Masalah edema yang terjadi di dalam tubuh tidak bisa dianggap sepele karena bisa berakibat fatal. Masalah ini membutuhkan penanganan yang khusus bersama dokter spesialis. Biasanya dokter akan merekomendasikan obat-obatan yang sudah terbukti efektif.
Salah satu obat yang beredar di pasaran untuk mengatasi masalah edema adalah Uresix. Obat yang diproduksi oleh Sanbe Farma ini sudah banyak digunakan untuk mengatasi edema yang disebabkan oleh penyakit hati, ginjal dan jantung. Selain itu, Uresix juga efektif untuk mengatasi tekanan darah tinggi.
Semua masalah kesehatan ini bisa diatasi oleh Uresix karena obat ini hadir dengan kandungan bahan aktif bernama furosemide. Kandungan bahan aktif ini bertugas membantu ginjal untuk mengeluarkan cairan dan garam yang mengendap di dalam tubuh. Cairan dan garam ini nantinya akan dikeluarkan melalui urine.
Merk Dagang Uresix
Merek dagang Uresix yang mengandung Furosemide antara lain: Uresix
Apa itu Uresix?
Apa itu Uresix?
Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Diuretik
Manfaat: Mengatasi masalah penumpukan cairan di dalam tubuh akibat penyakit hati, ginjal dan jantung. Efektif juga untuk mengatasi masalah tekanan darah tinggi.
Digunakan oleh: Bisa digunakan oleh orang dewasa dan anak-anak.
Uresix untuk ibu hamil: Hasil penelitian terdahulu dengan hewan sebagai objek, menunjukan adanya efek samping Uresix kepada janin. Namun hingga artikel ini ditulis belum ada penelitian yang dilakukan pada manusia. Oleh karena itu, demi keamanan, obat ini hanya boleh digunakan oleh ibu hamil jika berada dalam kondisi darurat atau tidak tersedianya pilihan obat lain. Ibu hamil wajib berkonsultasi ke dokter sebelum menjalani pengobatan dengan Uresix.
Uresix untuk ibu menyusui: Kandungan bahan aktif yang ada di dalam Uresix yaitu furosemide dapat terserap ke dalam ASI dan belum diketahui seberapa banyak jumlahnya. Maka dari itu, ibu yang sedang menyusui wajib berkonsultasi ke dokter sebelum menjalani pengobatan dengan Uresix.
Uresix untuk anak: Penggunaan Uresix kepada pasien anak-anak bisa dilakukan asalkan berada di bawah pengawasan ketat dari dokter.
Bentuk obat: Tablet dan injeksi
Peringatan Sebelum Menggunakan Uresix
Sebelum menggunakan Uresix pastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap kandungan yang ada pada Uresix yaitu furosemide. Jika merasa kurang yakin, konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi atau lakukan pemeriksaan alergi terlebih dahulu.
Anda wajib menginformasikan ke dokter sebelum menjalani pengobatan dengan Uresix apabila memiliki riwayat atau sedang mengidap penyakit addison, tekanan darah rendah, lupus, diabetes, asam urat, masalah liver, masalah ginjal, kesulitan buang air kecil, pembesaran prostat, dan ketidakseimbangan elektrolit.
Sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan seperti MRI Anda wajib menjelaskan ke dokter jika sedang menjalani pengobatan dengan Uresix. Hal ini karena penggunaan Uresix bisa memengaruhi hasil pemeriksaan tersebut.
Kandungan furosemide di dalam Uresix bisa membuat Anda lebih sensitif terhadap sinar matahari. Maka dari itu, sebaiknya hindari paparan sinar matahari langsung selama menjalani pengobatan dengan Uresix. Jika terpaksa pastikan untuk selalu menggunakan tabir surya.
Ibu hamil dan ibu menyusui juga wajib berkonsultasi dengan dokter spesialis sebelum menggunakan Uresix untuk masalah edema.
Informasikan ke dokter jika Anda sedang mengonsumsi atau menggunakan obat-obatan jenis lain baik itu obat-obatan dari rumah sakit atau obat herbal. Penggunaan suplemen juga sebaiknya diinformasikan ke dokter untuk menghindari interaksi obat yang efek sampingnya kurang baik.
Jika terasa adanya reaksi alergi atau efek samping yang membahayakan setelah mengonsumsi Uresix segera datang ke faskes terdekat dan meminta saran medis dari tenaga kesehatan.
Dosis dan Aturan Pakai Uresix
Seperti yang sudah diketahui, Uresix adalah obat keras yang bisa dibeli di apotek baik offline ataupun online dengan resep dokter. Hal ini membuat penggunaan Uresix harus sesuai dengan dosis yang dianjurkan dokter karena penggunaan tanpa dosis yang tepat bisa menimbulkan efek samping yang kurang baik seperti overdosis. Dosis penggunaan Uresix yang paling umum adalah sebagai berikut:
Uresix Tablet
Dewasa: Dosis awal adalah ½-1 tablet per hari.
Anak-anak: 1-2 mg/kg BB per hari
Uresix Injeksi
Dewasa: 20-40 mg IM/IV lambat diberikan sebagai dosis tunggal. Kemudian dapat ditingkatkan menjadi 20 mg dengan interval pemberian 2 jam. Pada edema paru dosis bisa menjadi 40 mg.
Anak-anak: 1 mg/kg IM/IV. Setelah 2 jam dosis dapat ditingkatkan menjadi 6 mg/kg
Manfaat Uresix
Manfaat Uresix pada umumnya adalah untuk mengatasi masalah penumpukan cairan di dalam tubuh akibat penyakit hati, ginjal dan jantung. Sejalan dengan fungsi itu, Uresix juga bermanfaat untuk mengatasi masalah tekanan darah tinggi
Cara Menggunakan Uresix
Uresix biasanya tersedia di apotek baik apotek offline seperti di rumah sakit atau apotek online.Agar pengobatan dengan Uresix menjadi lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat menggunakannya:
Wajib mencuci tangan dengan sabun sebelum mengonsumsi dan memegang tablet Uresix. Tujuannya adalah agar obat terhindar dari kontaminasi bakteri dan efektivitas obat tetap terjaga.
Jika yang digunakan adalah Uresix injeksi, pastikan area yang akan disuntik sudah bersih dan kering. Uresix Injeksi hanya bisa dilakukan dibawah pengawasan medis dirumah sakit
Dosis Uresix harus sesuai dengan disarankan oleh dokter. Jangan melebihi atau mengurangi dosis.
Uresix tablet bisa dikonsumsi baik sebelum atau sesudah makan. Namun, untuk pasien yang memiliki masalah pencernaan sebaiknya konsumsi Uresix setelah makan.
Jangan menghancurkan atau membelah tablet Uresix agar efektivitas obat tetap terjaga.
Minumlah Uresix dengan bantuan segelas air putih bersuhu ruang.
Uresix dalam bentuk injeksi hanya boleh diberikan oleh tenaga kesehatan yang sudah bersertifikat di fasilitas kesehatan.
Jangan menghentikan penggunaan Uresix tanpa izin dari dokter, meski kondisi kesehatan sudah lebih baik.
Selama menjalani pengobatan dengan Uresix, pasien akan diminta melakukan tes kesehatan rutin. Patuhi jadwal tes tersebut agar hasil pengobatan lebih maksimal.
Meskipun Uresix bisa mengatasi masalah edema dan hipertensi penggunaannya tetap harus diiringi dengan pola hidup yang sehat. Hindari segala hal yang bisa memicu timbulnya masalah kesehatan
Apabila Anda lupa menggunakan Uresix, segera gunakan jika jarak dengan dosis berikutnya masih panjang. Akan tetapi, jika jaraknya terlalu dekat, cukup lupakan dosis yang terlupa. Jangan pernah menggandakan dosis tanpa arahan dari dokter.
Simpan Uresix di tempat yang suhunya tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin.
Hindari penggunaan Uresix jika kemasannya sudah rusak, tercemar, atau sudah memasuki tanggal kadaluwarsa.
Jika setelah penggunaan Uresix masalah kesehatan tak kunjung membaik atau justru timbul masalah kesehatan lain, Anda disarankan untuk segera berkonsultasi lagi dengan dokter dan meminta arahan medis lain.
Interaksi Uresix dengan Obat Lain
Sebagai obat keras, Uresix memiliki kemungkinan untuk berinteraksi dengan obat-obatan lain jika dikonsumsi secara bersamaan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui interaksi yang mungkin terjadi. Berikut ini adalah daftar obat-obatan yang bisa berinteraksi dengan Uresix
D-tubokurarin seperti aminoglikosida, sefalosporin, salisilat, litium, glikosida jantung
Probenesid
Barbiturat
Efek Samping dan Bahaya Uresix
Jika digunakan sesuai aturan pakai, Uresix umumnya tidak akan menyebabkan efek samping atau hanya menimbulkan efek samping ringan sebagai berikut:
Padangan buram
Nafsu makan menurun
Diare
Sembelit
Mual dan muntah
Pusing
Sakit kepala
Hentikan penggunaan Uresix dan segera konsultasikan dengan dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda, semakin parah, seperti berikut ini:
Gejala penyakit kuning
Urine sangat sedikit dan jarang buang air kecil
Detak jantung tidak beraturan
Mulut kering
Kram otot
Telinga berdenging
Kepala sangat ringan sampai ingin pingsan
Beli Obat di Viva Apotek
Saat ini membeli obat atau suplemen apapun, baik tanpa resep atau dengan resep seperti Uresix bisa dengan mudah dilakukan melalui aplikasi Viva Apotek. Hanya melalui layar ponsel Anda sudah bisa mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan.
Sangat mudah bukan? Maka dari itu jangan ragu lagi untuk memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!
Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d.). Uresix.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/uresix?type=brief&lang=id
MIMS (n.d.). Uresix Injection.
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/uresix%20injection
Mayo Clinic (2024). Furosemide (oral route).
https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/furosemide-oral-route/description/drg-20071281