Skip links

Grafamic

Grafamic

Grafamic adalah obat untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang, seperti sakit kepala, sakit gigi, nyeri haid, nyeri otot, dan nyeri setelah operasi.

Merek Dagang Grafamic
Merek dagang Grafamic adalah Grafamic, yang mengandung Asam Mefenamat.

Apa Itu Grafamic

Apa itu Grafamic?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Obat Anti Inflamasi Non-Steroid (OAINS).
Manfaat: Mengatasi nyeri ringan hingga sedang.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak di atas 14 tahun.
Grafamic untuk ibu hamil: Obat ini masuk kategori C. Studi pada hewan percobaan menunjukkan adanya efek samping terhadap janin (teratogenik atau embriosidal), namun belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. Grafamic boleh digunakan oleh ibu hamil jika manfaat yang diberikan jauh lebih besar daripada risikonya. Konsultasikan dengan dokter tentang keamanan penggunaan obat ini untuk ibu hamil.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Grafamic ke dalam kategori D, selama trimester ke-3 atau menjelang persalinan. Studi menunjukkan ada bukti positif risiko pada janin manusia. Grafamic boleh digunakan oleh ibu hamil jika manfaat yang diberikan jauh lebih besar daripada risikonya (misalnya jika diperlukan dalam situasi yang mengancam jiwa).
Grafamic untuk ibu menyusui: Kandungan yang terdapat pada Grafamic dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini saat sedang menyusui.
Grafamic untuk anak-anak: Grafamic dapat digunakan oleh anak-anak di atas 14 tahun, tetapi tetap dengan pengawasan dan anjuran dokter. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini untuk anak-anak.
Bentuk obat: Kaplet.

Peringatan Sebelum Menggunakan Grafamic
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Grafamic, agar tidak menimbulkan efek samping. Berikut beberapa di antaranya:

Beri tahu dokter jika Anda alergi obat atau kandungan yang terdapat pada obat ini. Grafamic tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini, atau obat pereda nyeri lainnya, seperti ibuprofen dan naproxen.
Sebelum mengonsumsi obat ini, tanyakan kandungan atau bahan-bahan yang terdapat pada Grafamic.
Beri tahu dokter tentang obat resep, non resep, dan obat herbal yang sedang Anda konsumsi. Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau untuk mengetahui efek sampingnya.
Produk non resep seperti ibuprofen dan naproxen dapat berinteraksi dengan Grafamic. Pastikan untuk memberi tahu dokter bahwa Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tersebut, sebelum mulai mengonsumsi Grafamic.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki atau pernah memiliki asma, gagal jantung, pembengkakan pada tangan, kaki, pergelangan kaki, atau tungkai bawah (retensi cairan), penyakit liver, atau penyakit ginjal.
Konsultasikan dengan dokter tentang risiko dan manfaat mengonsumsi Grafamic jika Anda berusia 75 tahun atau lebih. Jangan mengonsumsi obat ini untuk jangka waktu lama atau dengan dosis yang lebih tinggi dari yang direkomendasikan dokter.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
Hubungi dokter jika gejala Anda tidak membaik, bertambah parah, atau jika Anda mengalami demam.

Dosis dan Aturan Pakai Grafamic
Dosisi umum Grafamic berdasarkan bentuk sediaan obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:

Tujuan penggunaan: Meredakan nyeri ringan hingga sedang.
Bentuk sediaan obat: Kaplet.
Aturan pakai:
Dewasa dan anak-anak di atas 14 tahun: Dosis awal 500 mg, sebanyak 3 kali sehari. Kemudian dianjurkan 250 mg tiap 6 jam sesuai dengan kebutuhan.

Manfaat Grafamic
Manfaat Grafamic adalah untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang yang berhubungan dengan sakit kepala, dan sakit gigi. Obat ini juga berfungsi untuk meredakan nyeri karena trauma, nyeri otot, dan nyeri setelah operasi.

Grafamic mengandung zat aktif Mefenamic Acid yang merupakan kelompok antiinflamasi non steroid. Obat ini bekerja dengan cara menghambat sintesa prostaglandin dalam jaringan tubuh dan menghambat enzim siklooksigenase, sehingga mempunyai efek analgesik, antiinflamasi, dan antipiretik.

Cara Menggunakan Grafamic dengan Benar
Grafamic merupakan obat keras yang hanya bisa dibeli di apotek dengan resep dokter dan harus melalui pengawasan dokter. Gunakan Grafamic oral sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan, atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang sudah ditentukan. Agar hasilnya lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Grafamic:

Minumlah Grafamic sesudah makan. Anda bisa menggunakan bantuan segelas air untuk minum obat ini.
Jika Anda merasa telah mengonsumsi obat ini terlalu banyak, segera hubungi dokter atau instalasi gawat darurat.
Minumlah Grafamic sediaan kaplet dengan cara ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan.
Minumlah Grafamic secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa atau melewatkan mengonsumsi Grafamic, segera minum obat ini jika waktu minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Namun, jika jeda waktu sudah terlalu dekat, Anda bisa melewatkannya.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Jangan berhenti mengonsumsi Grafamic secara tiba-tiba, atau Anda dapat mengalami gejala putus obat. Konsultasikan dengan dokter Anda cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Simpan Grafamic pada suhu ruangan, jauh dari kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Grafamic dan Obat Lain
Grafamic dapat menimbulkan interaksi jika digunakan dengan obat lain. Berikut ini adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi:

Dapat meningkatkan risiko terjadinya kerusakan ginjal jika Grafamic dikombinasikan dengan cyclosporin atau tacrolimus.
Dapat menurunkan efektivitas obat diuretik, seperti hydrochlorothiazide atau furosemide.
Dapat meningkatkan risiko pendaragan jika dikonsumsi bersamaan dengan obat antiinflamasi non steroid (OAINS), atau asililat lainnya, seperti aspirin, antikoagulan, kortikosteroid, dan SSRI.
Dapat menurunkan efektivitas agen antihipertensi, misalnya ACE inhibitor, antagonis angiotensin II, dan ß-blocker.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan Grafamic bersama obat lain.

Efek Samping Grafamic
Jika digunakan sesuai anjuran dokter atau aturan pakai, Grafamic umumnya jarang menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan secara berlebihan, obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping berikut:

Mual,
Muntah,
Diare,
Rasa sakit pada abdominal,
Rasa mengantuk,
Pusing,
Penglihatan kabur,
Insomnia,
Leukopenia,
Eosinophilia,
Agranulocytopenia.

Hentikan penggunaan Grafamic dan segera ke dokter jika Anda mengalami efek samping di atas, atau muncul reaksi alergi obat, terutama pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, serta ruam kulit yang menyebar luas dan menyebabkan kulit mengelupas atau melepuh.

Jika ingin membeli obat ini, Anda bisa manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

WebMD (2024). Mefenamic Acid. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-11586/mefenamic-acid-oral/details
MIMS (2024). Mefenamic Acid. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/mefenamic%20acid?mtype=generic
MedlinePlus (2021). https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a681028.html#:~:text=Mefenamic%20acid%20is%20used%20to,pain%2C%20fever%2C%20and%20inflammation.
Graha Farma (2024). Grafamic. https://www.grahafarma.com/product/detail_item.php?id=0017

Leave a comment

Explore
Drag