Sulfasalazine adalah obat untuk mengatasi radang usus dan rheumatoid arthritis (radang sendi). Obat ini juga untuk mengobati nyeri perut, demam, dan diare.

Merek Dagang Sulfasalazine
Merek dagang Sulfasalazine antara lain: Sulcolon, Sulfitis, dan Lazafin.

Apa Itu Sulfasalazine

Apa itu Sulfasalazine?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Regulator GIT, Antiflatulen & Anti-Inflamasi.
Manfaat: Mengatasi radang usus hingga radang sendi.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak.
Sulfasalazine untuk ibu hamil: Obat ini masuk kategori B. Studi pada hewan percobaan tidak menunjukkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. Sulfasalazine boleh digunakan oleh ibu hamil jika manfaat yang diberikan jauh lebih besar daripada risikonya. Konsultasikan dengan dokter tentang keamanan penggunaan obat ini untuk ibu hamil.
Sulfasalazine untuk ibu menyusui: Kandungan yang terdapat pada Sulfasalazine dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini saat sedang menyusui.
Sulfasalazine untuk anak-anak: Sulfasalazine dapat digunakan oleh anak-anak, tetapi tetap dengan pengawasan dan anjuran dokter. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini untuk anak-anak.
Bentuk obat: Tablet dan kaplet salut enterik.

Peringatan Sebelum Menggunakan Sulfasalazine
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Sulfasalazine, agar tidak menimbulkan efek samping. Berikut beberapa di antaranya:

Beri tahu dokter jika Anda alergi obat atau kandungan yang terdapat pada obat ini. Sulfasalazine tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini, atau obat pereda nyeri salisilat seperti aspirin, kolin magnesium trisalisilat, diflunisal, dan magnesium salisilat.
Sebelum mengonsumsi obat ini, tanyakan kandungan atau bahan-bahan yang terdapat pada Sulfasalazine.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki atau pernah mengalami obstruksi usus (penyumbatan di usus), obstruksi urin (penyumbatan urin yang mengalir keluar dari kandung kemih), atau porfiria (kondisi di mana zat abnormal menumpuk dalam darah dan menyebabkan masalah dengan kulit atau sistem saraf. Dokter mungkin akan meminta Anda untuk tidak mengonsumsi Sulfasalazine.
Beri tahu dokter tentang obat resep, non resep, dan obat herbal yang sedang Anda konsumsi. Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau untuk mengetahui efek sampingnya.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki infeksi atau pernah memiliki infeksi yang terus kambuh.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki atau pernah memiliki asma, defisiensi glukosa-6-fosfat dehidrogenase (G-6-PD) atau penyakit darah bawaan, batu ginjal, masalah darah, penyakit ginjal, serta penyakit liver.
Obat ini dapat menurunkan kesuburan pada pria. Kesuburan biasanya kembali setelah obat dihentikan. Konsultasikan dengan dokter tentang risiko penggunaan obat ini.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
Hubungi dokter jika gejala Anda tidak membaik, bertambah parah, atau jika Anda mengalami demam.

Dosis dan Aturan Pakai Sulfasalazine
Dosisi umum Sulfasalazine berdasarkan bentuk sediaan obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:

Tujuan penggunaan: Mengobati radang usus.
Bentuk sediaan obat: Tablet dan kaplet salut enterik.
Aturan pakai:
Dewasa: Dosis awal 1.000-2.000 mg per hari (setiap 6 jam) hingga gejala membaik. Setelah itu, dosis dapat diturunkan menjadi 2.000 mg per hari, dibagi ke dalam beberapa jadwal konsumsi.
Anak di atas 2 tahun: Dosis awal 40-60 mg/kgBB, dibagi ke dalam beberapa jadwal konsumsi. Setelah gejala membaik, dosis dapat diturunkan menjadi 20-30 mg/kgBB per hari, yang dibagi ke dalam beberapa jadwal konsumsi.

Tujuan penggunaan: Mengobati penyakit Crohn.
Bentuk sediaan obat: Tablet dan kaplet salut enterik.
Aturan pakai:
Dewasa: Dosis awal 1.000-2.000 mg, diminum 4 kali sehari (setiap 6 jam) hingga gejala membaik. Setelah itu, dosis dapat disesuaikan dengan kondisi pasien.
Anak di atas 2 tahun: 40-60 mg/kgBB per hari, dibagi ke dalam beberapa jadwal konsumsi.

Tujuan penggunaan: Mengatasi rheumatoid arthritis.
Bentuk sediaan obat: Tablet dan kaplet salut enterik.
Aturan pakai:
Dewasa: Dosis minggu pertama sebesar 500 mg per hari. Kemudian, dosis dapat ditingkatkan sebanyak 500 mg tiap minggu sesuai kebutuhan. Dosis maksimal 3.000 mg per hari, yang dibagi ke dalam 2-4 jadwal konsumsi.

Manfaat Sulfasalazine
Manfaat Sulfasalazine adalah untuk mengatasi radang usus dan rheumatoid arthritis (radang sendi). Obat ini juga berfungsi mengobati nyeri perut, demam, diare, atau pendarahan pada bagian akhir usus besar (rektum).

Sulfasalazine bekerja dengan cara menghambat reaksi peradangan di dalam tubuh, termasuk di usus. Namun, obat ini tidak bisa memberikan kesembuhan permanen pada radang usus, hanya mengurangi gejala yang sedang kambuh dan mengurangi terjadinya kekambuhan.

Cara Menggunakan Sulfasalazine dengan Benar
Sulfasalazine merupakan obat keras yang hanya bisa dibeli di apotek dengan resep dokter dan harus melalui pengawasan dokter. Gunakan Sulfasalazine oral sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan, atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang sudah ditentukan. Agar hasilnya lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Sulfasalazine:

Minumlah Sulfasalazine sesudah makan. Anda bisa menggunakan bantuan segelas air untuk minum obat ini.
Jika Anda merasa telah mengonsumsi obat ini terlalu banyak, segera hubungi dokter atau instalasi gawat darurat.
Minumlah Sulfasalazine sediaan tablet dan kaplet salut enterik dengan cara ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan.
Minumlah Sulfasalazine secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa atau melewatkan mengonsumsi Sulfasalazine, segera minum obat ini jika waktu minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Namun, jika jeda waktu sudah terlalu dekat, Anda bisa melewatkannya.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Jangan berhenti mengonsumsi Sulfasalazine secara tiba-tiba, atau Anda dapat mengalami gejala putus obat. Konsultasikan dengan dokter Anda cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Simpan Sulfasalazine pada suhu ruangan, jauh dari kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Sulfasalazine dan Obat Lain
Sulfasalazine dapat menimbulkan interaksi jika digunakan dengan obat lain. Berikut ini adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi:

Dapat menurunkan kadar digoxin dan asam folat dalam darah.
Dapat meningkatkan risiko gangguan fungsi ginjal jika digunakan bersama OAINS, seperti ibuprofen dan asam mefenamat.
Dapat meningkatkan risiko terjadinya memar atau pendarahan jika digunakan bersamaan dengan warfarin.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan Sulfasalazine bersama obat lain.

Efek Samping Sulfasalazine
Jika digunakan sesuai anjuran dokter atau aturan pakai, Sulfasalazine umumnya jarang menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan secara berlebihan, obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping berikut:

Perubahan warna kuning atau jingga pada urin atau kulit,
Diare,
Sakit kepala,
Kehilangan selera makan,
Sakit perut,
Muntah,
Kesulitan bernapas atau menelan,
Demam,
Batuk,
Kelenjar bengkak,
Nyeri sendi atau otot,
Kulit atau mata menguning,
Nyeri di bagian kanan atas perut
Nyeri dada,
Kelelahan,
Pendarahan atau memar yang tidak biasa,
Kejang.

Hentikan penggunaan Sulfasalazine dan segera ke dokter jika Anda mengalami efek samping di atas, atau muncul reaksi alergi obat, terutama pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, serta ruam kulit yang menyebar luas dan menyebabkan kulit mengelupas atau melepuh.

Jika ingin membeli obat ini, Anda bisa manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

NHS (2024). Sulfasalazine. https://www.nhs.uk/medicines/sulfasalazine/#:~:text=Sulfasalazine%20is%20used%20to%20treat,group%20of%20medicines%20called%20aminosalicylates.
Medline Plus (2024). Sulfasalazine. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682204.html
Mayo Clinic (2024). Sulfasalazine. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/sulfasalazine-oral-route/description/drg-20066179
Drugs (2024). Sulfasalazine. https://www.drugs.com/sulfasalazine.html#uses
MIMS (2024). Sulfasalazine. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/sulfasalazine?mtype=generic