Skip links

Cinnarizine

Cinnarizine

Cinnarizine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala seperti vertigo, tinnitus, dan mual. Kandungan obat Cinnarizine juga dapat bekerja sebagai obat untuk mengurangi gejala mual atau muntah yang berhubungan dengan gangguan vestibular serta pencegahan pada gejala mabuk perjalanan.
Merek Dagang Cinnarizine
Beberapa merek dagang yang mengandung cinnarizine meliputi Stugeron, Vertisin, Dizzinon Forte, dan Cinnabloc. Produk ini tersedia dalam bentuk tablet dan kapsul dengan berbagai dosis, yang memungkinkan penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan medis tertentu​.
Apa Itu Cinnarizine?
Cinnarizine adalah obat golongan antihistamin dan antivertigo yang bekerja dengan menekan stimulasi sistem vestibular, mencegah munculnya gejala seperti vertigo dan mual. Selain itu, cinnarizine memiliki efek vasodilator, membantu meningkatkan aliran darah di otak dan perifer.
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Antivertigo/Vasodilator Perifer.
Manfaat: Mengurangi gejala vertigo, pencegahan mabuk perjalanan, dan penanganan gangguan sirkulasi darah
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak
Petunjuk bagi Ibu hamil: Cinnarizine tidak dianjurkan selama kehamilan karena data terkait keamanannya masih terbatas. Penggunaannya hanya boleh dilakukan jika benar-benar diperlukan dan atas saran dokter, dengan mempertimbangkan manfaat dan risiko bagi ibu dan janin.
Petunjuk bagi Ibu menyusui: Konsumsi cinnarizine oleh ibu menyusui harus dibatasi karena obat ini dapat masuk ke dalam ASI dan berisiko menyebabkan kantuk atau lekas marah pada bayi. Konsultasi dengan dokter diperlukan untuk memastikan keamanan, terutama jika digunakan dalam jangka panjang​.
Petunjuk bagi Anak-anak: Cinnarizine dapat digunakan untuk mengatasi mabuk perjalanan atau gangguan keseimbangan pada anak-anak, namun dosisnya harus disesuaikan dengan usia dan berat badan. Anak-anak di bawah usia 5 tahun tidak disarankan menggunakan tanpa resep dokter.
Bentuk obat: Tablet, Kaplet, dan Kapsul​.
Peringatan Sebelum Menggunakan Cinnarizine
Sebelum menggunakan cinnarizine, perhatikan beberapa hal berikut:
Penderita Parkinson: Jika Anda mengalami parkinson, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Obat ini dapat memperburuk gejala parkinsonisme seperti tremor dan kekakuan.
Gangguan ginjal dan hati: Pasien dengan masalah ginjal atau hati harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi cinnarizine.
Ibu hamil dan menyusui: Penggunaan harus didiskusikan dengan dokter karena data mengenai efek obat ini selama kehamilan dan menyusui masih terbatas.
Hindari konsumsi alkohol: Hindari mengkonsumsi minuman dengan kandungan alkohol. Alkohol dapat memperparah efek sedatif cinnarizine, menyebabkan kantuk berlebih.
Perhatian khusus pada anak-anak: Karena anak-anak lebih rentan terhadap efek samping seperti kantuk, mereka memerlukan pengawasan ketat​
.
Dosis dan Aturan Pakai Cinnarizine
Gangguan Vestibular dan Vertigo:
Dibagi jadi beberapa dosis ukuran kecil, mulai dari 25-75 mg per harinya.
Mabuk Perjalanan:
Dewasa: Baiknya dikonsumsi 2 jam sebelum melakukan perjalanan, dengan dosis 30 mg. Jika merasa kurang, Anda bisa bisa konsumsi kembali dengan dosis 15 mg setiap 8 jam hanya jika diperlukan.
Anak-anak usia 6-12 tahun: Baiknya dikonsumsi 2 jam sebelum melakukan perjalanan dengan dosis 15 mg, serta bisa konsumsi kembali dengan dosis 7,5 mg setiap 8 jam hanya jika dibutuhkan​.
Gangguan Sirkulasi:
Dosis untuk sirkulasi otak dan perifer biasanya 50-75 mg diminum dua hingga tiga kali sehari.
Cinnarizine sebaiknya dikonsumsi setelah makan untuk menghindari iritasi lambung. Hindari menghentikan penggunaan tanpa arahan dokter.
Manfaat Cinnarizine
Cinnarizine bermanfaat dalam mengatasi berbagai gangguan medis yang berhubungan dengan sirkulasi dan sistem vestibular. Berikut penjelasan manfaat utamanya:
Mengatasi Vertigo dan Tinnitus
Vertigo merupakan suatu kondisi saat penderita merasakan pusing seolah-olah sekelilingnya berputar. Cinnarizine bekerja dengan menekan aktivitas abnormal di sistem vestibular, mencegah gejala seperti pusing dan mual yang sering terjadi pada penyakit Meniere dan gangguan telinga bagian dalam lainnya.
Pencegahan Mabuk Perjalanan
Cinnarizine efektif dalam mencegah mual dan muntah yang disebabkan oleh pergerakan kendaraan, sehingga obat ini bisa Anda konsumsi untuk perjalanan jarak jauh setelah konsultasi dengan dokter. Mekanisme kerjanya sebagai antihistamin membantu menghambat stimulasi berlebih di otak yang menyebabkan mabuk perjalanan, sehingga membuat perjalanan lebih nyaman.
Meningkatkan Sirkulasi Darah
Sebagai vasodilator perifer, cinnarizine membantu memperbaiki aliran darah di otak dan ekstremitas tubuh. Ini bermanfaat bagi pasien dengan masalah sirkulasi akibat usia lanjut atau penyakit seperti arteriosklerosis.
Mengurangi Mual dan Muntah
Selain vertigo, cinnarizine juga efektif untuk mengatasi mual dan muntah yang disebabkan oleh berbagai gangguan, termasuk pasca operasi atau akibat kemoterapi​.
Cara Menggunakan Cinnarizine dengan Benar
Agar manfaat cinnarizine maksimal, ikuti panduan ini:
Konsumsi dengan makanan: Hal ini membantu mengurangi kemungkinan gangguan lambung.
Jangan mengkonsumsi dengan dosis lebih banyak dari yang dianjurkan: Patuhi jadwal dan dosis yang ditetapkan dokter.
Hindari aktivitas berat: Karena cinnarizine bisa menyebabkan kantuk, sebaiknya hindari mengemudi atau mengoperasikan mesin setelah mengonsumsinya.
Konsultasi dengan dokter jika efek samping muncul: Jika mengalami gejala seperti tremor, kekakuan otot, atau kelelahan berlebihan, segera hubungi dokter​.
Interaksi Cinnarizine dengan Obat Lain
Cinnarizine dapat meningkatkan efek obat-obatan tertentu, seperti:
Obat penenang dan antidepresan: Kombinasi ini dapat meningkatkan risiko kantuk berat.
Alkohol: Memperparah efek sedatif cinnarizine, sehingga harus dihindari.
Antipsikotik dan opioid: Interaksi dengan obat-obatan ini bisa menyebabkan penurunan fungsi mental dan motorik yang signifikan.
Sebelum mengonsumsi cinnarizine, beri tahu dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan​.
Efek Samping dan Bahaya Cinnarizine
Efek samping yang sering terjadi meliputi kantuk, sakit kepala, mual, mulut kering, dan peningkatan berat badan. Beberapa efek samping serius mencakup:
Gejala Parkinsonisme: Cinnarizine dapat memperburuk atau memicu gejala seperti tremor dan kekakuan, terutama pada lansia.
Reaksi alergi: Dalam beberapa kasus, cinnarizine dapat menyebabkan ruam, gatal, atau pembengkakan pada wajah dan mulut.
Gangguan gastrointestinal: Beberapa pasien melaporkan muntah dan gangguan pencernaan setelah mengonsumsi obat ini​.
Cinnarizine adalah obat yang sangat berguna dalam mengatasi vertigo, mabuk perjalanan, dan masalah sirkulasi darah. Meskipun efektif, penggunaannya harus diatur dengan baik dan dipantau oleh dokter, terutama pada pasien dengan kondisi seperti Parkinson atau gangguan ginjal dan hati.
Beli di Viva Apotek
Untuk mendapatkan cinnarizine, manfaatkan layanan Beli Obat di Viva Apotek. Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan obat ini sesuai dengan kebutuhan Anda dan aman untuk digunakan.

Diperbarui tanggal: Oktober 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Drugbank (2024). Cinnarizine. https://go.drugbank.com/drugs/DB00568
Drugs.com. Cinnarizine. https://www.drugs.com/international/cinnarizine.html
NHS. Cinnarizine. https://www.nhs.uk/medicines/cinnarizine/
Mims.com. Cinnarizine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/cinnarizine?mtype=generic

Leave a comment

Explore
Drag