Skip links

Methylergometrine

Methylergometrine

Methylergometrine adalah obat yang digunakan untuk mencegah dan mengatasi perdarahan pascapersalinan atau setelah keguguran.
Methylergometrine
Methylergometrine memiliki berbagai merek dagang di pasaran, antara lain:
Bledstop
Metherinal
Metilat
Myomergin
Viatrin
Pospargin
Utergin
Myotonic
Metvell
Keberadaan berbagai merek ini memungkinkan pasien mendapatkan akses lebih mudah sesuai kebutuhan medis dan rekomendasi dokter.
Apa Itu Methylergometrine?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Alkaloid ergo/obat yang bekerja pada Uterus
Manfaat:
Mengatasi perdarahan pascapersalinan.
Menghentikan perdarahan akibat keguguran.
Digunakan oleh: Dewasa, terutama ibu yang baru melahirkan atau mengalami keguguran.
Ibu hamil: Methylergometrine masuk kategori C dalam klasifikasi kehamilan FDA.[1] Artinya, ada risiko pada janin, tetapi penggunaannya bisa dipertimbangkan jika manfaatnya lebih besar daripada risikonya.
Ibu menyusui: Obat ini dapat terserap ke dalam ASI, sehingga penggunaannya harus melalui konsultasi dokter.
Anak-anak: Tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Bentuk Obat: tablet dan suntik.
Peringatan sebelum Menggunakan Methylergometrine
Sebelum menggunakan methylergometrine, penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut:
Sebelum mengonsumsi methylergometrine, beri tahu dokter atau apoteker jika Anda alergi terhadap obat ini; atau terhadap alkaloid ergot serupa (seperti ergonovine); atau jika Anda memiliki alergi lain. Produk ini mungkin mengandung bahan tidak aktif yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lainnya.
Hindari konsumsi grapefruit atau produk yang mengandung buah ini karena dapat meningkatkan efek samping obat.
Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter atau apoteker tentang riwayat medis Anda, terutama yang berkaitan dengan:
penyakit ginjal,
penyakit hati,
tekanan darah tinggi,
penyakit jantung (seperti shunt venoatrial, stenosis katup mitral, nyeri dada, serangan jantung baru-baru ini),
diabetes,
kolesterol tinggi,
kebiasaan merokok/penggunaan tembakau,
penyakit pembuluh darah (seperti penyakit Raynaud),
komplikasi selama kehamilan (seperti preeklampsia, eklampsia).
Obat ini dapat menyebabkan pusing. Konsumsi alkohol atau ganja (cannabis) dapat memperburuk pusing tersebut. Jangan mengemudi, menggunakan mesin, atau melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan sampai Anda merasa mampu melakukannya dengan aman. Batasi konsumsi minuman beralkohol. Konsultasikan dengan dokter jika Anda menggunakan ganja (cannabis).
Sebelum menjalani operasi, beri tahu dokter atau dokter gigi tentang semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat resep, obat tanpa resep, dan produk herbal).
Jangan tertukar dengan dihidroergotamin, alkaloid ergot lainnya yang digunakan untuk indikasi yang sama sekali berbeda.
Methylergometrine juga dikenal sebagai methylergonovine atau methylergobasine.
Ergometrine adalah uterotonik lain yang digunakan untuk indikasi serupa.
Jika lupa minum obat, segera konsumsi begitu ingat, kecuali sudah mendekati jadwal berikutnya
Dosis dan Aturan Pakai Methylergometrine
Dosis methylergometrine disesuaikan dengan kondisi pasien dan bentuk obat. Berikut dosis umumnya:
Untuk Involusi uterus
Dosis: 1 tablet 3 kali sehari selama 3-4 hari.
Untuk Penanganan perdarahan di gawat darurat
Dosis: 0,2 mg IV.
Untuk Perdarahan subinvolusi, puerperal & lokiometra
Dosis: 1-2 tablet 3 kali sehari atau 0,5-1 mL IM.
Untuk Seksio sesaria
Dosis: 1 mL IM atau 0,5-1 mL IV setelah melahirkan.
Manfaat Methylergometrine
Methylergometrine memberikan manfaat signifikan dalam kondisi medis tertentu, antara lain:
1. Mengatasi Perdarahan Pascapersalinan
Methylergometrine bekerja dengan merangsang kontraksi otot rahim secara kuat dan teratur. Mekanisme ini membantu menutup pembuluh darah yang terbuka setelah plasenta dikeluarkan, yang merupakan penyebab utama perdarahan pascapersalinan.
Dengan demikian, methylergometrine dapat:
Mencegah kehilangan darah berlebih yang berpotensi mengancam jiwa ibu.
Mempercepat pemulihan rahim ke ukuran normal (involusi uterus).
Mengurangi kebutuhan akan intervensi medis tambahan seperti transfusi darah atau prosedur operasi.
Obat ini sangat bermanfaat dalam manajemen aktif kala tiga (third stage of labor) untuk mencegah komplikasi serius akibat perdarahan postpartum.
2. Mengatasi Perdarahan setelah Keguguran
Pada kasus keguguran, rahim sering kali masih mengandung jaringan yang tertinggal, yang dapat menyebabkan perdarahan terus-menerus.
Methylergometrine membantu mempercepat proses penyembuhan rahim dengan cara:
Memicu kontraksi rahim untuk mengeluarkan sisa jaringan plasenta atau konsepsi.
Mengurangi risiko komplikasi infeksi akibat jaringan yang tertinggal.
Menghentikan perdarahan lebih cepat sehingga mencegah anemia atau dampak kesehatan lainnya.
Selain itu, penggunaan methylergometrine setelah keguguran memberikan manfaat psikologis bagi pasien, karena pemulihan fisik yang lebih cepat dapat membantu mempercepat proses pemulihan mental dan emosional.
Cara Menggunakan Methylergometrine dengan Benar
Penggunaan methylergometrine harus sesuai dengan arahan dokter. Berikut panduannya:
Injeksi
Methylergometrine suntik hanya boleh diberikan oleh tenaga medis terlatih. Dokter akan menentukan dosis dan metode pemberian (intravena atau intramuskular).
Tablet
Konsumsi sesuai dosis yang dianjurkan dokter.
Usahakan mengonsumsi pada waktu yang sama setiap hari. Dapat diminum sebelum dan sesudah makan.
Interaksi Methylergometrine dengan Obat Lain
Methylergometrine dapat berinteraksi dengan obat lain, antara lain:[2]
ampicillin
Ativan (lorazepam)
baclofen
betamethasone
Cervidil (dinoprostone topical)
clonazepam
Colace (docusate)
cyclobenzaprine
Cytotec (misoprostol)
Demerol (meperidine)
fentanyl
Hemabate (carboprost)
ibuprofen
labetalol
magnesium sulfate
misoprostol
morphine
ondansetron
oxycodone
oxytocin
Percocet (acetaminophen/ oxycodone)
Phenergan (promethazine)
Pitocin (oxytocin)
Reglan (metoclopramide)
RhoGAM (rho (d) immune globulin)
Stadol (butorphanol)
terbutaline
tizanidine
trazodone
Zofran (ondansetron)
Efek Samping dan Bahaya Methylergometrine
Obat ini diresepkan karena dokter menilai bahwa manfaatnya bagi Anda lebih besar daripada risikonya. Banyak orang yang menggunakan obat ini tidak mengalami efek samping yang serius. Namun methylergometrine dapat menyebabkan beberapa efek samping ringan hingga serius.
Efek Samping Ringan
Sakit kepala
mual, muntah
pusing
Jika efek di atas berlangsung lama atau semakin parah, segera beri tahu dokter atau apoteker Anda.
Efek Samping Serius

Segera beri tahu dokter Anda jika Anda mengalami efek samping serius, termasuk:
detak jantung cepat/lambat
sesak napas
tangan/kaki terasa dingin
nyeri/kemerahan/pembengkakan pada lengan atau kaki.
nyeri dada
perubahan penglihatan
kebingungan
kejang.
Reaksi Alergi
Reaksi alergi parah terhadap obat ini sangat jarang terjadi. Namun, segera cari bantuan medis jika Anda mengalami gejala reaksi alergi serius, termasuk:
ruam
gatal/pembengkakan (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing berat
kesulitan bernapas.
Ini bukan daftar lengkap dari kemungkinan efek samping. Jika Anda mengalami efek lain yang tidak disebutkan di atas, hubungi dokter atau apoteker Anda.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan methylergometrine sesuai kebutuhan. Selalu konsultasikan dengan dokter untuk penggunaan obat yang aman. Jaga kesehatan Anda dan keluarga!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Drugs. (2024). Methylergonovine Pregnancy and Breastfeeding Warnings. https://www.drugs.com/pregnancy/methylergonovine.html

Methylergonovine. https://www.drugs.com/drug-interactions/methylergonovine,methergine.html
WEBMD. (2024). Methylergine. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-12365/methergine-oral/details
Medicalguidelines. (2024). Methylergometrine. https://medicalguidelines.msf.org/en/viewport/EssDr/english/methylergometrine-injectable-16682937.html
Mayoclinic. (2024). Methylergometrine. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/methylergonovine-oral-route/description/drg-20075636

Leave a comment

Explore
Drag