Skip links

Uperio

Uperio

Uperio adalah obat yang digunakan untuk mengobati gagal jantung kronis dengan mengandung dua zat aktif, yaitu sacubitril dan valsartan. Kombinasi ini bekerja dengan menghambat enzim yang memecah natriuretik peptida dan memblokir reseptor angiotensin II, sehingga dapat membantu memperbaiki fungsi jantung serta menurunkan tekanan darah. Penggunaan Uperio harus selalu berdasarkan resep dokter untuk memastikan keamanannya.

Merk Dagang Uperio

Uperio adalah Merek dagang untuk obat golongan Antiotensin II Antagonist dengan kandungan Sacubitril dan Valsartan.

Apa itu Uperio?

Apa itu Uperio?

Golongan: Obat keras (resep dokter).
Kategori: Angiotensin II Antagonist
Manfaat: Mengatasi gagal jantung dengan fraksi ejeksi berkurang.
Digunakan oleh: Hanya digunakan oleh orang dewasa.
Uperio untuk ibu hamil: Sacubitril-valsartan dapat membahayakan janin jika digunakan selama kehamilan, terutama pada trimester kedua dan ketiga. Oleh karena itu, Uperio tidak disarankan untuk ibu hamil. Konsultasikan dengan dokter jika harus menjalani pengobatan dengan Uperio.
Uperio untuk ibu menyusui: Tidak diketahui apakah sacubitril atau valsartan terserap ke dalam ASI. Penggunaan obat ini pada ibu menyusui harus berkonsultasi dengan dokter.
Uperio untuk anak-anak: Keamanan dan efektivitas Uperio pada anak-anak belum ditetapkan. Konsultasikan dengan dokter jika harus menjalani pengobatan dengan Uperio.
Bentuk obat: Tablet dengan berbagai dosis, seperti 50 mg, 100 mg, dan 200 mg.

Peringatan Sebelum Menggunakan Uperio

Jangan konsumsi Uperio jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap sacubitril, valsartan, atau bahan tambahan dalam obat.
Beritahu dokter jika Anda pernah mengalami angioedema akibat pengobatan sebelumnya.
Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, hati, atau diabetes.
Pasien dengan tekanan darah rendah (hipotensi) harus menggunakannya dengan sangat hati-hati.
Uperio dapat menyebabkan kerusakan serius pada janin, terutama jika dikonsumsi pada trimester kedua atau ketiga.
Untuk ibu menyusui, konsultasikan dengan dokter karena efek obat pada ASI belum diketahui.
Jangan konsumsi Uperio bersamaan dengan ACE inhibitor (misalnya, captopril atau enalapril) karena dapat meningkatkan risiko angioedema.
Hindari penggunaan bersamaan dengan aliskiren pada pasien diabetes.
Hindari minuman beralkohol selama menggunakan Uperio karena dapat meningkatkan risiko pusing atau tekanan darah rendah.
Jangan hentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Informasikan juga ke dokter jika Anda sedang memakai obat-obatan jenis lain termasuk obat herbal. Hal ini ditujukan untuk menghindari efek samping yang berbahaya karena interaksi Uperio dengan obat lain.

Dosis dan Aturan Pakai Uperio

Dosis Uperio bergantung pada kondisi kesehatan pasien dan penilaian dokter. Berikut adalah dosis umum:

Dosis: 100 mg 2 kali sehari, dapat ditingkatkan hingga 200 mg 2 kali sehari tiap 2-4 mg.
Pasien yg tidak sedang menggunakan ACE inhibitor atau angiotensin II receptor blocker; dengan TD sistolik ≥100-110 mmHg; dengan gangguan hati ringan atau AST/ALT >2 x batas atas nilai normal, atau gagal ginjal derajat sedang: 50 mg 2 kali sehari.
Catatan: Jangan menghentikan penggunaan obat tanpa persetujuan dokter, karena hal ini dapat memperburuk kondisi gagal jantung.

Manfaat Uperio

Uperio memiliki manfaat utama untuk pasien gagal jantung dengan fraksi ejeksi yang berkurang, yaitu:

Meningkatkan Fungsi Jantung: Obat ini membantu jantung memompa darah lebih efektif ke seluruh tubuh.
Menurunkan Risiko Rawat Inap: Pasien yang rutin menggunakan Uperio cenderung mengalami perbaikan kondisi sehingga mengurangi frekuensi rawat inap akibat gagal jantung.

Cara Menggunakan Uperio

Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli dengan menggunakan resep resmi dari dokter. Perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Uperio.

Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum mengonsumsi Uperio untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk menggunakannya dengan dosis yang sudah tertera di aturan pakai atau sesuai arahan dokter. Jangan melebihkan dosis yang disarankan karena khawatir timbul efek samping yang berbahaya.
Konsumsi Uperio di waktu yang sama setiap harinya
Uperio bisa dikonsumsi baik sebelum atau setelah makan. Namun, jika memiliki masalah pencernaan disarankan untuk mengonsumsinya setelah makan.
Jangan menghancurkan atau membelah tablet Uperio karena dikhawatirkan efektivitas obat akan berkurang.
Minum Uperio dengan bantuan segelas air putih dengan suhu ruang.
Jika merasakan pusing setelah mengonsumsi obat, istirahat sejenak dan hindari berdiri terlalu cepat.
Periksa tekanan darah Anda secara rutin untuk memastikan obat bekerja dengan baik.
Jika lupa mengonsumsi Uperio disarankan untuk segera mengonsumsinya jika jarak dengan dosis berikutnya masih cukup jauh. Namun, jika jaraknya terlalu dekat cukup tinggalkan dosis yang terlupa dan jangan menggandakan dosis berikutnya.
Uperio harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan Uperio jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan Uperio sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak.
Jika setelah menggunakan Uperio masalah kesehatan tidak kunjung sembuh, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.

Interaksi Uperio dengan Obat Lain

Uperio dapat berinteraksi dengan berbagai jenis obat, yang dapat memengaruhi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping. Berikut beberapa interaksi yang perlu diperhatikan:

Penggunaan bersamaan dapat meningkatkan risiko angioedema. Hindari menggunakan Uperio dalam waktu 36 jam setelah konsumsi ACE inhibitor.
Obat antiinflamasi nonsteroid (seperti ibuprofen dan naproxen) dapat mengurangi efektivitas Uperio dan meningkatkan risiko gangguan ginjal.
Kombinasi dengan obat diuretik dapat meningkatkan risiko tekanan darah rendah atau dehidrasi.
Pada pasien diabetes atau gangguan ginjal, kombinasi uperio dan aliskirenberisiko menyebabkan komplikasi serius.
Penggunaan bersamaan dengan suplemen yang mengandung kalium dapat meningkatkan risiko hiperkalemia, yang berpotensi menyebabkan aritmia.
Uperio dapat meningkatkan kadar lithium dalam darah, menyebabkan efek toksik.

Selalu beri tahu dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi, termasuk suplemen atau produk herbal, sebelum menggunakan Uperio. Hal ini penting untuk menghindari efek samping serius akibat interaksi obat.

Efek Samping dan Bahaya Uperio

Uperio umumnya aman jika digunakan sesuai dengan dosis yang direkomendasikan. Namun, seperti obat lain, penggunaannya dapat menimbulkan efek samping. Berikut adalah efek samping yang dapat terjadi, mulai dari yang ringan hingga serius:

Pusing, terutama setelah berdiri mendadak.
Sakit kepala ringan hingga sedang.
Gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, atau diare.
Batuk kering.
Kelelahan atau lemas.

Segera hentikan penggunaan Uperio dan cari bantuan medis jika mengalami efek samping serius berikut:

Angioedema: Pembengkakan wajah, bibir, atau lidah yang dapat menyebabkan kesulitan bernapas. Ini merupakan kondisi darurat medis.
Hipotensi Berat: Ditandai dengan pusing ekstrem, pingsan, atau kulit pucat dingin.
Gangguan Fungsi Ginjal: Penurunan jumlah urin, bengkak pada kaki, atau gejala lainnya.
Hiperkalemia: Kadar kalium yang tinggi dapat menyebabkan kelemahan otot, detak jantung tidak teratur, atau mati rasa.
Reaksi Alergi: Ruam kulit, gatal-gatal, atau kesulitan menelan.
Beli Obat di Viva Apotek

Uperio adalah obat yang digunakan untuk mengobati gagal jantung kronis dengan menurunkan risiko rawat inap dan kematian terkait kondisi ini. Obat ini mengandung kombinasi sacubitril dan valsartan, yang bekerja dengan mengurangi tekanan pada jantung, meningkatkan aliran darah, serta membantu jantung memompa lebih efektif. Uperio hanya boleh digunakan sesuai resep dokter untuk memastikan dosis yang aman dan manfaat maksimal bagi pasien.

Kini, Uperio dapat dibeli dengan mudah melalui aplikasi Viva Apotek. Aplikasi ini menyediakan berbagai pilihan obat-obatan dengan proses yang cepat, aman, dan nyaman. Unduh aplikasi Viva Apotek sekarang untuk mempermudah akses obat yang Anda butuhkan!

Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

MIMS (n.d.). Uperio.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/uperio/uperio?type=brief&lang=id
Cleveland Clinic (n.d.) Sacubitril; Valsartan Oral Tablets.
https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/18409-sacubitril-valsartan-oral-tablets
Mayo Clinic (2024). Valsartan (oral route).
https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/valsartan-oral-route/description/drg-20067355
Healthline (2023). Valsartan, Oral Tablet.
https://www.healthline.com/health/drugs/valsartan-oral-tablet

Leave a comment

Explore
Drag