Alodan adalah obat untuk menurunkan kadar asam urat yang tinggi dalam darah (hiperurisemia). Kadar asam urat tinggi dapat menyebabkan serangan asam urat atau batu ginjal.
Alodan
Merek dagang Alodan antara lain Alodan 100 mg, Alodan 300 mg. Kandungan bahan aktif Alodan yaitu allopurinol
Apa Itu Alodan?
Apa itu Alodan?
Golongan: Obat keras
Kategori: Penghambat xanthine-oxidase (Xanthine oxidase inhibitor)
Manfaat: Mengurangi kadar asam urat berlebih dalam darah dan mencegah pengendapan asam urat dan kalsium oksalat
Digunakan oleh:
Ibu Hamil: Alodan (allopurinol) tidak direkomendasikan dikonsumsi selama kehamilan. Tidak ada cukup bukti yang menyatakan bahwa obat ini aman untuk ibu hamil dan janin. Konsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum mengonsumsi Alodan selama kehamilan.
Ibu Menyusui: Alodan dapat terserap ke dalam ASI meski dalam jumlah kecil. Jangan menyusui saat menggunakan obat ini, dan setidaknya 1 minggu setelah dosis terakhir Anda.
Anak-anak: Anak-anak boleh mengonsumsi Alodan tergantung pada usia dan tujuan penggunaan. Ikuti penggunaan obat sesuai aturan pakai yang tertera di kemasan.
Bentuk obat: Tablet (dengan kandungan allopurinol 100 mg atau allopurinol 300 mg)
Peringatan Sebelum Menggunakan Alodan
Sebelum menggunakan Alodan, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini:
Beri tahu dokter dan apoteker jika Anda alergi terhadap allopurinol, obat lain, atau bahan apa pun dalam tablet Alodan. Tanyakan kepada apoteker Anda daftar bahan-bahannya.
Beri tahu dokter dan apoteker Anda obat resep dan nonresep, vitamin, suplemen gizi, dan produk herbal apa yang Anda konsumsi saat Anda mengonsumsi allopurinol. Dokter Anda mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau Anda dengan saksama untuk mengetahui efek sampingnya.
Beri tahu dokter Anda jika Anda memiliki atau pernah memiliki tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit ginjal atau hati, atau gagal jantung.
Beri tahu dokter jika Anda sedang menjalani kemoterapi untuk kanker.
Beri tahu dokter Anda jika Anda hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui. Jika Anda hamil saat mengonsumsi allopurinol, beri tahu dokter Anda.
Allopurinol dapat membuat Anda mengantuk. Jangan mengendarai mobil, mengoperasikan mesin, atau melakukan tugas lain yang membutuhkan konsentrasi tinggi setelah mengonsumsi obat ini.
Sebaiknya jangan mengonsumsi alkohol selama menggunakan Alodan.
Allopurinol dapat meningkatkan frekuensi serangan asam urat dalam beberapa bulan pertama Anda mengonsumsinya, meski pada akhirnya akan mencegah serangan. Dokter Anda mungkin meresepkan obat lain seperti colchicine untuk mencegah serangan asam urat selama beberapa bulan pertama Anda mengonsumsi allopurinol.
Allopurinol dapat menurunkan jumlah sel darah yang membantu melawan infeksi. Hal ini dapat membuat Anda lebih mudah mengalami pendarahan akibat cedera atau jatuh sakit karena berada di sekitar orang lain yang sakit.
Dosis dan Aturan Pakai Alodan
Dosis umum Alodan berdasarkan bentuk obat, tujuan penggunaan, atau usia pasien adalah sebagai berikut:
Tujuan: Asam urat atau gout
Dewasa: Dosis awal 100-300 mg/hari. Gejala sedang: 300 600 mg/hari. Gejala berat: 700 900 mg/hari. Dosis tunggal maksimum 300 mg.
Anak di bawah 6 tahun: 150 mg setiap hari
Anak 6-10 tahun: 300 mg setiap hari. Sesuaikan dosis setelah 48 jam, jika diperlukan.
Anak di atas 15 tahun: 10-20 mg/kg. Dosis maksimal 400 mg per hari.
Tujuan: Batu ginjal
Dewasa (18–64 tahun): 200-300 mg per hari sebagai dosis tunggal atau dibagi dalam 2-3 kali jadwal konsumsi.
Tujuan: Menangani hiperurisemia akibat kemoterapi
Dewasa: 600–800 mg/hari yang dapat dibagi dalam 2 atau 3 dosis perhari. Dikonsumsi dalam 1-2 hari sebelum kemoterapi berlangsung.
Anak di bawah 10 tahun: 150–300 mg per hari. Maksimal dosis yang diperbolehkan adalah 400 mg/hari.
Manfaat Alodan
Alodan digunakan untuk membantu mengobati hiperurisemia primer dan sekunder. Obat ini bekerja menghambat enzim xanthine oksidase untuk menghambat pembentukan asam urat dan menghambat sintesis purin sehingga dapat meredakan nyeri di persendian akibat asam urat (gout).
Cara Menggunakan Alodan dengan Benar
Alodan tersedia dalam bentuk tablet untuk diminum. Biasanya diminum sekali atau dua kali sehari dengan air putih, setelah makan.
Minumlah Alodan sesuai petunjuk dosis dari dokter. Penting untuk menyelesaikan seluruh pengobatan sesuai resep dokter. Jangan minum lebih banyak atau lebih sedikit atau minum lebih sering dari yang diresepkan dokter.
Minumlah setidaknya delapan gelas air (satu gelasnya 240 ml) setiap hari saat mengonsumsi Alodan untuk mencegah batu ginjal, kecuali jika dokter Anda menyarankan sebaliknya.
Jika ada dosis yang terlewat, segera minum setelah Anda mengingatnya. Namun, jika sudah hampir waktunya untuk dosis berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal dosis biasa Anda. Jangan minum dosis ganda untuk mengganti dosis yang terlewat.
Teruskan mengonsumsi Alodan meskipun Anda merasa sehat. Jangan berhenti mengonsumsi allopurinol tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.
Interaksi Alodan dengan Obat Lain
Konsumsi Alodan bersamaan dengan obat-obatan tertentu dapat meningkatkan kemungkinan mengalami efek samping.
Beri tahu dokter atau apoteker jika Anda mengonsumsi salah satu obat ini sebelum mulai mengonsumsi Alodan:
Aspirin atau obat yang digunakan untuk membantu mencegah pembekuan darah (antikoagulan), seperti warfarin
Antibiotik apa pun
Obat yang digunakan untuk mengurangi respons imun (untuk radang sendi atau setelah Anda menjalani transplantasi organ)
Obat diuretik yang membuat Anda lebih sering buang air kecil, seperti furosemide
ACE inhibitor untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi), seperti enalapril atau ramipril
Beri jarak 3 jam antara aluminium hidroksida (ditemukan dalam beberapa antasida) dan dosis allopurinol Anda
Anda dapat mengonsumsi allopurinol dengan parasetamol dan obat antiinflamasi seperti ibuprofen, naproxen, atau indometasin
Dokter Anda mungkin meresepkan pereda nyeri (seperti diklofenak atau naproxen) atau obat yang disebut kolkisin untuk membantu mencegah atau mengatasi serangan asam urat, terutama pada tahap awal pengobatan Alodan
Tidak ada cukup informasi untuk memastikan apakah obat herbal dan suplemen aman dikonsumsi dengan Alodan. Konsultasi pada dokter terlebih dulu bila Anda diresepkan Alodan dan sedang minum obat herbal atau suplemen vitamin apa pun
Efek Samping dan Bahaya Alodan
Alodan dapat menimbulkan efek samping. Beri tahu dokter jika salah satu gejala berikut parah atau tidak kunjung hilang:
Mual
Diare
Mengantuk
Beberapa efek samping lain tergolong jarang tapi bisa bersifat serius, seperti:
Ruam, gatal, atau gatal-gatal
Kulit mengelupas atau melepuh
Bintik merah atau ungu pada kulit
Nyeri saat buang air kecil
Darah dalam urine
Iritasi mata
Pembengkakan bibir atau mulut
Demam atau gejala mirip flu
Kelenjar bengkak
Kulit atau mata menguning, nyeri di bagian kanan atas perut, mual, muntah, gatal, atau kelelahan ekstrem
Jika Anda mengalami efek samping serius, hentikan penggunaan allopurinol dan segera hubungi dokter atau dapatkan perawatan darurat.
Allopurinol juga dapat menimbulkan efek samping lain yang mungkin tidak disebutkan di atas. Hubungi dokter jika Anda mengalami gejala yang tidak biasa saat mengonsumsi obat ini.
Jangan lupa, manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!