Pyridoxine atau vitamin B6 adalah nutrisi penting untuk fungsi tubuh yang optimal. Vitamin ini membantu mencegah dan mengobati anemia sideroblastik.
Merek Dagang Pyridoxine
Merek dagang pyridoxine antara lain Beneuron, Kalbion, Lisovit, Neurobion, Neurobran, Neurobat, Neurotropic, New Enziplex, Neurodex, Pyridoxine DCL, Vitamin B Complex, Liconam-1-, Mediamer B6, Neuroed, Vitamin B6 KF, Becom-Zet, Fornero, Vitamin B6 Trifa, Theragran M
Apa Itu Pyridoxine
Apa itu pyridoxine?
Golongan: Obat bebas untuk sediaan tablet dan obat keras (perlu resep dokter) untuk sediaan injeksi
Kategori: Vitamin dan suplemen
Manfaat: Mencegah dan mengobati defisiensi vitamin B6 serta mengatasi anemia sideroblastik.
Digunakan oleh: Anak-anak, dewasa, dan lansia.
Pyridoxine untuk Ibu Hamil: Meskipun sering digunakan untuk mengatasi mual dan muntah pada ibu hamil, WHO tidak merekomendasikan suplementasi pyridoxine secara rutin. Konsumsi suplemen ini selama kehamilan dapat menurunkan berat badan bayi secara signifikan, meskipun kualitas data tersebut dinilai rendah.[1][2] Penggunaan suplemen pyridoxine selama kehamilan sebaiknya atas saran dan dalam pengawasan dokter.
Pyridoxine untuk Ibu Menyusui: Pyridoxine atau vitamin B6 merupakan nutrisi penting baik untuk ibu menyusui maupun bayi. Vitamin ini juga secara alami ada dalam ASI. Meskipun akan lebih baik apabila asupan vitamin B6 diperoleh dari diet seimbang, suplementasi dapat dipertimbangkan selama dosisnya sesuai.[3] Konsultasi dengan dokter untuk menentukan kemanaannya.
Pyridoxine untuk Anak-anak: Suplementasi pyridoxine untuk anak-anak diperbolehkan, namun harus dengan hati-hati dan di bawah pengawasan medis. Penggunaan melebihi dosis dapat menyebabkan kerusakan saraf.[4]
Bentuk obat: Tablet, kapsul, sirup, larutan injeksi, tablet kunyah
Peringatan sebelum Menggunakan Pyridoxine
Sebelum Anda menggunakan suplemen pyridoxine, perhatikan hal-hal berikut:
Jangan gunakan suplemen dengan kandungan vitamin B6 apabila Anda memiliki riwayat alergi dengan senyawa ini.
Informasikan pada dokter jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit ginjal, gangguan hati, atau penyakit lainnya.
Pyridoxine dapat berinteraksi dengan obat lain.
Konsultasikan dengan dokter sebelum suplementasi selama kehamilan atau ketika menyusui.
Penggunaan pyridoxine dalam jangka panjang atau dalam dosis tinggi menyebabkan kerusakan sistem saraf.
Dosis dan Aturan Pakai Pyridoxine
Dosis pyridoxine dan aturan pakai berdasarkan kebutuhannya adalah sebagai berikut:
Untuk Defisiensi Vitamin B6
Dewasa (injeksi): 10–20 mg per hari selama 3 minggu, kemudian beralih ke terapi oral harian.
Dewasa (oral): Hingga 150 mg per hari. Dosis dapat disesuaikan berdasarkan respons pasien.
Untuk Homosistinuria, Hiperoksaluria Primer, dan Anemia Sideroblastik
100–400 mg per hari.
Alternatifnya, 200–600 mg per hari, tergantung kondisi.
Terapi seumur hidup mungkin diperlukan untuk mencegah kekambuhan.
Untuk Neuropati Perifer yang Diinduksi Isoniazid
Pencegahan: 10–50 mg per hari.
Pengobatan: 50 mg per hari.
Anak-anak (>12 tahun): 10 mg per hari sebagai profilaksis. Untuk pengobatan, 30–50 mg per hari, tergantung kondisi.
Manfaat Pyridoxine
Pyridoxine menawarkan banyak manfaat utama, termasuk:
1. Metabolisme Nutrisi
Pyridoxine berperan sebagai koenzim dalam berbagai reaksi metabolisme yang mengolah protein, lemak, dan karbohidrat menjadi energi. Proses ini memungkinkan tubuh mendapatkan energi untuk aktivitas sehari-hari dan fungsi organ vital.
2. Pembentukan Hemoglobin
Sintesis heme—komponen utama hemoglobin yang bertugas mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh—memerlukan vitamin B6 yang cukup. Dengan kadar hemoglobin yang optimal, jaringan tubuh dapat menerima cukup oksigen untuk mempertahankan fungsi metabolisme dan regenerasi sel.
3. Kesehatan Saraf
Vitamin ini juga membantu sintesis neurotransmiter seperti serotonin dan dopamin, yang berperan dalam menjaga stabilitas mood dan fungsi otak. Neurotransmiter ini juga mendukung komunikasi antarsel saraf, penting untuk konsentrasi, memori, dan keseimbangan emosional.
4. Sistem Kekebalan Tubuh
Pyridoxine mendukung produksi antibodi yang melawan bakteri maupun virus yang menyerang tubuh. Selain itu, vitamin ini membantu pembentukan sel darah putih yang berperan dalam respons imun tubuh.
5. Pencegahan Anemia Sideroblastik
Pada anemia sideroblastik, pyridoxine membantu memperbaiki produksi sel darah merah yang abnormal di sumsum tulang. Terapi ini membantu meningkatkan kadar hemoglobin sehingga distribusi oksigen dalam tubuh kembali optimal. Pasien anemia sideroblastik sering menggunakan suplementasi ini jangka panjang untuk mencegah kekambuhan.
6. Mengurangi Gejala PMS
Vitamin B6 membantu regulasi hormon yang terkait dengan siklus menstruasi, seperti estrogen dan progesteron, sehingga dapat meredakan gejala PMS. Penelitian menunjukkan bahwa pyridoxine efektif mengurangi gejala seperti mood swing, mudah marah, dan kembung.[5]
Meskipun umumnya aman, sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini.
Cara Menggunakan Pyridoxine dengan Benar
Agar pyridoxine bekerja dengan optimal dan minim risiko efek samping, perhatikan instruksi umum berikut:
Pyridoxine sediaan injeksi harus diberikan oleh tenaga medis profesional.
Penggunaan suplemen berbentuk oral harus sesuai dengan petunjuk pada kemasan atau anjuran dokter.
Minum Pyridoxine ini setelah makan untuk mengurangi risiko iritasi lambung.
Apabila berbentuk tablet, telan dengan segelas air putih tanpa mengunyah maupun membelah tablet. Jika Anda menggunakan sediaan sirup, maka gunakan sendok takar yang tersedia agar dosisnya tepat.
Dosis dapat bervariasi, tergantung produk dan kondisi individu.
Dokter mungkin akan menyesuaikan dosis sesuai dengan respons pasien.
Interaksi Pyridoxine dengan Obat Lain
Pyridoxine dapat berinteraksi dengan beberapa obat lain, yang memengaruhi efektivitas maupun meningkatkan risiko efek samping. Berikut adalah interaksi yang perlu Anda perhatikan.
Levodopa
Penggunaan suplemen pyridoxine dapat menurunkan efektivitas levodopa dalam mengobati penyakit Parkinson. Penyebabnya adalah peningkatan metabolisme levodopa di luar otak sehingga mengurangi jumlah obat yang mencapai sistem saraf pusat.
Isoniazid
Isoniazid adalah salah satu obat untuk tuberkulosis yang menurunkan kadar vitamin B6 dalam tubuh. Oleh karena itu, suplementasi pyridoxine sering dilakukan bersamaan dengan pengobatan TBC.
Penicillamine
Penicillamine sering menjadi bagian pengobatan penyakit Wilson dan rheumatoid arthritis, yang mengurangi efektivitas kadar vitamin B6 dalam tubuh. Suplementasi sering diperlukan dalam kasus ini.
Antikonvulsan
Obat seperti fenobarbital dan fenitoin dapat menurunkan kadar vitamin B6 dalam tubuh sehingga berpengaruh dalam kontrol kejang. Suplementasi pyridoxine mungkin diperlukan untuk mencegah defisiensi.
Pil KB
Kadar vitamin B6 dalam darah dapat menurun apabila menggunakan pil KB atau kontrasepsi oral lainnya. Dokter mungkin akan menyarankan suplementasi pyridoxine untuk mencegah defisiensi.
Efek Samping dan Bahaya Pyridoxine
Pyridoxine umumnya aman bila dikonsumsi sesuai dosis yang dianjurkan. Namun, penggunaan dalam dosis tinggi atau jangka panjang dapat menimbulkan efek samping dan risiko kesehatan tertentu, seperti:
Penggunaan dosis tinggi (melebihi 500 mg per hari) berpotensi merusak saraf tepi. Gejalanya meliputi kesemutan, mati rasa, hingga rasa terbakar pada tangan dan kaki.
Dosis tinggi pyridoxine juga menyebabkan gejala seperti ataksia, kantuk berlebihan, dan gangguan sensorik lainnya.
Apabila ibu menyusui mengonsumsi suplemen ini dalam dosis tinggi juga berpotensi mengurangi produksi ASI.
Pyridoxine dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu yang mengurangi efektivitasnya.
Meskipun jarang, beberapa individu rentan mengalami reaksi alergi terhadap suplemen ini, seperti ruam kulit yang menyebabkan gatal hingga pembengkakan.
Oleh karena itu, gunakan pyridoxine sesuai dengan anjuran dokter atau aturan pakai pada kemasan. Apabila Anda mengalami gejala yang tidak biasa setelah mengonsumsi suplemen ini, segera konsultasikan dengan dokter.
Gunakan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan pyridoxine atau obat lainnya. Jangan lupa, kesehatan Anda adalah prioritas utama!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Drugs.com (2024). Pyridoxine Pregnancy and Breastfeeding Warnings.
https://www.drugs.com/pregnancy/pyridoxine.html
MIMS (2024). Pyridoxine.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/pyridoxine?mtype=generic
Medscape (2024). Sideroblastic Anemias Treatment & Management.
https://emedicine.medscape.com/article/1389794-treatment
NIH (2024). Vitamin B6.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK593298/