Lactacyd Feminine Hygiene adalah produk pembersih area kewanitaan yang untuk mengurangi rasa gatal, dan mencegah bau tidak sedap.
Lactacyd Feminine Hygiene
Merek dagang Lactacyd Feminine Hygiene adalah Lactacyd Feminime Hygiene.
Apa Itu Lactacyd Feminine Hygiene?
Golongan: Produk Perawatan Tubuh
Kategori: Antiseptik ringan/Pembersih Higienis (Wanita)
Manfaat: Membersihkan area kewanitaan, menjaga keseimbangan pH alami, mencegah bau tidak sedap
Digunakan oleh: Dewasa
Ibu Hamil: Disarankan berkonsultasi dengan dokter sebelum penggunaan
Ibu Menyusui: Konsultasi dokter dianjurkan
Anak-anak: Tidak dianjurkan
Bentuk obat: Cairan obat luar
Peringatan sebelum Menggunakan Lactacyd Feminine Hygiene
Sebelum menggunakan produk ini, penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut:
Lactacyd hanya untuk penggunaan luar. Jangan digunakan untuk douching (pembersihan bagian dalam vagina), karena ini dapat mengganggu keseimbangan bakteri alami di vagina dan berpotensi menyebabkan infeksi.
Pengguna perlu waspada terhadap kemungkinan reaksi alergi terhadap bahan-bahan dalam Lactacyd. Jika mengalami efek samping seperti ruam atau iritasi, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan tenaga medis.
Meskipun Lactacyd dapat digunakan setiap hari, penggunaan berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada area vagina yang sensitif. Umumnya, disarankan untuk menggunakannya satu atau dua kali sehari, tergantung pada kebutuhan dan kondisi individu.
Jangan mencampur Lactacyd dengan sabun atau pembersih lain, karena dapat mengurangi efektivitasnya dan menyebabkan iritasi. Gunakan sedikit produk langsung pada kulit dan bilas hingga bersih.
Jika Anda memiliki kondisi seperti infeksi jamur atau vaginosis bakteri, konsultasikan dengan tenaga medis sebelum menggunakan Lactacyd. Produk ini mungkin tidak cocok untuk mengatasi kondisi tersebut tanpa perawatan medis tambahan.
Dosis dan Aturan Pakai Lactacyd Feminine Hygiene
Dosis penggunaan Lactacyd biasanya disesuaikan dengan kebutuhan individu.
Untuk hasil yang optimal, gunakan dua kali sehari, pagi dan malam.
Penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan kekeringan pada area tersebut, jadi pastikan untuk mengikuti aturan yang dianjurkan.
Manfaat Lactacyd Feminine Hygiene
Lactacyd Feminine Hygiene memiliki beberapa manfaat utama yang sangat berguna bagi kesehatan dan kenyamanan pengguna, antara lain:
1. Menjaga pH Alami
Lactacyd Feminine Hygiene dirancang khusus untuk membantu menjaga pH area kewanitaan pada kisaran ideal 3.5-4.5. Mempertahankan pH ini sangat penting karena keseimbangan asam di area tersebut membantu mencegah pertumbuhan mikroorganisme patogen seperti bakteri dan jamur.
pH yang seimbang juga berperan dalam mempertahankan flora alami vagina yang berfungsi melindungi terhadap infeksi. Dengan penggunaan rutin Lactacyd, pH alami ini dapat tetap terjaga sehingga meminimalkan risiko infeksi dan ketidaknyamanan.
2. Mengurangi Rasa Gatal
Salah satu masalah umum yang sering dialami wanita adalah rasa gatal pada area intim, yang biasanya disebabkan oleh ketidakseimbangan pH atau iritasi ringan. Lactacyd mengandung asam laktat dan lactoserum, dua komponen penting yang berfungsi untuk menyeimbangkan pH dan melembapkan kulit.
Kandungan ini dapat membantu mengurangi rasa gatal secara efektif, memberikan kenyamanan lebih saat beraktivitas. Dengan pemakaian rutin, Lactacyd dapat membantu mencegah timbulnya gatal akibat ketidakseimbangan mikrobioma alami di area kewanitaan.
3. Mencegah Bau Tidak Sedap
Area kewanitaan rentan terhadap bau tidak sedap akibat aktivitas sehari-hari, keringat, atau pertumbuhan bakteri berlebih. Lactacyd bekerja dengan menjaga kebersihan area intim secara menyeluruh, sehingga mencegah munculnya bau yang mengganggu.
Formula khususnya membantu menghilangkan kotoran dan sisa keringat yang dapat menyebabkan bau. Dengan penggunaan Lactacyd, pengguna dapat merasa lebih percaya diri karena area intim tetap bersih dan bebas bau tidak sedap.
4. Memberikan Sensasi Segar
Rasa segar adalah salah satu keunggulan yang diberikan oleh Lactacyd setelah pemakaian. Produk ini mengandung bahan-bahan yang mampu memberikan efek kesegaran tahan lama. Efek ini sangat berguna, terutama setelah aktivitas fisik yang intens atau selama cuaca panas.
Sensasi segar yang didapat dari penggunaan Lactacyd dapat meningkatkan rasa nyaman dan percaya diri sepanjang hari, menjadikannya pilihan ideal bagi wanita yang ingin menjaga kebersihan dan kenyamanan area kewanitaan.
5. Cocok untuk Kulit Sensitif
Bagi wanita dengan kulit sensitif, memilih produk yang aman dan tidak menimbulkan iritasi sangatlah penting. Lactacyd diformulasikan dengan bahan-bahan lembut yang telah diuji secara dermatologis sehingga aman digunakan pada kulit yang rentan iritasi.
Formula ini meminimalkan risiko reaksi alergi atau iritasi, menjadikannya solusi yang cocok untuk menjaga kebersihan tanpa mengorbankan kesehatan kulit. Pemakaian rutin dapat membantu menjaga keseimbangan kelembapan dan mengurangi risiko peradangan atau iritasi pada area intim.
Cara Menggunakan Lactacyd Feminine Hygiene dengan Benar
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, gunakan Lactacyd Feminine Hygiene sesuai dengan langkah-langkah berikut:
Pastikan tangan Anda bersih sebelum menggunakan produk.
Ambil Lactacyd secukupnya ke telapak tangan.
Oleskan pada area intim secara lembut, hindari penggunaan berlebihan agar tidak mengganggu flora normal.
Bilas dengan air bersih sampai tidak ada sisa produk yang tertinggal.
Gunakan handuk bersih dan kering untuk mengeringkan area tersebut dengan menepuk-nepuk perlahan.
Interaksi Lactacyd Feminine Hygiene dengan Obat Lain
Hingga saat ini, belum diketahui adanya interaksi signifikan antara Lactacyd dan obat-obatan lain. Namun, untuk mencegah potensi efek samping atau interaksi yang tidak diinginkan, upayakan hal berikut:
Jika Anda sedang atau akan menggunakan produk obat lain bersamaan dengan Lactacyd, beri tahu dokter Anda.
Penggunaan Lactacyd bersama dengan produk perawatan lain untuk area kewanitaan sebaiknya dikonsultasikan dengan tenaga medis.
Efek Samping dan Bahaya Lactacyd Feminine Hygiene
Secara umum, Lactacyd Feminine Hygiene aman digunakan. Namun, ada beberapa potensi efek samping ringan yang dapat terjadi:
1. Iritasi dan Reaksi Alergi
Beberapa pengguna mungkin mengalami iritasi kulit, kemerahan, atau sensasi terbakar di area vagina setelah menggunakan Lactacyd. Reaksi ini bisa lebih terasa pada individu dengan kulit sensitif atau alergi terhadap salah satu bahan dalam produk.
2. Infeksi Oportunistik
Penggunaan pembersih gel dikaitkan dengan peningkatan risiko seseorang terkena infeksi jamur sebanyak delapan kali lipat, dan risiko terkena infeksi bakteri sebanyak hampir 20 kali lipat, akibat terganggunya flora alami di vagina.[1] Hal ini terutama mengkhawatirkan jika produk digunakan secara berlebihan atau tidak sesuai aturan.
3. Kekeringan dan Ketidaknyamanan
Penggunaan produk kebersihan feminin secara berlebihan, termasuk Lactacyd, dapat menyebabkan kekeringan atau ketidaknyamanan di area vagina, karena pembersihan yang terlalu sering bisa menghilangkan kelembapan alami dan bakteri pelindung.
5. Potensi Ketidakseimbangan Bakteri
Seperti pencuci intim lainnya, penggunaan Lactacyd secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan bakteri alami di vagina, yang berpotensi menyebabkan vaginosis bakteri atau infeksi saluran kemih (ISK) karena berkurangnya bakteri baik.
Segera temui dokter jika Anda mengalami efek samping serius atau reaksi alergi berat seperti pembengkakan pada wajah atau kesulitan bernapas.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan produk Lactacyd Feminine Hygiene yang Anda butuhkan. Tetap prioritaskan kesehatan Anda dan rawat area kewanitaan dengan produk yang tepat!
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
Medical News Today.2020.Are feminine hygiene products really necessary? https://www.medicalnewstoday.com/articles/325360
Medical News Today. (2020). feminine hygiene products. https://www.medicalnewstoday.com/articles/325360
National Library of Medicine. (2010). Vaginal microbiome of reproductive-age women. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC3063603/
Sage. (2017). female intimate hygiene. https://journals.sagepub.com/doi/full/10.1177/1745505717731011