Skip links

Vadrol

Vadrol

Vadrol adalah obat untuk mengatasi peradangan, seperti radang sendi, psoriasis, reaksi alergi, dan lupus. Obat ini mengandung zat aktif methylprednisolone.

Merek Dagang Vadrol
Merek dagang Vadrol antara lain: Vadrol.

Apa Itu Vadrol

Apa itu Vadrol?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter).
Kategori: Obat antiinflamasi.
Manfaat: Mengatasi radang sendi, alergi, hingga lupus.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak.
Vadrol untuk ibu hamil: Obat ini masuk kategori C oleh FDA (Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat). Studi pada hewan percobaan menunjukkan adanya efek buruk terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Vadrol boleh digunakan oleh ibu hamil jika manfaat yang diberikan jauh lebih besar daripada risikonya. Konsultasikan dengan dokter tentang keamanan penggunaan obat ini untuk ibu hamil.
Vadrol untuk ibu menyusui: Kandungan yang terdapat pada Vadrol dapat terserap ke dalam ASI. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini saat sedang menyusui.
Vadrol untuk anak-anak: Obat ini dapat digunakan oleh anak-anak, namun tetap atas anjuran dan pengawasan dokter. Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini kepada anak-anak.
Bentuk obat: Tablet.

Peringatan Sebelum Menggunakan Vadrol
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Vadrol, agar tidak menimbulkan efek samping. Berikut beberapa di antaranya:

Beri tahu dokter jika Anda alergi obat atau kandungan yang terdapat pada obat ini. Vadrol tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini.
Anda tidak boleh menggunakan Vadrol atau obat yang mengandung zat aktif methylprednisolone, jika memiliki infeksi jamur, cacingan, atau herpes. Beri tahu dokter tentang infeksi apa pun yang mungkin Anda alami.
Beri tahu dokter jika Anda memiliki atau pernah memiliki penyakit jantung, penyakit ginjal, penyakit liver, tukak lambung, diabetes, hipertensi, gangguan pembekuan darah, depresi, psikosis, atau kejang.
Sebelum mengonsumsi obat ini, tanyakan kandungan atau bahan-bahan yang terdapat pada Vadrol.
Beri tahu dokter tentang obat resep, non resep, dan obat herbal yang sedang Anda konsumsi. Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau untuk mengetahui efek sampingnya.
Alkohol dapat meningkatkan risiko pendarahan saluran pencernaan. Hindari minuman beralkohol saat mengonsumsi obat ini.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui.
Hubungi dokter jika gejala Anda tidak membaik, bertambah parah, atau jika Anda mengalami demam.

Dosis dan Aturan Pakai Vadrol
Dosisi umum Vadrol berdasarkan bentuk sediaan obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:

Tujuan penggunaan: Mengatasi peradangan.
Bentuk sediaan obat: Kaplet.
Aturan pakai:
Dewasa dan anak di atas 12 tahun: Dosis umum 4-48 mg per hari dalam dosis tunggal atau dosis terbagi.
Anak-anak di bawah 12 tahun: Dosis ditentukan oleh dokter berdasarkan berat badan anak.

Manfaat Vadrol
Manfaat Vadrol adalah untuk mengatasi berbagai peradangan, seperti radang sendi, reaksi alergi, psoriasis, kolitis ulserativa, dan gangguan kelenjar (endokrin). Obat ini juga berfungsi untuk mengobati penyakit autoimun, seperti lupus, rheumatoid arthritis, hingga multiple sclerosis.

Obat ini mengandung methylprednisolone yang merupakan kortikosteroid, yang mampu menghambat respons sistem imun tubuh yang berlebihan dan menyebabkan peradangan. Dengan dihambatnya respons sistem kekebalan tubuh, gejala peradangan, seperti kemerahan, nyeri, bengkak, hingga gatal-gatal menjadi mereda.

Cara Menggunakan Vadrol dengan Benar
Vadrol merupakan obat keras yang hanya bisa dibeli di apotek dengan resep dokter dan harus melalui pengawasan dokter. Gunakan Vadrol oral sesuai aturan pakai yang terdapat pada kemasan, atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang sudah ditentukan. Agar hasilnya lebih maksimal, perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Vadrol:

Minumlah Vadrol sebelum atau sesudah makan. Anda bisa menggunakan bantuan segelas air untuk minum obat ini.
Jika Anda merasa telah mengonsumsi obat ini terlalu banyak, segera hubungi dokter atau instalasi gawat darurat.
Minumlah Vadrol sediaan tablet dengan cara ditelan secara utuh, jangan dikunyah, dibelah, atau dihancurkan.
Minumlah Vadrol secara teratur pada jam yang sama setiap harinya. Jika Anda lupa atau melewatkan mengonsumsi Vadrol, segera minum obat ini jika waktu minum obat berikutnya belum terlalu dekat. Namun, jika jeda waktu sudah terlalu dekat, Anda bisa melewatkannya.
Jangan melebihkan atau mengurangi dosis yang dianjurkan. Hal ini agar menghindari efektivitas yang tidak tercapai atau menghindari efek samping yang tidak diinginkan.
Jika obat ini dikonsumsi sekali sehari, maka sebaiknya minumlah Vadrol di pagi hari.
Konsumsi obat ini untuk jangka waktu yang ditentukan, meskipun gejala Anda cepat membaik.
Jangan berhenti mengonsumsi Vadrol secara tiba-tiba, atau Anda dapat mengalami gejala putus obat. Konsultasikan dengan dokter Anda cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Simpan Vadrol pada suhu ruangan, jauh dari kelembapan, panas, dan sinar matahari.
Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Vadrol dan Obat Lain
Vadrol dapat menimbulkan interaksi jika digunakan dengan obat lain. Berikut ini adalah beberapa interaksi yang dapat terjadi:

Dapat meningkatkan risiko terjadinya pendarahan saluran cerna jika digunakan bersamaan dengan OAINS.
Dapat menyebabkan hipokalemia jika digunakan bersamaan dengan diuretik.
Dapat menurunkan tingkat efektivitas vaksin hidup, seperti vaksin influenza atau vaksin BCG.
Dapat meningkatkan risiko pendarahan jika digunakan bersamaan dengan antikoagulan, seperti warfarin.
Dapat menurunkan efektivitas Vadrol jika digunakan bersamaan dengan rifampicin, phenytoin, atau phenobarbital.

Konsultasikan dengan dokter jika Anda ingin menggunakan Vadrol bersama obat lain.

Efek Samping Vadrol
Jika digunakan sesuai anjuran dokter atau aturan pakai, Vadrol umumnya jarang menyebabkan efek samping. Namun, bila digunakan secara berlebihan, obat ini dapat menimbulkan beberapa efek samping berikut:

Timbulnya jerawat,
Kelelahan,
Sakit kepala,
Peningkatan nafsu makan,
Mual,
Sulit tidur,
Peningkatan berat badan,
Keringat berlebih,
Nyeri ulu hati (heartburn),
Kulit memar atau menipis.

Hentikan penggunaan Vadrol dan segera ke dokter jika Anda mengalami efek samping di atas, atau muncul reaksi alergi obat, terutama pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah, dan tenggorokan, serta ruam kulit yang menyebar luas dan menyebabkan kulit mengelupas atau melepuh.

Jika ingin membeli obat ini, Anda bisa manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:

WebMD (2024). Methylprednisolone. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6470/methylprednisolone-oral/details
Mayo Clinic (2024). Methylprednisolone. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/methylprednisolone-oral-route/description/drg-20075237#drug-before-using
MIMS (2024). Methylprednisolone. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/methylprednisolone?mtype=generic
Cleveland Clinic (2024). Methylprednisolone. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/19300-methylprednisolone-tablets

Leave a comment

Explore
Drag