Dehista adalah obat antihistamin yang mengandung chlorpheniramine maleate, digunakan untuk mengobati gejala alergi seperti rinitis, hay fever, dan urtikaria (gatal-gatal). Perlu diperhatikan bahwa Dehista dapat menyebabkan efek samping seperti kantuk, mulut kering, dan pandangan kabur.
Merek Dagang Dehista
Merek dagang Dehista antara lain: Dehista.
Apa itu Dehista?
Obat yang bekerja dengan cara menghambat histamin, senyawa dalam tubuh yang menyebabkan gejala alergi.
Golongan Obat: Obat bebas terbatas
Kategori Obat: Antihistamin dan Antialergi
Manfaat: Dehista digunakan untuk meredakan gejala-gejala alergi seperti rinitis, urtikaria (gatal-gatal), dan hay fever (demam hay)
Digunakan Untuk: Dehista dapat digunakan oleh Dewasa dan anak-anak dengan dosis yang ditentukan oleh dokter
Dehista untuk Ibu Hamil: Penggunaan Dehista pada ibu hamil perlu dikonsultasikan dengan dokter. Ini karena belum ada studi yang cukup pada wanita hamil,
Dehista untuk Ibu Menyusui: Obat ini sebaiknya digunakan dengan hati-hati pada ibu menyusui. Konsultasikan dengan dokter untuk dosis yang paling tepat
Dehista untuk Anak-anak: Dosis Dehista untuk anak-anak harus disesuaikan. Untuk anak usia 6-12 tahun, dosis yang dianjurkan adalah setengah tablet (2 mg) 3-4 kali sehari. Pada anak usia kurang dari 6 tahun, penggunaan harus atas rekomendasi dokter
Bentuk Obat: Kaplet
Peringatan Sebelum Menggunakan Dehista
Sebelum menggunakan Dehista, ada beberapa peringatan yang perlu diperhatikan:
Efek Samping
Dehista dapat menyebabkan efek samping seperti kantuk, mulut kering, dan pandangan kabur. Oleh karena itu, hindari aktivitas yang memerlukan kewaspadaan tinggi seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin setelah mengonsumsi obat ini
Penggunaan pada Ibu Hamil dan Menyusui
Penggunaannya selama kehamilan harus dipertimbangkan dengan hati-hati dan sesuai dengan anjuran dokter. Untuk ibu menyusui, Dehista sebaiknya digunakan dengan pengawasan medis karena dapat mempengaruhi produksi ASI.
Penggunaan pada Anak-anak
Dosis untuk anak-anak harus disesuaikan. Obat ini hanya boleh digunakan untuk anak-anak yang lebih tua biasanya di atas 6 tahun dengan dosis yang lebih rendah. Penggunaannya pada anak-anak di bawah 6 tahun harus atas rekomendasi dokter
Penyakit atau Kondisi Medis Tertentu
Jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu seperti gangguan hati, gangguan ginjal, atau penyakit jantung, penggunaan Dehista harus dilakukan dengan hati-hati dan atas rekomendasi dokter
Dosis dan Aturan Pakai Dehista
Dosis untuk Dewasa: 1 kaplet (4 mg), diminum 3 hingga 4 kali sehari dengan jarak waktu 4-6 jam antara dosis.
Dosis untuk Anak-anak (Usia 6-12 tahun): Setengah kaplet (2 mg), diminum 3 hingga 4 kali sehari.
Dosis untuk Anak-anak 2-6 Tahun: 1/4 kaplet, namun penggunaannya pada anak-anak harus dengan pengawasan dokter.
Aturan Pakai:
Dehista harus diminum dengan air putih, dan pastikan untuk tidak melebihi dosis yang dianjurkan dalam sehari.
Jika dosis terlewat, jangan menggandakan dosis berikutnya. Cukup lanjutkan dengan dosis berikutnya sesuai jadwal.
Hindari mengonsumsi obat lebih dari 6 dosis dalam 24 jam untuk menghindari overdosis.
Manfaat Dehista
Dehista, yang mengandung chlorpheniramine maleate, memiliki beberapa manfaat utama, terutama untuk meredakan gejala-gejala yang berkaitan dengan alergi, seperti:
Meredakan Gejala Alergi: Dehista digunakan untuk mengatasi gejala rinitis alergi (peradangan pada hidung), hay fever, dan urtikaria (gatal-gatal) akibat alergi, yang sering ditandai dengan bersin, hidung tersumbat, gatal, atau mata berair
Mengurangi Gatal dan Reaksi Alergi pada Kulit: Chlorpheniramine maleate bekerja dengan menghalangi efek histamin yang menyebabkan gejala alergi, sehingga dapat mengurangi gatal-gatal, ruam, dan reaksi kulit lainnya
Mengatasi Gejala Alergi pada Saluran Pernapasan: Obat ini juga efektif untuk meredakan gejala alergi pada saluran pernapasan, seperti bersin-bersin dan hidung meler
Membantu Tidur bagi Penderita Alergi: Karena salah satu efek sampingnya adalah kantuk, Dehista juga bisa membantu penderita alergi yang sulit tidur karena gejala alergi seperti hidung tersumbat atau mata gatal
Cara Menggunakan Dehista
Berikut adalah cara menggunakan Dehista dengan benar.
Baca Petunjuk Penggunaan: Pastikan untuk membaca petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan atau sesuai dengan rekomendasi dokter atau apoteker.
Cara Minum:
Dehista diminum dengan air putih. Jangan mengunyah atau menghancurkan tablet.
Ikuti dosis yang direkomendasikan dan hindari melebihi 6 dosis dalam 24 jam.
Jangan Melebihi Dosis: Jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat.
Interaksi Dehista dengan Obat Lain
Dehista dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat lain. Berikut adalah beberapa interaksi obat yang perlu diperhatikan.
Obat Penenang dan Depresan Sistem Saraf Pusat: Penggunaan Dehista bersama obat penenang atau obat yang menekan sistem saraf pusat seperti benzodiazepine dapat meningkatkan efek kantuk dan mengganggu kewaspadaan.
Alkohol: Konsumsi alkohol bersamaan dengan Dehista dapat meningkatkan efek samping kantuk dan mengurangi kemampuan untuk berkonsentrasi. Karena itu, disarankan untuk menghindari alkohol saat menggunakan obat ini.
Obat-obatan Antihistamin Lainnya: Menggunakan Dehista bersamaan dengan antihistamin lain bisa memperburuk efek samping seperti mengantuk atau mulut kering.
Obat yang Mempengaruhi Fungsi Hati atau Ginjal: Dosis Dehista mungkin perlu disesuaikan jika Anda mengonsumsi obat-obatan yang mempengaruhi hati atau ginjal karena dapat mempengaruhi metabolisme obat.
Obat-obat yang Mempengaruhi Sistem Saraf: Beberapa obat seperti cyproheptadine atau aripiprazole dapat meningkatkan efek samping jika dikombinasikan dengan Dehista. Ini karena keduanya juga memengaruhi sistem saraf pusat.
Obat-Obat untuk Gangguan Jantung atau Tekanan Darah: Beberapa obat yang digunakan untuk mengatur tekanan darah atau masalah jantung mungkin mengalami interaksi dengan Dehista.
Efek Samping Dehista
Efek samping dan bahaya penggunaan Dehista dapat mencakup beberapa hal yang perlu diwaspadai. Berikut adalah beberapa efek samping Dehista:
Kantuk: Dehista dapat menyebabkan rasa mengantuk. Karena itu penggunaannya harus hati-hati, terutama pada malam hari.
Mulut Kering: Salah satu efek samping yang sering terjadi adalah mulut kering yang bisa menyebabkan rasa tidak nyaman.
Pandangan Kabur: Penggunaan Dehista dapat menyebabkan pandangan kabur. ini mungkin mengganggu aktivitas yang membutuhkan penglihatan jelas.
Pusing atau Kepala Pusing: Beberapa orang mungkin merasakan pusing atau gangguan keseimbangan setelah mengonsumsi Dehista
Gangguan Jantung: Penggunaan antihistamin pada orang dengan riwayat gangguan jantung atau tekanan darah tinggi harus hati-hati, karena dapat memperburuk kondisi ini.
Anda dapat dengan mudah membeli berbagai obat untuk mengatasi gejala alergi di Viva Apotek. Cukup gunakan aplikasi Viva Apotek dan temukan obat yang Anda butuhkan untuk mengatasi alergi dengan praktis. Jangan ragu untuk segera mengunjungi Viva Apotek dan temukan Dehista serta obat atau suplemen lainnya yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan Anda.
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
Drugbank Online (2024). Chlorpheniramine. https://go.drugbank.com/drugs/DB01114.
National Library of Medicine (2003). Efficacy and safety of desloratadine in the treatment of perennial allergic rhinitis. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/12642846.
Cleveland Clinic (2024). Antihistamines. https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/antihistamines.