Skip links

Lyrica

Lyrica

Lyrica adalah obat untuk mengobati nyeri saraf, kejang tertentu, dan gangguan kecemasan umum dengan mengurangi aktivitas abnormal pada sistem saraf.
Merek Dagang Lyrica
Merk dagang Lyrica antara lain: Lyrica
Apa Itu Lyrica
Apa itu Lyrica?
Golongan: Obat keras (dengan resep dokter).
Kategori: Obat antikonvulsan.
Manfaat: Lyrica bermanfaat untuk mengobati nyeri saraf akibat diabetes, herpes zoster (neuralgia postherpetika), atau cedera saraf tulang belakang, mengelola nyeri fibromyalgia, mengontrol kejang parsial (sebagai terapi tambahan), dan mengatasi gangguan kecemasan umum pada beberapa kasus tertentu.
Digunakan oleh: Dewasa.
Ibu Hamil: Studi pada hewan menunjukkan risiko pada janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada manusia. Gunakan hanya jika manfaatnya lebih besar dari risikonya.
Ibu Menyusui: Pregabalin dapat masuk ke dalam ASI, meskipun efeknya pada bayi belum sepenuhnya diketahui. Konsultasikan dengan dokter sebelum digunakan.
Anak-anak: Obat ini hanya untuk orang dewasa.
Bentuk obat: Kapsul.
Peringatan Sebelum Menggunakan Lyrica
Penggunaan Lyrica (Pregabalin) harus dilakukan dengan hati-hati, terutama bagi pasien dengan kondisi kesehatan tertentu. Berikut adalah beberapa peringatan penting yang perlu diperhatikan:
Jangan gunakan Lyrica jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap pregabalin atau bahan lain dalam obat ini. Reaksi alergi dapat meliputi ruam, gatal, pembengkakan, atau sesak napas.
Pregabalin diekskresikan melalui ginjal. Pasien dengan gangguan fungsi ginjal mungkin memerlukan penyesuaian dosis. Konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal.
Lyrica memiliki potensi untuk disalahgunakan karena dapat memberikan efek euforia. Hindari penggunaan tanpa resep atau dosis yang melebihi anjuran dokter.
Penggunaan pregabalin dapat menyebabkan perubahan suasana hati, termasuk depresi, kecemasan, atau pikiran bunuh diri. Jika gejala ini muncul, segera beri tahu dokter.
Lyrica dapat menyebabkan kantuk, pusing, dan gangguan koordinasi. Hindari mengemudi atau mengoperasikan mesin berat setelah mengonsumsi obat ini.
Pasien dengan riwayat gagal jantung kongestif harus berhati-hati, karena pregabalin dapat menyebabkan retensi cairan yang memperburuk kondisi ini.
Hindari konsumsi alkohol selama menggunakan Lyrica, karena dapat meningkatkan kantuk, pusing, atau risiko efek samping lainnya.
Lyrica masuk dalam kategori C untuk kehamilan, sehingga penggunaannya harus dilakukan jika manfaatnya lebih besar daripada risikonya. Pregabalin juga dapat masuk ke dalam ASI, sehingga ibu menyusui harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya.
Keamanan dan efektivitas Lyrica pada anak-anak di bawah usia 12 tahun belum diketahui. Gunakan hanya jika direkomendasikan oleh dokter.
Jangan menghentikan penggunaan Lyrica secara mendadak, karena dapat menyebabkan gejala seperti insomnia, mual, atau kegelisahan.
Dengan memahami peringatan ini, penggunaan Lyrica dapat dilakukan dengan aman dan efektif.
Dosis dan Aturan Pakai Lyrica
Dosis Lyrica ditentukan berdasarkan kondisi medis pasien, tingkat keparahan gejala, dan respons terhadap pengobatan. Berikut adalah panduan umum dosis penggunaan Lyrica:
Dosis untuk nyeri saraf:
Dosis awal adalah 150 mg per hari, dibagi menjadi 2–3 dosis.
Dosis dapat ditingkatkan menjadi 300 mg per hari setelah 3–7 hari, tergantung respons pasien.
Maksimum dosis adalah 600 mg per hari.
Dosis untuk kejang parsial:
Mulai dengan dosis 150 mg per hari, dibagi menjadi 2–3 dosis.
Dosis dapat ditingkatkan hingga maksimum 600 mg per hari berdasarkan respons terhadap pengobatan.
Dosis untuk fibromyalgia:
Dosis awal adalah 75 mg dua kali sehari (total 150 mg per hari).
Dosis dapat ditingkatkan hingga 450 mg per hari jika diperlukan.
Dosis untuk gangguan kecemasan:
Mulai dengan 150 mg per hari, dibagi menjadi 2–3 dosis.
Dosis dapat ditingkatkan hingga 600 mg per hari, sesuai dengan kebutuhan pasien.
Aturan umum:
Minum obat pada waktu yang sama setiap hari untuk efektivitas optimal.
Jika perlu menghentikan penggunaan, lakukan pengurangan dosis secara bertahap selama 1 minggu untuk mencegah gejala penghentian obat.
Lyrica dapat diminum kapan saja, tetapi jika menyebabkan mual, konsumsi bersama makanan dapat membantu.
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah dosis Lyrica untuk memastikan keamanan dan efektivitas pengobatan.
Manfaat Lyrica
Lyrica, dengan kandungan bahan aktif pregabalin, adalah obat yang banyak digunakan untuk mengobati berbagai kondisi kesehatan terkait sistem saraf. Berikut adalah manfaat utama Lyrica:
Mengurangi nyeri saraf: Lyrica efektif dalam mengatasi nyeri saraf yang disebabkan oleh berbagai kondisi:
Neuropati diabetik: Nyeri saraf akibat komplikasi diabetes.
Neuralgia postherpetika: Nyeri saraf yang terjadi setelah infeksi herpes zoster (cacar ular).
Cedera saraf tulang belakang: Membantu meredakan nyeri yang muncul akibat kerusakan saraf tulang belakang.
Mengobati fibromyalgia: Fibromyalgia adalah gangguan kronis yang menyebabkan nyeri otot, sendi, dan kelelahan. Lyrica membantu mengurangi intensitas nyeri dan meningkatkan kualitas hidup pasien dengan fibromyalgia.
Mencegah kejang parsial: Lyrica adalah antikonvulsan yang efektif dalam mengontrol kejang parsial (fokal). Obat ini digunakan sebagai terapi tambahan pada pasien dengan epilepsi yang tidak sepenuhnya terkendali dengan obat lain.
Mengurangi gangguan kecemasan: Pada beberapa kasus, Lyrica digunakan untuk mengatasi gangguan kecemasan umum dengan menenangkan aktivitas abnormal pada sistem saraf pusat, membantu pasien merasa lebih rileks dan mengurangi gejala kecemasan.
Memperbaiki kualitas tidur: Dengan mengurangi nyeri kronis dan kecemasan, Lyrica secara tidak langsung membantu pasien tidur lebih nyenyak, terutama mereka yang mengalami gangguan tidur akibat rasa sakit atau stres.
Memberikan efek menenangkan pada sistem saraf: Lyrica bekerja dengan menurunkan aktivitas abnormal pada saraf tertentu di otak dan sistem saraf pusat. Hal ini menjadikannya obat yang sangat efektif dalam mengatasi gangguan yang melibatkan nyeri saraf, kejang, atau kecemasan.
Dengan manfaat yang luas ini, Lyrica menjadi pilihan utama untuk mengelola kondisi medis kompleks yang memengaruhi saraf.
Cara Menggunakan Lyrica dengan Benar
Penggunaan Lyrica harus dilakukan sesuai dengan anjuran dokter untuk memastikan manfaatnya optimal sekaligus menghindari risiko efek samping. Berikut adalah panduan penggunaan yang benar:
Lyrica adalah obat resep yang harus digunakan sesuai dosis dan jadwal yang ditentukan oleh dokter. Jangan mengubah dosis tanpa konsultasi medis.
Minum obat pada waktu yang sama setiap hari untuk menjaga kadar obat dalam tubuh tetap stabil dan memberikan hasil yang optimal.
Telan kapsul Lyrica secara utuh dengan segelas air. Jangan menghancurkan, mengunyah, atau membuka kapsul, karena dapat memengaruhi cara kerja obat.
Lyrica dapat diminum dengan atau tanpa makanan. Namun, jika obat menyebabkan mual, minum bersama makanan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan.
Penghentian penggunaan Lyrica harus dilakukan secara bertahap. Dokter mungkin akan menurunkan dosis secara perlahan untuk menghindari efek withdrawal seperti insomnia, mual, atau kecemasan.
Hindari konsumsi alkohol selama penggunaan Lyrica, karena dapat meningkatkan risiko kantuk, pusing, atau kebingungan.
Jika Anda merasa pusing, mengantuk, atau mengalami gejala tidak biasa lainnya, segera beri tahu dokter.
Dengan mengikuti panduan ini, Lyrica dapat digunakan dengan aman dan memberikan manfaat yang maksimal untuk kondisi kesehatan Anda.
Interaksi Lyrica dengan Obat Lain
Lyrica (Pregabalin) dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, yang dapat memengaruhi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping. Berikut adalah interaksi obat yang perlu diperhatikan:
Obat penenang: Kombinasi dengan benzodiazepin (seperti diazepam) atau obat tidur dapat meningkatkan risiko kantuk, pusing, dan kebingungan.
Obat opioid: Penggunaan bersamaan dengan opioid seperti tramadol atau oxycodone dapat meningkatkan risiko depresi pernapasan, terutama pada pasien lanjut usia.
Alkohol: Konsumsi alkohol selama menggunakan Lyrica dapat meningkatkan kantuk dan risiko gangguan koordinasi. Hal ini juga dapat memperburuk efek samping lain seperti pusing dan kebingungan.
Obat diabetes: Kombinasi Lyrica dengan obat untuk diabetes seperti pioglitazone atau rosiglitazone dapat meningkatkan risiko retensi cairan atau pembengkakan tubuh, terutama pada pasien dengan riwayat penyakit jantung.
Obat antihipertensi: Lyrica dapat memperkuat efek obat antihipertensi, sehingga meningkatkan risiko hipotensi (tekanan darah rendah).
Obat antiepilepsi lain: Penggunaan bersamaan dengan antiepilepsi seperti gabapentin dapat meningkatkan risiko efek samping seperti pusing atau kelelahan.
Interaksi dengan obat lain: Selalu beri tahu dokter tentang semua obat yang Anda konsumsi, termasuk obat bebas, suplemen, dan produk herbal. Beberapa obat atau suplemen tertentu dapat memengaruhi efektivitas Lyrica.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk dokter atau apoteker untuk mencegah interaksi obat yang merugikan. Jika terjadi efek samping yang tidak diinginkan, segera konsultasikan dengan dokter.
Efek Samping dan Bahaya Lyrica
Penggunaan Lyrica dapat menyebabkan efek samping ringan hingga serius. Berikut adalah daftar efek samping yang dapat terjadi:
Efek samping umum:
Pusing
Kantuk
Mulut kering
Mual
Penambahan berat badan
Kelelahan
Penglihatan kabur.
Efek samping pada sistem saraf:
Gangguan koordinasi
Kesulitan konsentrasi atau kebingungan
Gemetar (tremor)
Sakit kepala.
Efek samping saluran cerna:
Perut kembung
Sembelit atau diare.
Efek samping serius (jarang terjadi):
Reaksi alergi berat (ruam, pembengkakan wajah, sesak napas)
Depresi atau perubahan suasana hati yang parah
Pikiran atau tindakan bunuh diri
Retensi cairan atau pembengkakan pada tungkai dan kaki
Masalah pernapasan (terutama jika digunakan dengan opioid).
Jika mengalami efek samping yang serius atau gejala tidak membaik, segera hentikan penggunaan dan hubungi dokter. Gunakan Lyrica sesuai anjuran untuk menghindari risiko efek samping.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan Anda, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
NHS. (2023). Pregabalin.
https://www.nhs.uk/medicines/pregabalin/
MedlinePlus. (2023). Pregabalin.
https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a605045.html
WebMD. (2023). Lyrica Oral: Uses, Side Effects, and Interactions.
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-93965/lyrica-oral/details
Cleveland Clinic. (2023). Pregabalin Capsules (Lyrica).
https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19097-pregabalin-capsules

Leave a comment

Explore
Drag