Skip links

Norvask

Norvask

Norvask adalah obat oral jenis calcium channel blockers yang berfungsi menurunkan tekanan darah tinggi dan meredakan nyeri dada (antiangina).
Norvask
Nama generik obat ini adalah amlodipine besylate, sedangkan merek dagangnya Norvask. Norvask terdiri atas dua formulasi, yaitu tablet putih segidelapan 5 mg dan 10 mg.
Di dalam Norvask terdapat kandungan aktif lain, seperti natrium pati glikolat, selulosa mikrokristalin, magnesium stearat, dan kalsium fosfat anhidrat dibasik.
Apa Itu Norvask?
Apa itu Norvask?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat antihipertensi, Antagonis kalsium
Manfaat: Melancarkan sirkulasi darah
Digunakan Oleh: Anak-anak, remaja, orang dewasa
Ibu Hamil: FDA memasukkan Norvask atau amlodipine besylate dalam kategori C.[1] Uji klinis pada reproduksi hewan menunjukkan adanya efek negatif pada embrio atau janin. Namun, belum ada bukti teratogenisitas atau toksisitas embrio/janin pada ibu hamil. Amlodipine seharusnya digunakan hanya jika potensi manfaatnya lebih besar dari potensi risiko pada janin, tetapi pemberian Norvask harus melalui konsultasi dokter.
Ibu Menyusui: Amlodipine terbukti dapat diekskresikan ke ASI dalam jumlah kecil.[2] Sebaiknya, konsultasilah dengan dokter sebelum penggunaan.
Anak-Anak: Belum diketahui efeknya pada anak-anak di bawah usia 6 tahun.
Bentuk Obat: tablet
Peringatan sebelum Menggunakan Norvask
Perhatikan hal-hal berikut sebelum memulai menggunakan Norvask.
Jangan mengonsumsi Norvask apabila Anda mempunyai alergi atau hipersensitivitas terhadap dihydropyridine dan/atau kandungan obat ini.
Norvask tidak boleh diberikan kepada anak-anak di bawah usia 6 tahun.
Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat medis atau sedang menderita penyakit hati, penyakit jantung, atau tekanan darah rendah.
Jangan gunakan Norvask bersamaan dengan vitamin, obat herbal, atau obat untuk demam, flu, batuk, atau asma, kecuali atas anjuran dokter. Hal ini karena dapat memicu interaksi obat.
Hindari mengemudi atau mengoperasikan mesin berat selama pengobatan karena obat ini dapat menyebabkan pusing.
Konsultasikan penggunaan Norvask dengan dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau menjalankan program hamil.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki agenda tindakan medis, seperti operasi, termasuk prosedur gigi.
Dosis dan Aturan Pakai Norvask
Dokter meresepkan obat ini dengan mempertimbangkan usia, kondisi medis pasien, dan respons tubuh pasien terhadap pengobatan.
Berikut dosis umum penggunaan Norvask sesuai tujuan penggunaan.
Mengatasi Hipertensi
Pada orang dewasa, Anda bisa mengonsumsi 5-10 mg tablet Norvask per hari.
Pada anak di atas 6 tahun hingga usia 17 tahun dosisnya 2,5-5 mg per hari.
Mengatasi Angina
Jika Anda menggunakan obat ini untuk antinyeri dada, konsumsilah dengan dosis 5-10 mg per hari.
Manfaat Norvask
Norvask berguna untuk mengobati
1. Hipertensi dan Iskemia Miokard
Norvask bekerja sebagai antagonis kalsium yang melemaskan dan melebarkan pembuluh darah, sehingga darah teroksigenasi dan bernutrisi dalam mengalir lebih lancar. Lancarnya aliran darah membuat tekanan darah menurun atau jantung yang kekurangan darah teroksigenasi (iskemia miokard) dapat teratasi.
2. Antiangina
Kandungan amlodipine di dalamnya juga bermanfaat untuk mengobati beberapa jenis angina (nyeri dada) dan kondisi lain yang disebabkan oleh penyakit arteri koroner (penyempitan pembuluh darah yang memasok darah ke jantung).
Cara Menggunakan Norvask dengan Benar
Norvask tergolong dalam obat yang membutuhkan resep dokter selama penggunaan. Untuk menggunakan Norvask dengan benar, ikuti panduan berikut:
Cermati setiap detail informasi yang tertera pada label kemasan atau ikuti petunjuk dokter dengan tepat sebelum mengonsumsi Norvask.
Minumlah Norvask dengan segelas air putih, baik sebelum maupun sesudah makan.
Pastikan terdapat interval yang cukup antara satu dosis dan dosis berikutnya, umumnya rentang waktunya 6-8 jam.
Untuk memperoleh hasil optimal, konsumsi Norvask pada jam yang sama setiap hari untuk menghindari kealpaan atau lupa.
Jika Anda lupa meminumnya, segera konsumsi begitu teringat, kecuali jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya. Jika demikian, lewati dosis yang terlewat dan jangan menambah dosis yang terlewat atau tetap minum dosis awal.
Penggunaan obat ini disarankan disertai pemeriksaan rutin ke dokter untuk memantau kondisi kesehatan Anda.
Simpan Norvask di tempat yang aman dan tertutup dengan suhu ruangan. Pastikan suhunya di bawah 300 Celsius.
Jauhkan obat dari panas dan sinar matahari langsung serta pastikan berada di luar jangkauan anak-anak.
Interaksi Norvask dengan Obat Lain
Sebelum menggunakannya, beri tahu dokter terkait pemakaian obat-obatan lain, termasuk suplemen, obat nonresep, dan produk herbal. Hal ini untuk meminimalkan interaksi obat yang dapat menguatkan potensi terjadinya efek samping, menurunkan efektivitas, atau malah membahayakan tubuh selama penggunaan bersamaan obat.
Kinerja Norvask dapat terpengaruh oleh obat-obatan berikut:
Obat antijamur, seperti ketokonazol, itrakonazol, azole dapat meningkatkan efektivitas Norvask.
Obat HIV: ritonavir (inhibitor protease);
Antibiotik, seperti rifampisin, eritrosin, klaritromisin dapat menurunkan efektivitas Norvask;
Obat seperti nitrogliserin, zocor, simcor, vytorin, dan obat jantung lainnya dapat memicu reaksi buruk obat.
Hypericum perforatum (St. John’s Wort);
Obat-obatan yang berfungsi mengubah sistem kerja imun tubuh, seperti takrolimus, sirolimus, temsirolimus, dan everolimus diltiazem. Obat-obat ini dapat meningkatkan efektivitas Norvask;
Obat penurun kolesterol, seperti simvastatin. Penggunaan keduanya dapat meningkatkan risiko kelainan otot atau miopati; dan
Imunosupresan seperti siklosporin.
Di sisi lain, Anda tidak diperkenankan menggunakan Norvask bersamaan dengan jus atau grapefruit. Hal ini karena dapat meningkatkan kadar aktif amlodipine dalam darah yang berimbas pada penurunan tekanan darah drastis.
Obat ini aman jika Anda ingin mengonsumsinya dengan obat diuretik tiazid, OAINS, sejumlah antibiotik khusus, ACE inhibitors, beta blockers, warfarin, dan obat hipoglikemik oral. Namun, Anda tetap membutuhkan konsultasi dokter untuk mengetahui kecocokan obat dengan respons tubuh.
Efek Samping dan Bahaya Norvask
Sama halnya pengobatan yang sudah ada, Norvask juga bisa menyebabkan efek samping.
Efek Samping Umum
Efek samping tersebut adalah:
Sakit kepala, pusing, mengantuk
Palpitasi, kulit panas, dan memerah
Mual muntah hingga sakit perut
Edema
Kelelahan
Efek Samping yang Jarang Terjadi
Selain itu, ada beberapa efek samping yang jarang terjadi antara lain:
Jumlah sel darah putih (trombosit) menurun drastis sehingga bisa menyebabkan memar tidak biasa atau mudah perdarahan.
Hiperglikemia
Mood berubah-ubah
Insomnia
Peningkatan ketegangan otot
Sensasi kebas atau kesemutan pada anggota gerak
Mati rasa
Kelainan saraf yang menyebabkan otot melemah
Abnormalitas indera perasa
Hilang kesadaran
Gemetar, postur kaku, wajah seperti topeng, gerakan melambat, jalan menyeret dan tidak seimbang
Gangguan penglihatan atau penglihatan berbayang
Telinga berdenging
Tekanan darah rendah
Peradangan pembuluh darah dengan ruam
Batuk
Sesak napas
Nyeri sendi atau otot
Sakit punggung
Kelainan saat kencing atau meningkatnya intensitas kencing, baik siang maupun malam
Disfungsi ereksi
Rasa tidak nyaman atau terjadi pembesaran pada payudara
Peningkatan atau penurunan berat badan
Jika Anda merasakan efek samping di atas, segera hubungi atau datangi unit gawat darurat terdekat untuk mendapat penanganan. Anda bisa memperoleh obat ini dengan memanfaatkan resep dokter di apotek terdekat, salah satunya Viva Apotek.
Di Viva Apotek tersedia beragam jenis obat. Anda juga bisa memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan, ya!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
FDA (2007). Amlodipine Besylate Tablets. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2007/019787s042lbl.pdf
BPOM (2022). Leaflet Kemasan: Informasi untuk pengguna Norvask. https://registrasiobat.pom.go.id/files/assesment-reports/01702889617.pdf
MIMS. Norvask. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/norvask
MIMS. Amlodipine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/amlodipine

Leave a comment

Explore
Drag