Skip links

Valproic Acid

Valproic Acid

Valproic Acid adalah obat antikonvulsan yang digunakan untuk mengontrol kejang pengobatan epilepsi, juga dapat membantu mengelola gangguan bipolar, dan mencegah migrain.

Merek Dagang Valproic Acid

Merek dagang Valproic Acid adalah Valeptik, Vellepsy, Depval, Epilepsan.

Apa Itu Valproic Acid?
Apa itu Valproic Acid?

Golongan: Obat keras (perlu resep dokter)
Kategori: Antikonvulsan
Manfaat: Meredakan kejang dan gangguan neurologis lain.
Digunakan oleh: Dewasa dan anak
Valproic Acid untuk Ibu Hamil: Penggunaan Valproic Acid kemungkinan berisiko menimbulkan gangguan kesehatan pada janin dan menyebabkan cacat lahir. Jika Anda menjadi hamil saat menggunakan obat ini, segera hubungi dokter untuk membahas risiko dan manfaatnya
Valproic Acid untuk Ibu Menyusui: Untuk Anda yang menyusui, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan valproic acid. Obat ini dapat masuk ke dalam ASI, meskipun tidak ada laporan yang menunjukkan bahaya bagi bayi yang disusui. Namun, pastikan mendiskusikan potensi risiko dan manfaatnya dengan dokter.
Valproic Acid untuk Anak: Anak-anak di bawah 6 tahun kemungkinan berisiko lebih tinggi mengalami masalah hati dan pankreatitis, saat menggunakan valproic acid. Penggunaan obat ini pada anak-anak harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah pengawasan medis yang ketat.
Bentuk obat: Sirup
Peringatan Sebelum Menggunakan Valproic Acid
Sebelum menggunakan valproic acid, penting untuk memahami berbagai peringatan yang terkait dengan penggunaannya. Obat ini dapat memiliki efek samping yang serius dan interaksi dengan obat lain, sehingga konsultasi dengan dokter dan apoteker sangat dianjurkan.

Berikut adalah beberapa peringatan yang perlu diperhatikan sebelum memulai pengobatan dengan valproic acid:

Informasikan dokter dan apoteker, jika Anda alergi terhadap valproic acid, obat lain, atau bahan-bahan dalam produk Valproic Acid yang diresepkan untuk Anda.
Beritahu dokter jika Anda memiliki riwayat kebingungan, gangguan kemampuan berpikir, koma, kesulitan koordinasi gerakan, atau infeksi seperti HIV atau CMV.
Jika Anda akan menjalani operasi, termasuk operasi gigi, beri tahu dokter atau dokter gigi bahwa Anda sedang mengonsumsi valproic acid.
Valproic acid dapat menyebabkan kantuk. Jangan mengemudikan kendaraan atau mengoperasikan mesin setelah konsumsi obat.
Hindari alkohol, karena dapat meningkatkan rasa kantuk yang disebabkan oleh obat ini.
Valproic acid memiliki risiko menimbulkan perubahan kesehatan mental yang dapat menyebabkan pikiran atau perilaku bunuh diri. Segera hubungi dokter, jika Anda mengalami gejala seperti kecemasan, depresi, atau perilaku berbahaya.
Lanjut usia (lansia) kemungkinan lebih sensitif terhadap efek samping valproic acid, seperti kantuk, pusing, ketidakstabilan, atau tremor. Efek samping ini dapat meningkatkan risiko jatuh dan cedera pada lansia.
Informasikan kepada dokter tentang semua obat resep dan non-resep, vitamin, suplemen nutrisi, dan produk herbal yang Anda konsumsi atau rencanakan untuk dikonsumsi. Beberapa produk seperti aspirin dan cannabidiol dapat berinteraksi dengan valproic acid.

Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter, sebelum Anda memulai atau menghentikan pengobatan dengan valproic acid.
Dosis dan Aturan Pakai Valproic Acid
Dosis dan aturan Valproic Acid digunakan untuk mengobati berbagai kondisi, dan dosisnya dapat bervariasi tergantung pada jenis kondisi yang diobati. Penting untuk mengikuti petunjuk dokter dan tidak mengubah dosis tanpa konsultasi.
Berikut ini dosis yang umum digunakan untuk beberapa kondisi:
Pencegahan Migrain
Dewasa: Dosis awal 500 mg sekali sehari selama 1 minggu, kemudian ditingkatkan menjadi 1.000 mg sekali sehari.
Episode Manik Akut pada Gangguan Bipolar
Dewasa: Dosis awal 750 mg per hari dalam 2-3 dosis terbagi (dalam bentuk tablet rilis tertunda), atau dosis awal 25 mg/kg sekali sehari (dalam bentuk tablet rilis diperpanjang).
Maksimum: 60 mg/kg per hari.
Pantau dengan cermat pasien yang menerima dosis lebih dari 45 mg per hari.
Kejang Absens Kompleks dan Sederhana
Dewasa: Dosis awal 15 mg/kg per hari, kemudian ditingkatkan sebesar 5-10 mg/kg pada interval mingguan hingga kejang terkontrol.
Maksimum: 60 mg/kg per hari.
Catatan: Dosis harus diberikan dalam dosis terbagi jika total dosis harian melebihi 250 mg.
Kejang Parsial Kompleks
Dewasa: Dosis awal 10-15 mg/kg per hari, kemudian ditingkatkan sebesar 5-10 mg/kg pada interval mingguan untuk mencapai respons klinis yang optimal. Dosis dapat diberikan dalam 2 dosis terbagi.
Anak-anak:
Berat kurang dari 20 kg: Dosis awal 20 mg/kg per hari dalam 2 dosis terbagi.
Berat lebih dari 20 kg: Dosis awal 400 mg per hari dalam 2 dosis terbagi.
Rentang dosis biasa: 20-30 mg/kg per hari.

Dosis Valproic Acid Injeksi

Dewasa: 400-800 mg disesuaikan dengan berat badan secara slow injeksi intravena 3-5 menit.
Anak-anak: 20-30 mg/KgBB secara slow injeksi intravena secara lambat 3-5 menit.

Penting untuk selalu mengikuti petunjuk dokter dan melakukan pemantauan yang tepat selama pengobatan dengan valproic acid. Dengan penggunaan yang tepat, valproic acid dapat membantu mengelola kondisi medis dengan efektif.
Manfaat Valproic Acid
Beberapa manfaat Valproic Acid yang dapat diperoleh, termasuk:
Mengontrol berbagai jenis kejang, termasuk kejang parsial kompleks dan kejang absens.
Membantu mengatasi fase manik pada gangguan bipolar, biasanya ditandai dengan suasana hati yang sangat tinggi dan perilaku impulsif.
Digunakan untuk mencegah serangan migrain, meskipun tidak efektif untuk meredakan sakit kepala yang sudah terjadi.
Membantu menyeimbangkan keseimbangan neurotransmitter dengan meningkatkan jumlah zat alami tertentu di otak.

Valproic Acid adalah obat yang memiliki banyak manfaat dalam pengobatan berbagai kondisi neurologis dan psikiatri, namun penting untuk menggunakan obat ini di bawah pengawasan medis yang ketat.
Cara Menggunakan Valproic Acid dengan Benar
Cara menggunakan Valproic Acid dengan benar sangat penting untuk memastikan efektivitas pengobatan dan meminimalkan risiko efek samping. Berikut langkah-langkah yang perlu diikuti dalam menggunakan Valproic Acid:
Konsumsi Valproic Acid sesuai petunjuk dokter atau apoteker. Anda dapat mengonsumsinya dengan makanan jika mengalami gangguan lambung.
Telan kapsul utuh. Jangan menghancurkan atau mengunyah kapsul, karena dapat mengiritasi mulut atau tenggorokan.
Hindari mencampurkan obat bentuk sirup ke dalam minuman berkarbonasi.
Untuk obat sirup, kocok terlebih dahulu dan gunakan sendok takar.
Untuk sediaan injeksi, hanya dilakukan oleh tenaga medis di rumah sakit atau fasilitas kesehatan.
Dokter mungkin akan memulai Anda dengan dosis rendah dan secara bertahap meningkatkan dosis.
Gunakan obat ini secara teratur untuk mendapatkan manfaat maksimal. Ingatlah untuk menggunakannya pada waktu yang sama setiap hari agar kadar obat dalam darah tetap konstan.
Valproic Acid dapat membantu mengontrol kondisi Anda tetapi tidak akan menyembuhkannya. Lanjutkan penggunaan valproic acid meskipun Anda merasa baik.
Jangan berhenti menggunakan Valproic Acid tanpa berkonsultasi dengan dokter. Jika Anda tiba-tiba berhenti mengonsumsi Valproic Acid, Anda mungkin mengalami kejang yang parah, berkepanjangan, dan berpotensi mengancam jiwa. Penurunan dosis akan direkomendasikan dokter secara bertahap.
Obat ini tidak digunakan untuk meredakan sakit kepala migrain akut. Gunakan obat lain sesuai petunjuk dokter untuk serangan akut.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan bahwa penggunaan Valproic Acid dilakukan dengan aman dan efektif. Selalu konsultasikan dengan dokter atau apoteker jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran mengenai pengobatan.

Interaksi Valproic Acid dengan Obat Lain
Interaksi antara Valproic Acid dan obat lain dapat mempengaruhi cara kerja obat-obatan tersebut atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberi tahu dokter dan apoteker tentang semua obat yang Anda konsumsi.
Berikut beberapa interaksi obat yang perlu diperhatikan konsumsinya bersamaan dengan Valproic Acid:
Antidepresan, termasuk Amitriptyline, Nortriptyline dan Phenelzine.
Antibiotik golongan Karbapenem, misalnya, imipenem.
Obat Malaria yaitu Mefloquine.
Obat Penurun Berat Badan, seperti Orlistat.
Obat antikonvulsan lain, termasuk Ethosuximide, Lamotrigine, Rufinamide dan Topiramate.
Obat Antikanker, yaitu Vorinostat.
Antikoagulan, seperti Warfarin.
Obat Antiretroviral, misalnya Zidovudine.
Antihistamin, seperti Cetirizine, Diphenhydramine.
Obat untuk tidur, termasuk Alprazolam, Zolpidem.
Relaksan otot yang umum digunakan Carisoprodol, Cyclobenzaprine.
Obat penghilang rasa sakit opioid, termasuk Kodein, Hidrokodon.
:
Obat ini kemungkinan juga dapat mengganggu beberapa tes laboratorium, misalnya keton atau urin. Pastikan petugas laboratorium dan dokter mengetahui konsumsi obat ini.
Efek Samping dan Bahaya Valproic Acid
Penggunaan Valproic acid tergolong efektif dalam mengobati berbagai kondisi neurologis dan psikiatri, namun dapat menyebabkan efek samping yang perlu diperhatikan. Penting untuk memahami potensi efek samping ini agar pengguna dapat mengambil langkah yang tepat jika mengalami gejala yang tidak diinginkan.
Efek Samping yang Umum
Beberapa efek samping yang umum terjadi akibat penggunaan valproic acid meliputi:
Diare.
Pusing.
Mengantuk.
Kerontokan rambut.
Penglihatan kabur atau ganda.
Perubahan pada siklus menstruasi.
Tinnitus atau berdenging di telinga.
Tremor.
Tidak stabil.
Perubahan berat badan.

Jika efek samping ini berlangsung lama atau semakin parah, segera beri tahu dokter atau apoteker.
Efek Samping yang Lebih Serius
Meskipun jarang, Valproic Acid dapat menyebabkan efek samping yang lebih serius yang perlu segera mendapatkan bantuan medis, antara lain:
Nyeri dada.
Mudah memar atau perdarahan yang tidak dapat dijelaskan.
Detak jantung yang cepat, lambat, atau tidak teratur.
Pembengkakan pada tangan atau kaki.
Gerakan mata yang tidak terkontrol (nistagmus).
Rasa dingin atau menggigil.
Pernapasan terlalu cepat.
Kehilangan kesadaran.
Gangguan otak yang parah (ensefalopati).
Dpresi dan pikiran bunuh diri.
Reaksi alergi serius, seperti demam, pembengkakan kelenjar getah bening, ruam, gatal, atau kesulitan bernapas.

Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter, jika Anda mengalami masalah yang tidak biasa saat menggunakan valproic acid. Segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat, jika mengalami efek samping yang serius.
Gunakan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk memperoleh obat atau suplemen yang Anda perlukan untuk menjaga kesehatan tubuh.

Diperbarui tanggal: Desember 2024
Ditinjau oleh: dr. Agustina Mahardini

Referensi:
BPOM. (2024). Valproic Acid. https://cekbpom.pom.go.id/search_home_produk
Cleveland Clinic. (2024). Valproic Acid. https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/20029-valproic-acid
DrugBank. (2024). Valproic Acid. https://go.drugbank.com/drugs/DB00313
Mayo Clinic. (2024). Valproic Acid: Description. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/valproic-acid-oral-route/description/drg-20072931
MedlinePlus. (2024). Valproic Acid Information. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682412.html
MIMS. (2024). Valproic Acid. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/valproic%20acid

NHS. (2024). Valproic Acid. https://www.nhs.uk/medicines/valproic-acid/
WebMD. (2024). Valproic Acid Oral: Details. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8885/valproic-acid-oral/details
NCBI. (2024). Valproic Acid. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559112

Leave a comment

Explore
Drag