Bufect adalah obat yang membantu mengatasi demam, nyeri, dan peradangan, termasuk sakit kepala, nyeri otot, sakit gigi, nyeri punggung, nyeri menstruasi, hingga arthritis.
Merek Dagang Bufect
Bufect adalah merek dagang untuk obat yang mengandung ibuprofen, termasuk dalam golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).
Apa Itu Bufect
Apa itu Bufect?
Golongan: Obat bebas terbatas
Kategori: Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
Manfaat: Meredakan nyeri dan peradangan
Digunakan oleh: Dewasa dan anak
Bufect untuk Ibu Hamil: Ibu hamil disarankan untuk menghindari mengonsumsi ibuprofen setelah 20 minggu kehamilan, kecuali atas petunjuk dokter, karena obat ini dapat membahayakan janin dan menyebabkan masalah saat persalinan.
Bufect untuk Ibu Menyusui: Studi menunjukkan ibuprofen pada ibu menyusui menunjukkan risiko minimal pada bayi. Meski demikian, [pastikan keamanan penggunaannya dengan konsultasi ke dokter.
Bufect untuk anak: Penelitian terhadap efek ibuprofen hanya dilakukan dan aman untuk anak di atas 6 bulan. Hindari pemberian pada usia dibawah 6 bulan. Kemudian, jangan berikan ibuprofen kepada anak yang mengalami dehidrasi akibat muntah atau diare berulang tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Bentuk obat: Tablet, Suspensi
Peringatan Sebelum Menggunakan Bufect
Sebelum menggunakan Bufect dengan kandungan ibuprofen, penting untuk memperhatikan beberapa peringatan yang penting diketahui. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker Anda untuk memastikan obat ini aman digunakan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Jangan gunakan Bufect jika Anda alergi terhadap ibuprofen, aspirin, atau obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) lainnya seperti ketoprofen dan naproxen.
Hindari penggunaan ibuprofen jika Anda baru saja menjalani operasi jantung, terutama coronary artery bypass graft (CABG), karena dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, hati, asma, atau lupus sebelum menggunakan Bufect.
Jangan gunakan Bufect bersamaan dengan obat lain untuk nyeri tanpa rekomendasi dokter, dan beri tahu dokter atau apoteker tentang semua obat yang sedang Anda konsumsi, termasuk suplemen dan produk herbal.
Informasikan kepada dokter atau dokter gigi bahwa Anda sedang mengonsumsi ibuprofen, jika Anda akan menjalani operasi atau tindakan medis lainnya.
Jika Anda berusia 75 tahun ke atas, bicarakan dengan dokter tentang risiko dan manfaat penggunaan ibuprofen, karena lansia lebih rentan terhadap efek samping.
Jika Anda menderita Fenilketonuria (PKU), periksa label produk karena beberapa jenis ibuprofen mengandung aspartam yang dapat berdampak pada kondisi Anda.
Dengan memahami peringatan ini, Anda dapat menggunakan Bufect dengan lebih aman dan meminimalkan risiko efek samping yang serius.
Dosis dan Aturan Pakai Bufect
Dosis Bufect bervariasi tergantung pada kondisi yang diobati, usia, dan berat badan pasien. Pastikan untuk selalu mengikuti dosis yang dianjurkan baik pada kemasan atau sesuai resep dokter.
Dosis dewasa
Dosis Bufect tablet untuk orang dewasa dan anak 8-12 tahun adalah 1 tablet sebanyak 3-4 kali per hari.
Dosis Bufect suspensi 2 sendok takar, sebanyak 3-4 kali per hari.
Dosis Bufect suspensi forte 1 sendok takar, sebanyak 3-4 kali per hari.
Gunakan setiap 4 hingga 6 jam sesuai kebutuhan untuk meredakan nyeri atau demam.
Dosis anak-anak
Dosis untuk anak-anak didasarkan pada usia dan berat badan. Selalu periksa label kemasan untuk menentukan dosis yang tepat sesuai usia dan berat badan anak.
Anak-anak dan bayi biasanya diberi ibuprofen setiap 6 hingga 8 jam sesuai kebutuhan, tetapi tidak boleh lebih dari 4 dosis dalam 24 jam.
Dosis untuk Infeksi atau kondisi kronis
Untuk kondisi seperti arthritis, Bufect biasanya diminum 3 hingga 4 kali sehari. Pastikan untuk mengikuti petunjuk dokter mengenai dosis yang tepat.
Jika gejala tidak membaik setelah beberapa hari penggunaan atau muncul gejala baru, segera hubungi dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Manfaat Bufect
Bufect memiliki berbagai manfaat dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan yang berkaitan dengan rasa sakit, peradangan, dan demam. Berikut adalah beberapa manfaat utama Bufect:
Bufect digunakan untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang seperti sakit kepala, sakit gigi, dan nyeri otot.
Obat ini efektif untuk meredakan peradangan yang disebabkan oleh kondisi seperti arthritis, termasuk osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Bufect sering digunakan untuk mengatasi kram dan nyeri yang terjadi sebelum atau selama menstruasi.
Bufect juga dapat digunakan untuk menurunkan demam yang terjadi akibat pilek atau infeksi lainnya.
Pada penderita arthritis, Bufect membantu mengurangi kekakuan, pembengkakan, dan nyeri pada sendi.,
Cara Menggunakan Bufect dengan Benar
Cara menggunakan Bufect harus sesuai dengan petunjuk yang tertera pada label kemasan atau sesuai dengan arahan dokter. Untuk memastikan obat ini bekerja secara efektif dan mengurangi risiko efek samping, penting untuk mengikuti dosis dan cara penggunaan yang tepat.
Gunakan dosis terendah yang efektif untuk kondisi Anda.
Konsumsi Bufect bersama makanan untuk mengurangi gangguan lambung.
Untuk bentuk cairan, kocok botol terlebih dahulu sebelum mengukur dosis. Gunakan alat ukur yang disediakan, bukan sendok dapur.
Jika menggunakan tablet kunyah, pastikan tablet dikunyah dengan baik sebelum ditelan.
Jika Anda mengonsumsi Bufect secara teratur, usahakan untuk meminumnya pada waktu yang sama setiap hari.
Jangan mengonsumsi lebih dari dosis yang disarankan atau lebih sering dari yang ditentukan oleh dokter Anda.
Interaksi Bufect dengan Obat Lain
Interaksi obat dapat terjadi ketika penggunaan Bufect (ibuprofen) bersama dengan obat lain dapat meningkatkan risiko efek samping atau mengurangi efektivitas obat. Penting untuk selalu memberi tahu dokter atau apoteker tentang semua obat yang Anda konsumsi, termasuk obat resep, obat bebas, suplemen, serta produk herbal, sebelum menggunakan Bufect.
Konsumsi ibuprofen bersama dengan obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (OAINS), seperti Naproxen, dapat meningkatkan risiko pendarahan dan kerusakan lambung.
Obat yang digunakan untuk mengobati kanker atau penyakit autoimun, seperti Methotrexate bersama ibuprofen, dapat meningkatkan risiko toksisitas.
Obat seperti prednisone yang digunakan untuk mengobati kondisi peradangan, bersama dengan Ibuprofen, dapat risiko pendarahan lambung atau usus.
Penggunaan aspirin dan ibuprofen bersamaan dapat meningkatkan risiko pendarahan, terutama pada pasien pengguna aspirin dosis rendah untuk pencegahan serangan jantung atau stroke.
Obat pengencer darah (antikoagulan), seperti Warfarin bersama dengan Ibuprofen, obat ini dapat meningkatkan risiko pendarahan.
Ibuprofen ketika dikonsumsi dengan obat yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi atau gagal jantung, seperti enalapril, akan mengurangi meningkatkan risiko kerusakan ginjal.
Kombikasi Bufect dengan obat Angiotensin II Receptor Blockers (ARB), seperti losartan, untuk mengobati tekanan darah tinggi, dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal.
Beta-Blocker yang biasanya digunakan untuk menurunkan tekanan darah dan mengobati kondisi jantung, seperti metoprolol, bisa berkurang efektivitasnya jika digunakan bersama Bufect.
Obat untuk mengobati kecemasan dan depresi, seperti fluoxetine atau venlafaxine, saat dikombinasikan dengan Bufect dapat meningkatkan risiko pendarahan.
Obat imunosupresan yang digunakan untuk mencegah penolakan transplantasi atau mengobati kondisi autoimun, bersama dengan Bufect dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal.
Diuretik (pil air) seperti furosemide yang saat dikombinasi dengan Bufect, dapat mengurangi efektivitas diuretik dan meningkatkan risiko kerusakan ginjal.
Ibuprofen dalam Bufect jika dikonsumsi bersama dengan Lithium yang umum digunakan untuk mengobati gangguan mental, dapat meningkatkan kadar lithium dalam tubuh risiko efek samping.
Meningkatkan risiko obat kemoterapi yang digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker, seperti Pemetrexed, saat dikonsumsi dengan ibuprofen.
Ibuprofen dalam Bufect bersama dengan digoxin sebagai obat gagal jantung atau aritmia jantung, dapat meningkatkan risiko toksisitas.
Untuk memastikan keamanan, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggabungkan Bufect dengan obat-obatan lainnya.
Efek Samping dan Bahaya Bufect
Bufect (ibuprofen) adalah obat yang efektif untuk mengatasi rasa sakit, peradangan, dan demam. Namun, seperti obat lainnya, penggunaan Bufect juga dapat menyebabkan efek samping, baik yang ringan maupun serius.
Efek yang umum
Efek samping umum dari penggunaan Bufect biasanya ringan dan tidak memerlukan perhatian medis segera. Namun, jika gejala ini bertahan atau semakin parah, sebaiknya hubungi dokter atau fasilitas medis terdekat.
Sakit perut,
Sembelit atau diare,
Gas atau rasa perih di perut,
Mual atau muntah,
Pusing,
Sakit kepala,
Ruam kulit ringan.
Efek yang lebih serius
Meskipun jarang terjadi, Bufect dapat menyebabkan efek samping yang serius. Segera hentikan penggunaan obat dan hubungi dokter jika Anda mengalami salah satu dari gejala berikut:
Serangan jantung atau stroke, ditandai dengan gejala nyeri dada, detak jantung cepat, kesulitan bernapas, nyeri di punggung, rahang, atau lengan, pusing, dan gangguan bicara.
Pendarahan di lambung atau usus, dengan gejala muntah darah, tinja berwarna hitam atau seperti tar, nyeri perut yang tidak hilang.
Anemia yang bisa diketahui dari kelelahan yang tidak biasa, kulit pucat atau kekuningan, tangan dan kaki dingin, sesak napas, detak jantung cepat.
Kerusakan hati (hepatotoksisitas), diketahui dari Mual, muntah, nyeri perut, kulit atau mata menguning, tinja berwarna terang, urin gelap.
Tekanan darah tinggi (hipertensi), ditandai dengan akit kepala mendadak, nyeri dada, pusing, mual, pandangan kabur.
Gagal jantung dengan gejala sesak napas, pembengkakan pada kaki, pergelangan kaki, atau tungkai, peningkatan berat badan yang tidak biasa, kelelahan ekstrem.
Kerusakan ginjal yang bisa Anda kenali dari penurunan frekuensi buang air kecil, pembengkakan pada kaki atau pergelangan kaki, lelah yang tidak biasa, mual.
Reaksi alergi serius dengan gejala seperti sesak napas, demam, detak jantung cepat, pembengkakan wajah atau tenggorokan, ruam kulit yang parah.
Gangguan penglihatan seperti pandangan kabur, bintik buta, perubahan dalam cara melihat warna.
Jika Anda mengalami salah satu dari efek samping serius ini, segera cari bantuan medis untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
Gunakan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk memperoleh obat untuk pengobatan atau suplemen yang Anda perlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
BPOM. (2024). Bufect. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk
Drugs.com. (2024). Ibuprofen. https://www.drugs.com/ibuprofen.html
MIMS. (2024). Bufect. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/bufect-bufect%20forte
MedlinePlus. (2024). Ibuprofen. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682159.html
Mayo Clinic. (2024). Ibuprofen Oral Route. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/ibuprofen-oral-route/description/drg-20070602
WebMD. (2024). Ibuprofen Oral. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-5166-9368/ibuprofen-oral/ibuprofen-oral/details