Skip links

Glucophage

Glucophage

Glucophage adalah obat yang harus dibeli dengan resep dokter karena obat ini tergolong sebagai obat keras. Glucophage digunakan untuk menurunkan kadar gula darah yang sudah terlampau tinggi pada orang yang menderita diabetes tipe 2. Dokter akan memberikan Glucophage jika kadar gula darah kepada penderita diabetes yang juga mengalami diabetes. Orang dengan kondisi ini gula darahnya kemungkinan besar sudah tidak terkontrol meski dengan melakukan diet dan olahraga.

Kadar gula darah yang terlampau tinggi bisa dikontrol oleh Glucophage karena obat ini datang dengan sebuah bahan aktif yang bernama metformin. Kandungan ini bisa menurunkan gula darah dengan cara meningkatkan kerja hormon insulin di dalam tubuh. Nantinya, hormon insulin yang meningkat akan menurunkan penyerapan gula di dalam usus dan menghambat pembentukan gula darah dalam hati.

Merk Dagang Glucophage

Merek dagang Glucophage antara lain: Glucophage

Apa itu Glucophage?

Apa itu Glucophage?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat antidiabetes dari golongan biguanid
Manfaat: Menurunkan kadar gula darah yang sudah terlampau tinggi pada orang yang menderita diabetes tipe 2.
Digunakan oleh: Bisa digunakan oleh orang dewasa dan juga anak-anak yang sudah berusia >10 tahun.
Glucophage untuk ibu hamil: Penelitian terdahulu yang dilakukan pada hewan menunjukan tidak adanya efek samping Glucophage kepada janin. Namun, hingga artikel ini ditulis belum ada penelitian pada manusia yang membuktikan efek samping Glucophage pada ibu hamil. Meski begitu Glucophage tetap tidak disarankan dikonsumsi oleh ibu hamil. Ibu hamil hanya diperkenankan mengonsumsi Glucophage XR jika benar-benar dibutuhkan dan di bawah pengawasan dokter.
Glucophage untuk ibu menyusui: Glucophage dilarang dikonsumsi oleh ibu menyusui tanpa persetujuan dari dokter.
Glucophage untuk anak: Penggunaan Glucophage pada anak-anak hanya boleh jika anak sudah berusia >10 tahun dan harus diawasi oleh dokter spesialis.
Bentuk Obat: Tablet dan tablet lepas lambat

Peringatan Sebelum Menggunakan Glucophage

Sebelum menggunakan Glucophage pastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap kandungan metformin berapapun kadarnya. Jika merasa kurang yakin, konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi atau lakukan pemeriksaan alergi terlebih dahulu.
Glucophage tidak bisa dikonsumsi oleh orang yang mengidap diabetes tipe 1.
Pasien gagal hati dan gagal ginjal dilarang mengonsumsi Glucophage karena kandungan bahan aktif di dalamnya.
Jika Anda memiliki riwayat atau sedang mengalami masalah kesehatan seperti gangguan napas yang sangat berat, gangrene, pankreatitis, emboli paru, penyakit ginjal, anemia, liver, sepsis, dan kekurangan vitamin B12, Anda wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan dengan Glucophage.
Begitu juga jika anda pernah mengalami gagal jantung dan serangan jantung, informasi wajib diberikan kepada dokter.
Jika berencana menunda kehamilan, pastikan untuk selalu menggunakan alat kontrasepsi saat berhubungan selama menjalani pengobatan dengan Glucophage. Hal ini karena Glucophage dapat meningkatkan kesuburan khususnya pada wanita.
Informasikan juga ke dokter bahwa Anda sedang menjalani pengobatan dengan Glucophage saat akan melakukan tindakan medis apapun.
Jangan mengonsumsi alkohol selama menjalani pengobatan dengan Glucophage karena dikhawatirkan muncul efek samping yang kurang baik.
Jika Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, dan sedang menyusui pastikan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter kandungan atau bidan sebelum menggunakan Glucophage.
Informasikan juga ke dokter jika Anda sedang memakai obat-obatan jenis lain termasuk obat herbal. Hal ini ditujukan untuk menghindari efek samping yang berbahaya karena interaksi Glucophage dengan obat lain.

Dosis dan Aturan Pakai Glucophage

Sebagaimana obat keras pada umumnya, penggunaan Glucophage harus sesuai dengan aturan pakai atau saran medis dari dokter. Dosis Glucophage juga harus disesuaikan dengan kondisi pasien. Adapun dosis Glucophage yang paling umum adalah:

Glucophage 500 mg Tablet

3 kali sehari sebanyak 1 tablet

Glucophage 850 mg Tablet

2 kali sehari sebanyak 1 tablet

Glucophage 500 mg XR Tablet

Sekali sehari sebanyak 1 tablet, sebagai dosis awal. Adapun dosis bisa ditingkatkan secara bertahap di hari ke 10-15 pemakaian. Perlu diketahui juga dosis maksimal ​​Glucophage tablet lepas lambat adalah 4 tablet per hari.

Glucophage 750 mg XR Tablet

1 kali sehari sebanyak 1 tablet

Glucophage 1000 mg XR Tablet

2 kali sehari sebanyak 1 tablet

Manfaat Glucophage

Secara umum Glucophage berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah yang sudah terlampau tinggi pada orang yang menderita diabetes tipe 2. Sejalan dengan fungsi tersebut, Glucophage juga bisa mencegah berbagai penyakit kompilkasi diabetes tipe 2 seperti jantung dan stroke.

Cara Menggunakan Glucophage

Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli dengan menggunakan resep resmi dari dokter. Perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Glucophage.

Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum mengonsumsi Glucophage untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk menggunakannya dengan dosis yang sudah tertera di aturan pakai atau sesuai arahan dokter. Jangan melebihkan dosis yang disarankan karena khawatir timbul efek samping yang berbahaya.
Glucophage disarankan untuk dikonsumsi saat makan dan di waktu yang sama setiap harinya.
Jika yang dikonsumsi adalah Glucophage tablet lepas lambat, maka Anda harus mengonsumsinya saat makan malam.
Jangan menghancurkan, membelah, atau mengunyah Glucophage karena dikhawatirkan efektivitasnya akan menurun.
Konsumsi Glucophage secara utuh dengan bantuan segelas air putih.
Selama menjalani pengobatan dengan Glucophage, Anda harus tetap menerapkan gaya hidup sehat. Hindari hal-hal yang bisa memicu melonjaknya gula darah.
Selama menjalani pengobatan dengan Glucophage, dokter akan meminta Anda untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin. Ikuti jadwal pemeriksaan yang diberikan dokter untuk hasil yang maksimal.
Jika Anda mengalami demam, cedera, batuk, pilek, nyeri tenggorokan dan diare, segera informasikan ke dokter. Hal ini karena kondisi-kondisi tersebut bisa memengaruhi kadar gula darah.
Jangan sembarangan atau menghentikan penggunaan Glucophage tanpa persetujuan dari dokter.
Anda sebaiknya juga mengonsumsi vitamin B12 selama menjalani pengobatan dengan Glucophage karena obat ini bisa meningkatkan risiko terjadinya masalah kekurangan vitamin B12.
Jika lupa mengonsumsi Glucophage disarankan untuk segera mengonsumsinya jika jarak dengan dosis berikutnya masih cukup jauh. Namun, jika jaraknya terlalu dekat cukup tinggalkan dosis yang terlupa dan jangan menggandakan dosis berikutnya.
Glucophage harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan Glucophage jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan Glucophage sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak.
Jika setelah menggunakan Glucophage kadar gula darah tidak kunjung turun, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.

Interaksi Glucophage dengan Obat Lain

Interaksi Glucophage dengan obat lain bisa terjadi karena obat ini tergolong sebagai obat keras. Berikut beberapa interaksi Glucophage dengan obat lain yang perlu diketahui dan juga diwaspadai:

Jika Glucophage digunakan bersama obat dari golongan ACE inhibitor, OAINS, diuretik loop, topiramate, dan acetazolamide, maka risiko terjadinya asidosis asam laktat bisa meningkat.
Risiko terjadinya asidosis laktat dan gangguan ginjal bisa meningkat jika digunakan bersama dengan zat kontras yang digunakan pada pemeriksaan radiologi.
Kadar gula bisa semakin rendah jika Glucophage digunakan bersama obat antidiabetes sulfonilurea dan insulin suntik tanpa dosis yang tepat.
Efek samping metformin dalam Glucophage bisa meningkat jika obat ini digunakan bersama dengan rifampicin, trimethoprim, ranolazine, dolutegravir, dan cimetidine.
Efektivitas metformin dalam Glucophage juga bisa menurun jika digunakan bersama dengan isoniazid, phenytoin, pil KB, estrogen, phenothiazine, diuretik thiazide, kortikosteroid, dan obat antagonis kalsium.
Efektivitas obat antikoagulan juga bisa menurun jika dikonsumsi bersama dengan Glucophage.

Efek Samping dan Bahaya Glucophage

Jika digunakan sesuai aturan pakai, umumnya Glucophage hanya menyebabkan efek samping ringan dan jarang terjadi seperti di bawah ini:

Timbulnya gangguan di indera pengecap
Nafsu makan menurun
Mual serta muntah
Diare
Sembelit
Rasa terbakar di dada
Perut kembung
Sakit kepala

Segera hentikan penggunaan Glucophage dan datang ke rumah sakit atau faskes terdekat jika efek samping di atas tak kunjung reda atau muncul gejala seperti di bawah ini:

Sesak napas
Denyut jantung lebih cepat, lebih lambat, atau bahkan tidak beraturan
Tubuh terasa dingin
Nyeri otot
Pusing sampai ingin pingsan

Beli Obat di Viva Apotek

Glucophage adalah obat yang efektif untuk mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Obat ini mengandung metformin, yang bekerja dengan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin serta mengurangi produksi glukosa di hati. Penggunaan Glucophage secara tepat dapat membantu mencegah komplikasi diabetes, seperti kerusakan saraf, gangguan penglihatan, dan masalah kardiovaskular.

Kini, Glucophage tersedia dan mudah didapatkan melalui aplikasi Viva Apotek. Platform ini menyediakan produk kesehatan berkualitas tinggi dengan proses pembelian yang praktis, cepat, dan aman. Unduh aplikasi Viva Apotek sekarang untuk memenuhi kebutuhan kesehatan Anda dengan nyaman. Viva Apotek, mitra kesehatan tepercaya Anda!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

Cleveland Clinic (n.d.). Metformin Tablets.
https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/20966-metformin-tablets.
Verywell Health (2021). What to Know About Glucophage (Metformin).
https://www.verywellhealth.com/metformin-how-to-prevent-side-effects-1087301.
Medline Plus (2024). Metformin.
https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a696005.html.

Leave a comment

Explore
Drag