Novagesic adalah obat dari golongan analgesik dan antipiretik untuk menurunkan demam, mengatasi gejala flu, serta meredakan nyeri skala ringan hingga sedang. Obat ini mengandung 500 mg paracetamol.
Merek Dagang Novagesic
Novagesic adalah merek dagang obat dari PT Novapharin. PT Novapharin mengeluarkan Novagesic dalam sediaan sirup berkapasitas 120 mg/5 ml, sedangkan sediaan kaplet terdiri atas dua jenis dosis, yaitu 500 mg dan dosis 650 mg atau Novagesic Forte.
Apa Itu Novagesic?
Apa itu Novagesic?
Golongan: Obat bebas
Kategori: analgesik dan antipiretik
Manfaat: Menurunkan demam dan meredakan nyeri
Digunakan Oleh: Anak-anak dan dewasa
Ibu Hamil: FDA telah menetapkan bahwa paracetamol atau asetaminofen (acetaminophen) tergolong dalam kategori B atau obat pereda demam/nyeri paling aman untuk ibu hamil selama dalam dosis terukur.[1][2] Oleh karena itu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat dan menghindari overdosis.
Ibu Menyusui: Kandungan paracetamol dalam obat juga tergolong aman untuk ibu menyusui. Namun, untuk lebih aman, ikuti aturan pakai dan dosis penggunaan Novagesic. Sebaiknya konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum penggunaan untuk memperoleh dosis aman.
Anak-Anak: Sebaiknya konsultasi dengan dokter dulu untuk dosis penggunaan Novagesic pada anak] karena dosis pemberian paracetamol pada anak bergantung pada berat badan anak.[3]
Bentuk Obat: kaplet dan sirup
Peringatan sebelum Menggunakan Novagesic
Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum menggunakan Novagesic, yaitu:
Jangan mengonsumsi Novagesic jika Anda hipersensitif atau alergi terhadap obat ini atau paracetamol. Diskusikan riwayat alergi Anda dengan dokter.
Pasien dengan gangguan hati parah juga tidak diperkenankan mengonsumsi Novagesic.
Jika Anda memiliki defisiensi G6PD, masalah ginjal, atau kecanduan alkohol, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.
Bicarakan dengan dokter mengenai penggunaan Novagesic jika Anda sedang hamil, menyusui, atau program hamil.
Diskusikan dengan dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
Jika Anda mengonsumsi obat pengencer darah (seperti warfarin), obat mual muntah (metoclopramide atau domperidone), antibiotik tertentu (seperti kloramfenikol), obat kejang, atau obat asam urat, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk penggunaan Novagesic.
Beri tahu dokter Anda bahwa Anda sedang mengonsumsi Novagesic saat akan menjalani tindakan medis: operasi.
Dosis dan Aturan Pakai Novagesic
Dosis Novagesic yang disarankan untuk meredakan demam dan nyeri bervariasi tergantung pada usia pasien dan bentuk obatnya. Rinciannya sebagai berikut.
Novagesic Kaplet
Orang dewasa, di atas 18 tahun, bisa mengonsumsi 1–2 kaplet 3–4 kali sehari.
Sementara anak-anak usia 6–12 tahun dosisnya ½–1 kaplet 3–4 kali sehari atau sesuai anjuran dokter.
Novagesic Sirup
Anak berusia 9–12 tahun, dosisnya 3–4 sendok takar (15–20 ml) sebanyak 3–4 kali sehari.
Anak usia 6–9 tahun dosisnya 2–3 sendok takar (10–15 ml) sebanyak 3–4 kali sehari.
Anak usia 2–6 tahun: 1–2 sendok takar (5–10 ml) sebanyak 3–4 kali sehari.
Anak usia 1–2 tahun: 1 sendok takar (5 ml) sebanyak 3–4 kali sehari.
Anak usia 0–1 tahun: ½ sendok takar (2,5 ml) sebanyak 3–4 kali sehari.
Manfaat Novagesic
Novagesic memiliki sejumlah kegunaan, antara lain:
Mengatasi Nyeri. Novagesic dapat Anda gunakan untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang, seperti pada kondisi migrain, sakit kepala, osteoarthritis, nyeri sendi, nyeri haid, gejala pilek dan flu, juga sakit gigi.
Meredakan Demam. Selain itu, obat ini juga berfungsi sebagai analgesik untuk membantu menurunkan panas atau demam.
Cara Menggunakan Novagesic dengan Benar
Gunakan Novagesic sesuai dengan petunjuk pada kemasan atau arahan dokter. Jangan mengubah dosis tanpa persetujuan dokter.
Berikut cara penggunaan Novagesic yang tepat agar mendapatkan efek pengobatan optimal:
Novagesic bisa diminum sebelum atau setelah makan. Namun, jika Anda memiliki masalah pencernaan, sebaiknya minum obat sesudah makan untuk mencegah terjadinya gangguan pencernaan.
Telan kaplet Novagesic dengan air putih.
Untuk menggunakan Novagesic sirup, kocok terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.
Gunakan sendok takar yang tersedia dalam kemasan untuk mengonsumsi Novagesic sirup. Hindari penggunaan sendok makan atau sendok teh biasa karena bisa menyebabkan ketidakakuratan dosis.
Novagesic yang masih berada dalam kemasan aslinya dapat Anda simpan dan gunakan hingga mencapai tanggal kedaluwarsanya.
Jika kemasan Novagesic kaplet sudah dibuka, Anda bisa menggunakannya hingga 6 bulan. Asalkan masa kedaluwarsa obat masih lebih dari satu tahun.
Sementara itu, Novagesic sirup hanya dapat digunakan hingga 6 bulan berdasarkan ketentuan Kementerian Kesehatan, tetapi sebaiknya tidak diminum lebih dari 35 hari setelah kemasan dibuka.
Jika demam tidak berkurang setelah 3 hari atau nyeri tidak reda dalam 5 hari penggunaan, segera hentikan konsumsi obat dan konsultasikan dengan dokter.
Apabila Anda lalai atau lupa mengonsumsi Novagesic, segera ambil dosis begitu teringat. Namun, jika sudah mendekati waktu konsumsi berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
Hentikan penggunaan jika keluhan Anda telah membaik.
Simpan Novagesic di tempat sejuk (dengan suhu ruangan di bawah 30°C).
Pastikan tempat penyimpanan kering, tidak lembap, dan terlindung dari paparan cahaya matahari langsung.
Pastikan juga bahwa anak-anak atau hewan peliharaan tidak dapat menjangkau obat.
Interaksi Novagesic dengan Obat Lain
Meski obat ini aman, tetapi sama halnya dengan sifat obat lain. Novagesic juga bisa memicu interaksi obat jika digunakan bersamaan dengan obat lain.
Berikut beberapa interaksi antarobat yang mungkin terjadi:
Konsumsi paracetamol bersama cholestyramine dapat menurunkan penyerapan dan efektivitas obat.
Penggunaan obat dengan metoclopramide dan domperidone dapat meningkatkan risiko efek samping paracetamol.
Jika mengonsumsinya bersama phenobarbital dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
Meningkatnya risiko efek samping jika dikonsumsi bersamaan dengan probenecid atau isoniazid.
Penurunan efektivitas lamotrigine.
Risiko efek samping yang lebih besar jika dikonsumsi dengan chloramphenicol atau busulfan.
Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat lain, suplemen, atau produk herbal bersamaan dengan Novagesic untuk mencegah interaksi obat yang tidak diinginkan.
Efek Samping dan Bahaya Novagesic
Umumnya, penggunaan obat sesuai petunjuk dan dosis tidak akan menimbulkan efek samping. Namun, penggunaan obat ini secara berkelanjutan—jangka panjang atau dalam dosis tinggi dapat menyebabkan gangguan fungsi hati dan kerusakan hati.
Beberapa tanda gangguan fungsi hati meliputi:
mual,
muntah,
hilang nafsu makan,
penyakit kuning, dan
penurunan berat badan yang signifikan.
Jika Anda mengalami hal di atas atau merasakan reaksi alergi, seperti ruam, gatal, sesak napas, atau pembengkakan di area tertentu segera periksakan diri ke dokter.
Sementara untuk pembelian obat, obat ini bisa Anda dapatkan di Viva Apotek. Anda juga bisa memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan, ya!
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi :
PubMed Central NCBI (2021). Paracetamol use during pregnancy — a call for precautionary action. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC8580820/
Nature Reviews Endocrinology (2021). Paracetamol use during pregnancy — a call for precautionary action. https://www.nature.com/articles/s41574-021-00553-7
NCBI (2024). Acetaminophen. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK482369/
FDA (1951). Acetaminophen. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2015/204767s000lbl.pdf
Regulation.gov (2014). Over-the-Counter Pediatric Liquid Drug Products Containing Acetaminophen; Draft Guidance for Industry; Availability. https://www.regulations.gov/document/FDA-2014-D-1473-0001
JAMA Network (2014). Acetaminophen Use During Pregnancy, Behavioral Problems, and Hyperkinetic Disorders. https://jamanetwork.com/journals/jamapediatrics/fullarticle/1833486
NCBI. Paracetamol (Acetaminophen). https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526213/
Drugsdb.com (2012). Paracetamol During Pregnancy & Breastfeeding. https://www.drugsdb.com/otc/paracetamol/paracetamol-during-pregnancy-breastfeeding/
Drugs.com (2024). Acetaminophen (Monograph). https://www.drugs.com/monograph/acetaminophen.html
WebMD. Novagesic Tablet – Uses, Side Effects, and More. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-7974/novagesic-oral/details