Skip links

Frixitas

Frixitas

Frixitas adalah obat penenang untuk mengatasi kecemasan serta perasaan panik berlebih. Obat bentuk tablet ini hanya bisa diperoleh melalui resep dokter.

Merek Dagang Frixitas
Merek dagang Frixitas antara lain: Frixitas dan Frixitas XR.
Apa Itu Frixitas
Apa itu Frixitas?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat ansiolitik
Manfaat: Mengatasi gejala kecemasan serta panik yang tidak wajar
Digunakan oleh: Dewasa
Frixitas untuk ibu hamil: Kandungan alprazolam pada Frixitas terbukti dapat berdampak negatif terhadap janin. Konsumsi obat ini hanya setelah konsultasi dengan dokter dan jika potensi manfaat lebih besar dibandingkan risikonya.
Frixitas untuk ibu menyusui: Konsumsi Frixitas tidak dianjurkan selama periode menyusui. Apabila memang perlu mengonsumsi obat ini, konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Frixitas untuk anak-anak: Obat ini hanya untuk konsumsi orang dewasa dan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh anak-anak kecuali atas anjuran dokter.
Bentuk obat: Tablet
Peringatan Sebelum Menggunakan Frixitas
Perhatikan beberapa hal berikut sebelum mengonsumsi Frixitas untuk mencegah efek samping:

Beri tahu dokter apabila Anda memiliki riwayat medis seperti gangguan mental, penyakit hati, gangguan ginjal, kecanduan alkohol atau obat-obatan, hingga masalah pernapasan sebelum mengonsumsi obat ini.
Meskipun mengalami gejala yang serupa dengan Anda, hindari memberikan obat ini kepada orang lain, terutama pada orang berusia di bawah 18 tahun karena berisiko memicu efek samping.
Konsumsi alprazolam pada Frixitas tidak disarankan bagi Anda yang sedang memakai obat antijamur seperti ketoconazole atau itraconazole.
Alprazolam dapat memperlambat pernapasan dan memicu efek samping serius apabila konsumsinya dibarengi bersama alkohol atau obat opioid.
Pada beberapa kasus, konsumsi Frixitas dapat memengaruhi koordinasi tubuh. Hindari mengemudi atau aktivitas lainnya yang membutuhkan kewaspadaan beberapa saat setelah mengonsumsi obat ini.
Kandungan alprazolam pada Frixitas tidak dianjurkan bagi Anda yang memiliki kondisi penglihatan menyempit (narrow-angle glaucoma) kecuali dokter telah mengizinkannya.
Segera hentikan konsumsi Frixitas dan hubungi dokter apabila Anda mengalami efek samping seperti gerakan otot yang tidak biasa, perubahan suasana hati atau perilaku yang mendadak, atau halusinasi.
Informasikan dokter jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau menyusui untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan baik untuk bayi maupun janin. Kandungan alprazolam diketahui dapat menimbulkan cacat pada janin hingga berisiko menyebabkan kematian pada bayi yang baru lahir.
Beri tahu dokter apabila Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, vitamin, atau produk herbal lainnya sebelum mengonsumsi Frixitas.
Hindari konsumsi obat ini jika Anda memiliki alergi atau hipersensitivitas terhadap kandungan di dalamnya.
Dosis dan Aturan Pakai Frixitas
Berikut adalah dosis dan aturan pakai Frixitas yang tepat untuk mengatasi gejala kecemasan:

Dewasa
Konsumsi dosis 0,25–0,5 mg sebanyak 3 kali sehari. Dosis dapat disesuaikan setelah 3 hari dengan dosis harian maksimal sebesar 4 mg.

Orang lanjut usia
Konsumsi dosis 0,25 sebanyak 2–3 kali sehari. Dosis dapat disesuaikan tergantung kondisi tubuh setelah konsumsi pertama serta anjuran dokter.

Sebelum pemakaian, pastikan cek kembali panduan pada kemasan atau anjuran yang diberikan dokter untuk memastikan dosis dan cara pakainya sudah tepat sesuai kondisi tubuh Anda.
Manfaat Frixitas
Frixitas berguna untuk meredakan berbagai gangguan terkait kesehatan mental seperti rasa cemas akibat situasi tertentu (agoraphobia), perasaan panik berlebih, depresi, hingga memberikan efek penenang pada tubuh secara umum.

Obat ini mengandung alprazolam yang termasuk dalam kelas benzodiazepine. Kandungan tersebut bekerja dengan memengaruhi aktivitas senyawa kimia tertentu (neurotransmitter) dan menurunkan perasaan semangat yang tidak normal pada otak.
Cara Menggunakan Frixitas dengan Benar
Layaknya obat tablet pada umumnya, Frixitas dapat dikonsumsi bersama segelas air mineral untuk mencegah rasa tidak nyaman pada kerongkongan. Hindari menggerus atau menghancurkan obat sebelum mengonsumsinya.

Selain itu, ada beberapa panduan umum lainnya yang perlu diperhatikan:

Ikuti dosis dan waktu penggunaan yang telah ditentukan. Jika jadwal sedikit terlewat, segera konsumsi obat ini. Jika jadwal terlewat jauh, cukup tunggu hingga jadwal berikutnya tanpa menggandakan dosisnya untuk mencegah overdosis.
Frixitas dapat dikonsumsi baik sebelum maupun sesudah makan.
Apabila gejala tidak kunjung membaik atau bahkan memburuk, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Ikuti durasi konsumsi yang dianjurkan dokter dan jangan berhenti mengonsumsi obat ini secara tiba-tiba. Jika tidak, gejala putus obat mungkin akan muncul dan dapat berlangsung hingga 12 bulan atau bahkan lebih lama.
Jika Anda menggunakan obat ini dalam jangka panjang, dokter mungkin akan mengarahkan untuk menjalani tes medis secara rutin.
Jauhkan Frixitas dari jangkauan anak-anak. Simpan di tempat yang kering dan tidak terkena panas sinar matahari langsung.
Interaksi Frixitas dengan Obat Lain
Kandungan alprazolam pada Frixitas dapat berinteraksi dengan jenis obat atau produk tertentu sehingga memicu berbagai reaksi. Berikut adalah beberapa contohnya:

Konsumsi alprazolam yang memengaruhi sistem saraf pusat bersama opioid dapat meningkatkan risiko efek samping overdosis yang dapat mengancam nyawa.
Alprazolam dapat meningkatkan efek dan kadar obat kejang seperti phenytoin dalam darah sehingga dapat memicu efek samping. Ini juga berlaku pada obat untuk mengatur detak jantung seperti digoxin.
Sebaliknya, obat HIV seperti ritonavir dapat meningkatkan efek dan kadar alprazolam dalam darah. Potensi efek samping pun dapat muncul apabila konsumsi keduanya terus dilakukan tanpa anjuran dokter.
Jika alprazolam dikonsumsi bersama obat antijamur seperti ketoconazole, tubuh Anda berisiko mengalami kelelahan yang tidak wajar dan irama pernapasan menjadi lambat.
Risiko efek samping seperti penurunan kemampuan motorik, amnesia, hingga rasa cemas yang tidak teratasi dapat terjadi apabila alprazolam dikonsumsi bersama obat untuk mengatasi infeksi bakteri seperti clarithromycin.
Efek Samping dan Bahaya Frixitas
Jika tidak dikonsumsi dalam dosis yang tepat atau memiliki kondisi medis tertentu, kandungan alprazolam pada Frixitas dapat memicu beberapa efek samping umum seperti:

Tubuh terasa lelah
Tekanan darah rendah
Kesulitan berbicara dengan jelas (dysarthria)
Kepala terasa ringan
Perubahan nafsu seksual
Sulit buang air besar

Meskipun jarang terjadi, konsumsi Frixitas juga dapat menyebabkan efek samping yang lebih serius, contohnya:

Halusinasi dan perasaan ingin mengakhiri hidup (suicidal thought)
Energi meningkat hingga merasa tidak perlu tidur
Kulit menjadi kekuningan
Pernapasan menjadi lambat
Kejang mendadak

Efek samping yang umum dan ringan biasanya akan hilang dalam beberapa hari seiring tubuh menyesuaikan diri dengan obat. Namun, jika tidak kunjung hilang dan menjadi serius, segera hubungi tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Itulah beberapa informasi terkait obat Frixitas yang perlu Anda perhatikan. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Cleveland Clinic (n.d). Alprazolam Tablets. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19498-alprazolam-tablets.
Drugs (2023). Alprazolam. https://www.drugs.com/alprazolam.html#dosage.
MedlinePlus (2021). Alprazolam. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a684001.html.
MIMS (n.d). Alprazolam. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/alprazolam?mtype=generic.
National Library of Medicine (2000). Alprazolam-ritonavir interaction: implications for product labeling. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/10801241/.
Novell Pharmaceutical Laboratories (n.d). Tranquillizers: Frixitas. https://novellpharm.com/subcategory/75-23/TRANQUILLIZERS.html.
WebMD (n.d). Alprazolam (Xanax) – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-9824/xanax-oral/details.

Leave a comment

Explore
Drag