Selain fokus beribadah, Ramadan juga kerap menjadi momen menikmati berbagai santapan khas yang unik. Beberapa di antaranya bahkan hanya lazim ditemui ketika bulan puasa dan tidak terlalu sering dijumpai di hari biasa.
Karena mencari makanan berbuka puasa di luar, contohnya seperti di pasar takjil, kadang lebih boros dan menghabiskan banyak uang, membuat menu berbuka sendiri bisa menjadi alternatif yang hemat dan sekaligus sehat.
Jika tertarik untuk membuat sendiri di rumah, artikel ini akan menyajikan beberapa rekomendasi menu buka puasa yang banyak diminati. Harapannya adalah tidak hanya memudahkan dalam mencari inspirasi berbuka, tapi juga masakan Anda terasa lezat dan disukai oleh penghuni rumah lainnya.
Menu Buka Puasa yang Banyak Diminati
Menu buka puasa yang disukai oleh orang Indonesia sangat beragam. Sayangnya, beberapa tidak terlalu disarankan karena tidak sehat, baik dari segi bahan maupun cara pembuatannya.
Namun tenang saja, rekomendasi menu buka puasa yang banyak diminati kali ini telah disesuaikan agar tetap bisa dinikmati tanpa mengganggu kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa contohnya:
1. Salad Buah
Kombinasi buah-buahan segar dengan dressing seperti yogurt bisa menambah kesegaran salad buah sehingga menjadikannya pilihan yang tepat untuk mengembalikan kesegaran tubuh setelah berpuasa.
Salad buah juga kerap menjadi pilihan favorit karena mudah disesuaikan dengan selera dan jenis buah yang tersedia. Beberapa buah seperti apel, jeruk, dan kiwi yang bisa ditemui di salad buah sendiri mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kekebalan tubuh.
Berikut adalah cara membuat salad buah yang lezat di rumah:
- Potong buah segar yang sudah dipilih seperti apel, pisang, jeruk, anggur, melon, dan kiwi.
- Setelah dipotong kecil-kecil, campurkan semua buah dalam mangkuk besar.
- Untuk dressing, campurkan yogurt plain dengan sedikit madu dan perasan lemon, aduk rata. Untuk alternatif lain, Anda bisa menggunakan susu kental manis selama jumlahnya tidak terlalu banyak.
- Tuangkan dressing ke atas buah-buahan, lalu aduk hingga merata.
- Masukkan ke dalam kulkas dan sajikan selagi dingin untuk pengalaman makan yang lebih nikmat.
2. Kue Cubit
Kue cubit adalah camilan manis yang sangat populer di Indonesia, terutama saat berbuka puasa. Rasanya yang kenyal dan manis, ditambah dengan teksturnya yang lembut, membuatnya cocok sebagai salah satu pilihan menu berbuka yang nikmat.
Lewat kandungan tepung terigu di dalamnya, jajanan satu ini dapat mengembalikan energi dengan cukup cepat setelah berpuasa seharian. Untuk alternatif yang lebih sehat, Anda bisa menggunakan tepung ketan yang bagus untuk pencernaan.
Meskipun umumnya diperoleh dengan cara membelinya ke penjual kue cubit, camilan ini juga bisa dibuat sendiri di rumah. Berikut adalah beberapa langkah yang diperlukan:
- Campurkan tepung ketan dengan air daun pandan dan sedikit garam.
- Tuangkan adonan ke dalam cetakan kue cubit, lalu kukus hingga matang dan warnanya berubah hijau.
- Sajikan selagi hangat dengan berbagai pilihan topping, mulai dari parutan kelapa hingga susu kental manis rasa cokelat.
3. Bubur Ketan Hitam
Teksturnya yang lembut dan rasa manis yang pas membuat bubur ketan hitam menjadi pilihan yang menggugah selera. Selain itu, bubur ketan hitam yang umumnya disajikan dalam keadaan hangat membuatnya cocok untuk menghangatkan tubuh di waktu petang setelah berpuasa.
Ketan hitam sendiri kaya akan serat yang baik untuk pencernaan dan berperan dalam membantu mengontrol kadar gula darah. Selain itu, bahan ini juga kaya akan antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh.
Berikut adalah cara membuat bubur ketan hitam yang tepat di rumah:
- Cuci ketan hitam hingga bersih, lalu rendam selama 3-4 jam.
- Rebus ketan hitam dengan air secukupnya hingga setengah matang.
- Tambahkan santan kelapa, daun pandan, dan gula merah, lalu masak hingga ketan matang sempurna dan kuahnya mengental.
- Setelah matang, sajikan bubur ketan hitam ke dalam mangkuk, tambahan santan cair di atasnya, lalu aduk hingga rata.
- Konsumsi bubur ketan hitam ini dalam keadaan hangat untuk rasa yang lebih nikmat.
4. Rendang
Rasa gurih dan pedas yang khas pada rendang menjadikannya sebagai makanan yang populer dan bisa dinikmati kapan saja. Salah satunya pada momen puasa Ramadan, di mana rendang dijadikan sebagai opsi menu makanan berat setelah mengonsumsi takjil.
Daging sapi sebagai bahan utama rendang mengandung protein dan zat besi yang melimpah. Kandungan tersebut berguna dalam menjaga fungsi tubuh, salah satunya yaitu membentuk sel darah merah.
Membuat rendang yang rasanya otentik memang terdengar menantang. Namun, rasanya tetap bisa disesuaikan menurut selera masing-masing. Berikut adalah resep membuat rendang untuk berbuka puasa yang banyak digunakan:
- Tumis bumbu halus seperti bawang merah, bawang putih, cabai, kunyit, dan jahe. Jika ragu akan rasa buatan sendiri, Anda bisa membeli bumbu rendang kemasan yang banyak tersedia di supermarket.
- Masukkan daging sapi dan aduk hingga berubah warna.
- Tambahkan santan, serai, daun salam, dan garam, lalu masak dengan api kecil hingga daging empuk dan bumbu meresap.
- Sajikan rendang bersama nasi putih hangat.
5. Oseng Tempe
Oseng tempe menjadi salah satu makanan rumahan yang banyak dimasak di Indonesia. Pembuatannya yang sederhana namun memiliki rasa yang lezat membuat ibu rumah tangga menjadikannya sebagai menu favorit untuk berbuka puasa.
Tempe sendiri mengandung protein nabati yang sangat baik untuk kesehatan otot serta memperbaiki jaringan tubuh. Tidak hanya itu, tempe juga kaya akan serat yang membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kadar gula darah agar tetap stabil.
Berikut adalah cara membuat oseng tempe yang sehat di rumah Anda:
- Potong tempe menjadi kubus kecil atau tipis.
- Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai hingga harum.
- Tambahkan tempe dan aduk bersama campuran tadi, lalu beri kecap manis dan sedikit air.
- Tambahkan garam, merica, dan sedikit gula untuk rasa yang seimbang.
- Aduk semua bahan hingga tempe matang dan bumbu meresap, kemudian sajikan bersama nasi atau lauk lainnya.
6. Sup Kacang Merah
Sup kacang merah merupakan hidangan berbuka yang cukup mengenyangkan dan kaya akan protein nabati. Cita rasa gurih dan sedikit manis membuatnya cocok untuk berbuka puasa, terutama ketika cuaca sedang dingin.
Dari kandungannya, kacang merah merupakan sumber protein nabati yang baik. Dia juga kaya akan serat, zat besi, dan folat yang bagus untuk mendukung fungsi tubuh. Sup kacang merah ini juga rendah lemak dan sangat baik untuk kesehatan pencernaan.
Berikut adalah cara membuat sup kacang merah sebagai menu berbuka puasa setelah mengonsumsi takjil:
- Rebus kacang merah hingga teksturnya empuk.
- Tumis bawang putih, bawang merah, dan jahe hingga harum.
- Masukkan bumbu seperti kaldu ayam, garam, dan merica.
- Tambahkan kacang merah yang sudah direbus dan masak hingga bumbu meresap.
- Sajikan bersama nasi hangat. Anda bisa menambahkan taburan bawang goreng sesuai selera untuk menambah cita rasa.
7. Gulai Ayam
Meskipun gulai ayam mengandung santan yang kadang dipandang negatif untuk kesehatan tubuh, konsumsinya masih aman untuk tubuh selama dalam batas wajar dan Anda tidak memiliki kondisi medis tertentu.
Ayam sebagai sumber protein hewani yang baik untuk tubuh dapat membantu pembentukan otot dan menjaga daya tahan tubuh. Bumbu gulai yang kaya rempah seperti kunyit, jahe, dan lengkuas juga memiliki manfaat antiinflamasi yang berguna untuk kesehatan tubuh.
Berikut adalah cara memasak gulai ayam yang lezat di rumah:
- Potong ayam menjadi beberapa bagian kecil, lalu rebus hingga setengah matang.
- Tumis bumbu halus seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan cabai.
- Masukkan ayam dan santan, lalu masak hingga kuah mengental dan ayam matang sempurna.
- Sajikan selagi hangat bersama nasi putih.
Itulah beberapa informasi terkait menu buka puasa yang banyak diminati yang perlu diketahui. Manfaatkan fitur Beli Obat dari Viva Apotek untuk mendapatkan obat yang Anda butuhkan. Ingat untuk selalu jaga kesehatanmu, ya!