Skip links

Dimethicone

Dimethicone

Dimethicone adalah sebuah kandungan obat yang biasanya dipakai untuk mengatasi masalah gas berlebih pada perut. Masalah gas berlebih pada perut ini biasanya menyebabkan penderitanya merasakan rasa tidak nyaman di perut, kembung, dan juga sakit perut. Dimethicone juga dikenal dengan nama dimethylpolysiloxane dan bekerja dengan cara melebur gas yang ada di dalam perut.

Merk Dagang Dimethicone

Merek dagang Dimethicone antara lain: Xepazym, Polysilane, dan New Enzyplex, Dimethicone Protectant, Renew.

Apa itu Dimethicone?

Apa itu Dimethicone?

Golongan: Obat bebas
Kategori: Obat anti kembung
Manfaat: Meredakan rasa tidak nyaman pada perut seperti sakit perut dan perut kembung yang biasanya disebabkan oleh penumpukan gas yang berlebih di dalam perut.
Digunakan oleh: Dapat digunakan oleh anak-anak dan orang dewasa
Dimethicone untuk ibu hamil: Penelitian tentang efek samping dimethicone hanya pernah dilakukan pada binatang. Penelitian tersebut menunjukan adanya efek samping pada janin. Namun, belum diketahui apakah efek sampingnya sama dengan manusia. Oleh karena itu, ibu hamil harus berkonsultasi ke dokter kandungan jika terpaksa mengonsumsi obat dengan kandungan dimethicone.
Dimethicone untuk ibu menyusui: Belum ada penelitian yang menunjukan apakah obat dengan kandungan dimethicone bisa terserap ke dalam ASI atau tidak. Maka dari itu, sangat disarankan untuk bertanya kepada dokter terkait keamanan obat ini bila sedang menyusui.
Dimethicone untuk anak: Penggunaan dimethicone pada anak-anak yang usianya di bawah 12 tahun harus benar-benar diperhatikan atau di bawah pengawasan dokter.
Bentuk obat: Kapsul, tablet, suspensi, dan krim (topikal).

Peringatan Sebelum Menggunakan Dimethicone

Sebelum menggunakan obat dengan kandungan dimethicone pastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap kandungan dimethicone atau dimethylpolysiloxane. Jika merasa kurang yakin, konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi atau lakukan pemeriksaan alergi terlebih dahulu.
Apabila dimethicone ingin diberikan kepada bayi dan anak-anak di bawah 12 tahun, orang tua wajib berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter anak.
Konsumsi dimethicone untuk mengatasi kolik pada bayi juga harus berada di bawah pengawasan dokter anak.
Informasikan juga ke dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan jenis lain, termasuk obat herbal. Hal ini ditujukan untuk menghindari efek samping yang berbahaya karena interaksi dimethicone dengan obat lain.

Dosis dan Aturan Pakai Dimethicone

Meski tergolong sebagai obat bebas, penggunaan dimethicone tetap harus sesuai dengan aturan pakai yang tertera di kemasan atau yang disarankan oleh dokter. Penggunaan dimethicone yang sembarangan atau berlebihan dikhawatirkan bisa menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.

Dosis umum dimethicone untuk mengatasi masalah gas berlebih dalam perut adalah 100 – 250 mg dan dikonsumsi sebanyak 3 – 4 kali sehari. Untuk sediaan topikal sesuaikan dosis dengan yang tertera pada kemasan produk atau konsultasikan dengan dokter sebelum penggunaannya.

Manfaat Dimethicone

Manfaat dimethicone secara umum adalah sebagai kandungan untuk mengurai gas berlebih yang ada di dalam perut. Hasilnya, dimethicone akan membantu mengurangi masalah kembung dan sakit perut yang melanda.

Namun, selain dikonsumsi sebagai obat oral dimethicone juga kerap digunakan untuk obat topikal. Biasanya dimethicone dalam bentuk topikal digunakan untuk mengatsi iritasi pada kulit, kulit pecah-pecah, hingga masalah kutu rambut.

Cara Menggunakan Dimethicone

Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli tanpa menggunakan obat dokter. Agar hasil pengobatan maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat menggunakan dimethicone:

Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum mengonsumsi dimethicone untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk membaca terlebih dahulu aturan pakai yang ada di kemasan atau yang sudah dianjurkan dokter.
Disarankan untuk mengonsumsi dimethicone setelah makan atau bisa juga dikonsumsi sebelum tidur di malam hari.
Dimethicone sebaiknya dikonsumsi di waktu yang sama dari hari ke hari.
Jika dimethicone yang dikonsumsi adalah dimethicone tablet atau kapsul, pastikan untuk langsung meminumnya dengan bantuan air putih. Jangan menghancurkan tablet karena efektivitasnya bisa berkurang.
Jika dimethicone yang dikonsumsi adalah dimethicone tablet kunyah, maka Anda diperkenankan untuk mengunyahnya sebelum ditelan dengan bantuan air putih.
Jika dimethicone yang dikonsumsi berbentuk suspensi, maka kocok dahulu botolnya dan gunakan sendok takar yang diberikan untuk meminumnya.
Bila melupakan satu dosis dimethicone, cukup lupakan dosis tersebut. Jangan menggandakan dosis sembarangan karena dikhawatirkan timbul efek samping yang tidak diinginkan.
Penggunaan dimethicone tetap harus diiringi dengan konsumsi air putih yang cukup, konsumsi makanan bergizi, dan menerapkan gaya hidup sehat.
Hindari juga makanan yang bisa memicu peningkatan gas di dalam perut selama mengonsumsi dimethicone
Dimethicone harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan dimethicone jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan dimethicone sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak karena dikhawatirkan akan masuk ke dalam tubuh melebihi dosis yang seharusnya.
Jika setelah mengonsumsi dimethicone masalah perut tak kunjung membaik, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.

Interaksi Dimethicone dengan Obat Lain

Hingga artikel ini ditulis belum ada penelitian yang menunjukan hasil interaksi dimethicone dengan obat lain yang bisa membahayakan tubuh. Namun, ada baiknya untuk tetap menginformasikan kepada dokter jika sedang mengonsumsi obat-obatan jenis lain bersamaan dengan dimethicone.

Dimethicone sendiri juga memiliki bentuk aktif yang biasanya dikenal dengan nama simethicone. Penelitian menunjukan interaksi simethicone dengan obat tiroid bisa menyebabkan efektivitas obat tiroid tersebut menurun.

Efek Samping dan Bahaya Dimethicone

Hingga artikel ini ditulis, belum ada laporan yang menunjukan efek samping ataupun bahaya setelah mengonsumsi dimethicone. Salah satu efek samping yang paling mungkin adalah perubahan tekstur tinja. Tak perlu dikhawatirkan karena perubahan ini biasanya berlangsung sebentar.

Namun, penggunaan dimethicone tetap harus dihentikan jika Anda mengalami tanda-tanda alergi obat seperti gatal, ruam, dan demam. Segera datang ke rumah sakit atau faskes terdekat jika mengalami reaksi alergi.

Beli Obat di Viva Apotek

Viva Apotek menawarkan Dimethicone oral dengan kualitas yang terjamin untuk membantu Anda mengatasi masalah pencernaan. Obat ini mudah dikonsumsi dan tersedia dengan dosis yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Apotek ini juga memberikan layanan konsultasi kepada pelanggan untuk memastikan Anda mendapatkan obat yang tepat untuk masalah perut yang Anda alami.

Dapatkan Dimethicone oral di Viva Apotek dan nikmati kenyamanan perut yang lebih ringan dan bebas dari rasa kembung!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

NHS UK (n.d.). How and when to take simeticone.
https://www.nhs.uk/medicines/simeticone/how-and-when-to-take-simeticone/.
National Library of Medicine (n.d). Dimethicone.
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Dimethicone.
Drug Bank Online (2021). Dimethicone 410.
https://go.drugbank.com/drugs/DB14005.
Drugs.com (2023). Dimethicone (Topical Products)
https://www.drugs.com/cdi/dimethicone-topical-products.html.

Leave a comment

Explore
Drag