Ticagrelor adalah obat golongan antiplatelet yang mencegah trombosis atau penggumpalan darah untuk mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
Merek Dagang Ticagrelor
Obat ini dipasarkan dengan merek Brilinta, Briclot, Ticagrelor, Clotaire, Ticage.
Apa Itu Ticagrelor
Mengenal Ticagrelor
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Antiplatelet
Manfaat: Mencegah proses penggumpalan darah yang dapat menyumbat pembuluh darah sehingga bisa mengurangi risiko terjadinya stroke dan infark miocard (serangan jantung).
Digunakan Oleh: Dewasa
Ibu Hamil: Hasil uji pada hewan menyatakan adanya kelainan struktural pada janin. Akan tetapi, belum diketahui risiko atau dampak buruk penggunaan Ticagrelor pada ibu hamil dan janin.[1] Oleh sebab itu, konsultasikan dengan ahli medis mengenai keamanan konsumsi Ticagrelor selama masa kehamilan.
Ibu Menyusui: Ticagrelor ditemukan pada air susu dengan konsentrasi lebih tinggi daripada plasma. Namun, belum diketahui efeknya pada bayi yang menyusu. Untuk itu, konsultasikan dengan ahli medis mengenai penggunaan ticagrelor oleh ibu yang menyusui.
Anak-Anak: Keamanan serta efektivitas ticagrelor pada anak-anak belum ditetapkan.
Bentuk Obat: Tablet salut selaput
Peringatan sebelum Menggunakan Ticagrelor
Pemanfaatan ticagrelor haruslah atas rekomendasi ahli medis. Guna menghindari efek yang tidak Anda inginkan dari ticagrelor, perhatikan sejumlah poin berikut sebelum Anda mengonsumsi obat ini:
Pastikan Anda tidak sensitif dengan ticagrelor.
Hindari konsumsi ticagrelor apabila Anda punya riwayat perdarahan patologis dan intrakranial.[2]
Jangan konsumsi ticagrelor apabila Anda menderita kerusakan liver berat.
Informasikan pada ahli medis jika Anda pernah menderita gangguan perdarahan.
Informasikan pada dokter apabila Anda saat ini sedang hamil ataupun menyusui.
Beri tahu dokter jika Anda baru menjalani angiografi koroner, tindakan invasive perkutan, dan prosedur pembedahan lain.
Pemberian ticagrelor pada pasien yang berisiko mengalami dispnea, bradikardi, dan apnea tidur sentral haruslah mendapat perhatian dan pengawasan khusus.
Pemberian ticagrelor pada anak dan juga lansia harus mendapat perhatian dan pengawasan khusus.
Pasien yang memiliki riwayat serangan jantung dengan stroke iskemik tidak dianjurkan mengonsumsi ticagrelor dengan masa terapi lebih dari 1 tahun.
Jika Anda berencana menjalani tindakan operasi, hentikan konsumsi ticagrelor 5 hari sebelumnya.
Informasikan pada ahli medis jika Anda pernah menderita gangguan fungsi liver derajat sedang, artritis gout, dan hiperurisemia.
Jangan mengonsumsi alkohol selama menjalani terapi dengan ticagrelor khususnya jika Anda meminum obat ini dengan aspirin.
Jangan berhenti mengonsumsi ticagrelor secara tiba-tiba tanpa berkonsultasi dulu dengan ahli medis.
Penghentian konsumsi ticagrelor bisa memicu stroke, serangan jantung, serta kematian mendadak pada pasien penyakit arteri koroner.[1]
Konsumsi ticagrelor bisa memengaruhi hasil tes trombosit.
Konsultasikan dengan ahli medis mengenai obat serta suplemen yang saat ini Anda konsumsi guna menghindari interaksi dengan ticagrelor.
Dosis dan Aturan Pakai Ticagrelor
Penentuan dosis ticagrelor didasarkan pada tujuan pengobatan. Pastikan Anda mengonsumsi ticagrelor sesuai dengan instruksi dokter. Berikut dosis ticagrelor untuk pencegahan dan pemeliharaan gejala tertentu:[3]
Sindrom Koroner Akut
Dosis awal: 180 mg dosis tunggal
Pemeliharaan: 2 x 90 mg per hari, selama 1 tahun
Setelah 1 tahun: 2 x 60 mg per hari
Untuk pemeliharaan, ticagrelor harus dikonsumsi dengan aspirin 75 mg-100 mg sekali dalam sehari.
Pencegahan Aterotrombotik
Dosis awal: 180 mg dosis tunggal
Pemeliharaan: 2 x 90 mg per hari, selama 1 tahun
Setelah 1 tahun: 2 x 60 mg per hari
Untuk proses pemeliharaan, Anda juga harus mengonsumsi aspirin 75mg-100mg sekali sehari.
Pencegahan Stroke Tromboemboli
Dosis: 2 x 60 mg per hari, dikonsumsi bersama 75 mg-100 mg aspirin sekali sehari.
Penyakit Arteri Koroner
Dosis: 2 x 60 mg per hari, dikombinasikan dengan aspirin 75mg-100mg sekali dalam sehari.
Pencegahan Serangan Jantung
Dosis: 2 x 60 mg per hari, digunakan bersama aspirin 75mg-100mg sekali sehari.
Stroke Iskemik
Dosis awal: 1 x 180 mg dosis tunggal
Pemeliharaan: 2 x 90 mg per hari, selama 30 hari
Untuk dosis awal, obat harus dikonsumsi bersama aspirin 300 mg-325 mg. Sedangkan untuk pemeliharaan, pasien juga harus mengonsumsi aspirin 75 mg-100 mg sekali sehari.
Manfaat Ticagrelor
Kegunaan utama ticagrelor adalah untuk mencegah penggumpalan darah yang bisa memicu sumbatan dalam pembuluh darah. Sumbatan ini bisa mengakibatkan efek serius seperti serangan jantung dan juga stroke.[4]
Di samping itu, ticagrelor juga berguna untuk pencegahan pembekuan darah pada pasien yang menggunakan stent jantung. Adapun cara kerja ticagrelor adalah dengan mencegah berkumpulnya trombosit yang dapat membentuk bekuan darah sehingga penyumbatan pembuluh darah dapat dicegah.
Cara Menggunakan Ticagrelor dengan Benar
Untuk mengoptimalkan efektivitas ticagrelor, Anda harus mengonsumsi obat ini sesuai instruksi ahli medis. Berikut panduan penggunaan ticagrelor:
Ikutilah arahan ahli medis terkait dosis dan juga frekuensi konsumsi ticagrelor.
Dosis awal dan pemeliharaan ticagrelor berbeda. Pastikan Anda tidak menambah ataupun mengurangi dosis ticagrelor tanpa berkonsultasi dengan ahli medis.
Dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk mengkombinasikan ticagrelor dengan aspirin. Pastikan Anda meminum aspirin sesuai dosis.
Ticagrelor bisa Anda konsumsi dengan ataupun tanpa makanan.
Telanlah tablet ticagrelor dengan segelas air.
Apabila Anda kesulitan menelan obat, Anda bisa menggerus tablet dan mencampurkannya dengan setengah gelas air. Minumlah larutan obat ini sesegera mungkin. Kemudian, isilah lagi gelas tersebut dengan air, aduk rata lalu minumlah kembali.[4]
Pada pasien yang kondisinya memburuk, pemberian ticagrelor juga bisa dilakukan melalui selang nasogastrik dengan bantuan tenaga medis.
Usahakan untuk meminum ticagrelor di jam yang sama setiap harinya guna mengoptimalkan kinerja obat dan memudahkan Anda untuk mengingat jadwal minum obat.
Jangan menggandakan dosis ticagrelor atau mengonsumsi dua dosis di waktu yang berdekatan.
Jangan berhenti meminum ticagrelor tanpa seizin dokter walaupun Anda telah merasa sehat. Umumnya, ticagrelor dikonsumsi untuk jangka panjang (lebih dari satu tahun).
Interaksi Ticagrelor dengan Obat Lain
Berikut sejumlah interaksi antara ticagrelor dengan obat-obatan lain beserta dampaknya:[5]
Konsumsi ticagrelor dengan inhibitor CYP3A (ketoconazole, voriconazole, ritonavir, clarithromycin, indinavir) bisa meningkatkan risiko perdarahan dan dyspnea.
Penggunaan ticagrelor dengan phenytoin, rifampicin, phenobarbital, dan carbamazepine dapat menurunkan efektivitas ticagrelor.
Konsumsi ticagrelor dengan aspirin dosis tinggi (melebihi 100 mg) akan mengurangi efektivitas obat.
Ticagrelor bisa meningkatkan kadar lovastatin dan simvastatin ketika Anda mengonsumsinya bersamaan.
Efek Samping dan Bahaya Ticagrelor
Konsumsi ticagrelor dapat menimbulkan efek samping meskipun tidak semua pengguna akan mengalaminya. Berikut sejumlah gejala efek samping yang mungkin timbul:[6]
Lebih mudah mengalami pendarahan (mimisan dan memar)
Sesak napas secara tiba-tiba ketika sedang beristirahat
Nyeri dan bengkak pada persendian
Pusing dan sakit kepala
Diare
Sembelit
Ruam
Batuk berdarah
Terdapat darah pada feses, urine, dan muntahan
Peningkatan kadar kreatinin dalam darah
Hiperurisemia[2]
Vertigo
Tekanan darah rendah
Perdarahan traumatik dan pendarahan pasca prosedural
Bila Anda mengalami satu atau beberapa keluhan tersebut, segera hentikan penggunaan Ticagrelor. Jika gejala efek samping tak kunjung membaik, segera periksakan diri ke fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk memperoleh tindakan medis lebih lanjut.
Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatan, ya!
Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
Medscape (2024). Ticagrelor. https://reference.medscape.com/drug/brilinta-ticagrelor-999674#0
MIMS (2024). Brilinta. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/brilinta?type=brief&lang=id
Drugs (2024). Ticagrelor Dosage. https://www.drugs.com/dosage/ticagrelor.html#Usual_Adult_Dose_for_Acute_Coronary_Syndrome
MedlinePlus (2021). Ticagrelor. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a611050.html
MedicineNet (2024). Side Effects of Brilinta (ticagrelor). https://www.medicinenet.com/side_effects_of_brilinta_ticagrelor/side-effects.htm#does_brilinta_ticagrelor_cause_side_effects
NHS (2021). Ticagrelor. https://www.nhs.uk/medicines/ticagrelor/