Interlac adalah suplemen untuk menjaga kesehatan pencernaan. Interlac dapat mengatasi diare, sembelit, regurgitasi, kolik, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Interlac
Merek dagang Interlac antara lain: Interlac, Interlac Strawberry, Interlac Drops, Interlac + Vit D3, Interlac Pro-D Mint dengan kandungan bahan aktif Lactobacillus reuteri.
Apa Itu Interlac?
Apa itu Interlac?
Golongan: Suplemen Makanan
Kategori: Regulator GIT, Antiflatulen & Anti-inflamasi / Suplemen & Terapi Adjuvan
Manfaat: Memelihara kesehatan pencernaan pada bayi baru lahir, bayi prematur, anak, dan orang dewasa
Digunakan oleh:
Ibu hamil: Belum diketahui dampak Interlac pada ibu hamil dan janin. Konsultasikan penggunaan suplemen ini dengan dokter selama kehamilan.
Ibu menyusui: Belum diketahui apakah Interlac akan terserap ke dalam ASI. Diskusikan dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini selama menyusui.
Anak-anak: Interlac boleh dikonsumsi bayi dan anak-anak, tapi Interlac Pro-D Mint tidak boleh digunakan oleh anak di bawah 1 tahun. Perhatikan dosis dan aturan pakai pada kemasan.
Bentuk obat: Tablet kunyah, serbuk, drops, tablet hisap
Peringatan Sebelum Menggunakan Interlac
Sebelum menggunakan Interlac, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Jangan menggunakan Interlac bila Anda alergi terhadap Lactobacillus reuteri atau kandungan lain di dalamnya.
Perhatikan komposisi pada kemasan karena Interlac mungkin mengandung bahan tidak aktif yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lainnya. Informasikan pada dokter mengenai alergi obat atau makanan yang Anda miliki.
Lactobacillus reuteri dapat menyebabkan infeksi pada lapisan dalam bilik jantung dan katup jantung. Meski hal ini sangat jarang terjadi, tapi orang dengan penyakit katup jantung harus berhenti mengonsumsi probiotik sebelum prosedur di dokter gigi atau operasi apa pun.
Interlac Pro-D Mint mengandung pemanis buatan sukrosa. Konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan suplemen ini bila Anda menderita diabetes.
Interlac tidak boleh digunakan sebagai pengganti makanan. Tetap konsumsi makanan tinggi probiotik seperti yogurt, kimchi, kombucha, tempe, atau keju.
Untuk mencegah interaksi obat, informasikan pada dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain seperti obat resep dokter, obat bebas, suplemen, multivitamin, atau produk herbal.
Beri tahu dokter bila Anda sedang hamil, merencanakan kehamilan, atau sedang menyusui.
Dosis dan Aturan Pakai Interlac
Dosis umum Interlac berdasarkan tujuan, jenis obat dan usia pasien adalah sebagai berikut:
Interlac Serbuk
Dosis: 1-2 sachet per hari atau sesuai anjuran dokter. Dikonsumsi bersamaan dengan makanan. Larutkan dengan air.
Interlac Tablet Kunyah
Dosis: Kunyah 1 tablet per hari atau sesuai petunjuk dokter. Dapat dikonsumsi bersama atau tanpa makanan.
Interlac Drops
Dosis: 5 tetes per hari atau sesuai anjuran dokter. Dapat diberikan bersama atau tanpa makanan.
Interlac + Vit D3
Dosis: Kunyah 1 tablet per hari atau sesuai petunjuk dokter. Dapat dikonsumsi bersama atau tanpa makanan.
Interlac Pro-D Mint
Dosis: 1-2 tablet hisap per hari. Biarkan tablet hisap larut di dalam mulut. Sebaiknya digunakan setelah menggosok gigi.
Manfaat Interlac
Interlac merupakan suplemen dengan kandungan probiotik Lactobacillus reuteri. Suplemen ini bermanfaat untuk memelihara kesehatan pencernaan pada bayi baru lahir, bayi prematur, anak, dan dewasa.
Interlac dapat membantu mengurangi dan mencegah diare, sembelit, regurgitasi, kolik, efek samping akibat antibiotik, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Lactobacillus reuteri adalah bakteri baik yang biasanya ditemukan di saluran pencernaan dan berperan untuk menghasilkan asam laktat di usus. Manfaat Lactobacillus reuteri di antaranya:
Mengurangi sakit perut pada anak-anak
Mengurangi kolik (menangis tanpa henti pada bayi)
Mengurangi sembelit dan melancarkan buang air besar
Mengurangi durasi terjadinya diare
Interlac + Vit D3 juga dilengkapi dengan Vitamin D3 400 IU yang meningkatkan penyerapan kalsium di sistem pencernaan.
Sedangkan, Interlac Pro-D Mint bermanfaat untuk memelihara kesehatan rongga mulut dan tenggorokan.
Cara Menggunakan Interlac dengan Benar
Ikuti petunjuk di label kemasan dengan seksama. Mintalah dokter atau apoteker Anda untuk menjelaskan bagian yang tidak Anda mengerti.
Gunakan Interlac sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Menggunakan Interlac dengan dosis lebih banyak dapat menimbulkan efek laksatif.
Interlac sediaan serbuk harus dilarutkan dengan air. Diminum bersamaan dengan makanan.
Interlac sediaan tablet kunyah tidak boleh langsung ditelan dengan air. Kunyah obat ini sampai selesai, lalu telan.
Interlac sediaan tablet hisap tidak boleh dikunyah atau ditelan secara utuh. Biarkan tablet hisap larut perlahan di mulut, lalu telan cairan yang sudah terlarut bersama air liur Anda.
Jaga agar kemasan Interlac Drops tetap tertutup rapat, hindari kontak dengan air. Setelah botol dibuka, suplemen dapat digunakan selama 3 bulan.
Untuk menghindari lupa minum obat, minumlah Interlac pada waktu yang sama setiap hari.
Kebanyakan orang hanya mengonsumsi Interlac sesuai kebutuhan dan tidak memiliki jadwal dosis harian. Jika Anda melewatkan dosis, Anda tidak perlu melakukan apa-apa.
Jika Anda diresepkan Interlac dengan jadwal minum tertentu oleh dokter, segera konsumsi obat saat teringat jika melewatkan satu dosis asalkan waktu dosis berikutnya masih cukup jauh. Jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, abaikan dosis yang terlewat.
Selalu cek tanggal kedaluwarsa produk. Jangan menggunakan obat ini bila sudah melewati tanggal kedaluwarsa.
Simpan obat ini di suhu ruangan. Jauhkan dari sinar matahari langsung, tempat yang panas, seperti mobil yang terparkir, dan tempat yang lembap. Jangan menyimpan obat ini di freezer. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Interlac dengan Obat Lain
Antibiotik digunakan untuk mengurangi bakteri berbahaya dalam tubuh. Mengonsumsi antibiotik bersamaan dengan Lactobacillus reuteri dapat mengurangi efektivitas suplemen. Untuk menghindari interaksi ini, konsumsi Interlac minimal 2 jam sebelum atau sesudah minum antibiotik.
Efek Samping dan Bahaya Interlac
Interlac umumnya aman bila digunakan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Namun, beberapa orang biasanya mengalami:
Sakit perut
Diare ringan
Sembelit ringan
Overdosis Interlac dapat menimbulkan efek laksatif, seperti perut kembung, kram perut, dehidrasi, dan mual. Konsultasikan durasi penggunaan Interlac pada dokter agar tidak terjadi efek samping yang tidak diinginkan.
Hubungi tenaga medis bila Anda mengalami efek samping alergi serius seperti ruam kulit, gatal-gatal, biduran, sesak napas, serta pembengkakan pada bibir, wajah, mata, dan tenggorokan.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
WebMD (n.d). Limosilactobacillus Reuteri – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1684/limosilactobacillus-reuteri
Nuvance Health (2024). How vitamin D aids digestive health and improves gut microbiome. https://www.nuvancehealth.org/health-tips-and-news/how-vitamin-d-aids-digestive-health-and-improves-gut-microbiome
MIMS (n.d). Interlac. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/interlac