Menjalani ibadah puasa dengan sehat dan nyaman tentu menjadi keinginan semua orang. Namun, perubahan pola makan dan pola tidur selama bulan Ramadan dapat memengaruhi kondisi tubuh.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kesehatan selama puasa agar tubuh tetap bugar dan berenergi sepanjang hari.
Berikut adalah 10 cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan selama puasa.
1. Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
Tubuh membutuhkan cukup cairan agar tetap berfungsi dengan baik selama puasa. Pastikan Anda minum setidaknya 8-10 gelas air setiap harinya untuk menjaga keseimbangan cairan.
Minumlah air putih secara bertahap mulai dari berbuka hingga sahur untuk menghindari dehidrasi.
Hindari langsung minum dalam jumlah besar saat berbuka karena bisa membuat perut terasa penuh dan tidak nyaman.
Konsumsi makanan dengan kadar air tinggi seperti sup, semangka, dan buah tinggi air lainnya untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
2. Hindari Minuman Berkafein
Minuman berkafein seperti kopi, teh, soda, dan energy drink dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil sehingga tubuh lebih cepat kehilangan cairan dan dehidrasi.
Kafein juga bisa menyebabkan gangguan tidur, yang dapat mengurangi energi saat berpuasa.
Sebagai alternatif, pilihlah minuman herbal atau infused water yang lebih menyehatkan.
Jika sulit menghindari kafein, kurangi konsumsinya secara bertahap sebelum Ramadan agar tubuh tidak mengalami efek samping seperti sakit kepala.
Sebagai cara menjaga kesehatan selama puasa, prioritaskan minum air putih dibanding minuman berkafein untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh.
3. Konsumsi Makanan Bergizi Saat Berbuka Puasa
Salah satu cara terpenting dalam menjaga kesehatan selama puasa adalah memilih makanan berbuka yang kaya akan nutrisi untuk mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa.
Mulailah buka puasa dengan tiga butir kurma yang mengandung serat dan gula alami untuk energi instan.
Lalu, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein rendah lemak, serta sayuran dan buah untuk asupan gizi yang seimbang.
Contohnya, makan nasi dengan tumis ayam yang ditambahkan sawi dan wortel, kemudian lengkapi dengan satu buah jeruk.
4. Makan Makanan Seimbang Ketika Sahur
Tak hanya berbuka, makanan saat sahur juga harus diperhatikan karena sahur adalah waktu makan yang penting untuk menjaga energi sepanjang hari.
Pilih makanan yang kaya serat, protein, dan lemak sehat agar tubuh merasa kenyang lebih lama.
Konsumsi sumber karbohidrat kompleks seperti roti gandum, oatmeal, atau nasi merah.
Tambahkan protein dari telur, ayam, daging rendah lemak, tempe, tahu, susu, yogurt, atau kacang-kacangan untuk memperlambat proses pencernaan dan menjaga stabilitas gula darah.
Hindari makanan yang terlalu asin karena dapat menyebabkan rasa haus berlebih saat berpuasa.
5. Batasi Makan Gorengan
Cara menjaga kesehatan selama puasa berikutnya mungkin cukup susah, karena masyarakat Indonesia cenderung memilih gorengan sebagai makanan untuk berbuka puasa.
Sayangnya, makanan yang digoreng tinggi lemak jenuh yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan kenaikan berat badan.
Jika ingin tetap mengonsumsi gorengan, batasi porsinya dan pilih minyak sehat seperti minyak zaitun atau minyak kelapa.
Lalu, perbanyak konsumsi sayur dan buah untuk mengimbangi efek dari makanan berminyak.
Sebaiknya ganti metode memasak dengan cara memanggang, merebus, atau menumis dengan sedikit minyak agar menjadi pilihan lebih sehat.
Gorengan yang dimakan saat sahur juga dapat memicu rasa haus karena kandungan lemak yang sulit dicerna tubuh.
6. Hindari Menggunakan Banyak Garam
Makanan tinggi garam dapat meningkatkan rasa haus yang berlebihan saat berpuasa.
Batasi konsumsi makanan olahan seperti sosis, nugget, atau makanan kalengan yang umumnya mengandung banyak garam.
Sebagai alternatif, gunakan rempah-rempah alami untuk menambah cita rasa makanan tanpa perlu menambahkan garam berlebih.
Mengurangi garam juga membantu menjaga tekanan darah tetap stabil selama berpuasa.
Saat berbuka puasa, pilih camilan sehat seperti kacang tanpa garam atau buah segar untuk menghindari asupan natrium berlebih.
7. Batasi Makanan dan Minuman Manis
Selain garam, Anda juga harus membatasi makanan dan minuman tinggi gula. Makanan dan minuman manis memang menggoda, tetapi konsumsi berlebihan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat.
Menggantikan makanan manis dengan buah segar seperti semangka, melon, nanas, dan anggur bisa menjadi pilihan lebih sehat.
Jika ingin mengonsumsi takjil manis, pilih yang alami seperti kurma atau madu dalam jumlah yang wajar.
Minuman manis seperti soda atau teh manis sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
Hal ini sangat penting karena mengontrol asupan gula dapat membantu menjaga energi lebih stabil sepanjang hari.
8. Tetap Aktif Secara Fisik
Meskipun berpuasa, bukan berarti tubuh harus diam dan tidak bergerak. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki setelah berbuka atau stretching bisa membantu melancarkan peredaran darah.
Namun, hindari olahraga berat saat siang hari karena bisa menyebabkan dehidrasi.
Waktu terbaik untuk berolahraga adalah setelah berbuka atau sebelum sahur dengan intensitas ringan hingga sedang.
Tetap aktif dapat membantu tubuh tetap bugar dan menghindari rasa lemas selama berpuasa.
9. Tidur dengan Jadwal Konsisten
Menjaga pola tidur juga merupakan cara menjaga kesehatan selama puasa yang sangat penting.
Selama Ramadan, pola tidur sering kali berubah karena sahur dan ibadah malam. Pastikan Anda tetap mendapatkan waktu tidur yang cukup, yaitu sekitar 6-8 jam per hari.
Jika memungkinkan, tidur siang singkat sekitar 20-30 menit bisa membantu menjaga energi. Hindari begadang yang tidak perlu agar tubuh tidak kelelahan saat berpuasa.
Menjaga jadwal tidur yang konsisten akan membantu tubuh tetap segar dan berenergi sepanjang hari.
10. Jangan Makan Terburu-buru atau Berlebihan
Saat berbuka, hindari langsung makan dalam porsi besar karena bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti heartburn dan sakit perut.
Makan secara perlahan membantu tubuh mengenali rasa kenyang dengan lebih baik. Mengunyah makanan pelan-pelan juga mempermudah sistem pencernaan dalam menyerap nutrisi.
Selain itu, jangan tergoda untuk makan berlebihan karena perut yang kosong seharian bisa lebih sensitif.
Menjaga porsi makan yang seimbang membantu tubuh tetap nyaman dan bertenaga selama puasa.
Cara menjaga kesehatan selama puasa sangat penting agar tubuh tetap bugar dan dapat menjalani ibadah dengan maksimal.
Dengan menjaga hidrasi, mengonsumsi makanan bergizi, membatasi makanan tinggi garam dan gula, serta tetap aktif secara fisik, puasa dapat dijalani dengan nyaman.
Pola makan yang seimbang saat sahur dan berbuka juga berperan besar dalam menjaga energi sepanjang hari. Jangan lupa untuk mengatur waktu tidur yang cukup agar tubuh tetap segar. Dengan menerapkan cara menjaga kesehatan tubuh selama puasa ini, Anda bisa menjalani Ramadan dengan lebih sehat dan penuh semangat!
Selalu jaga kesehatan Anda dan keluarga selama berpuasa dengan memanfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang dibutuhkan!