Skip links

Calcium Lactate

Calcium Lactate

Calcium lactate adalah obat untuk menjaga kesehatan tulang, membantu mencegah dan mengatasi kekurangan kalsium dalam tubuh.

Merek Dagang Calcium lactate
Merek dagang Calcium lactate antara lain: Calkomir, Folamil, Feritrin, Kalk Nellco, Kalsium Laktat, Licokalk, Lycalvit, Trimakal.

Apa Itu Calcium lactate
Apa itu Calcium lactate?
Golongan: Obat bebas.
Kategori: Suplemen mineral
Manfaat: Manfaat utama dari calcium lactate adalah untuk mencegah dan mengatasi kekurangan kalsium dalam tubuh.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak.
Ibu Hamil: Penggunaan calcium lactate oleh ibu hamil cukup umum, karena kebutuhan kalsium meningkat selama kehamilan untuk mendukung perkembangan tulang dan gigi janin. Namun, dosisnya harus disesuaikan dengan anjuran dokter untuk menghindari risiko kelebihan kalsium (hiperkalsemia) yang bisa membahayakan kesehatan ibu dan bayi.
Ibu Menyusui: Ibu menyusui juga sering memerlukan tambahan kalsium untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta untuk mendukung produksi ASI yang cukup. Calcium lactate aman digunakan oleh ibu menyusui, tetapi sebaiknya tetap di bawah pengawasan dokter.
Anak-anak: Calcium lactate dapat digunakan oleh anak-anak, terutama yang sedang dalam masa pertumbuhan dan membutuhkan kalsium tambahan untuk mendukung perkembangan tulang dan gigi yang optimal. Dosis calcium lactate untuk anak-anak biasanya disesuaikan berdasarkan usia dan kebutuhan kalsium harian mereka.
Bentuk obat: Tablet.
Peringatan Sebelum Menggunakan Calcium Lactate
Sebelum menggunakan Calcium lactate, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan untuk memastikan obat ini digunakan secara aman dan efektif. Peringatan ini penting untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan dan memastikan penggunaan yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap kalsium atau bahan-bahan lain yang terkandung dalam calcium lactate, sangat penting untuk memberi tahu dokter Anda. Reaksi alergi terhadap suplemen kalsium jarang terjadi, tetapi jika muncul, gejala alergi bisa berupa ruam kulit, gatal-gatal, pembengkakan pada wajah atau lidah, dan kesulitan bernapas.
Calcium lactate dapat memengaruhi beberapa kondisi medis. Jika Anda memiliki gangguan ginjal, terutama riwayat batu ginjal atau penyakit ginjal kronis, penggunaan suplemen kalsium harus dilakukan dengan hati-hati. Suplemen kalsium dalam dosis tinggi dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal atau memperburuk kondisi ginjal. Selain itu, jika Anda memiliki gangguan jantung atau masalah dengan penyerapan kalsium, seperti hiperparatiroidisme, dokter Anda harus mengetahui kondisi tersebut untuk menyesuaikan dosis dengan tepat.
Hiperkalsemia adalah kondisi ketika kadar kalsium dalam darah melebihi batas normal. Kelebihan kalsium dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti gangguan ginjal, irama jantung yang tidak normal, kelemahan otot, mual, dan muntah. Jika Anda memiliki risiko tinggi mengalami hiperkalsemia, dokter mungkin akan memantau kadar kalsium dalam darah selama penggunaan calcium lactate.
Calcium lactate umumnya aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui, namun dosisnya harus sesuai dengan anjuran dokter. Kalsium sangat penting selama masa kehamilan untuk mendukung perkembangan tulang dan gigi janin. Pada ibu menyusui, suplemen kalsium juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang, namun sebaiknya tetap di bawah pengawasan medis untuk menghindari kelebihan kalsium.
Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan membutuhkan kalsium tambahan untuk mendukung perkembangan tulang dan gigi. Namun, penggunaan calcium lactate pada anak-anak harus dilakukan sesuai dengan dosis yang disesuaikan dengan usia dan kebutuhan kalsium harian mereka. Konsultasikan dengan dokter anak sebelum memberikan suplemen kalsium kepada anak.
Calcium lactate dapat berinteraksi dengan obat-obatan lain yang sedang Anda konsumsi. Beberapa obat yang dapat berinteraksi dengan kalsium adalah antibiotik tertentu, obat tiroid, dan suplemen zat besi. Interaksi ini bisa mengurangi efektivitas obat atau menyebabkan efek samping tambahan. Pastikan untuk memberi tahu dokter atau apoteker tentang semua obat yang sedang Anda konsumsi, termasuk suplemen atau produk herbal, untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan.
Dosis dan Aturan Pakai Calcium Lactate
Dosis calcium lactate bervariasi tergantung pada usia, kebutuhan kalsium, dan kondisi medis masing-masing individu. Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, penting untuk mengikuti dosis yang telah ditentukan oleh dokter atau petunjuk yang tertera pada kemasan obat.
Dosis dewasa: Dosis standar calcium lactate untuk orang dewasa yang membutuhkan tambahan kalsium adalah 500 mg hingga 1000 mg per hari, tergantung pada kebutuhan kalsium harian dan kondisi kesehatan pasien. Pada kondisi tertentu, seperti osteoporosis atau masa kehamilan, dosis mungkin lebih tinggi sesuai dengan anjuran dokter. Tambahkan untuk suplemen diet: 300-600mg.
Dosis anak-anak: Pada anak-anak, dosis calcium lactate biasanya lebih rendah dan disesuaikan berdasarkan usia dan kebutuhan kalsium harian. Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan mungkin membutuhkan lebih banyak kalsium, terutama jika mereka tidak mendapatkan cukup kalsium dari makanan. Dosis suplemen kalsium untuk anak-anak harus selalu mengikuti anjuran dokter.
Calcium lactate sebaiknya dikonsumsi setelah makan untuk membantu penyerapan kalsium lebih baik dan mencegah gangguan pencernaan. Minum dengan segelas air penuh untuk memastikan obat dapat diserap dengan maksimal oleh tubuh. Jika Anda menggunakan calcium lactate dalam bentuk serbuk, campurkan dengan air atau jus sesuai petunjuk dokter atau kemasan.
Jangan menghentikan penggunaan calcium lactate secara tiba-tiba tanpa konsultasi dengan dokter, terutama jika Anda menggunakan suplemen ini untuk kondisi medis tertentu seperti osteoporosis. Penghentian penggunaan secara mendadak dapat memengaruhi kesehatan tulang dan menyebabkan kekurangan kalsium jika tidak diimbangi dengan asupan kalsium yang cukup dari makanan.
Manfaat Calcium Lactate
Calcium lactate memiliki berbagai manfaat penting bagi kesehatan, terutama dalam menjaga kekuatan tulang dan gigi. Beberapa manfaat utama dari penggunaan calcium lactate meliputi:
Mencegah kekurangan kalsium: Salah satu manfaat utama dari calcium lactate adalah mencegah kekurangan kalsium dalam tubuh. Kekurangan kalsium dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk osteopenia, osteoporosis, dan gangguan pada otot serta saraf.
Mendukung kesehatan tulang dan gigi: Kalsium adalah komponen utama dari tulang dan gigi. Penggunaan suplemen calcium lactate dapat membantu menjaga kekuatan dan kepadatan tulang, mencegah pengeroposan tulang pada usia lanjut, serta menjaga kesehatan gigi.
Mencegah osteoporosis: Osteoporosis adalah kondisi yang menyebabkan penurunan kepadatan tulang, sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Penggunaan calcium lactate, terutama pada wanita pascamenopause dan lansia, dapat membantu mencegah atau memperlambat perkembangan osteoporosis.
Mendukung fungsi otot dan jantung: Kalsium berperan penting dalam kontraksi otot, termasuk otot jantung. Dengan mengonsumsi calcium lactate, fungsi otot dan jantung dapat dijaga agar tetap optimal.
Membantu fungsi sistem saraf: Kalsium juga berperan dalam transmisi sinyal saraf, yang memungkinkan komunikasi antara otak dan berbagai bagian tubuh. Kekurangan kalsium dapat mengganggu fungsi sistem saraf, yang dapat menyebabkan kram otot atau kesemutan.
Cara Menggunakan Calcium Lactate dengan Benar
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, penggunaan calcium lactate harus dilakukan dengan cara yang benar. Berikut adalah beberapa panduan penggunaan yang dapat membantu:
Selalu ikuti dosis yang diresepkan oleh dokter atau yang tertera pada kemasan. Jangan meningkatkan dosis tanpa anjuran dokter, karena kelebihan kalsium dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Mengonsumsi calcium lactate setelah makan dapat membantu penyerapan kalsium lebih baik dan mencegah gangguan pada lambung.
Pastikan untuk minum calcium lactate dengan segelas air penuh untuk membantu penyerapan yang baik dan mencegah risiko sembelit yang terkadang dapat terjadi akibat konsumsi kalsium.
Vitamin D membantu penyerapan kalsium dalam tubuh. Jika perlu, dokter mungkin akan merekomendasikan suplemen vitamin D untuk meningkatkan efektivitas calcium lactate.
Interaksi Calcium Lactate dengan Obat Lain
Calcium lactate dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain yang sedang Anda konsumsi. Interaksi ini dapat mengurangi efektivitas obat lain atau menyebabkan peningkatan risiko efek samping. Beberapa obat yang diketahui dapat berinteraksi dengan calcium lactate meliputi:
Suplemen zat besi: Kalsium dapat menghambat penyerapan zat besi. Jika Anda mengonsumsi suplemen zat besi, pastikan untuk memberi jeda waktu beberapa jam antara konsumsi suplemen zat besi dan calcium lactate.
Antibiotik tetracycline: Kalsium dapat mengurangi efektivitas antibiotik jenis tetracycline. Jika Anda mengonsumsi antibiotik ini, bicarakan dengan dokter mengenai waktu konsumsi yang tepat.
Obat tiroid: Suplemen kalsium dapat menghambat penyerapan obat tiroid. Konsumsi obat tiroid dan calcium lactate pada waktu yang berbeda untuk menghindari interaksi ini.
Efek Samping dan Bahaya Calcium Lactate
Meskipun calcium lactate umumnya aman, beberapa efek samping dapat terjadi, terutama jika digunakan dalam dosis yang berlebihan atau tidak sesuai dengan anjuran. Beberapa efek samping yang umum terjadi meliputi:
Sakit perut atau gangguan pencernaan
Sembelit
Mual
Kembung
Risiko batu ginjal (terutama jika digunakan dalam dosis tinggi dalam jangka waktu lama)
Hiperkalsemia (kelebihan kalsium dalam darah).
Jika Anda mengalami efek samping serius seperti muntah, nyeri dada, atau rasa tidak nyaman yang berlebihan, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan Anda, ya!

Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
WebMD, (2023). Calcium Lactate (Oral) – Uses, Side Effects, and More
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-3709/calcium-lactate-oral/details
PubChem, (2023). Calcium Lactate
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Calcium-lactate
Healthline, (2023). Calcium Lactate: Benefits, Side Effects, and Uses
https://www.healthline.com/nutrition/calcium-lactate
Drugs.com, (2023). Calcium Lactate
https://www.drugs.com/mtm/calcium-lactate.html
DrugBank, (2023). Calcium Lactate
https://go.drugbank.com/drugs/DB13231

Leave a comment

Explore
Drag