Ultrasiline adalah obat antijamur yang digunakan secara topikal untuk mengobati berbagai infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur. Obat ini mengandung bahan aktif Clotrimazole, yang dikenal efektif dalam mengatasi infeksi jamur pada kulit, seperti tinea corporis (kurap), tinea pedis (kutu air), tinea cruris (gatal di selangkangan), dan pityriasis versicolor (panu). Penggunaan Ultrasiline yang tepat dapat membantu mengatasi gejala infeksi kulit sekaligus mencegah penyebarannya.
Merk Dagang Ultrasiline
Merek dagang Ultrasiline antara lain: Ultrasiline
Apa itu Ultrasiline?
Apa itu Ultrasiline?
Golongan: Obat bebas terbatas
Kategori: Obat antijamur topikal
Manfaat: Mengobati infeksi jamur kulit seperti kutu air, kurap, dan kandidiasis
Digunakan oleh: Dewasa dan anak-anak (di bawah pengawasan dokter)
Ultrasiline untuk ibu hamil: Penggunaan harus sesuai rekomendasi dokter untuk menghindari risiko pada kehamilan.
Ultrasiline untuk ibu menyusui: Keamanan belum sepenuhnya dipastikan, sehingga penggunaannya harus dengan pertimbangan medis.
Ultrasiline untuk anak-anak: Penggunaan pada anak-anak diperbolehkan dengan dosis yang disesuaikan dan pengawasan dokter.
Bentuk obat: Krim
Peringatan Sebelum Menggunakan Ultrasiline
Hindari penggunaan jika Anda memiliki alergi terhadap Clotrimazole atau komponen lain dalam obat ini.
Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau memiliki kondisi kulit tertentu seperti eksim yang parah.
Jangan gunakan Ultrasiline pada luka terbuka, area kulit yang mengalami iritasi berat, atau di dekat mata dan mulut. Jika terkena area tersebut, segera bilas dengan air bersih.
Meskipun risiko interaksi rendah untuk obat topikal, konsultasikan dengan dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk obat topikal lain.
Penggunaan pada anak di bawah usia 2 tahun harus diawasi oleh dokter.
Jika terjadi efek samping seperti iritasi, rasa terbakar, atau reaksi alergi, hentikan penggunaan dan segera konsultasikan dengan dokter.
Dosis dan Aturan Pakai Ultrasiline
Dosis Ultrasiline dapat berbeda tergantung pada kondisi medis dan rekomendasi dokter. Berikut adalah dosis umum yang disarankan:
Dewasa: Oleskan tipis-tipis pada area yang terinfeksi 2–3 kali sehari selama 2–4 minggu, tergantung pada jenis infeksi.
Anak-anak: Dosis ditentukan oleh dokter berdasarkan kondisi infeksi dan usia anak.
Durasi penggunaan tergantung pada jenis infeksi. Biasanya, pengobatan dilakukan selama 2–4 minggu.
Manfaat Ultrasiline
Ultrasiline memberikan berbagai manfaat bagi pasien dengan infeksi jamur kulit, antara lain:
Menghentikan Pertumbuhan Jamur: Bahan aktif Clotrimazole bekerja dengan cara menghambat sintesis ergosterol, komponen penting pada membran sel jamur. Hal ini membuat membran sel jamur menjadi rapuh dan akhirnya mati.
Mengurangi Gejala Infeksi: Penggunaan Ultrasiline secara teratur dapat membantu meredakan rasa gatal, kemerahan, serta iritasi akibat infeksi jamur.
Mencegah Penyebaran Infeksi: Dengan menghentikan pertumbuhan jamur, Ultrasiline membantu mencegah penyebaran infeksi ke area kulit lain atau ke orang lain.
Mengatasi Berbagai Jenis Infeksi Jamur: Obat ini efektif untuk mengobati berbagai infeksi jamur kulit, seperti kurap, panu, kutu air, dan gatal di selangkangan.
Cara Menggunakan Ultrasiline
Obat ini biasanya tersedia di apotek baik apotek offline atau online dan bisa dibeli dengan menggunakan resep resmi dari dokter. Perhatikan hal-hal berikut ini saat mengonsumsi Ultrasiline.
Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum dan sesudah menggunakan Ultrasiline untuk mencegah kontaminasi bakteri dan menurunnya efektivitas obat.
Pastikan untuk menggunakannya dengan dosis yang sudah tertera di aturan pakai atau sesuai arahan dokter. Jangan melebihkan dosis yang disarankan karena khawatir timbul efek samping yang berbahaya.
Bersihkan dan keringkan area kulit yang terinfeksi sebelum mengaplikasikan obat.
Gunakan lapisan tipis pada area yang terkena, lalu gosok perlahan hingga meresap.
Hindari menutupi area yang telah diolesi dengan perban kecuali atas instruksi dokter.
Gunakan pada waktu yang sama setiap hari untuk hasil maksimal.
Jika lupa menggunakan Ultrasiline disarankan untuk segera menggunakannya jika jarak dengan dosis berikutnya masih cukup jauh. Namun, jika jaraknya terlalu dekat cukup tinggalkan dosis yang terlupa dan jangan menggandakan dosis berikutnya.
Ultrasiline harus disimpan di tempat dengan suhu yang tidak terlalu dingin atau terlalu panas.
Jangan gunakan Ultrasiline jika kemasannya sudah rusak, tercemar, dan melewati tanggal kadaluwarsa.
Letakan Ultrasiline sejauh mungkin dari jangkauan anak-anak.
Jika setelah menggunakan Ultrasiline masalah kesehatan tidak kunjung sembuh, disarankan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan meminta saran medis dari dokter.
Interaksi Ultrasiline dengan Obat Lain
Interaksi obat dapat terjadi ketika Ultrasiline digunakan bersamaan dengan obat lain, meskipun kemungkinannya lebih kecil dibandingkan obat yang diminum. Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan adalah:
Obat Topikal Lain: Penggunaan Ultrasiline pada area kulit yang sama dengan obat topikal lain, seperti salep antibiotik atau kortikosteroid, dapat mengurangi efektivitas salah satu obat. Pastikan ada jeda waktu sebelum mengoleskan obat lain untuk mencegah interaksi.
Kortikosteroid Topikal: Penggunaan bersamaan dengan kortikosteroid topikal (misalnya, hidrokortison) dapat memperlambat proses penyembuhan infeksi jamur karena kortikosteroid cenderung menekan respon imun tubuh. Diskusikan dengan dokter jika penggunaan keduanya diperlukan.
Antibiotik Oral atau Topikal: Pada infeksi kulit yang melibatkan bakteri bersamaan dengan jamur, penggunaan antibiotik mungkin diresepkan bersamaan. Namun, penting untuk memastikan tidak ada interaksi yang mengurangi efektivitas Ultrasiline.
Obat Sistemik Antijamur: Jika Anda menggunakan antijamur sistemik seperti fluconazole atau itraconazole bersamaan dengan Ultrasiline, efektivitas pengobatan biasanya meningkat. Namun, dokter tetap perlu memantau reaksi tubuh Anda untuk memastikan tidak ada efek samping yang tidak diinginkan.
Obat Antikoagulan (Pengencer Darah): Clotrimazole, bahan aktif dalam Ultrasiline, dapat meningkatkan efek obat antikoagulan seperti warfarin. Hal ini dapat meningkatkan risiko perdarahan. Pasien yang menggunakan warfarin harus melaporkan jika ada gejala seperti perdarahan yang sulit berhenti, memar tanpa sebab, atau nyeri hebat.
Produk Perawatan Kulit Lain: Hindari menggunakan produk perawatan kulit seperti pelembap, lotion, atau kosmetik pada area kulit yang terinfeksi. Produk ini dapat mengganggu penyerapan Ultrasiline dan memperpanjang waktu penyembuhan.
Efek Samping dan Bahaya Ultrasiline
Meskipun umumnya aman, Ultrasiline dapat menyebabkan berbagai efek samping pada pengguna tertentu. Efek ini bervariasi dari ringan hingga berat, tergantung pada sensitivitas individu terhadap bahan aktifnya. Berikut adalah penjelasan detailnya:
Efek Samping Ringan
Gatal ringan atau sensasi terbakar: Gejala ini umum terjadi segera setelah obat dioleskan, terutama jika kulit sangat sensitif.
Kemerahan: Reaksi ini biasanya terjadi di awal penggunaan dan mereda seiring waktu.
Mengelupas ringan pada kulit: Terkadang, kulit yang terinfeksi akan mengelupas selama proses penyembuhan.
Efek Samping Sedang
Iritasi kulit yang lebih parah: Jika kulit menjadi sangat kering, merah, atau bengkak setelah pemakaian, segera hentikan penggunaan.
Sensasi panas atau terbakar: Rasa panas yang berlebihan pada area yang diolesi dapat menandakan reaksi hipersensitivitas.
Perubahan warna kulit: Beberapa orang melaporkan area yang diobati menjadi lebih gelap atau lebih terang sementara.
Efek Samping Berat
Reaksi Alergi Parah
Munculnya lepuhan atau luka pada kulit yang diolesi dapat menandakan reaksi toksik.
Beli Obat di Viva Apotek
Ultrasiline adalah salep antijamur yang digunakan untuk mengatasi berbagai jenis infeksi kulit, seperti panu, kurap, dan kutu air. Obat ini bekerja dengan menghambat pertumbuhan jamur, sehingga membantu mempercepat proses penyembuhan pada area kulit yang terinfeksi. Penggunaan Ultrasiline sebaiknya sesuai dengan anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan untuk memastikan efektivitasnya.
Kini, Ultrasiline dapat dibeli dengan mudah melalui aplikasi Viva Apotek, platform terpercaya untuk pembelian obat dan suplemen kesehatan. Dengan layanan cepat, aman, dan nyaman, Viva Apotek menyediakan berbagai kebutuhan kesehatan langsung di genggaman Anda. Unduh aplikasi Viva Apotek sekarang dan nikmati kemudahan akses untuk kesehatan yang optimal!
Diperbarui tanggal: November 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini
Referensi:
MIMS (n.d.). Clotrimazole
https://www.mims.com/indonesia/drug/info/clotrimazole?mtype=generic
Medline Plus (2018). Clotrimazole Topical
https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a618059.html#:~:text=Topical%20clotrimazole%20is%20used%20to,the%20feet%20and%20between%20the
NHS UK (n.d.). Clotrimazole cream, spray and solution
https://www.nhs.uk/medicines/clotrimazole/
Web MD (n.d.). Clotrimazole Solution, Non- – Uses, Side Effects, and More
https://www.webmd.com/drugs/2/drug-4316/clotrimazole-topical/details
Mayo Clinic (2024). Clotrimazole (topical route)
https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/clotrimazole-topical-route/description/drg-20063212
Cleveland Clinic (n.d.). Clotrimazole Skin Cream, Lotion, Ointment or Solution
https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/18755-clotrimazole-skin-cream-lotion-ointment-or-solution