung bangun terlalu cepat dari posisi berbaring. Efek samping ini lebih sering terjadi di periode awal saat Anda mulai mengonsumsi bromocriptine atau saat dosis ditingkatkan. Untuk mencegah Anda terjatuh, bangunlah perlahan dan duduk terlebih dahulu sebelum berdiri.
Informasikan pada dokter bila Anda merasa tidak enak badan, merasakan demam, terkena infeksi, merasakan stres, atau cedera selama minum bromocriptine. Dokter akan menyesuaikan dosis obat ini.
Untuk mencegah interaksi obat, informasikan pada dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain seperti obat resep dokter, obat bebas, suplemen, multivitamin, atau produk herbal.
Dosis dan Aturan Pakai Bromocriptine
Bromocriptine harus digunakan sesuai dengan petunjuk dokter. Dosis umum bromocriptine berdasarkan bentuk obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:
Tujuan: Mengatasi masalah kesuburan, hipogonadisme (gangguan hormon pada pria), siklus menstruasi tidak teratur, galaktorea (keluarnya cairan seperti ASI dari puting payudara padahal sedang tidak hamil/menyusui)
Dewasa: Dosis awal 1-1,25 mg sekali sehari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 2-2,5 mg setelah 2 hari, lalu ditingkatkan lagi menjadi 1-2,5 mg setiap 2-3 hari sekali. Dosis maksimal 30 mg per hari.
Tujuan: Mengatasi prolaktinoma (tumor jinak di kelenjar pituitari)
Dewasa: Dosis awal 1-1,25 mg sekali sehari. osis dapat ditingkatkan menjadi 2-2,5 mg setelah 2-3 hari, lalu ditingkatkan lagi menjadi 2,5 mg setiap 8 jam sekali, 2,5 mg setiap 6 jam sekali, dan 5 mg setiap 6 jam sekali. Dosis maksimal 30 mg per hari.
Anak 7-17 tahun: Dosis awal 1 mg 2-3 kali sehari. Dosis maksimal anak 7-12 tahun 5 mg per hari. Dosis maksimal anak 13 tahun ke atas 20 mg per hari.
Tujuan: Mengatasi akromegali (kelebihan hormon pertumbuhan pada orang dewasa)
Dewasa: Dosis awal 1-1,25 mg sekali sehari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 2-2,5 mg setelah 2-3 hari, lalu ditingkatkan lagi menjadi 2,5 mg setiap 8 jam sekali, 2,5 mg setiap 6 jam sekali, dan 5 mg setiap 6 jam sekali. Dosis maksimal 30 mg per hari.
Anak 7-17 tahun: Dosis awal 1,25 mg 2-3 kali sehari. Dosis maksimal anak 7-12 tahun 10 mg per hari. Dosis maksimal anak 13 tahun ke atas 20 mg per hari.
Tujuan: Menghentikan produksi ASI karena alasan medis
Dewasa: 2,5 mg selama 2-3 hari. Dosis dapat ditingkatkan menjadi 2,5 mg selama 14 hari.
Tujuan: Mengatasi penyakit Parkinson, dikonsumsi bersamaan dengan Levodopa
Dewasa: Dosis di minggu pertama 1-1,25 mg, diminum malam hari. Minggu kedua 2-2,5 mg, diminum malam hari. Minggu ketiga 2,5 mg, 2 kali sehari. Minggu keempat 2,5 mg, 3 kali sehari. Dosis ditambah 2,5 mg setiap 3-14 hari berdasarkan kebutuhan pasien. Dosis untuk perawatan 10-30 mg per hari.
Manfaat Bromocriptine
Bromocriptine merupakan obat untuk mengatasi berbagai kondisi yang disebabkan karena kelebihan hormon prolaktin dalam darah (hiperprolaktinemia) seperti prolaktinoma, masalah menstruasi, gangguan kesuburan, galaktorea, dan akromegali.
Bromocriptine mengobati hiperprolaktinemia dengan cara menurunkan kadar prolaktin. Obat ini juga akan menurunkan hormon pertumbuhan di tubuh sehingga bisa menyembuhkan akromegali.
Bromocriptine juga digunakan sebagai obat tambahan dalam mengatasi penyakit Parkinson dengan cara menstimulasi saraf yang mengontrol gerakan tubuh.
Cara Menggunakan Bromocriptine dengan Benar
Gunakan Bromocriptine sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh dokter. Baca instruksi dosis di resep dengan cermat. Jangan gunakan dengan dosis lebih banyak, lebih sedikit, atau meminumnya lebih sering dari yang telah ditentukan.
Jangan menghentikan penggunaan bromocriptine tanpa pengawasan dokter. Jika Anda tiba-tiba berhenti mengonsumsi bromocriptine, Anda dapat mengalami kekurangan minat, kecemasan, depresi, kelelahan, gangguan tidur, berkeringat, atau nyeri di tubuh.
Bromocriptine harus diminum sesudah makan, bahkan bila Anda meminumnya sebelum tidur. Telan tablet atau kapsul Bromocriptine dengan bantuan segelas air putih. Jangan mengunyah atau menghancurkan obat.
Minum Bromocriptine di jam yang sama setiap hari untuk memudahkan Anda mengingatnya.
Jika Anda melewatkan satu dosis obat ini, minumlah sesegera mungkin. Namun, jika sudah hampir waktunya untuk meminum dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan kembali ke jadwal pemberian dosis biasa. Jangan menggandakan dosis.
Simpan obat ini di suhu ruangan. Jauhkan dari sinar matahari langsung, tempat yang panas, seperti mobil yang terparkir, dan tempat yang lembap. Jangan menyimpan obat ini di freezer. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Bromocriptine dengan Obat Lain
Bromocriptine dapat mengurangi efektivitas beberapa jenis obat bila digunakan bersamaan. Di antaranya obat migrain, obat infeksi, obat untuk mengatasi kondisi psikotik (gangguan bipolar atau skizofrenia), obat penyakit Parkinson lain, obat sindrom kaki gelisah, atau obat akromegali.
Menggunakan bromocriptine di waktu yang sama dengan obat ergot alkaloid lain dapat meningkatkan risiko efek samping.
Menggunakan bromocriptine di waktu yang sama dengan domperidone atau metoclopramide akan menurunkan efektivitasnya dalam mengurangi produksi hormon prolaktin.
Efek Samping dan Bahaya Bromocriptine
Terdapat efek samping umum yang bisa Anda alami saat menggunakan bromocriptine. Beri tahu dokter bila efek samping ini tidak membaik dan mengganggu Anda:
Pusing, sakit kepala
Mual, muntah
Sembelit, diare
Hidung tersumbat
Mulut kering
Bromocriptine juga dapat menyebabkan efek samping serius. Hubungi dokter bila terjadi hal-hal di bawah ini:
Jari tangan atau jari kaki kebas, nyeri, pucat, atau berubah warna
Perubahan penglihatan, hidung berair
Nyeri dada, sakit saat bernapas, detak jantung cepat, sesak napas terutama saat berbaring
Nyeri punggung, bengkak di pergelangan kaki atau betis, susah buang air kecil
Halusinasi, kebingungan, merasa akan pingsan
Gerakan tubuh tidak terkontrol, kehilangan keseimbangan atau koordinasi
Buang air besar berdarah, batuk atau muntah berdarah
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MedlinePlus (2022). Bromocriptine. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682079.html
Drugs (2024). Bromocriptine. https://www.drugs.com/mtm/bromocriptine.html
MIMS (2016). Bromocriptine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/bromocriptine?mtype=generic