Soldextam adalah obat yang digunakan untuk meredakan gejala alergi, seperti gatal, ruam, atau pilek. Obat ini mengandung kombinasi dexchlorpheniramine maleate, yang merupakan antihistamin, dan dexamethasone, yang merupakan kortikosteroid. Kombinasi ini efektif untuk mengatasi reaksi alergi dengan cara mengurangi peradangan dan menghambat respons histamin tubuh. Soldextam harus digunakan sesuai resep dokter untuk memastikan keamanannya.
Merk Dagang Soldextam
Merek dagang Soldextam antara lain: Soldextam
Apa itu Soldextam?
Apa itu Soldextam ?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Obat antihistamin dan kortikosteroid kombinasi.
Manfaat: Mengatasi gejala alergi dan peradangan.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak sesuai dosis yang dianjurkan.
Soldextam untuk ibu hamil: Dexamethasone dalam Soldextam dapat memengaruhi perkembangan janin jika digunakan dalam jangka panjang. Maka dari itu, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani pengobatan dengan Soldextam.
Soldextam untuk ibu menyusui: Kandungan dexchlorpheniramine dan dexamethasone diketahui dapat terserap ke dalam ASI. Oleh karena itu, Soldextam hanya boleh digunakan hanya jika direkomendasikan dokter dan di bawah pengawasan dokter.
Soldextam untuk anak-anak: Penggunaan Soldextam pada anak-anak hanya boleh jika berada di bawah pengawasan dokter dan dosisnya diatur dengan teliti oleh dokter.
Bentuk obat: Kaplet.
Peringatan Sebelum Menggunakan Soldextam
Hindari penggunaan jika memiliki riwayat alergi terhadap dexchlorpheniramine atau dexamethasone.
Tidak dianjurkan bagi pasien dengan infeksi jamur sistemik atau kondisi tertentu seperti glaukoma, tukak lambung aktif, hipertensi tidak terkontrol, atau diabetes berat.
Berhati-hatilah jika memiliki riwayat penyakit jantung, gangguan ginjal, gangguan hati, atau osteoporosis.
Hindari penggunaan jangka panjang tanpa pengawasan medis karena dapat menyebabkan efek samping serius.
Jangan langsung menghentikan pemakaian obat, terutama jika digunakan dalam jangka waktu lama, tanpa konsultasi dokter.
Penggunaan Soldextam pada ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak harus melalui konsultasi dengan dokter.
Informasikan juga ke dokter jika Anda sedang memakai obat-obatan jenis lain termasuk obat herbal. Hal ini ditujukan untuk menghindari efek samping yang berbahaya karena interaksi Soldextam dengan obat lain.
Dosis dan Aturan Pakai Soldextam
Dosis Soldextam tergantung pada kondisi medis pasien dan harus diberikan sesuai petunjuk dokter. Berikut dosis yang umum digunakan:
Dewasa: 1-2 kaplet sebanyak 4 kali sehari.
Anak-anak: 1/2 kaplet sebanyak 3-4 kali sehari.
Manfaat Soldextam
Soldextam memiliki berbagai manfaat untuk mengatasi:
Alergi: Mengurangi gejala seperti gatal, pilek, dan ruam kulit.
Radang: Mengurangi peradangan yang disebabkan oleh alergi atau kondisi medis tertentu.
Reaksi hipersensitivitas: Meredakan reaksi parah akibat gigitan serangga, obat-obatan, atau makanan.
Cara Menggunakan Soldextam
Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli dengan menggunakan resep resmi dari dokter. Perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Soldextam.
Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum mengonsumsi Soldextam untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk menggunakannya dengan dosis yang sudah tertera di aturan pakai atau sesuai arahan dokter. Jangan melebihkan dosis yang disarankan karena khawatir timbul efek samping yang berbahaya.
Soldextam disarankan diminum dengan bersamaan makanan atau sesudah makan.
Jangan menghancurkan atau membelah tablet Soldextam karena dikhawatirkan efektivitas obat akan berkurang.
Minum Soldextam dengan bantuan segelas air putih dengan suhu ruang.
Hindari mengemudi atau mengoperasikan mesin berat setelah mengonsumsi obat ini karena dapat menyebabkan kantuk.
Jika lupa mengonsumsi Soldextam disarankan untuk segera mengonsumsinya jika jarak dengan dosis berikutnya masih cukup jauh. Namun, jika jaraknya terlalu dekat cukup tinggalkan dosis yang terlupa dan jangan menggandakan dosis berikutnya.
Soldextam harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan Soldextam jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan Soldextam sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak.
Jika setelah menggunakan Soldextam masalah kesehatan tidak kunjung sembuh, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.
Interaksi Soldextam dengan Obat Lain
Soldextam dapat berinteraksi dengan berbagai jenis obat, yang dapat memengaruhi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping. Berikut beberapa interaksi yang perlu diperhatikan:
Obat Penekan Sistem Kekebalan (Imunosupresan): Kombinasi dengan imunosupresan seperti siklosporin dapat meningkatkan risiko infeksi atau efek samping terkait imunosupresan.
Obat Antijamur (Azole): Penggunaan bersama ketoconazole atau itraconazole dapat meningkatkan kadar dexamethasone dalam darah, sehingga meningkatkan risiko efek samping.
Obat Penurun Gula Darah (Antidiabetes): Kortikosteroid dalam Soldextam dapat menurunkan efektivitas obat diabetes, sehingga kadar gula darah dapat meningkat.
Obat Anti-Koagulan (Pengencer Darah): Kombinasi dengan warfarin atau aspirin meningkatkan risiko perdarahan, terutama pada saluran pencernaan.
Obat OAINS (Anti-Inflamasi Nonsteroid): Menggunakan Soldextam bersama ibuprofen atau naproxen dapat meningkatkan risiko iritasi lambung atau perdarahan saluran cerna.
Obat Antikonvulsan (Anti-Epilepsi): Fenitoin dan fenobarbital dapat mengurangi kadar dexamethasone dalam darah, sehingga efektivitasnya menurun.
Obat Diuretik (Pelancar Kencing): Diuretik seperti furosemide dapat meningkatkan risiko ketidakseimbangan elektrolit jika digunakan bersamaan dengan Soldextam.
Obat Psikiatri (Antidepresan dan Antipsikotik): Kombinasi dengan antidepresan trisiklik atau antipsikotik dapat memperburuk efek samping berupa rasa kantuk atau pusing.
Obat Antibiotik: Rifampicin dapat mempercepat metabolisme dexamethasone, sehingga menurunkan efektivitas obat.
Obat Anti-Hipertensi: Penggunaan Soldextam bersamaan dengan obat hipertensi dapat memengaruhi tekanan darah, sehingga perlu pemantauan ketat oleh dokter.
Selalu beri tahu dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi, termasuk suplemen atau produk herbal, sebelum menggunakan Soldextam. Hal ini penting untuk menghindari efek samping serius akibat interaksi obat.
Efek Samping dan Bahaya Soldextam
Soldextam umumnya aman jika digunakan sesuai dengan dosis yang direkomendasikan. Namun, seperti obat lain, penggunaannya dapat menimbulkan efek samping. Berikut adalah efek samping yang dapat terjadi, mulai dari yang ringan hingga serius:
Kantuk.
Pusing.
Mulut kering.
Gangguan pencernaan.
Peningkatan nafsu makan.
Segera hentikan penggunaan Soldextam dan cari bantuan medis jika mengalami efek samping serius berikut:
Gangguan penglihatan.
Kenaikan tekanan darah.
Gangguan psikologis seperti depresi atau kecemasan.
Tukak lambung atau perdarahan gastrointestinal.
Beli Obat di Viva Apotek
Soldextam adalah obat yang digunakan untuk mengatasi alergi dan peradangan akibat reaksi alergi, seperti gatal-gatal, ruam kulit, atau pembengkakan. Dengan kandungan kombinasi dexchlorpheniramine sebagai antihistamin dan dexamethasone sebagai kortikosteroid, Soldextam bekerja efektif untuk meredakan gejala alergi dan peradangan secara cepat. Penggunaannya harus sesuai resep dokter agar dosisnya aman dan sesuai dengan kondisi medis.
Kini, Soldextam dapat diperoleh dengan mudah melalui aplikasi Viva Apotek. Aplikasi ini menyediakan berbagai kebutuhan obat-obatan dengan proses yang cepat, aman, dan nyaman. Unduh aplikasi Viva Apotek sekarang untuk solusi kesehatan terpercaya Anda!
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d.). Soldextam.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/soldextam?type=brief&lang=id
Web MD (n.d.). Dexchlorpheniramine Maleate – Uses, Side Effects, and More
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-10321/dexchlorpheniramine-maleate-oral/details
Drugs.com (2024). Dexchlorpheniramine
https://www.drugs.com/dexchlorpheniramine.html
NHS UK (2023). About dexamethasone tablets and liquid.
https://www.nhs.uk/medicines/dexamethasone-tablets-and-liquid/about-dexamethasone-tablets-and-liquid/
Mayo Clinic (2024). Dexamethasone (oral route)
https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/dexamethasone-oral-route/description/drg-20075207