Skip links

Molakrim

Molakrim

Molakrim adalah obat topikal yang dirancang untuk meredakan berbagai jenis nyeri otot dan sendi, setelah berolahraga atau aktivitas sehari-hari.

Merek Dagang Molakrim

Molakrim adalah merek dagang untuk obat krim topikal dengan kandungan menthol, eugenol dan methyl salicylate.

Apa Itu Molakrim?
Apa itu Molakrim?

Golongan: Obat bebas
Kategori: Obat muskuloskeletal
Manfaat: Meredakan nyeri otot dan sendi
Digunakan oleh: Dewasa dan anak di atas 12 tahun
Molakrim untuk Ibu Hamil: Penggunaan Molakrim selama kehamilan harus dilakukan hanya jika benar-benar diperlukan. Diskusikan risiko dan manfaatnya dengan dokter Anda.
Molakrim untuk Ibu Menyusui: Belum terbukti secara ilmiah, apakah Molakrim dapat masuk ke dalam ASI. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan produk ini saat menyusui. Hindari mengaplikasikan obat ini pada area puting susu.
Molakrim untuk Anak: Jangan gunakan Molakrim pada bayi atau anak-anak di bawah usia 12 tahun, tanpa saran dokter. Penggunaan produk ini pada anak-anak yang memiliki penyakit seperti cacar air atau flu dapat meningkatkan risiko sindrom Reye yaitu sebagai kondisi serius.
Bentuk obat: Krim Topikal
Peringatan Sebelum Menggunakan Molakrim
Sebelum menggunakan Molakrim, sangat penting untuk memperhatikan beberapa peringatan untuk menjaga keamanan selama pemakaian. Berikut ini beberapa peringatan yang harus diperhatikan:

Beritahu dokter atau apoteker jika Anda memiliki alergi terhadap menthol, methyl salicylate, aspirin, atau bahan lain. Produk ini mungkin mengandung bahan tidak aktif yang dapat menyebabkan reaksi alergi.
Jika Anda memiliki riwayat asma, polip hidung, atau masalah kesehatan lainnya, konsultasikan dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan produk ini.
Molakrim dapat menyebabkan iritasi pada kulit, terutama jika digunakan pada kulit yang rusak atau teriritasi. Hindari mengaplikasikan produk ini pada area yang terluka.
Hindari menempatkan perban atau menutup area kulit yang sudah diolesi Molakrim.
Jangan memberi pemanas, botol air panas, atau lampu, karena dapat meningkatkan risiko terbakar serius.
Pastikan untuk tidak membiarkan produk ini bersentuhan dengan mata atau membran mukosa, seperti di dalam hidung atau mulut, karena dapat menyebabkan iritasi yang serius.
Sebagian besar pereda nyeri topikal tidak boleh digunakan lebih dari tujuh hari, karena dapat menyebabkan ruam atau luka bakar kimia pada kulit.
Sebelum menggunakan Molakrim, beri tahu dokter tentang semua produk yang Anda gunakan, termasuk obat resep, obat bebas, dan produk herbal.

Dengan memperhatikan peringatan ini, Anda dapat menggunakan Molakrim dengan lebih aman dan efektif. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga medis, jika Anda memiliki keraguan atau pertanyaan mengenai penggunaan produk ini.
Dosis dan Aturan Pakai Molakrim
Dosis dan aturan pakai Molakrim harus dilakukan dengan benar, guna memastikan efektivitasnya dan mengurangi risiko efek samping. Berikut ini informasi mengenai dosis pemakaian Molakrim.
Dosis pemakaian secara umum
Dosis: 1-3 kali sehari pada bagian tubuh yang sakit.
Catatan: Oleskan lapisan tipis pada area yang mengalami nyeri, dan gosok perlahan hingga merata.
Pastikan untuk tidak menggunakan Molakrim pada kulit yang rusak atau teriritasi, dan hindari kontak dengan mata atau membran mukosa. Jika gejala tidak membaik setelah 7 hari penggunaan, segera konsultasikan dengan dokter.
Manfaat Molakrim
Beberapa manfaat Molakrim yang dapat diperoleh setelah pemakaian, antara lain:
Molakrim efektif dalam meredakan nyeri yang disebabkan oleh ketegangan otot, nyeri punggung, dan nyeri akibat terkilir.
Dapat membantu mengurangi sakit kepala yang disebabkan oleh kekakuan otot leher.
Kombinasi menthol dan methyl salicylate memberikan efek pendinginan dan pemanasan yang menenangkan pada area yang sakit.
Kandungan methyl salicylate dapat membantu meredakan nyeri punggung ringan dan nyeri di bagian bawah tulang belakang.
Molakrim dapat digunakan untuk meredakan pegal-pegal yang muncul setelah berolahraga, membantu proses pemulihan otot.
Dapat membantu untuk meredakan nyeri yang disebabkan oleh masalah saraf.

Dengan mengurangi rasa sakit, Molakrim dapat membantu meningkatkan kemampuan bergerak dan beraktivitas sehari-hari, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup.
Cara Menggunakan Molakrim dengan Benar
Cara menggunakan Molakrim dengan benar sangat penting untuk memastikan efektivitasnya dan mengurangi risiko efek samping. Berikut ini langkah-langkah yang perlu diikuti mulai dari persiapan hingga penyimpanan:
Bacalah dan ikuti semua petunjuk penggunaan yang disediakan dengan produk. Jika ada yang tidak Anda pahami, tanyakan kepada dokter atau apoteker.
Pastikan area yang akan diobati bersih dan kering.
Untuk penggunaan pertama, oleskan Molakrim hanya pada area kecil untuk menguji reaksi kulit Anda terhadap obat.
Oleskan lapisan tipis Molakrim pada area yang sakit, tidak lebih dari 3 hingga 4 kali sehari.
Gosok perlahan dan merata pada area yang diobati.
Jangan mengaplikasikan produk ini di dekat mata, mulut, hidung, atau area genital. Jika terkena, bilas dengan banyak air.
Cuci tangan Anda sebelum dan setelah mengaplikasikan produk, kecuali jika Anda menggunakan produk ini untuk mengobati tangan.
Jangan menutup area yang diobati dengan pembalut ketat atau pemanas. Hindari penggunaan produk ini sebelum, selama, atau setelah aktivitas yang dapat meningkatkan suhu kulit, seperti mandi air panas atau berolahraga berat.
Simpan Molakrim pada suhu ruangan, jauhkan dari tempat lembap, panas, dan sinar matahari langsung..
Jika gejala tidak membaik setelah 7 hari, atau jika Anda mengalami demam dengan sakit kepala atau ruam kulit, segera hubungi dokter.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menggunakan Molakrim dengan aman dan efektif. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga medis, jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran mengenai penggunaan produk ini.
Interaksi Molakrim dengan Obat Lain
Interaksi obat dapat mempengaruhi cara kerja Molakrim dan meningkatkan risiko efek samping yang serius. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui obat-obatan atau kelompok obat yang dapat berinteraksi dengan Molakrim.
Berikut ini beberapa interaksi yang perlu diperhatikan:
Penggunaan Molakrim bersamaan dengan Warfarin sebagai antikoagulan, dapat meningkatkan risiko perdarahan.
Menggunakan Molakrim dengan Obat Anti-inflamasi Nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen atau naproxen, dapat meningkatkan risiko iritasi kulit atau efek samping gastrointestinal.
Pemakaian Molakrim bersamaan dengan obat lain yang mengandung salisilat dapat meningkatkan risiko efek samping, termasuk reaksi alergi atau iritasi.
Mengonsumsi alkohol atau merokok saat menggunakan Molakrim, dapat mempengaruhi efektivitas obat dan meningkatkan risiko efek samping.

Penting untuk selalu memberi tahu dokter atau apoteker tentang semua obat, suplemen, dan produk herbal yang Anda gunakan. Jangan mulai, berhenti, atau mengubah dosis obat tanpa persetujuan dokter.
Efek Samping dan Bahaya Molakrim
Penggunaan Molakrim, meskipun efektif dalam meredakan nyeri otot dan sendi, dapat menyebabkan beberapa efek samping yang perlu diperhatikan. Meskipun banyak orang tidak mengalami efek samping serius, berikut adalah beberapa efek samping yang mungkin terjadi:
Kemerahan, rasa hangat, atau iritasi.
Melepuh atau pembengkakan di area.
Nyeri yang meningkat.
Iritasi mata, jika terkena mata.
Efek samping lain yang mungkin terjadi termasuk mual, muntah, tinnitus (dering di telinga), dan pusing.
Reaksi alergi serius, dapat ditandai dengan ruam, gatal, pembengkakan (terutama di wajah, lidah, atau tenggorokan), pusing parah, atau kesulitan bernapas.

Jika Anda mengalami efek samping yang serius atau efek samping ringan yang tidak kunjung membaik, penting untuk segera menghubungi dokter atau fasilitas kesehatan tedekat.
Gunakan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk memperoleh obat atau suplemen yang Anda perlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
BPOM. (2024). Molakrim. https://cekbpom.pom.go.id/all-produk?query=molakrim
Cleveland Clinic. (2023). Menthol and methyl salicylate cream, lotion, or ointment. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/23757-menthol-methyl-salicylate-cream-lotion-or-ointment
Drugs.com. (2024). Methyl salicylate topical. https://www.drugs.com/mtm/methyl-salicylate-topical.html
Drugs.com. (2024). Mentholatum ointment. https://www.drugs.com/mtm/mentholatum-ointment.html
Mayo Clinic. (2023). Menthol and methyl salicylate topical application route. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/menthol-and-methyl-salicylate-topical-application-route/description/drg-20526859
NCBI. (2021). The role of topical menthol in pain management: A review. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC8357497/
Verywell Health. (2023). Menthol lotion. https://www.verywellhealth.com/menthol-lotion-5113142
WebMD. (2024). Methyl salicylate-menthol topical. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-18536-8226/methyl-salicylate-menthol-topical/methyl-salicylate-menthol-topical/details
WebMD. (2024). Pain relief menthol topical. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-173171/pain-relief-menthol-topical/details
WebMD. (2024). Mentholatum deep heating rub topical. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-15479/mentholatum-deep-heating-rub-topical/details
WebMD. (2024). Methyl salicylate-menthol patch topical. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-18536-2113/methyl-salicylate-menthol-topical/methyl-salicylate-menthol-patch-topical/details
DrugBank. (2024). Methyl salicylate. https://go.drugbank.com/drugs/DB09543
DrugBank. (2024). Menthol. https://go.drugbank.com/drugs/DB00825
Viva Apotek. (2024). Molakrim. https://shop.vivaapotek.co.id/product/01001717

Leave a comment

Explore
Drag