Nevodio adalah obat golongan penghambat beta yang mengandung Nebivolol. Obat ini diindikasikan untuk mengatasi hipertensi dan membantu mencegah stroke, serangan jantung, dan gangguan ginjal.
Merek Dagang Nevodio
Nevodio merupakan obat bermerek dari Dexa Medica, sedangkan generiknya adalah nebivolol. Nevodio tersedia dalam bentuk tablet, yang tiap tabletnya berisi nebivolol HCL 5 mg.
Apa Itu Nevodio?
Apa itu Nevodio?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat hipertensi/Beta Blocker
Manfaat: Mengontrol tekanan darah tinggi
Digunakan Oleh: Dewasa
Ibu Hamil: Sebelumnya FDA mengategorikan kandungan dalam obat ini dalam kelas C untuk ibu hamil yang artinya belum pasti aman.[1] Jika ibu hamil dengan tekanan darah tinggi harus mengonsumsi obat ini, bayi dalam kandungannya perlu diawasi dengan cermat, khususnya 48 jam pertama setelah melahirkan untuk mengetahui kemungkinan hipoglikemia, bradikardia, dan depresi pernapasan pada bayi. Oleh karena itu, konsultasikan penggunaan pada ibu hamil sebelum mengonsumsi Nevodio selama kehamilan.
Ibu Menyusui: Belum ada informasi mengenai penggunaan nebivolol untuk wanita yang sedang menyusui. Namun, risiko β-blocker yang menyebabkan bradikardia pada bayi yang mendapat ASI harus dipertimbangkan. Ada baiknya konsultasikan dengan dokter untuk memperoleh dosis tepat atau obat alternatif dengan profil yang lebih aman.
Anak-Anak: Pedoman produk tidak menyebutkan adanya pemakaian untuk anak-anak. Artinya produk ini tidak direkomendasikan untuk anak.[2] Apabila keadaan mendesak dan darurat untuk menggunakannya, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk memperoleh dosis aman dan efektif obat.
Bentuk Obat: tablet
Peringatan sebelum Menggunakan Nevodio
Sebelum menggunakan Nevodio, penting untuk memahami peringatan dan langkah-langkah yang perlu diperhatikan agar penggunaan obat ini aman dan efektif.
Berikut adalah informasi yang harus Anda ketahui:
Nebivolol, bahan aktif dalam Nevodio, hanya boleh digunakan sesuai resep dokter. Beritahukan kepada dokter tentang riwayat alergi Anda, terutama jika Anda pernah alergi terhadap nebivolol.
Jangan gunakan Nevodio jika Anda memiliki penyakit hati berat, gagal jantung berat, atau gangguan irama jantung serius seperti bradikardia berat atau AV blok.
Informasikan kepada dokter jika Anda pernah atau baru saja mengalami serangan jantung.
Sampaikan juga jika Anda memiliki riwayat atau sedang menderita:
asma,
penyakit ginjal,
depresi,
hipertiroidisme,
diabetes,
myasthenia gravis,
pheochromocytoma,
atau sindrom Raynaud.
Hindari mengemudi atau melakukan aktivitas yang memerlukan konsentrasi tinggi setelah mengonsumsi Nevodio karena obat ini dapat menyebabkan sakit kepala atau pusing.
Jika Anda sedang mengonsumsi Nevodio, beritahukan kepada dokter sebelum menjalani prosedur operasi, termasuk operasi gigi.
Dosis dan Aturan Pakai Nevodio
Mengetahui dosis yang tepat sangat penting untuk memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan Nevodio. Berikut pedoman dosis berdasarkan kelompok usia.
Dewasa (18-65 Tahun)
Dosis yang disarankan adalah 1 tablet (5 mg) setiap hari, sebaiknya dikonsumsi pada waktu yang sama.
Efek penurunan tekanan darah biasanya terlihat setelah 1–2 minggu penggunaan, meskipun pada beberapa kasus, efek optimal baru tercapai setelah 4 minggu.
Lansia (di Atas 65 Tahun)
Untuk pasien berusia di atas 65 tahun, dosis awal yang disarankan adalah 2,5 mg per hari.
Jika diperlukan, dosis harian dapat ditingkatkan hingga 5 mg.
Namun, untuk pasien berusia di atas 75 tahun, penggunaan harus dilakukan dengan hati-hati dan memerlukan pemantauan ketat karena pengalaman penggunaan pada kelompok ini masih terbatas.
Catatan: Obat ini dapat digunakan sebagai terapi tunggal maupun dalam kombinasi dengan obat antihipertensi lainnya.
Manfaat Nevodio
Manfaat utama Nevodio adalah untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Dengan membantu mengontrol tekanan darah, Nevodio dapat mengurangi risiko terjadinya komplikasi serius, seperti stroke, serangan jantung, atau gangguan fungsi ginjal.
Mekanisme kerjanya adalah menghambat reseptor beta di pembuluh darah dan otot jantung, sehingga mengurangi ketegangan pada jantung dan pembuluh darah. Hal ini membantu memperlambat denyut jantung dan menurunkan tekanan darah, sehingga memberikan efek yang bermanfaat bagi pasien hipertensi.
Cara Menggunakan Nevodio dengan Benar
Ikutilah pedoman penggunaan obat Nevodio berikut untuk memperoleh hasil optimal:
Untuk memastikan pengobatan dengan Nevodio efektif, gunakanlah obat ini sesuai dengan anjuran dokter. Bacalah keterangan pada kemasan obat dengan teliti sebelum mengonsumsinya.
Tidak disarankan untuk menambah atau mengurangi dosis serta jangan menghentikan penggunaan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Agar pengobatan memberikan hasil optimal, konsumsi Nevodio pada waktu yang sama setiap hari.
Obat ini dapat diminum sebelum, bersamaan dengan makanan, atau sesudah makan.
Telan utuh tablet Nevodio dengan bantuan air putih, tanpa menghancurkan atau mengunyahnya.
Jika Anda lupa mengonsumsi Nevodio, segera minum obat ini jika jadwal berikutnya masih cukup jauh. Namun, jika sudah mendekati waktu konsumsi berikutnya, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
Perlu diingat bahwa Nevodio hanya membantu mengontrol tekanan darah tinggi, bukan menyembuhkan hipertensi. Untuk memaksimalkan manfaat pengobatan, disarankan untuk menerapkan gaya hidup sehat, seperti mengurangi asupan makanan tinggi garam (natrium), rutin berolahraga, dan menjaga pola makan yang seimbang.
Simpanlah Nevodio dalam wadah yang tertutup rapat pada suhu ruangan.
Pastikan tempat penyimpanannya kering dan obat tidak terkena sinar matahari langsung.
Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan untuk menjaga keamanan.
Interaksi Nevodio dengan Obat Lain
Penggunaan Nevodio (nebivolol) bersama dengan obat-obatan lain dapat memengaruhi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping.
Berikut adalah beberapa interaksi yang perlu Anda perhatikan:
Nevodio dapat meningkatkan efektivitas aminofilin, dyphylline, dan teofilin. Hal ini dapat meningkatkan risiko efek samping, seperti tremor atau insomnia.
Obat ini juga dapat meningkatkan kadar dan efek disoptramide.
Menggunakan Nevodio bersama atazanavir, ceritinib, dolasetron, atau saquinavir dapat meningkatkan risiko gangguan irama jantung.
Penggunaan bersama verapamil, reserpine, atau clonidine dapat meningkatkan risiko hipotensi (tekanan darah rendah) dan bradikardia (detak jantung lambat).
Risiko bradikardia berat, yang bisa berakibat fatal, meningkat jika digunakan bersama fingolimod.
Peningkatan risiko efek samping dapat terjadi jika Nevodio digunakan bersamaan dengan diltiazem, digoxin, atau amiodarone.
Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen, dapat mengurangi efektivitas Nevodio dalam menurunkan tekanan darah.
Agar pengobatan lebih aman, pastikan untuk selalu memberi tahu dokter mengenai semua obat, suplemen, atau produk herbal yang sedang Anda konsumsi sebelum menggunakan Nevodio.
Efek Samping dan Bahaya Nevodio
Penggunaan obat biasanya dapat menyebabkan efek samping yang bervariasi pada tiap individu. Jika Anda mengalami efek samping yang berlebihan atau membahayakan, segera konsultasikan dengan tenaga medis.
Berikut sejumlah efek samping yang berpotensi muncul selama penggunaan Nevodio:
Reaksi hipersensitivitas: edema angioneurotik.
Efek pada sistem saraf dan psikologis: mimpi buruk, depresi, sakit kepala, pusing, parestesia, sinkop, halusinasi, psikosis, dan kebingungan mental.
Gangguan atau penurunan daya penglihatan.
Efek pada sistem kardiovaskular: bradikardi, gagal jantung, perlambatan atau blok konduksi AV, hipotensi, dan peningkatan klaudikasio intermiten.
Gangguan pernapasan: dispnea, bronkospasme.
Gangguan pencernaan: konstipasi, mual, muntah, diare, dispepsia, kembung.
Reaksi kulit: pruritus, ruam eritematosa, perburukan psoriasis.
Gangguan reproduksi: Impotensi.
Efek lain: rasa lelah, edema, ekstremitas dingin atau sianosis, fenomena Raynaud, mata kering, juga toksisitas okuler mukokutan.
Jika Anda mengalami efek samping di atas atau gejala lain yang tidak disebutkan, jangan ragu untuk segera mendapatkan saran medis.
Obat bisa tebus resep di apotek terdekat atau di Viva Apotek. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi :

NCBI (2024). Nebivolol. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK551582/#:~:text=Pregnancy%20considerations%3A%20Nebivolol%20is%20a%20former%20FDA%20pregnancy,history%20of%20hypertension%2C%20then%20fetal%20monitoring%20is%20indicated.
Dexa Group. Nevodio. https://www.dexagroup.com/product/nevodio-tablet-id/
MIMS. Nevodio. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/nevodio
Drugs.com (2024). Nebivolol Pregnancy and Breastfeeding Warnings. https://www.drugs.com/pregnancy/nebivolol.html
Drugs.com (2024). Nebivolol. https://www.drugs.com/mtm/nebivolol.html
Dailymed (2024). NEBIVOLOL-nebivolol hydrochloride tablet. https://dailymed.nlm.nih.gov/dailymed/drugInfo.cfm?setid=3f5766c0-e1fa-4805-a32c-523182310ad5
Drugbank Online (2007). Nebivolol. https://go.drugbank.com/drugs/DB04861