Topcort adalah obat topikal yang mengandung desoximetasone. Obat sejenis kortikosteroid ini membantu meredakan dermatitis, psoriasis, eksim, dan gejala peradangan kulit lainnya.
Merek Dagang Topcort
Merek dagang Topcort adalah Topcort.
Apa Itu Topcort
Apa itu Topcort?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Kortikosteroid topikal.
Manfaat: Meredakan gejala peradangan kulit seperti gatal, kemerahan, bengkak, kulit kering, dan bersisik.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak anak dengan rekomendasi dokter.
Topcort untuk Ibu Hamil: Penggunaan Topcort pada ibu hamil harus sangat hati-hati, mengingat hingga saat ini belum ada studi terkontrol mengenai efek kortikosteroid topikal pada kehamilan.[1] Oleh karena itu, penggunaan Topcort hanya boleh dilakukan apabila dokter meresepkannya.
Topcort untuk Ibu Menyusui: Keamanan penggunaan Topcort untuk ibu menyusui belum sepenuhnya diketahui.[2] Belum ada data yang cukup tentang apakah kandungan dexosimetasone topikal terserap dalam ASI, namun obat oral sejenis didapat diekskresikan melalui ASI. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Topcort.
Topcort untuk Anak-Anak: Penggunaan pada anak-anak harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan hanya jika dokter meresepkan Topcort—terutama untuk usia di bawah 10 tahun.[3] Apabila menggunakannya pada area popok, maka hindari memakaikan popok ketat atau celana plastik karena dapat meningkatkan penyerapan obat serta risiko efek samping. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan Topcort.
Bentuk Obat: Krim topikal
Peringatan sebelum Menggunakan Topcort
Perhatikan hal-hal berikut sebelum Anda menggunakan Topcort:
Topcort hanya boleh digunakan pada kulit. Jangan menggunakannya pada mata, mulut, atau luka terbuka.
Penggunaan Topcort dalam waktu lama atau pada area tubuh yang luas dapat meningkatkan risiko penyerapan sistemik, yang dapat menyebabkan efek samping kortikosteroid, seperti penekanan fungsi adrenal.
Keamanan dan efektivitas Topcort pada anak di bawah 10 tahun belum ditetapkan. Jika digunakan pada area popok, hindari penggunaan popok ketat karena dapat meningkatkan penyerapan obat.
Penggunaan selama kehamilan hanya jika manfaatnya lebih besar daripada risikonya, karena tidak ada studi yang memadai pada ibu hamil.
Hindari penggunaan balutan oklusif (misalnya, perban ketat) kecuali atas saran dokter, karena hal ini dapat meningkatkan penyerapan obat dan risiko efek samping.
Jika muncul iritasi, kemerahan, atau gejala memburuk, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap kortikosteroid atau kondisi kulit tertentu, seperti rosacea atau jerawat, karena obat ini mungkin tidak cocok untuk Anda.
Dosis dan Aturan Pakai Topcort
Oleskan lapisan tipis Topcort pada area kulit yang terkena. Anda bisa mengaplikasikannya dua kali sehari, sesuai anjuran dokter. Namun, durasi penggunaan yang umum tidak lebih dari 4 minggu, kecuali dokter berkata lain. Dosis ini berlaku untuk anak-anak dan dewasa.
Manfaat Topcort
Penggunaan Topcort yang sesuai dengan anjuran dokter menawarkan berbagai manfaat, seperti:
1. Mengurangi Peradangan Kulit
Desoximetasone dalam Topcort bekerja dengan menekan pembentukan dan aktivitas senyawa kimia penyebab peradangan. Hal ini membantu meredakan gejala seperti kemerahan, bengkak, dan rasa panas pada kulit.
2. Meredakan Gejala Psoriasis
Penebalan kulit, kemerahan, dan sisik yang gatal adalah gejala psoriasis. Topcort membantu mengurangi peradangan dan memperlambat pertumbuhan sel kulit yang berlebihan, sehingga mengurangi gejala tersebut.
3. Mengobati Dermatitis dan Eksim
Dermatitis dan eksim menyebabkan gatal, kemerahan, dan iritasi pada kulit. Topcort memiliki sifat antiinflamasi dan antipruritiknya, sehingga membantu meredakan gejala tersebut dan mempercepat penyembuhan kulit serta mencegah kekambuhan.
4. Mengurangi Reaksi Alergi Kulit
Reaksi alergi pada kulit dapat menyebabkan gatal, ruam, dan pembengkakan. Dengan menekan respon imun berlebihan, obat ini juga mengurangi gejala alergi tersebut.
5. Mengatasi Lichen Planus
Lichen planus adalah kondisi inflamasi yang menyebabkan lesi gatal pada kulit. Topcort dapat mengurangi peradangan maupun gatal dan membantu penyembuhan lesi.
6. Mengobati Lupus Eritematosus Kulit
Pada lupus eritematosus yang memengaruhi kulit, Topcort membantu mengurangi peradangan dan lesi kulit. Selain mengendalikan gejala, hal ini juga mencegah kerusakan kulit lebih lanjut. Namun, penggunaannya harus di bawah pengawasan medis.
7. Mengurangi Gejala Pruritus
Pruritus atau rasa gatal yang intens dapat disebabkan oleh berbagai kondisi kulit. Topcort memiliki efek antipruritik yang membantu meredakan gatal dan mencegah garukan berlebihan yang dapat memperparah kondisi kulit.
Cara Menggunakan Topcort dengan Benar
Agar Topcort bekerja dengan optimal, perhatikan cara penggunaan berikut:
Bersihkan area dan keringkan area kulit yang akan Anda obati dengan Topcort.
Oleskan tipis-tipis krim secara merata. Namun, pastikan aplikasi tidak mengenai luka terbuka atau infeksi.
Cuci tangan dengan sabun setelah pengaplikasian obat, kecuali jika tangan adalah area yang Anda obati.
Jangan menutup area yang sedang diterapi Topcort, kecuali atas saran dokter.
Pantau reaksi kulit dan hentikan penggunaan apabila muncul iritasi atau gejala yang memburuk.
Interaksi Topcort dengan Obat Lain
Penting untuk melakukan konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Topcort, mengingat obat ini berinteraksi dengan berbagai obat.
Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda perhatikan:
Obat Antidiabetes dan Insulin Suntik
Penggunaan desoximetasone dalam jangka panjang dapat menurunkan efektivitas obat antidiabetes dan insulin suntik, sehingga mengganggu kontrol gula darah. Hal ini meningkatkan risiko hiperglikemia pada pasien diabetes.
Deferasirox
Menggunakan desoximetasone bersamaan dengan deferasirox dapat meningkatkan risiko efek samping dari deferasirox. Interaksi ini dapat menyebabkan peningkatan toksisitas dan efek merugikan lainnya.
Obat Antijamur (Ketoconazole, Itraconazole)
Obat antijamur seperti ketoconazole atau itraconazole dapat meningkatkan kadar desoximetasone dalam tubuh. Hal ini meningkatkan risiko efek samping kortikosteroid.
Obat Imunosupresan (Cyclosporine, Tacrolimus)
Penggunaan bersama obat imunosupresan dapat meningkatkan risiko infeksi dan efek samping imunosupresan. Interaksi ini dapat menurunkan efektivitas sistem imun.
Obat yang Mengganggu Keseimbangan Elektrolit (Diuretik, Digoxin)
Desoximetasone dapat memengaruhi keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Kombinasi obat-obatan ini berpotensi meningkatkan risiko gangguan elektrolit.
Efek Samping dan Bahaya Topcort
Penggunaan Topcort dapat memicu efek samping dan potensi bahaya, apalagi jika tidak mengikut anjuran dokter.
Berikut adalah beberapa di antaranya:
Iritasi kulit, seperti sensasi terbakar, gatal, iritasi, kemerahan, atau kekeringan pada area terapi.
Munculnya benjolan merah kecil di sekitar mulut atau pertumbuhan rambut yang tidak Anda inginkan, dan jerawat pada area aplikasi.
Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kulit menjadi tipis dan rapuh, meningkatkan risiko cedera.
Munculnya garis-garis merah atau ungu pada kulit (striae) dan pelebaran pembuluh darah kecil di permukaan kulit (telangiektasis).
Penekanan sistem imun lokal oleh kortikosteroid dapat meningkatkan risiko infeksi kulit sekunder.
Penyerapan desoximetasone dalam jumlah besar dapat menekan fungsi adrenal, menyebabkan gejala seperti kelelahan, penurunan berat badan yang tidak wajar, dan sakit kepala.
Beberapa individu mungkin mengalami reaksi alergi seperti gatal-gatal, sulit bernapas, atau pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
Pastikan menggunakan Topcort dengan mematuhi anjuran dokter. Apabila muncul gejala yang mengkhawatirkan, segera hubungi tenaga medis.
Manfaatkan fitur Beli Obat di Viva Apotek untuk mendapatkan Topcort dan kebutuhan obat lainnya. Selalu jaga kesehatan Anda, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
Drugs.com (2023). Desoximetasone topical Pregnancy and Breastfeeding Warnings.
https://www.drugs.com/pregnancy/desoximetasone-topical.html
Mayo Clinic (2024). Desoximetasone (topical application route).
https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/desoximetasone-topical-application-route/description/drg-20073760
Drugs and Lactation Database (2021). Desoximetasone.
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK501747/
Drugs.com (2024). Desoximetasone (Monograph).
https://www.drugs.com/monograph/desoximetasone.html