Masalah kesuburan tentunya bukan sesuatu yang bisa dianggap remeh dan perlu segera diatasi jika terjadi. Cara mengatasinya tentu saja dengan berkonsultasi ke dokter spesialis dan biasanya dokter akan meresepkan obat yang aman.
Salah satu obat yang banyak digunakan untuk masalah kesuburan adalah Genoclom. Obat ini terbukti efektif mengatasi masalah kesuburan seperti kemandulan pada wanita dan masalah rendahnya jumlah sperma atau oligospermia pada pria.
Masalah kesuburan ini bisa diatasi oleh Genoclom karena kehadiran kandungan clomiphene citrate di dalamnya. Clomiphene citrate pada obat ini berfungsi untuk merangsang pembuahan dengan cara mendorong kerja hormon estrogen dan anti estrogen.
Merk Dagang Genoclom
Merek dagang Genoclom antara lain: Genoclom yang mengandung Clomiphene Citrate.
Apa itu Genoclom?
Apa itu Genoclom?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat kesuburan dan gangguan hormon
Manfaat: Mengatasi masalah kesuburan seperti kemandulan pada wanita dan masalah rendahnya jumlah sperma atau oligospermia pada pria.
Digunakan oleh: Hanya bisa digunakan oleh orang dewasa.
Genoclom untuk ibu hamil: Hasil penelitian terdahulu dengan hewan dan manusia sebagai objek menunjukan adanya efek samping yang kurang baik dari Genoclom kepada janin. Maka dari itu, obat ini tidak disarankan digunakan oleh ibu hamil.
Genoclom untuk ibu menyusui: Kandungan di dalam Genoclom yaitu clomiphene citrate diketahui bisa terserap ke dalam ASI dan menyebabkan menurunnya jumlah ASI. Maka dari itu, ibu menyusui tidak diperkenankan untuk menjalani pengobatan dengan Genoclom.
Genoclom untuk anak: Penggunaan Genoclom kepada anak-anak tidak diperkenankan.
Bentuk obat: Tablet
Peringatan Sebelum Menggunakan Genoclom
Sebelum menggunakan Genoclom pastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap kandungan yang ada di dalam Genoclom yaitu clomiphene citrate. Jika merasa kurang yakin, konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi atau lakukan pemeriksaan alergi terlebih dahulu.
Genoclom tidak boleh digunakan pada pasien yang alergi dengan kandungan clomiphene citrate karena bisa berakibat fatal.
Genoclom juga tidak boleh digunakan jika Anda menderita masalah kesehatan seperti penyakit liver, tumor otak, penyakit kelenjar tiroid atau kelenjar adrenal, kista atau tumor ovarium yang tidak disebabkan oleh PCOS, dan pendarahan di vagina tanpa sebab.
Informasikan ke dokter sebelum menjalani pengobatan dengan Genoclom jika Anda pernah atau sedang menderita trigliserida tinggi, hiperlipidemia, sakit di pankreas endometriosis, dan miom.
Jika merasakan tanda-tanda kehamilan saat menjalani pengobatan dengan Genoclom segera ke dokter karena obat ini harus dihentikan jika Anda benar-benar hamil.
Informasikan ke dokter jika Anda sedang mengonsumsi atau menggunakan obat-obatan jenis lain baik itu obat-obatan dari rumah sakit atau obat herbal. Penggunaan suplemen lain juga sebaiknya diinformasikan ke dokter untuk menghindari interaksi obat yang efek sampingnya kurang baik.
Jika terasa adanya reaksi alergi atau efek samping yang membahayakan setelah mengonsumsi Genoclom segera datang ke faskes terdekat dan meminta saran medis dari tenaga kesehatan.
Dosis dan Aturan Pakai Genoclom
Seperti yang sudah diketahui, Genoclom adalah obat keras. Maka dari itu, penggunaan Genoclom tetap harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan dokter karena penggunaan tanpa dosis yang tepat bisa menimbulkan efek samping yang kurang baik seperti overdosis. Dosis penggunaan Genoclom yang paling umum adalah sebagai berikut:
Mengatasi Infertilitas
Dikonsumsi 1 tablet per hari dengan durasi pengobatan selama 5 hari dimulai di hari kelima siklus haid. Jika pembuahan belum juga terjadi lanjutkan terapi tahap 2 dengan dosis 1 tablet 2 kali sehari dengan durasi selama 5 hari.
Mengatasi oligospermia
Dikonsumsi 1 tablet 1 kali sehari dengan durasi pengobatan selama 40-90 hari.
Manfaat Genoclom
Manfaat Genoclom pada umumnya adalah untuk mengatasi masalah kesuburan seperti kemandulan pada wanita dan masalah rendahnya jumlah sperma atau oligospermia pada pria.
Cara Menggunakan Genoclom
Genoclom biasanya tersedia di apotek baik apotek offline seperti di rumah sakit atau apotek online. Agar pengobatan dengan Genoclom menjadi lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat menggunakannya:
Wajib mencuci tangan dengan sabun sebelum mengonsumsi dan memegang tablet Genoclom. Tujuannya adalah agar obat terhindar dari kontaminasi bakteri dan efektivitas obat tetap terjaga.
Dosis Genoclom harus sesuai dengan yang disarankan oleh dokter. Jangan melebihi atau mengurangi dosis.
Genoclom harus dikonsumsi di waktu yang sama setiap harinya.
Genoclom bisa dikonsumsi sebelum, saat, atau sesudah makan. Namun, jika memiliki gangguan pencernaan disarankan mengonsumsinya setelah makan.
Jangan membelah atau menghancurkan tablet Genoclom karena khawatir efektivitasnya bisa berkurang.
Minumlah Genoclom dengan bantuan segelas air putih bersuhu ruang.
Genoclom bisa menyebabkan rasa kantuk dan pusing setelah dikonsumsi. Maka dari itu, hindari aktivitas berat setelah mengonsumsi Genoclom.
Apabila Anda lupa mengonsumsi Genoclom, segera konsumsi jika jarak dengan dosis berikutnya masih panjang. Akan tetapi, jika jaraknya terlalu dekat, cukup lupakan dosis yang terlupa. Jangan pernah menggandakan dosis tanpa arahan dari dokter.
Selama menjalani pengobatan dengan Genoclom, dokter biasanya akan menyarankan Anda untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Ikuti arahan dari dokter terkait jadwal pemeriksaan tersebut agar hasil pengobatan lebih maksimal.
Hindari penggunaan Genoclom jika kemasannya sudah rusak, tercemar, atau sudah memasuki tanggal kadaluwarsa.
Jika setelah penggunaan Genoclom masalah kesehatan tak kunjung membaik atau justru timbul masalah kesehatan lain, Anda disarankan untuk segera berkonsultasi lagi dengan dokter dan meminta arahan medis lain.
Interaksi Genoclom dengan Obat Lain
Tergolong sebagai obat keras membuat Genoclom memiliki kemungkinan untuk berinteraksi dengan obat-obatan lain jika dikonsumsi secara bersamaan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui interaksi yang mungkin terjadi. Berikut beberapa interaksi yang mungkin terjadi:
Bila digunakan bersamaan dengan bexarotene dapat meningkatkan risiko radang pankreas.
Efek Samping dan Bahaya Genoclom
Jika digunakan sesuai aturan pakai, Genoclom umumnya tidak akan menyebabkan efek samping atau hanya menimbulkan efek samping ringan sebagai berikut:
Pusing atau sakit kepala
Pendarahan atau flek di luar siklus menstruasi
Mual dan muntah
Perut kembung
Sakit perut
Sakit di area payudara
Hot flashes
Hentikan penggunaan Genoclom dan segera konsultasikan dengan dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda, semakin parah, dan muncul reaksi alergi seperti:
Pendarahan berat di luar siklus menstruasi
Nyeri panggul dan bengkak
Gangguan suasana hati yang parah
Sindrom hiperstimulasi ovarium
Penglihatan sangat terganggu
Beli Obat di Viva Apotek
Saat ini membeli obat atau suplemen apapun, baik tanpa resep atau dengan resep seperti Genoclom bisa dengan mudah dilakukan melalui aplikasi Viva Apotek. Hanya melalui layar ponsel Anda sudah bisa mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan.
Sangat mudah bukan? Maka dari itu jangan ragu lagi untuk memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d.). Genoclom.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/genoclom?type=brief&lang=id
Cleveland Clinic (n.d.). Clomiphene Tablets.
https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19178-clomiphene-tablets
Web MD (2024). Clomiphene – Uses, Side Effects, and More.
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-11204/clomid-oral/details