Selvim adalah obat yang mengandung simvastatin untuk menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL pada pasien hiperkolesterolemia.
Merek Dagang Selvim
Merek dagang Selvim adalah Selvim. Obat ini berbentuk tablet dengan dosis simvastatin 10 mg.
Apa Itu Selvim?
Apa itu Selvim?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Agen Dislipidemia
Manfaat: Menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL pada pasien hiperkolesterolemia (kolesterol tinggi), mencegah komplikasi pada pasien jantung koroner, mencegah penyakit kardiovaskular yang berkaitan dengan kadar kolesterol tinggi.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak di atas 10 tahun
Ibu Hamil: Obat yang mengandung bahan aktif simvastatin tidak direkomendasikan untuk ibu hamil karena bisa berdampak pada janin.[1] Jika Anda hamil ketika menggunakan obat ini, segera hentikan konsumsi obat dan konsultasikan dengan dokter. Biasanya dokter akan mengganti obat dengan yang lebih aman selama kehamilan.
Ibu Menyusui: Belum diketahui apakah simvastatin bisa masuk ke dalam ASI atau tidak. Karena itu, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obatnya. Dokter mungkin akan merekomendasikan untuk berhenti minum obat selama menyusui, mengurangi dosis, mengganti dengan obat lain, atau mengombinasikannya dengan obat lain.
Anak-anak: Konsumsi obat yang mengandung bahan aktif simvastatin aman untuk anak berusia 10 tahun ke atas dengan pengawasan dokter. Dokter mungkin akan mengurangi dosis atau frekuensi minum obatnya.
Bentuk obat: Tablet
Peringatan sebelum Menggunakan Selvim
Agar Anda lebih berhati-hati saat menggunakan Selvim, ketahui beberapa peringatan penting berikut ini:
Lakukan pengecekan kadar kolesterol terlebih dahulu sebelum Anda menggunakan obat ini. Obat hanya boleh diminum oleh pasien hiperkolesterolemia yang sudah ditetapkan dokter.
Informasikan kepada dokter jika Anda alergi terhadap simvastatin dan bahan aktif lain sejenisnya.
Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat gangguan hati dan ginjal.
Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang mengalami gangguan paru-paru.
Beri tahu dokter jika Anda punya gangguan tiroid atau tiroid kurang aktif.
Informasikan kepada dokter jika Anda punya riwayat gangguan otot, termasuk fibromyalgia, miastenia gravis, dan miastenia okular.
Informasikan kepada dokter jika Anda punya diabetes.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki hipotensi (tekanan darah rendah).
Beri tahu dokter jika Anda punya rencana hamil, sedang hamil, atau sedang menyusui untuk melihat apakah penggunaan obat aman atau tidak.
Informasikan kepada dokter jika Anda punya HIV/AIDS.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda rutin mengonsumsi obat herbal, vitamin, obat nonresep, atau obat resep lainnya.
Hindari mengonsumsi alkohol selama pengobatan, terutama dalam dosis tinggi dan jangka panjang.
Informasikan kepada dokter bahwa Anda menggunakan Selvim sebelum melakukan operasi gigi atau operasi lain.
Dosis dan Aturan Pakai Selvim
Dosis umum Selvim berdasarkan bentuk obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah:
Dewasa
Dosis Awal: 5-10 mg/hari sebagai dosis tunggal.
Untuk Hiperkolesterolemia ringan-sedang 5 mg/hari. Penyesuaian dosis dilakukan dengan interval 4 minggu sampai dengan dosis maksimal 40 mg/hari.
Anak-Anak
Mengikuti anjuran dari dokter
Manfaat Selvim
Selvim mengandung simvastatin 10 mg yang bermanfaat untuk:
Menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL pada pasien hiperkolesterolemia (kolesterol tinggi).
Menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL pada pasien homozygous familial hypercholesterolemia (kelainan genetik yang membuat kadar kolesterol LDL sangat tinggi).
Mencegah komplikasi serius dan fatal pada pasien jantung koroner, termasuk serangan jantung dan stroke.
Mencegah berbagai penyakit kardiovaskular yang berkaitan dengan kadar kolesterol tinggi.
Cara Menggunakan Selvim dengan Benar
Selvim dapat Anda temukan di apotik. Namun, Anda hanya bisa membeli dan menggunakannya jika ada resep dokter.
Cara menggunakannya dengan benar adalah sebagai berikut:
Konsumsi secara oral melalui mulut.
Minum obat dalam bentuk tablet utuh, hindari mematahkan, menggerus, atau mengunyah obat tersebut.
Minum obat satu kali sehari di malam hari sebelum tidur, usahakan perut kosong saat Anda mengonsumsi obat tersebut.
Ikuti aturan pakai sesuai anjuran dari dokter, jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa petunjuk dari dokter.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menambah atau mengurangi dosis.
Jika obat termuntahkan, jangan konsumsi obat di waktu yang sama. Tunggu hingga waktu minum obat berikutnya dan konsumsi obat dengan dosis normal. Anda tidak perlu menambah dosisnya.
Interaksi Selvim dengan Obat Lain
Ada beberapa interaksi Selvim dan obat lain yang bisa memicu efek samping.
Interaksi obat yang paling umum terjadi adalah:
Obat lain yang mengandung simvastatin dan kelas statin lain, seperti atorvastatin, fluvastatin, pitavastatin, lovastatin, pravastatin, dan rosuvastatin karena bisa memicu overdosis.
Antibiotik, seperti klaritromisin, rifampisin, dan asam fusidat karena bisa meningkatkan level plasma dan memicu miopati (kelemahan otot).
Antijamur seperti flukonazol atau ketokonazol karena dapat meningkatkan kadar simvastatin dalam darah, sehingga memicu kerusakan hati dan ginjal.
Obat HIV dan hepatitis C, karena berkontradiksi dengan simvastatin. Hal ini bisa memicu kerusakan otot dan meningkatkan risiko efek samping.
Obat pengencer darah seperti warfarin karena bisa memicu pendarahan.
Danazol, karena bisa meningkatkan efek samping simvastatin dan memicu kerusakan jaringan otot rangka.
Amiodarone, karena bisa meningkatkan risiko serangan jantung.
Obat darah tinggi dan masalah jantung lain, seperti verapamil, diltiazem, atau amlodipine karena bisa meningkatkan risiko serangan jantung.
Obat asam urat seperti kolkisin karena bisa memicu kerusakan otot dan ginjal.
Selalu konsultasikan dengan dokter bila Anda rutin mengonsumsi obat resep, obat nonresep, obat herbal, dan vitamin lainnya untuk memastikan jika tidak efek samping tambahan.
Efek Samping dan Bahaya Selvim
Ada beberapa efek samping ringan hingga efek samping serius yang mungkin Anda rasakan setelah atau selama penggunaan Selvim.
Efek samping tersebut berupa:
Sembelit
Sakit perut
Mual dan muntah
Sakit kepala
Kebingungan
Kehilangan memori atau sering lupa
Nyeri otot tanpa alasan yang jelas
Tidak ada energi dan cepat lelah
Kehilangan nafsu makan
Beser dan urine berubah warna jadi kemerahan
Demam atau menggigil
Kulit atau mata menguning
Nyeri sendi
Kepekaan terhadap cahaya
Gejala alergi seperti gatal, ruam, wajah dan tenggorokan membengkak, hingga sulit menelan
Sulit bernapas dan menelan
Apabila Anda mulai merasakan satu atau lebih efek samping tersebut, segera hubungi dokter. Hentikan penggunaan obat dan jangan konsumsi lagi sebelum mendapat anjuran dari dokter. Hal ini untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mencegah efek samping yang lebih parah.
Manfaatkan fitur Beli Obat di Viva Apotek untuk mendapatkan Selvim dan kebutuhan obat lainnya. Jangan lupa jaga kesehatan Anda, ya!
Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi :
[1] NHS (2022). Pregnancy, breastfeeding and fertility while taking simvastatin https://www.nhs.uk/medicines/simvastatin/pregnancy-breastfeeding-and-fertility-while-taking-simvastatin/#:~:text=Simvastatin%20and%20pregnancy,reason%20you’re%20taking%20it.
[2] NHS (2022). Who can and cannot take simvastatin. https://www.nhs.uk/medicines/simvastatin/who-can-and-cannot-take-simvastatin/#:~:text=Who%20can%20take%20simvastatin,the%20age%20of%2010%20years.
[3] MedicinePlus (2020). Simvastatin. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a692030.html.
[4] NHS (2022). Taking simvastatin with other medicines and herbal supplements. https://www.nhs.uk/medicines/simvastatin/taking-simvastatin-with-other-medicines-and-herbal-supplements/#:~:text=Cautions%20with%20other%20medicines,clarithromycin%2C%20rifampicin%20or%20fusidic%20acid.
[6] MIMS (2024). Selvim. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/selvim?type=brief&lang=id