Skip links

Echinacea

Echinacea

Echinacea adalah obat herbal yang berasal dari ekstrak tanaman Echinacea Radix untuk menjaga sistem imun sehingga tubuh tidak mudah terkena penyakit.

Merek Dagang Echinacea
Merek dagang Echinacea adalah Echinacea.
Apa Itu Echinacea
Apa itu Echinacea?

Golongan: Jamu (Obat Herbal)
Kategori: Suplemen herbal
Manfaat: Menjaga daya tahan tubuh dan mencegah datangnya penyakit
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak
Echinacea untuk ibu hamil: Keamanan konsumsi obat herbal seperti Echinacea untuk ibu hamil belum dikategorikan secara medis. Konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika memang perlu mengonsumsinya.
Echinacea untuk ibu menyusui: Belum dapat dipastikan apakah kandungan Echinacea dapat terserap oleh ASI atau tidak. Beri tahu dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi suplemen ini.
Echinacea untuk anak-anak: Obat ini dapat dikonsumsi oleh anak-anak berusia di atas 12 tahun di bawah pengawasan orang tua.
Bentuk obat: Kapsul
Peringatan Sebelum Menggunakan Echinacea
Perhatikan beberapa hal berikut sebelum mengonsumsi Echinacea untuk mencegah efek samping:

Bagi Anda yang memiliki kondisi kelainan autoimun seperti multiple sclerosis, lupus, rheumatoid arthritis, atau pemphigus vulgaris, konsumsi Echinacea tidak dianjurkan karena dapat membuat kondisi imun menjadi lebih buruk.
Sebelum mengonsumsi Echinacea, konsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika Anda memiliki riwayat medis seperti masalah pernapasan, tuberkulosis, riwayat penyakit kronis, atau pernah menjalani transplantasi organ.
Orang dengan riwayat alergi atopi yang menurun memiliki kemungkinan lebih tinggi dalam terkena reaksi alergi dari konsumsi Echinacea. Sebisa mungkin, hindari konsumsi suplemen tersebut atau dibarengi dengan panduan dokter jika memang perlu mengonsumsinya.
Secara umum, konsumsi Echinacea umumnya aman pada sebagian besar orang selama dikonsumsi dalam jangka pendek atau kurang lebih selama 10 hari. Namun, beberapa produk Echinacea lainnya ada yang dapat digunakan dalam jangka menengah atau sekitar 6 bulan.
Beri tahu dokter apabila Anda sedang atau pernah mengalami kanker, diabetes, masalah sistem imun tubuh, HIV atau AIDS, masalah ginjal, hingga penyakit hati sebelum mengonsumsi Echinacea.
Informasikan dokter jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau menyusui untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan baik untuk bayi maupun janin. Ini disebabkan karena sebagian besar obat herbal seperti Echinacea belum dipastikan keamanan konsumsinya secara medis.
Beri tahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, vitamin, atau produk herbal lainnya sebelum mengonsumsi Echinacea.
Hindari konsumsi obat ini jika Anda memiliki alergi atau hipersensitivitas terhadap kandungan di dalamnya.
Dosis dan Aturan Pakai Echinacea
Berikut adalah dosis dan aturan pakai Echinacea yang tepat:

Dewasa dan anak-anak
Konsumsi dosis 1 kaplet sebanyak 1–3 kali sehari sesuai kondisi tubuh atau petunjuk dokter.

Sebelum pemakaian, pastikan cek kembali panduan pada kemasan atau anjuran yang diberikan dokter untuk memastikan dosis dan cara pakainya sudah tepat sesuai kondisi tubuh Anda.
Manfaat Echinacea
Echinacea berasal dari ekstrak tanaman Echinacea Radix, dengan kandungan echinacosida sebesar 4% yang sudah melalui proses standardisasi. Tidak hanya bersifat kaya antioksidan, tanaman ini juga terbukti memiliki manfaat lainnya yang telah terbukti melalui berbagai penelitian.

Manfaat Echinacea yang paling umum adalah untuk menjaga sistem imun tubuh tetap seimbang sehingga tidak mudah sakit. Selain itu, Echinacea juga umum digunakan untuk menurunkan kadar gula darah, meredakan stres atau rasa cemas, mengatasi berbagai masalah kulit, hingga melindungi dari risiko kanker.
Cara Menggunakan Echinacea dengan Benar
Layaknya obat kapsul pada umumnya, Echinacea dapat dikonsumsi dengan menelannya bersama segelas air mineral untuk mencegah rasa tidak nyaman pada kerongkongan. Telan obat secara utuh dan jangan menggerus atau menghancurkannya sebelum dikonsumsi.

Selain itu, ada beberapa panduan umum lainnya yang perlu diperhatikan:

Ikuti dosis dan waktu penggunaan yang telah ditentukan. Jika jadwal sedikit terlewat, segera konsumsi obat ini. Jika jadwal terlewat jauh, cukup tunggu hingga jadwal berikutnya tanpa menggandakan dosisnya untuk mencegah overdosis.
Echinacea sebaiknya dikonsumsi sesudah makan untuk mencegah rasa tidak nyaman pada saluran cerna.
Untuk menjaga sistem imun tubuh secara optimal, konsumsi suplemen seperti Echinacea tetap harus diimbangi dengan gaya hidup sehat seperti konsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan tidur yang cukup.
Jauhkan Echinacea dari jangkauan anak-anak. Simpan di tempat yang kering dan tidak terkena panas sinar matahari langsung.
Interaksi Echinacea dengan Obat Lain
Jika tidak dikonsumsi dengan tepat atau memiliki kondisi medis tertentu, Echinacea dapat berinteraksi dengan jenis obat atau produk tertentu sehingga memicu berbagai reaksi, contohnya:

Echinacea dapat mengurangi seberapa cepat kafein diurai dalam tubuh jika keduanya dikonsumsi secara bersamaan. Ini mengakibatkan kadar kafein dalam tubuh menjadi lebih tinggi dan rentan memicu efek samping seperti sakit kepala atau detak jantung meningkat.
Beberapa obat yang melalui proses metabolisme oleh enzim CYP1A2 atau CYP3A4 juga dapat terpengaruh oleh konsumsi Echinacea.
Proses tubuh dalam mengurai obat kanker paru-paru seperti etoposide juga dapat terdampak jika obat tersebut dikonsumsi bersama Echinacea.
Konsumsi obat imunosupresan yang berperan dalam menekan sistem imun tubuh bersama Echinacea tidak dianjurkan karena sifat keduanya saling berlawanan.

Selain itu, berikut adalah beberapa obat lainnya yang memiliki potensi interaksi jika dikonsumsi bersama Echinacea

Obat infeksi untuk kondisi seperti malaria, HIV, atau tuberkulosis
Obat antidepresan
Obat disfungsi ereksi
Obat GERD
Obat sakit kepala
Obat antikejang
Obat asma atau alergi
Obat antihipertensi
Efek Samping dan Bahaya Echinacea
Jika tidak dikonsumsi dalam dosis yang tepat atau memiliki kondisi medis tertentu, Echinacea dapat memicu beberapa efek samping umum seperti:

Mual dan muntah
Diare yang disertai nyeri pada perut
Nyeri otot
Mulut kering
Sakit tenggorokan
Sulit tidur (insomnia)
Sakit kepala dan pusing

Meskipun jarang terjadi, konsumsi Echinacea juga dapat menyebabkan efek samping yang lebih serius. Contohnya adalah reaksi alergi serius seperti biduran, kesulitan bernapas, hingga pembengkakan pada wajah, bibir, atau lidah.

Efek samping yang umum dan ringan biasanya akan hilang dalam beberapa hari seiring tubuh menyesuaikan diri dengan obat. Namun, jika tidak kunjung hilang dan menjadi serius, segera hubungi tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Itulah beberapa informasi terkait obat Echinacea yang perlu Anda perhatikan. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Cancer Research UK (2022). Echinacea. https://www.cancerresearchuk.org/about-cancer/treatment/complementary-alternative-therapies/individual-therapies/echinacea.
Cleveland Clinic (n.d). Echinacea Oral Dosage Forms. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19313-echinacea-oral-dosage-forms.
Drugs (2024). Echinacea. https://www.drugs.com/mtm/echinacea.html#interactions.
Healthline (2023). Echinacea: Benefits, Uses, Side Effects, and Dosage. https://www.healthline.com/nutrition/echinacea.
National Center for Complementary and Integrative Health. Echinacea. https://www.nccih.nih.gov/health/echinacea.
WebMD (n.d). Echinacea – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-981/echinacea.

Leave a comment

Explore
Drag