Skip links

Diprosta

Diprosta

Diprosta adalah salep yang digunakan untuk mengatasi peredangan sekaligus menghentikan dan mencegah pertumbuhan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi pada kulit. Kemampuan ini disebabkan karena kandungan yang ada di dalam Diprosta yaitu kortikosteroid betamethasone dan antibiotik gentamicin.

Merk Dagang Diprosta

Merek dagang Diprosta antara lain: Diprosta

Apa itu Diprosta?

Apa itu Diprosta?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Anti Infeksi topikal dengan kortikosteroid
Manfaat: Mengatasi masalah peradangan yang biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri pada kulit. Selain itu, penggunaan Diprosta juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan mencegah masalah kulit datang kembali.
Digunakan oleh: Hanya bisa digunakan oleh orang dewasa
Diprosta untuk ibu hamil: Penelitian terdahulu yang dilakukan pada hewan menunjukan adanya efek samping Diprosta pada ibu hamil. Namun, hingga artikel ini ditulis belum ada penelitian pada manusia yang menunjukan efek samping pada ibu hamil. Maka dari itu, ada baiknya untuk berkonsultasi kepada dokter jika diharuskan menggunakan Diprosta.
Diprosta untuk ibu menyusui: Salah satu kandungan Diprosta yaitu Gentamicin diketahui bisa terserap ke dalam ASI. Namun, kandungan lain yaitu betamethasone belum diketahui bisa menyerap atau tidak ke dalam ASI. Maka dari itu, untuk keamanan disarankan berkonsultasi dulu ke dokter jika ingin menggunakan Diprosta saat menyusui.
Diprosta untuk anak: Diprosta tidak disarankan digunakan oleh anak-anak kecuali dianjurkan oleh dokter.
Bentuk obat: Krim dan salep

Peringatan Sebelum Menggunakan Diprosta

Sebelum mengonsumsi Diprosta pastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap kandungan betamethasone dan gentamicin berapapun kadarnya. Jika merasa kurang yakin, konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi atau lakukan pemeriksaan alergi terlebih dahulu.
Diprosta hanya boleh digunakan jika Anda benar-benar mengalami masalah pada kulit yang parah dan sudah disarankan oleh dokter untuk menggunakannya.
Orang dengan riwayat penyakit hati, diabetes, infeksi jamur, TBC, katarak, glaukoma, sindrom Cushing, dan intoleransi glukosa diharuskan berkonsultasi ke dokter sebelum menggunakan Diprosta.
Penggunaan Diprosalic harus dengan arahan dokter jika Anda menderita cacar air atau herpes.
Jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, dan sedang menyusui pastikan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan atau bidan sebelum menggunakan Diprosta.
Penggunaan Diprosta tidak disarankan untuk jangka yang lama karena bisa menyebabkan infeksi lain di kulit.
Informasikan juga ke dokter jika Anda sedang memakai obat-obatan kulit jenis lain, termasuk dari golongan herbal. Hal ini ditujukan untuk menghindari efek samping yang berbahaya karena interaksi Diprosta dengan obat lain.

Dosis dan Aturan Pakai Diprosta

Sebagaimana obat keras pada umumnya, penggunaan Diprosta benar-benar harus sesuai dengan arahan dokter. Dosis Diprosta juga disesuaikan dengan kondisi pasien. Adapun dosis umum Diprosta adalah dioleskan sebanyak 3-4 kali secara rutin ke area kulit yang sakit hingga masalah kulit benar-benar sembuh.

Manfaat Diprosta

Manfaat Diprosta secara umum adalah untuk mengatasi masalah peradangan akibat infeksi bakteri yang terjadi di kulit. Selain itu, Diprosta juga sudah terbukti efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi pada kulit. Adapun manfaat ini didapatkan karena Diprosta bekerja dengan cara menghambat pelepasan zat-zat yang memicu peradangan pada kulit.

Cara Menggunakan Diprosta

Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli dengan menggunakan obat dokter. Agar mendapatkan hasil maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat menggunakan Diprosta:

Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum mengoleskan Diprosta untuk mencegah kontaminasi bakteri di area kulit dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk menggunakannya dengan dosis yang sudah dianjurkan dokter.
Area yang akan diobati harus dalam keadaan bersih dan kering. Setelah dipastikan bersih Anda bisa mengoleskan salep ini dengan tipis di area yang sakit.
Setelah dioleskan salep jangan menutup area yang diobati dengan perban, kain, atau plester kecuali memang dokter yang mengarahkan untuk menutup area yang sakit.
Cuci tangan lagi setelah mengoleskan Diprosta untuk mencegah penyebaran bakteri di bagian tubuh yang lain.
Jangan melebihkan dosis yang disarankan oleh dokter karena khawatir timbul efek samping yang berbahaya.
Saat mengoleskan Diprosta tolong hindari area mulut, hidung, dan mata. Jika terkena segeralah bilas dengan air bersih dan mengalir.
Diprosta harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan Diprosta jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan Diprosta sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak
Jika setelah menggunakan Diprosta masalah kulit tidak kunjung membaik, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.

Interaksi Diprosta dengan Obat Lain

Interaksi Diprosta dengan obat lain bisa terjadi karena obat ini tergolong ke dalam obat keras. Berikut beberapa interaksi Diprosta dengan obat lain yang perlu diketahui dan diwaspadai.

Penggunaan Diprosta bersamaan dengan amikacin, tobramycin, streptomycin, kanamycin, atau antibiotik aminoglikosida lainnya bisa menyebabkan peningkatan risiko efek samping yang berbahaya.
Penggunaan Diprosta bersamaan dengan pancuronium, mivacurium, atracurium, vecuronium, atau obat relaksan otot lainnya dapat meningkatkan efek samping obat-obat tersebut.
Penggunaan Diprosta bersamaan dengan obat antidiabetes seperti metformin, sitagliptin, linagliptin, insulin, glimepiride, dapagliflozin, atau acarbose dapat menurunkan efektivitas obat diabetes tersebut.

Efek Samping dan Bahaya Diprosta

Jika digunakan sesuai aturan pakai, Diprosta umumnya tidak akan menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan melebihi aturan pakai obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping sebagai berikut:

Stretch mark
Hipopigmentasi
Iritasi
Kulit terasa terbakar
Kulit kering
Gatal
Jerawat

Segera hentikan penggunaan Diprosta dan datang ke rumah sakit atau faskes terdekat jika mengalami efek samping yang berkepanjangan atau muncul reaksi alergi obat yang parah.

Beli Obat di Viva Apotek

Viva Apotek menawarkan Diprosta, salep berkualitas yang diformulasikan untuk membantu meredakan berbagai keluhan kulit, seperti peradangan, gatal, dan alergi. Hadir dengan kandungan bahan aktif yang efektif, Diprosta bekerja cepat untuk mengurangi iritasi kulit, memberikan kenyamanan, dan membantu pemulihan kulit secara optimal.

Selain menyediakan Diprosta, Viva Apotek juga memberikan layanan konsultasi kesehatan bagi Anda yang membutuhkan panduan lebih lanjut mengenai penggunaan obat. Apoteker yang berpengalaman siap membantu menjawab pertanyaan Anda dan memberikan rekomendasi dosis yang sesuai agar Anda mendapatkan hasil terbaik.

Dapatkan Diprosta di Viva Apotek dan rasakan keunggulannya dalam merawat dan melindungi kesehatan kulit Anda. Nikmati kemudahan berbelanja obat yang terpercaya dengan pelayanan terbaik, hanya di Viva Apotek!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

Health Link BC (n.d.). Gentamicin – Topical.
https://www.healthlinkbc.ca/medications/gentamicin-topical#:~:text=This%20medication%20is%20used%20to,the%20growth%20of%20certain%20bacteria.
National Library of Medicine (n.d.). Betamethasone.
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Betamethasone.
Web MD (2024). Gentamicin topical – Uses, Side Effects, and More.
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-75145/gentamicin-topical/details.

Leave a comment

Explore
Drag