Skip links

Norvom

Norvom

Norvom adalah obat untuk meredakan gejala mual akibat pasca operasi, penyakit lambung, kemoterapi, serta meringankan gastroparesis akut dan kronis.

Merek Dagang Norvom
Merek dagang Norvom antara lain: Norvom.

Apa Itu Norvom

Apa itu Norvom?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Antiemetic/Regulator Gastrointestinal, Antiflatuen, dan Antiinflamasi.
Manfaat: Mengatasi mual akibat penyakit lambung, pasca operasi, atau kemoterapi.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak.
Norvom untuk ibu hamil: Obat ini masuk kategori C oleh FDA (Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat). Studi pada hewan percobaan menunjukkan adanya efek buruk terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Norvom boleh digunakan oleh ibu hamil jika manfaat yang diberikan jauh lebih besar daripada risikonya. Konsultasikan dengan dokter tentang keamanan penggunaan obat ini untuk ibu hamil.
Norvom untuk ibu menyusui: Kandungan yang terdapat pada Norvom dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini saat sedang menyusui.
Norvom untuk anak-anak: Obat ini dapat digunakan oleh anak-anak, namun tetap atas anjuran dan pengawasan dokter. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini kepada anak-anak.
Bentuk obat: Kaplet dan sirup.

Peringatan Sebelum Menggunakan Norvom
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Norvom, agar tidak menimbulkan efek samping. Berikut beberapa di antaranya:

Beri tahu dokter jika Anda alergi obat atau kandungan yang terdapat pada obat ini. Norvom tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini.
Untuk memastikan Norvom aman bagi Anda, beri tahu dokter jika Anda memiliki atau pernah memiliki riwayat gangguan gerakan atau otot (seperti tardive dyskinesia, dystonia) yang disebabkan oleh obat, pendarahan atau penyumbatan di usus atau lambung, kanker payudara, tekanan darah tinggi, masalah ginjal, gagal jantung, depresi, penyakit parkinson, penyakit liver, tumor kelenjar adrenal tertentu, kejang, dan masalah enzim darah tertentu.
Sebelum mengonsumsi obat ini, tanyakan kandungan atau bahan-bahan yang terdapat pada Norvom.
Beri tahu dokter tentang obat resep, non resep, dan obat herbal yang sedang Anda konsumsi. Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau untuk mengetahui efek sampingnya.
Norvom dapat membuat Anda pusing atau mengantuk. Jangan mengemudi, menggunakan mesin, atau melakukan aktivitas apa pun yang membutuhkan kewaspadaan sampai Anda dapat melakukannya dengan aman.
Jika Anda menderita diabetes, obat ini dapat mempersulit pengendalian gula darah. Periksa gula darah Anda secara teratur sesuai petunjuk dan beri tahu dokter hasilnya. Dokter mungkin perlu menyesuaikan pengobatan diabetes, program olahraga, atau diet Anda.
Anak-anak mungkin lebih sensitif terhadap efek samping obat ini, terutama kejang otot atau gerakan otot yang tidak terkendali.
Pasien lanjut usia mungkin lebih sensitif terhadap efek obat ini, terutama kantuk, tardive dyskinesia, dan masalah otot tipe parkinson. Mengantuk dapat meningkatkan risiko terjatuh.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
Hubungi dokter jika gejala Anda tidak membaik, bertambah parah, atau jika Anda mengalami demam.

Dosis dan Aturan Pakai Norvom
Dosisi umum Norvom berdasarkan bentuk sediaan obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:

Tujuan penggunaan: Meredakan gejala mual
Bentuk sediaan obat: Kaplet.
Aturan pakai:
Dewasa: 1 kaplet, diminum 3 kali sehari.
Anak di atas 6 tahun: 0,5 mg/kgBB per hari dalam 3 dosis terbagi.

Tujuan penggunaan: Meredakan gejala mual.
Bentuk sediaan obat: Sirup.
Aturan pakai:
Dewasa: Dosis 5 ml, diminum 3 kali sehari.
Remaja dan anak di atas 6 tahun: 0,5 mg/kgBB per hari, diberikan dalam 3 dosis terbagi.

Manfaat Norvom
Manfaat Norvom adalah untuk meredakan gejala mual akibat pasca operasi, radiasi, kemoterapi, serta meringankan gastroparesis akut dan kronis. Obat ini juga digunakan untuk masalah lambung pada pasien diabetes.

Norvom mengandung zat aktif Metoclopramide HCl yang bekerja dengan cara meningkatkan respons terhadap asetilkolin jaringan pada saluran pencernaan atas, yang mempercepat pengosongan lambung dan menyebabkan peningkatan motilitas lambung.

Cara Menggunakan Norvom dengan Benar
Norvom merupakan obat keras yang hanya bisa dibeli di apotek dengan resep dokter dan harus melalui pengawasan dokter. Gunakan Norvom oral sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan, atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang sudah ditentukan. Agar hasilnya lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Norvom:

Minumlah Norvom setengah jam sebelum makan dan sebelum tidur. Anda bisa menggunakan bantuan segelas air untuk minum obat ini.
Jika Anda merasa telah mengonsumsi obat ini terlalu banyak, segera hubungi dokter atau instalasi gawat darurat.
Minumlah Norvom sediaan kaplet dengan cara ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan.
Minumlah Norvom secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa atau melewatkan mengonsumsi Norvom, segera minum obat ini jika waktu minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Namun, jika jeda waktu sudah terlalu dekat, Anda bisa melewatkannya.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Konsumsi obat ini untuk jangka waktu yang ditentukan, meskipun gejala Anda cepat membaik.
Jangan berhenti mengonsumsi Norvom secara tiba-tiba, atau Anda dapat mengalami gejala putus obat. Konsultasikan dengan dokter Anda cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Jangan gunakan dua bentuk Norvom yang berbeda (seperti kaplet dan sirup oral) secara bersamaan.
Untuk sediaan sirup, kocok kemasan terlebih dahulu sebelum Anda mengkonsumsinya. Gunakan sendok ukur untuk mengonsumsi obat ini, jangan menggunakan sendok makan atau sendok lainnya karena akan mempengaruhi besaran dosis.
Simpan Norvom pada suhu ruangan, jauh dari kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Norvom dan Obat Lain
Norvom dapat menimbulkan interaksi jika digunakan dengan obat lain. Berikut ini adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi:

Dapat meningkatkan risiko tardive dyskinesia jika dikonsumsi bersamaan dengan obat antipsikotik.
Dapat meningkatkan efektivitas ciclosporin.
Dapat meningkatkan efek kantuk jika digunakan bersamaan dengan obat penenang.
Dapat meningkatkan sindrom serotonin jika digunakan bersamaan dengan obat antidepresan golongan SSRI.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan Norvom bersama obat lain.

Efek Samping Norvom
Jika digunakan sesuai anjuran dokter atau aturan pakai, Norvom umumnya jarang menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan secara berlebihan, obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping berikut:

Pusing,
Disorientasi,
Reaksi ekstrapiramidal,
Hipertonus otot,
Iritabilitas,
Agitasi,
Ketegangan,
Kelelahan,
Konstipasi,
Diare.

Hentikan penggunaan Norvom dan segera ke dokter jika Anda mengalami efek samping di atas, atau muncul reaksi alergi obat, terutama pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, serta ruam kulit yang menyebar luas dan menyebabkan kulit mengelupas atau melepuh.

Jika ingin membeli obat ini, Anda bisa manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

Drugs (2023). Metoclopramide. https://www.drugs.com/metoclopramide.html#uses
WebMD (2024). Metoclopramide HCl. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8679/metoclopramide-oral/details
MIMS (2024). Norvom. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/norvom?type=brief&lang=id
National Library of Medicine (2023). Metoclopramide. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/norvom?type=brief&lang=id
PT Masplus (2024). Norvom. https://ptmasplus.com/product/detail/29116/trees

Leave a comment

Explore
Drag