Trinordiol adalah pil kontrasepsi oral yang digunakan oleh wanita untuk mencegah kehamilan. Obat ini mengandung zat aktif Levonorgestrel dan Ethinylestradiol.
Merek Dagang Trinordiol
Merek Dagang Trinordiol adalah Trinordiol-28, yang memiliki kandungan Levonorgestrel dan Ethinylestradiol.
Apa Itu Trinordiol
Apa itu Trinordiol?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Obat kontrasepsi (oral).
Manfaat: Mencegah kehamilan.
Digunakan oleh: Dewasa.
Trinordiol untuk ibu hamil: Studi klinis pada ibu hamil menunjukkan bahwa adanya risiko yang sangat berbahaya, hingga menimbulkan abnormalitas pada janin. Konsultasikan dengan dokter tentang keamanan penggunaan obat ini untuk ibu hamil.
Trinordiol untuk ibu menyusui: Trinordiol dapat keluar melalui ASI. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini saat menyusui.
Trinordiol untuk anak-anak: Obat ini hanya digunakan oleh orang dewasa dan tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Bentuk obat: Tablet.
Peringatan Sebelum Menggunakan Trinordiol
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Trinordiol, agar tidak menimbulkan efek samping. Berikut beberapa di antaranya:
Beri tahu dokter jika Anda alergi obat atau kandungan yang terdapat pada obat ini. Trinordiol tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini.
Sebelum mengonsumsi obat ini, tanyakan kandungan atau bahan-bahan yang terdapat pada Trinordiol.
Beri tahu dokter tentang obat resep, non resep, dan obat herbal yang sedang Anda konsumsi. Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau untuk mengetahui efek sampingnya.
Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter tentang riwayat kesehatan Anda, terutama jika Anda pernah atau mengalami pendarahan vagina yang tidak biasa.
Jangan menggunakan obat ini jika Anda sudah hamil. Kontrasepsi Trinordiol tidak akan mengakhiri kehamilan yang telah dimulai, jika sel telur yang dibuahi telah menempel pada rahim.
Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi Trinordiol, jika Anda secara teratur menggunakan obat untuk kejang, TBC, atau HIV/AIDS.
Beri tahu dokter jika Anda mengalami atau pernah mengalami pembekuan darah, kanker payudara, masalah hati atau tumor hati, serangan jantung, stroke, tumor yang tumbuh karena estrogen, penebalan endometrium (lapisan rahim), dan menderita porfiria.
Obat ini dapat membuat Anda pusing. Jangan mengemudi, menggunakan mesin, atau melakukan apa pun yang membutuhkan kewaspadaan sampai Anda dapat melakukannya dengan aman.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
Hubungi dokter jika Anda mengalami alergi obat atau demam.
Dosis dan Aturan Pakai Trinordiol
Dosisi umum Trinordiol berdasarkan bentuk sediaan obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:
Tujuan penggunaan: Mencegah kehamilan.
Bentuk sediaan obat: Tablet.
Aturan pakai: 1 tablet sehari untuk 28 hari berurutan dalam 1 kemasan. Anda dianjurkan minum setiap hari pada saat yang sama. Tablet pertama diminum pada hari pertama siklus menstruasi.
Manfaat Trinordiol
Manfaat Trinordiol adalah untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan seks tanpa pengaman. Trinordiol mengandung zat Levonorgestrel, yaitu hormon turunan progesteron yang dapat membantu mengatur reproduksi wanita.
Obat ini bekerja dengan cara menekan hormon gonadotropin, agar menghambat ovulasi dan mengurangi terjadinya implantasi pengentalan pada endometrium. Trinordiol juga dapat mengentalkan cairan mukosa pada leher rahim yang membuat sperma sulit untuk bergerak di dalam ovarium.
Cara Menggunakan Trinordiol dengan Benar
Trinordiol merupakan obat bebas yang bisa dibeli di apotek. Gunakan Trinordiol oral sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan, atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang sudah ditentukan. Agar hasilnya lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Trinordiol:
Minumlah Trinordiol pada hari pertama siklus menstruasi. Anda bisa menggunakan bantuan segelas air untuk minum obat ini.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Jika Anda merasa telah mengonsumsi obat ini terlalu banyak, segera hubungi dokter atau instalasi gawat darurat.
Minumlah Trinordiol sediaan tablet dengan cara ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan.
Minumlah Trinordiol secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa atau melewatkan mengonsumsi Trinordiol, segera minum obat ini jika waktu minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Namun, jika jeda waktu sudah terlalu dekat, Anda bisa melewatkannya.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Konsumsi obat ini untuk jangka waktu yang ditentukan.
Segera lakukan tes kehamilan dengan tes pack jika Anda merasakan tanda-tanda kehamilan atau terlambat haid lebih dari satu minggu.
Jangan berhenti mengonsumsi Trinordiol secara tiba-tiba, atau Anda dapat mengalami gejala putus obat. Konsultasikan dengan dokter Anda cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Simpan Trinordiol pada suhu ruangan sekitar 20-25 derajat Celcius, jauh dari kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Trinordiol dan Obat Lain
Trinordiol dapat menimbulkan interaksi jika digunakan dengan obat lain. Berikut ini adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi:
Dapat meningkatkan terjadinya efek samping dari cyclosporin.
Dapat meningkatkan risiko terbentuknya gumpalan darah yang bisa menyumbat pembuluh darah jika Trinordiol digunakan bersamaan dengan asam traneksamat.
Dapat menurunkan efektivitas Trinordiol jika digunakan bersamaan dengan phenytoin, efavirenz, rifampicin, carbamazepine, atau griseofulvin. Hal ini dapat meningkatkan peluang untuk hamil.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan Trinordiol bersama obat lain.
Efek Samping Trinordiol
Jika digunakan sesuai anjuran dokter atau aturan pakai, Trinordiol umumnya jarang menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan secara berlebihan, obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping berikut:
Nyeri perut,
Nyeri payudara,
Mual,
Muntah,
Diare,
Sakit Kepala,
Pusing,
Merasa lelah,
Perubahan pada periode menstruasi.
Hentikan penggunaan Trinordiol dan segera ke dokter jika Anda mengalami efek samping di atas, atau muncul reaksi alergi obat, terutama pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, serta ruam kulit yang menyebar luas dan menyebabkan kulit mengelupas atau melepuh.
Jika ingin membeli obat ini, Anda bisa manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
WebMD (2024). Levonorgestrel Tablet Contraceptives. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-17833/levonorgestrel-oral/details
Mayo Clinic (2024). Levonorgestrel. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/levonorgestrel-oral-route/description/drg-20074413
Drugs (2023). Levonorgestrel Emergency Contraceptive. https://www.drugs.com/mtm/levonorgestrel-emergency-contraceptive.html#uses
Drugs (2024). Ethinylestradiol. https://www.drugs.com/cdi/ethinyl-estradiol.html#uses
MIMS (2024). Ethinylestradiol + Levonorgestrel. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ethinylestradiol%20+%20levonorgestrel/patientmedicine/ethinylestradiol%2B%252B%2Blevonorgestrel%2B-%2Boral