Caltron adalah vitamin atau suplemen kesehatan yang biasa digunakan untuk mengatasi masalah pada tulang. Masalah pada tulang ini biasanya disebabkan karena kekurangan kalsium atau vitamin D. Caltron dengan segala kandungan yang ada di dalamnya berperan untuk mencukupi kebutuhan kalsium dan vitamin D tersebut.
Merk Dagang Caltron
Merk dagang Caltron antara lain: Caltron
Apa itu Caltron?
Apa itu Caltron?
Golongan: Obat bebas
Kategori: Vitamin dan mineral
Manfaat: Mengatasi masalah kekurangan kalsium pada tubuh yang menyebabkan masalah osteoporosis dan masalah tulang lainnya. Caltron juga bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan kalsium pada ibu hamil dan anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan
Digunakan oleh: Bisa digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak. Namun, penggunaan pada anak harus dikonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter
Caltron untuk ibu hamil: Hingga artikel ini ditulis belum ada penelitian resmi yang benar-benar menunjukan efek samping Caltron pada ibu hamil. Namun, dalam dosis yang wajar Caltron dikatakan aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil, tapi tetap harus berkonsultasi dulu kepada dokter kandungan.
Caltron untuk ibu menyusui: Hampir serupa dengan suplemen lainnya, Caltron kemungkinan besar dapat terserap ke dalam ASI. Oleh karena itu, jika ibu menyusui ingin minum Caltron ada baiknya untuk berkonsultais terlebih dahulu kepada dokter.
Caltron untuk anak-anak: Anak-anak diketahui bisa mengonsumsi Caltron apabila direkomendasikan dan dosisnya diatur oleh dokter.
Bentuk obat: Kaplet salut selaput
Peringatan Sebelum Menggunakan Caltron
Sebelum minum Caltron, silahkan baca terlebih dahulu kandungan yang ada di dalamnya. Apabila pernah memiliki riwayat alergi terhadap kandungan yang ada, hindari untuk mengonsumsi Caltron agar tidak timbul reaksi alergi.
Penderita infeksi saluran kemih, batu ginjal, insufisiensi ginjal, dan hiperkalsiuria ringan harus bertanya kepada dokter sebelum konsumsi Caltron.
Penderita hipofosfatemia, hiperkalsemia, dan gejala keracunan digoksin tidak disarankan untuk mengonsumi Caltron.
Jika Anda memiliki riwayat penyakit maag maka harus berhati-hati saat mengonsumsi Caltron karena bisa menyebabkan gangguan pencernaan.
Ibu yang sedang hamil, menyusui, dan juga anak-anak harus berkonsultasi kepada dokter untuk bisa mengonsumsi obat ini.
Penggunaan jangka panjang harus di bawah pantauan dokter.
Andai kata terjadi reaksi alergi sesaat setelah konsumsi Cravox, pastikan untuk segera datang ke faskes terdekat dan sampaikan segala keluhan yang dirasakan kepada tenaga medis.
Dosis dan Aturan Pakai Caltron
Meskipun Caltron adalah obat dari golongan vitamin atau suplemen, penggunannya tetap tidak boleh sembarangan. Anda wajib mengikuti aturan pakai yang tertera di kemasan atau yang direkomendasikan oleh dokter. Tujuannya tentu saja untuk mencegah efek samping yang parah dan juga overdosis. Adapun dosis dan aturan pakai Caltron yang paling umum adalah.
Dewasa: Dikonsumsi sebanyak 1-2 kaplet sebanyak 1 kali dalam sehari.
Anak-anak: Ikuti petunjuk dari dokter
Manfaat Caltron
Manfaat Caltron sendiri adalah untuk mengatasi masalah kesehatan tulang yang biasanya disebabkan karena kurangnya kadar kalsium dan vitamin D dalam tubuh. Masalah yang biasa diatasi oleh Caltron adalah osteoporosis atau tulang yang rapuh. Selain untuk masalah tulang, Caltron juga bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan kalsium harian pada kelompok yang butuh kalsium lebih. Kelompok tersebut misalnya ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak yang pertumbuhannya sedikit terhambat karena satu dan lain hal.
Cara Menggunakan Caltron
Caltron bisa dengan mudah ditemukan di apotek baik online atau offline dengan resep dari dokter. Jika harus mengonsumsinya, berikut telah dirangkum cara penggunaan yang tepat.
Pastikan tangan sudah dalam keadaan yang sangat bersih sebelum minum Caltron. Tujuannya adalah untuk menghindari kontaminasi bakteri saat memegang obat.
Gunakan Caltron dengan dosis yang sudah diarahkan oleh dokter dan jangan pernah melebihkan atau mengurangi dosis. Tujuannya selain untuk menghindari efek samping yang negatif, juga agar Anda mendapatkan hasil yang maksimal.
Disarankan untuk mengonsumi Caltron di waktu yang sama setiap harinya.
Saat mengonsumsi Caltron Anda harus langsung menelan tablet dalam kondisi utuh. Jangan dibelah apalagi dihancurkan karena dikhawatirkan efektivitasnya menjadi berkurang.
Minumlah Caltron setelah makan bersama segelas air putih dengan suhu ruangan.
Jika Anda mengalami masalah kesehatan tertentu dan direkomendasikan mengonsumsi Caltron, maka obat ini harus terus dikonsumsi sesuai aturan dari dokter.
Apabila melupakan satu dosis Caltron, konsumsi sesegera mungkin begitu ingat dan apabila jarak dengan dosis berikutnya tidak terlalu dekat. Jika jaraknya sudah terlalu dekat cukup lewatkan dosis yang terlewat. Jangan pernah menggandakan dosis Caltron tanpa arahan dokter.
Setelah dikonsumsi pastikan Caltron disimpan di tempat yang aman dengan suhu ruang. Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan jangan sampai terpapar sinar matahari secara langsung.
Interaksi Caltron dengan Obat Lain
Meski bukan dari golongan obat keras, Caltron juga bisa menimbulkan efek samping jika bersinggungan dengan jenis obat lain. Berikut adalah beberapa jenis obat dan efek samping yang bisa ditimbulkan jika dikonsumsi bersamaan dengan dengan Caltron
Mengonsumsi Caltron bersamaan dengan obat dari golongan antagonis reseptor histamin-2, diuretik tiazid, dan glukokortikoid bisa menyebabkan efektivitas salah satu obat tersebut menjadi lebih rendah.
Apabila dikonsumsi berbarengan dengan hormon tiroid, fluoroquinolon, tetrasiklin, dan bifosfonat juga bisa menyebabkan efektivitas salah satu obat tersebut menjadi berkurang.
Jika dikonsumsi bersamaan dengan digoksin maka bisa meningkatkan risiko terjadinya toksisitas obat digoksin tersebut.
Efek Samping dan Bahaya Caltron
Bukan berasal dari golongan obat keras tak lantas membuat Caltron bebas dari efek samping dan bahaya. Munculnya efek samping ini sebetulnya wajar selama Anda benar-benar mengonsumsi Caltron sesuai arahan dari dokter. Berikut ini beberapa efek samping yang bisa muncul setelah konsumsi Caltron
Diare
Mual dan Muntah
Sembelit
Gas yang berlebih di perut
Sering Buang Air Kecil
Mulut kering
Kadar kalsium meningkat drastis
Rasa logam di mulut
Nafsu makan berkurang
Kadar fosfat menurun
Hentikan penggunaan Caltron dan segera ke dokter jika Anda mengalami alergi atau keluhan berikut ini:
Mulut sangat kering
Sesak nafas
Detak jantung jadi lebih cepat
Diare parah
Nyeri tulang
Kulit kemerahan
Respon menurun
Beli Obat di Viva Apotek
Suplemen kesehatan seperti Caltron bisa dengan mudah ditemukan di apotek online seperti Viva Apotek. Cukup kunjungi aplikasi Viva Apotek dan temukan Caltron atau suplemen lain yang Anda butuhkan.
Membeli obat atau suplemen di Viva Apotek, membuat Anda bisa merasakan berbagai keuntungan loh! Mulai dari proses pembelian yang mudah, produk yang terjamin asli, dan harga terjangkau. Semua keuntungan ini bisa dinikmati hanya dari satu aplikasi. Jadi, tunggu apalagi? Segera kunjungi Viva Apotek dan dapatkan obat-obatan yang dibutuhkan.
Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi
National Library of Medicine. Calcium Carbonate.
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Calcium-Carbonate
Web MD. Vitamin D3 – Uses, Side Effects, and More.
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-10175/vitamin-d3-oral/details
BMC Gastroenterology. Role of vitamin D3 combined to alginates in preventing acid and oxidative injury in cultured gastric epithelial cells.
https://bmcgastroenterol.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12876-016-0543-z